Anda di halaman 1dari 12

2/20/2015

4_Analisa Laporan Keuangan


Indah.Pratiwi@ums.ac.id

LJM

Catatan atas Laporan Keuangan


Meliputi penjelasan naratif atau rincian jumlah
yang tertera dalam Neraca, Laporan labarugi, Laporan arus kas, dan Laporan
perubahan ekuitas serta informasi-informasi
tambahan lain yang dibutuhkan.
Disajikan secara sistematis.
Setiap pos harus berkaitan dengan informasi
yang terdapat dalam catatan Laporan
Keuangan.

LJM

2/20/2015

Keterbatasan Laporan Keuangan


1. Bersifat historis
2. Bersifat umum
3. Penyusunannya tidak luput dari
penggunaan taksiran dan berbagai
pertimbangan
4. Melaporkan informasi yang bersifat
material dan memiliki akibat yang jelas
5. Bersifat konservatif
6. Tidak dapat mengetahui fakta yang
bersifat kualitatif

LJM

Pentingnya Laporan Keuangan


1) Mengungkap Kondisi Keuangan
2) Mengungkap Prestasi Manajemen
3) Menggambarkan Prospek Perusahaan
4) Menggambarkan Hak dan Kewajiban dari Perusahaan

Tujuan dan manfaat analisa laporan keuangan


Mengukur tingkat prestasi atau kinerja manajemen
sehingga dapat mengungkapkan kondisi keuangan
perusahaan,sebagai dasar pengambilan
keputusan manajemen.

LJM

2/20/2015

Mengapa laporan keuangan perlu dianalisis?


Dengan melakukan analisis terhadap laporan
keuangan suatu perusahaan dapat mengetahui
kondisi keuangan, permasalahan yang sedang
dihadapi dan peluang yang mungkin dapat
diraih, ditinjau dari informasi keuangan yang
tersaji

LJM

Apa tujuan perusahaan?


Orientasi tujuan laba optimal
Laba optimal dapat tercapai jika perusahaan efisien dan efektif
Efisien dalam pengorbanan biaya
Efektif dalam pencapaian target
Laba jika pendapatan > biaya

Berapa besar laba yang harus dicapai?


Laba (optimal) dikatakan layak jika laba > peluang pendapatan lain
Rentabilitas usaha = laba x 100% modal = X%
Apakah X% > peluang pendapatan lain?
Jika X% > pendapatan lain optimal

LJM

2/20/2015

Manfaat :
1) Memperoleh gambaran mengenai kondisi dan
perkembangan finansial perusahaan
2) Mengetahui prestasi manajemen dalam
mengelola perusahaan
3) Memperoleh gambaran mengenai prospek
perusahaan
4) Memperoleh peluang solusi untuk
permasalahan yang dihadapi perusahaan
5) Memperbaiki kondisi finansial perusahaan
dengan pengambilan keputusan yang tepat.

LJM

Struktur Fisik Balance Sheet


PASIVA
(LIABILITIES)

AKTIVA
Aktiva
Lancar

-Kas
-Investasi jk pendek
-Piutang
-Persediaan
-Uang muka pajak
-Beban dibayar dimuka

Kewajiban
Lancar

-Hutang
-Estimasi hutang pajak
-Kewajiban jk panjang
yg akan jatuh tempo

Aktiva
Tetap

-Aset tetap
-ada pengurangan pada
akumulasi depresiasi

Kewajiban
Jk panjang

-Kewajiban jk panjang

Modal

-Saham
-Laba ditahan

LJM

2/20/2015

Langkah Menyusun Neraca (1)


Bila terdapat modal 1 juta maka menjadi komponen Passiva.

PASIVA
(LIABILITIES)

AKTIVA
Aktiva
Lancar

Kewajiban Lancar

Aktiva
Tetap

Kewajiban Jk
panjang
Modal

1,000,000

Untuk apa modal 1 juta ?

LJM

Langkah Menyusun Neraca (2)


Modal 1 juta digunakan untuk membeli persediaan 250,000 dan alat
produksi 400,000. Sisa 350,000 disimpan pada kas
AKTIVA

PASIVA

Aktiva Lancar
-Kas
-Persediaan
= bahan
TOTAL AKTIVA LANCAR

Kewajiban Lancar
350,000
250,000
600,000

Aset Tetap

TOTAL KEWAJIBAN
LANCAR

Kewajiban jangka panjang

-Mesin & peralatan

400,000

TOTAL ASET TETAP

400,000

Kewajiban jangka
panjang

Modal
-TOTAL MODAL
1,000,000

TOTAL AKTIVA

TOTAL PASIVA
1,000,000

1,000,000

LJM

2/20/2015

Langkah Menyusun Neraca (3)


Perusahaan mendapat hutang dagang dalam bentuk bahan persediaan
sebesar 500,000 dan pinjaman bank sebesar 1,000,000 untuk membeli mesin
produksi

AKTIVA
Aktiva Lancar
-Kas
-Persediaan
= bahan
TOTAL AKTIVA
LANCAR

PASIVA
Kewajiban Lancar

350,000

-Hutang usaha

500,000

TOTAL KEWAJIBAN
LANCAR

500,000

750,000
1,100,000

Aset Tetap

Kewajiban jangka panjang

-Mesin & peralatan

1,400,000

TOTAL ASET TETAP

Kewajiban jangka
panjang

1,000,000

Modal
1,400,000
-TOTAL MODAL
1,000,000

TOTAL AKTIVA

LJM

TOTAL PASIVA
2,500,000

2,500,000

Pengertian Komponen Keuangan


Pendapatan : Hasil penjualan barang atau jasa yang diterima oleh
perusahaan pada suatu periode.
Biaya : Pengorbanan nilai ekonomi untuk mencapai tujuan perusahaan pada
suatu periode. Misal; biaya gaji ,biaya upah
Aktiva : Kekayaan yang dimiliki perusahaan
Aktiva Lancar : Kekayaan yang mempunyai masa manfaat kurang dari
1(satu) tahun ; Kas , Bank , Piutang, Persediaan dsb.
Aktiva Tetap : Kekayaan yang mempunyai masa manfaat lebih dari 1
(satu) tahun ; Kendaraan ,Gedung,Peralatan ,Tanah ,dsb. Digunakan
untuk operasional perusahaan.
Pasiva : Kewajiban perusahaan kepada pihak ke 3 dan kepada pemilik.
Hutang :
a. Hutang jangka pendek; kewajiban yang harus dipenuhi kurang dari satu
tahun.Misal ; hutang bank ,hutang usaha,
b. Hutang jangka panjang; kewajiban yang harus dipenuhi lebih dari satu
tahun.Misal ; obligasi,hutang bank berjangka lebih dari satu tahun
Ekuitas : Kewajiban kepada pemilik; modal, cadangan,laba

LJM

2/20/2015

Penyajian Laporan Keuangan


1) Akurat
2) Sesuai standar akuntansi keuangan
3) Konsisten
4) Tepat waktu (aktual)
5) Dapat dianalisis
6) Dapat dibandingkan (komparatif)
7) Lengkap
8) Jelas
9) Transparan
10) Telah diaudit (disarankan)

LJM

Penjelasan Tambahan (1)


Kas & Aktiva lainnya :
Kas adalah nilai aktual dari uang.
Sekuritas dapat dikonversi dalam kas dalam jangka sangat
pendek dan dilaporkan bersama-sama dengan kas.
Piutang : tagihan kepada pihak lain yang berhutang kepada
PT. Sabar Menanti.
Persediaan : jumlah uang yang diinvestasikan perusahaan
dalam bahan baku, barang dalam proses dan barang jadi
yang tersedia untuk dijual.
Pabrik dan peralatan : nilai pembelian barang dikurangi
akumulasi penyusutan.

LJM

2/20/2015

Penjelasan Tambahan (2)


Saham preferen : gabungan antara saham biasa dan hutang,
dividen saham preferen adalah tetap (pemegang saham
preferen tidak akan memperoleh tambahan dividen walaupun
laba perusahaan meningkat).
Laba ditahan akan bertambah jika perusahaan menahan
sebagian laba dan tidak membayarkan semua laba sebagai
dividen.
Persediaan dapat menggunakan metoda FIFO atau LIFO.
Jika menggunakan metoda FIFO, akan menghasilkan nilai
persediaan yang lebih tinggi pada saat harga cenderung naik,
karena menjual persediaan lama yang lebih murah dan
menyimpan persediaan baru yang lebih mahal.
Neraca akan berubah setiap hari pada saat persediaan
bertambah atau berkurang, aktiva tetap dibeli atau dihentikan
penggunaannya, pada saat pinjaman bank meningkat atau
menurun dll.

LJM

Penjelasan Tambahan (3)


Laporan laba ditahan.
Laporan yang menunjukkan berapa banyak laba
perusahaan yang ditahan bila dibandingkan dengan laba
yang dibayarkan sebagai dividen.
Perusahaan menahan laba terutama untuk memperluas
usaha, yang berarti menginvestasikan dalam pabrik,
peralatan, persediaan dll dan bukan menimbun kas di
bank.
Perubahan laba ditahan terjadi karena pemegang
pemegang saham biasa mengijinkan perusahaan untuk
menginvestasikan kembali dananya yang tidak
didistribusikan sebagai dividen.

LJM

2/20/2015

LAPORAN LABA-RUGI
PT. SABAR MENANTI
1997

Penjualan bersih
Biaya kecuali penyusutan
Penyusutan
Total biaya operasi
Laba sebelum bungan dan pajak
Bunga
Laba sebelum pajak
Pajak ( 40% )
Laba bersih sebelum dividen saham preferen
Dividen saham preferen
Laba bersih untuk pemegang saham biasa
Dividen saham biasa
Tambahan laba ditahan

1996

$ 3.000,0
$ 2.850,0
2.616,2
2.497,0
100,0
90,0
--------------- ---------------$ 2.716,2
$ 2.587,0
$ 283,8
$ 263,0
88,0
60,0
--------------- ----------------$ 195,8
$ 203,0
78,3
81,0
--------------- ----------------$ 117,5
$ 122,0
4,0
4,0
---------------- ----------------$ 113,5
$ 118,0
======== =========
$
$

57,5
56,0

$
$

53,0
65,0

LJM

1997

1996

Data per saham :


Laba per saham
Dividen per saham

$ 2,27
$ 1,15

$ 2,36
$ 1,06

Cara mencari :
Laba per saham = laba bersih / saham yang beredar
= $ 113.500.000 / 50.000.000 lembar
= $ 2,27
Dividen per saham = dividen yang dibayar kepada saham biasa
saham yang beredar
= $ 57.500.000 / 50.000.000 lembar

LJM

= $ 1,15

2/20/2015

Soal Latihan
1.

Perkiraan-perkiraan ekuitas pemegang saham untuk neraca PT Datar Wijaya


untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2011 ditunjukkan di bawah ini:
Saham biasa (pari 1$ )
$ 1.000.000
Tambahan modal di setor
4.000.000
Saham perbendaharaan
(500.000)
Laba ditahan
8.000.000
Dalam tahun 2012 , laba bersih adalah $ 3.500.000, dari jumlah itu $ 1. 750.000
dibayarkan sebagai dividen.
a. Berapa total ekuitas pemegang saham pada akhir tahun 2011 ?
b. Berapa total ekuitas pemegang saham pada akhir tahun 2012 ?
2. PT Abadi Jaya melaporkan pos-pos pendapatan dan beban berikut di bawah ini
untuk tahun 2009 dan 2010.
Buatlah perhitungan rugi laba untuk tahun 2009 dan 2010

LJM

Soal Latihan
2009

Pendapatan
Harga pokok penjualan (tdk termasuk
penyusutan)
Beban pemasaran

2010

$ 40.000
20.000

$ 45.000
20.000

6.000

6.500

Beban umum dan administrasi


Penyusutan
Beban bunga

1.800
1.200
5.000

1.800
2.000
10.000

Tarif pajak
Pajak yang sesungguhnya di bayar

40%
2.000

34%
1.000

LJM

10

2/20/2015

LAPORAN LABA-RUGI
PT. ABADI JAYA

Pendapatan
HPP (tdk termasuk penyusutan)
Laba kotor
Beban pemasaran
Beban umum
Laba sebelum pajak,bunga dan peny.
Penyusutan
Laba bersih operasi
Beban bunga
Laba sebelum pajak
Pajak penghasilan 40% thn 1993 dan 34% thn 1994
Pajak yang dibayarkan sesungguhnya
Laba bersih

2009

2010

$ 40.000
20.000
--------------$ 20.000
6.000
1.800
--------------$ 12.200
1.200
--------------$ 11.000
5.000
---------------$ 6.000
2.400
========
3.600
2.000
1.600

$ 45.000
20.000
---------------$ 25.000
$ 6.500
1.800
----------------$ 16.700
2.000
----------------$ 14.700
10.000
----------------$ 4.700
1.598
=========
3.102
1.000
2.102

LJM

Contoh Neraca dan Laporan L/R

LJM

11

2/20/2015

Laporan Laba Rugi Perusahaan

LJM

23

12

Anda mungkin juga menyukai