2
3
Jenis Belanja
Belanja Barang
Kegiatan
a. Honorarium peneliti
b. Pengadaan bahan dan alat
( ATK, foto copy, konsumsi,
reagen, biaya pengujian
sampel, dan semisalnya)
c. Belanja lainnya
JUMLAH
Termasuk belanja lainnya antara lain :
525113 Belanja jasa
Biaya ijin penelitian masuk
kategori biaya jasa lahan
525115 Belanja perjalanan
Biaya perjalanan untuk uji
sampel ke luar kota
10
100
Maksimal 10%
Jenis Belanja
Belanja Barang
Belanja perjalanan
dinas
525115
Kegiatan
a. Pengadaan bahan dan alat
( ATK, foto copy, konsumsi,
bahan/alat kegiatan dan
semisalnya)
b. Transport kegiatan
c. Belanja lainnya
JUMLAH
20
10
100
Maksimal 10%
C. PUNGUTAN PAJAK
1. Belanja barang berupa honorarium peneliti kena pungut/potong pajak PPh 21
Golongan I dan II bebas PPh 21
Golongan III kena PPh 21 ( 5%)
Golongan IV kena PPh 21 (15%)
Non pegawai kena PPh 21 ( 5%)
2. Belanja barang berupa pengadaan barang :
a. Pengadaan barang senilai > Rp.1.000.000 tetapi kurang dari Rp.2.000.000,- hanya
dikenai PPN sebesar 10% dari dasar pengenaan pajak (DPP)
b. DPP dihitung dari (100/110 x jumlah pembelian)
c. Pengadaan barang sudah termasuk PPN hanya terkena potong PPh 22 (1,5%) bila
pembelian > Rp. 2.000.000,1
d. Pengadaan barang belum termasuk PPN terkena potong PPh 22 (1,5%) dan PPN 10%
total 11,5% bila pembelian > Rp.2.000.000,e. Tahu termasuk PPN dan belum PPN wajib tanya kepada penyedia barang (suplier)/CV
atau toko penyedia.
3. Pengadaan foto copy
Kalau pengadaan foto copy seberapapun nilainya tidak kena pungut pajak, kecuali kalau sewa
mesin foto copy dikenakan PPh 23 dan PPN
4. Pengadaan konsumsi
Pengadaan konsumsi dikenakan PPh 23 sebesar 2% dari bruto karena jasa catering
seberapapun nilainya.
5. Contoh penghitungan pajak untuk PPN dan PPh 22
Batasan Nilai Belanja Tidak Dipungut PPN dan PPnBM serta PPh Pasal 22 Oleh
Bendahara
Pertanyaan
1) Benarkah untuk pemungutan PPN belanja barang dan jasa pemerintah pembelian diatas
2 juta rupiah, apakah ada peraturan dan dasar hukumnya.. karena ada yg bilang
pemungutan belanja barang dan jasa tahun 2014 wajib bayar PPN bukan lagi diatas 1
juta tetapi diatas 2 juta.
2) Misalkan belanja ATK Rp. 1.9 juta apakah kena PPN dan dipotong juga PPh 22 ?
Jawaban
Batasan Nilai Belanja Tidak Dipungut PPN dan PPnBM (Barang Mewah) atas belanja
barang dan jasa yang dilakukan oleh Bendahara Pemerintah adalah sebagai berikut :
Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah tidak dipungut oleh
Bendaharawan Pemerintah dalam hal : pembayaran yang jumlahnya paling banyak Rp
1.000.000,00 (satu juta rupiah) dan tidak merupakan pembayaran yang terpecah-pecah
(Pasal 4 huruf a KMK Nomor 563/KMK.03/2003 Tanggal 24 Desember 2003)
Batasan Nilai Belanja Tidak Dipungut PPh Pasal 22 atas belanja barang yang dilakukan
oleh Bendahara Pemerintah (selain bendahara BOS) adalah sebagai berikut :
a) PPh Pasal 22 tidak dipungut oleh Bendaharawan Pemerintah dalam hal :
pembayaran yang jumlahnya paling banyak Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah)
(Termasuk Pajak-Pajak) dan tidak merupakan pembayaran yang terpecah-pecah
(PMK NOMOR 107/PMK.010/2015 Tanggal 08 Juni 2015)
b) PPh Pasal 22 tidak dipungut oleh Bendaharawan BOS (Bendahara Operasional
Sekolah).
Apabila Bendahara Pemerintah melakukan pembelian barang kena pajak senilai
Rp.1.900.000,- (nilai pengadaan termasuk pajak-pajak) hanya ada kewajiban
pemungutan PPN, PPh Pasal 22 tidak dipungut.
Perhitungan PPN yang harus dipungut oleh bendahara :
Dasar Pengenaan Pajak
100 x 1.900.000
110
PPN
10 % x 1.727.272
1.727.272
172.727
6. Jasa lahan atau ijin kegiatan penelitian tidak dikenakan pungutan pajak
2
Akun
525112
Kegiatan
Belanja Barang
Jenis Kegiatan
Honorarium peneliti
Honorarium
Belanja ATK
Belanja barang lainnya
Foto copy
Pengadaan konsumsi
525113
Belanja Jasa
525115
Belanja
Perjalanan
Dinas
Ijin penelitian
Jasa lahan Pengabmas
Jasa uji sampel
Laboratorium
Transport
Data Dukung
1. SK Direktur
2. Daftar hadir
3. Daftar penerimaan honor yang
sudah ada potongan PPh 21
1. Daftar hadir
2. Daftar penerimaan honor yang
sudah ada potongan PPh 21
1. Kwitansi pembelian tanpa potongan
pajak.
2. Faktur atau nota pembelian yang
sdh ada potongan PPh 22 dan PPN.
BILA pembelian < Rp.1.000.000
tanpa potongan PPh 22 dan PPN,
BILA Rp. 1 2 Juta potongan PPN
saja, BILA > Rp. 2 juta terkena
potongan PPh dan PPN
3. Isian SSP (surat setoran pajak)
1. Kwitansi
2. Nota tanpa potongan pajak
1. Kwitansi
2. Nota dari catering, terkena
potongan pajak PPh 23 sebesar 2%
dari bruto
3. Isian SSP
Kwitansi saja TANPA potongan pajak
Kwitansi saja TANPA potongan pajak
Kwitansi saja TANPA potongan pajak
1. Surat tugas Direktur
2. Kalau perjalanan > 8 jam dan atau
perjalanan luar kota ditambah SPPD
3. SPPD rampung
4. Bill hotel kalau menginap *
5. Tiket perjalanan
Catatan : * harus dilakukan hati-hati karena belanja transport hanya bagian dari belanja Perjadin,
padahal dalam kegiatan penelitian dan pengabmas yang dialokasikan hanya belanja transport saja.
F. LAMPIRAN
Contoh kwitansi/bukti pembayaran
LAMPIRAN XI
PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 190/PMK.05/2012
TENTANG
TATA CARA PEMBAYARAN DALAM RANGKA PELAKSANAAN
ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA
MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA
Tahun Anggaran : 2015
Nomor Bukti
:
Mata Anggaran : 525 ...
KWITANSI / BUKTI PEMBAYARAN
Sudah Terima dari : Kuasa Pengguna Anggaran Poltekkes Kemenkes Surabaya
Jumlah uang
: Rp. ..........................
Terbilan
: .......................................................................................
Untuk Pembayaran : ...............................................................................................................
...............................................................................................................
...............................................................................................................
SUNARTO, S.Kep.,Ns.,M.MKes
NIP. 196708051993031004
NIP. 196912131994032004
MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA
RINCIAN BIAYA PERJALANAN DINAS
Lampiran SPPD nomor
:
Tanggal SPPD
:
Maksud Perjalanan Dinas :
No
1
Transport
PERINCIAN
JUMLAH
Rp. ..................
Penginapan
Rp. ..................
Uang Harian
..... hrx Rp. ...........
Rp. ...................
KETERANGAN
....................................................
Bendahara Pengeluaran
Yang Menerima
...................................
NIP. 196912131994032004
NIP. ............................
: Rp ............................
: Rp. ..............................
: Rp. ..............................
6
NAMA
Golongan
Jabatan
Jumlah
Peneliti Utama
Rp ........
Peneliti Anggota Rp. ........
Dst
JUMLAH Rp. ............
Rp. ...........
Rp. ...........
Jumlah
Diterimakan
Rp. ...........
Rp. ...........
Rp. ............
Rp. ..............
PPh 21
TANDA TANGAN
1. .............
Setuju Dibayar
A.n Kuasa Pengguna Anggaran
Pejabat Pembuat Komitmen
Diajukan ke KPPN
Pada Tanggal .................................
Bendahara Pengeluaran
SUNARTO, S.Kep.,Ns.,M.Mkes
NIP. 196708051993031004
2. ................
KOP POLTEKKES
S U RAT TU GAS
No. TU.01.01/I.3/............../2015
Nama/NIP
Pengkat/Gol
Jabatan
Unit Kerja
dst
Untuk
: .........................................................
Hari/tanggal
: .........................................................
Tempat
: .........................................................
Agar yang bersangkutan melaksanakan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab
Tenggal
Mengetahui
Tempat yang dituju
Surabaya, ....................
Direktur
Nama : .....................................
NIP.
: ....................................
10
11
12