Anda di halaman 1dari 21

1.

Data Umum Keluarga


Berdasarkan pengkajian yang telah dilakukan pada 80 keluarga di Lingkungan
XIV Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun, diperoleh data sebagai
berikut:
Diagram 1
Proporsi Penduduk Berdasarkan Umur di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016
140
120

120
100
78

80
60

56

51

40
20

21

11

Jumlah
0-1

2-5

6-12

13-21

22-45

46-59

>60

Analisa:
Dari diagram di atas terlihat bahwa usia produktif di lingkungan XIV kelurahan
kampung baru kecamatan medan maimun bulan November 2016 menduduki jumlah
terbanyak yaitu (35,3%), hal ini menunjukkan besarnya modal dasar yang dapat
dimanfaatkan untuk menanggulangi masalah kesehatan. Diikuti usia remaja yaitu
(22,9%), kemudian usia sekolah (15%), usia dewasa lanjut (16,5%), usia balita
(6,2%), usia lansia (3,2%) dan usia bayi (0,9%).

Diagram 2
Proporsi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

49%

51%

Laki-Laki
Perempuan

Analisa:
Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa di lingkungan XIV kelurahan kampung baru
perbandingan antara jenis kelamin laki-laki dengan perempuan hampir seimbang
dimana laki-laki 49 % dan perempuan 51 %.

Diagram 3
Proporsi Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

21%

38%

7%

19%
16%

Belum Sekolah
SD
SMP
SMA
Perguruan Tinggi

Analisa:

Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa mayoritas pendidikan masyarakat di


lingkungan XIV kelurahan kampung baru adalah SMA sederajat (38%) diikuti
jenjang Perguruan Tinggi (21%), jenjang SD (18%), jenjang SMP (16%) dan belum
sekolah (7%). Berdasarkan data diatas perlu diperhitungkan faktor tingkat pendidikan
dalam memberikan tindakan keperawatan; penyuluhan kesehatan.

Diagram 4
Proporsi Penduduk Berdasarkan Pekerjaan Kepala Keluarga di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016
12%
25%

Wirasswasta
55%

PNS
Karyawan

8%

Lain-Lain

Analisa :
Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa kebanyakan masyarakat bekerja sebagai
wiraswasta/pedagang (55%) diikuti dengan karyawan swasta (25%), lain-lain (12%),
dan PNS/TNI (8%). Dalam hal ini perlu diperhatikan kemungkinan ketersediaan
waktu yang dimiliki keluarga dalam mengikuti kegiatan yang akan dilakukan
sehingga perlu dibuat kesesuaian antara waktu kerja keluarga dengan waktu untuk
kegiatan keperawatan komunitas nantinya.
Diagram 5
Proporsi Penduduk Berdasarkan Agama di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

1%
Islam
Kristen

99%

Analisa :
Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa 99% masyarakat beragama Islam dan 1%
beragama Kristen. Dari data ini dapat menjadi masukan dalam rencana kegiatan
dimasyarakat untuk melibatkan tokoh agama terkait.

Diagram 6
Proporsi Penduduk Berdasarkan Penghasilan Kepala Keluarga di di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

14%
<700.000

14%
700.000 - 1.500.000

>1.500.000

73%

Analisa :
Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa kepala keluarga yang mempunyai
penghasilan perbulannya > Rp 1.500.000 (73%,) kepala keluarga dengan penghasilan
diantara Rp 700.000 1.500.000 (14%) dan kepala keluarga yang berpenghasilan
setiap bulannya < Rp 700.000(13%).
Diagram 7

Proporsi Penduduk Berdasarkan Suku Kepala Keluarga di di Lingkungan XIV


Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

10%
14%

Jawa
53%

23%

Batak
Melayu
Minang

Analisa :
Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa suku terbanyak di Lingkungan XIV adalah
suku Jawa (53%) diikuti dengan Batak (23%), Melayu (14%), dan Minang (10%).
Dengan demikian dalam perencanaan tindakan keperawatan komunitas harus
memperimbangakan aspek sosial budaya/ kultural yang ada di lingkungan yaitu lebih
kepada budaya Jawa dan Batak.

2. Data Kesehatan Lingkungan


Berdasarkan pengkajian yang telah dilakukan pada 80 keluarga di Lingkungan
XIV Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun, diperoleh data sebagai
berikut:
Diagram 9
Proporsi Air yang Digunakan Keluarga Setiap Hari di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

100%

PAM

Analisa :
Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa seluruh keluarga di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun dalam memenuhi kebutuhan
air bersih berasal dari PAM (100%).

Diagram 10
Proporsi Kondisi Air yang Digunakan Keluarga Setiap Hari di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

8%
Berbau
Tawar

93%

Analisa :
Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa kondisi air yang digunakan sehari-hari oleh
keluarga di Lingkungan XIV adalah tawar (93%), dan berbau (7%). Dari data diatas
dapat dilihat masih adanya sumber air keluarga yang kondisi airnya tidak memenuhi
syarat untuk dikonsumsi (makan/minum) dan hal ini dapat berakibat buruk untuk
timbulnya penyakit baik penyakit saluran cerna atau penyakit kulit, dan berbau agar
layak untuk digunakan sebagai air minum.
Diagram 11
Proporsi Jenis WC yang Digunakan Keluarga di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

25%

3% 1%
Leher Angsa
Cemplung Tertutup

71%

Cemplung Terbuka
Sungai

Analisa :
Dari diagram diatas dapat dilihat jenis wc yang biasa digunakan keluarga di
Lingkungan XIV yaitu wc leher angsa (74%), wc cemplung tertutup (25%), wc
cemplung terbuka (3%) dan sungai (1%). Melihat hal ini perlu ditinjau kembali
mengenai bagaimana menangani wc yang baik, karena keberadaan wc cemplung
terbuka yang tidak terawat dapat menyebabkan timbulnya penyakit yang dapat
berbahaya bagi keluarga dan masyarakat sekitar.
Diagram 12
Proporsi Cara Membuang sampah oleh Keluarga di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

Dibuang keslokan/sungai/paret15% Dibiarkan


13% ditempat terbuka/sembarang
1%
19%
Lain-lain

53%

Dibuang ketong sampah

dibakar

Analisa:
Dari diagram diatas dapat dilihat cara keluarga di Lingkungan XIV dalam membunag
sampah yaitu dibuang ke tong sampah (53%) selanjutnya di biarkan di sembarang
tempat (19%), di bakar (15%), dibuang keselokan (12%) dan di biarkan di tempat
terbuka (1%). Dari data diatas dapat dilihat masih ada masyarakat yang belum

menyadari gangguan kesehatan yang dapat terjadi akibat membuang sampah


sembarangan. Pembuangan sampah sembarangan dapat mejadi sumber penyakit
seperti diare dan thypus.
Diagram 13
Proporsi Cara Menangani Kaleng Bekas oleh Keluarga di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

11%
1%

ditimbun
Dibiarkan

88%

Dibuang

Analisa :
Dari diagram diatas dapat dilihat cara keluarga di Lingkungan XIV dalam
menangani kaleng bekas yaitu dibuang (88%) selanjutnya ditimbun (11%) dan
dibiarkan (1%). Dengan masih adanya keluarga yang membiarkan keberadaan
kaleng bekas dilingkungan sekitar rumah perlu diantisipasi kemungkinan
timbulnya penyakit yang disebabkan oleh nyamuk seperti DBD dan malaria.

Diagram 14
Proporsi Keluarga yang Memiliki Tempat Penampungan Air di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

4%
ya
tidak

96%

Diagram 15
Proporsi Keluarga yang memiliki Jenis Penampungan Air di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

29%
64%

7%

Ember
Tong
Bak

Analisa:
Dari kedua diagram diatas bahwa proporsi keluarga yang memiliki tempat
penampungan air sebanyak 96% dan yang tidak memiliki tempat penampungan air
sebanyak 4%. Dan proporsi keluarga yang mengatakan jenis penampungan yaitu bak
(64%), Ember (29%) dan Tong (7%). Dapat dilihat dari data diatas bahwa
kepemilikan tempat penampungan air yang tanpa diikuti dengan sering tidaknya
dibersihkan atau dilakukan abatesasi dapat berakibat pada terjadinya kasus DBD yang
sekarang ini semakin meningkat, sedangkan untuk program penyemperotan perlu
dilakukan sebagai tindak lanjut dari kasus kejadian penyakt DBD yang ada di
lingkungan masyarakat.

Diagram 16

Proporsi Keadaan Penyakit pada Anggota Keluarga 6 Bulan Terakhir di


Lingkungan XIV Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun
Bulan November 2016
1%

21%
Diare
Batuk dan Pilek

78%

TBC

Analisa:
Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa penyakit yang di derita anggota keluarga
dalam 6 bulan terakhir yang terbanyak adalah batuk/pilek (78%), diare (21%), dan
TBC (1%). Kesemuanya itu tidak luput dari keberadaa data sebelumnya dimana
cara pembuangan sampah, air limbah, kaleng bekas dan keadaan ventilasi dan
cahaya dalam rumah yang kurang mendukung dapat berakibat lebih buruk pada
derajat kesehatan dan makin tingginya angka kesakita pada masyarakat
dilingkungan XIV.
Diagram 17
Proporsi Usia Anggota Keluarga yang Sakit 6 Bulan Terakhir di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

Balita 0-5 Tahun


Dewasa >21 Tahun

1% T
8%
Anak
6-12
ahun
19%
15%
10%
20%
Dewasa 41-60 Tahun
28%

Remaja 13-21
Lansia >60 Tahun

Tidak ada yang sakit

Diagram 18
Proporsi Tindakan yang dilakukan Bila Anggota Keluarga Sakit di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

1%

Minum Obat yang di


beli di warung

16%

83%

Berobat ke (Dokter,
Perawat, Bidan,
Puskesmas, RS)

Tidak di Obati

Analisa:
Dari kedua diagram diatas dapat dilihat bahwa usia anggota keluarga yang mengalami
sakit dalam 6 bulan terakhir adalah usia 13-21 tahun (27%), usia anak 6-12 tahun
(20%), usia balita 0-5 tahun (19%), usia dewasa 41-60 tahun (15%), usia dewasa >21
tahun (10%), usia lansia >60 tahun (8%) dan tidak ada yang sakit (1%). Angka
kesakitan di masyaraka Lingkungan XIV hampir merata disemua umur dan apa bila
ada anggota keluarga yang sakit maka tindakan yang dilakukan keluarga adalah
berobat ke tim kesehatan (83%), minum obat dari warung (16%) dan tidak di obati
(1%). Dalam hal ini kesadaran penduduk akan manfaat pelayanan kesehatan sudah
baik tetapi masih ada yang belum memanfaat fasilitas kesehatan yang ada dan perlu
juga dicari solusi serta penyebab tingginya angka kesakitan pada setiap umur karena
hal ini dapat mempengaruhi produktifitas masyarakat yang ada.
Diagram 19
Proporsi pernah Mendapat Penyuluhan Gizi Keluarga di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

15%
Pernah
85%

Tidak Pernah

Analisa:
Dari diagram diatas dapat terlihat proporsi pernah mendapat penyuluhan oleh
keluarga di Lingkungan XIV Kelurahan Kampung Baru (15%) dan yang tidak

pernah mendapatkan penyuluhan (85%) yang dimana penyuluhan ini berguna


untuk meningkatkan derajat kesehatan dan gizi keluarga.
3. Data Kesehatan Lansia
Berdasarkan pengkajian yang dilakukan diperoleh 11 orang lansia yang berumur
>60 tahun, diperoleh data:
Diagram 20
Proporsi Pemeriksaan Kesehatan Rutin pada Lansia di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

35%
ya

65%

tidak

Diagram 21
Proporsi Keluhan Kesehatan Lansia 6 Bulan Terakhir di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

Darah Tinggi

Rematik atau Encok

3% 6%
3%
Batuk, Pilek, Asma
6%
66%
16%
Gangguan Penglihatan

Kencing Manis

Gangguan Tidur

Analisa:
Dari dua diagram diatas dapat dilihat bahwa lansia yang rutin memeriksakan
kesehatan (35%) dan yang tidak rutin memeriksakan kesehatan (65%). Dan yang
menjadi keluhan uatama para lansia adalah Darah Tinggi (66%), batuk dan pilek
(16%), kencing manis (6%), gangguan tgangguan tidur (6%), gangguan pengelihatan
(3%) dan rematik (3%). Berdasarkan data diatas masih belum optimalnya penggunaan

pelayanan kesehatan oleh para lansia dan tingginya angka kerentanan lansia yang
berdampak kurangnya produktifitas hidup lasia, dalam hal ini perlu dilakukan suatu
kegiatan aktifitas baik itu perkumpulan atau program penyuluhan khusus untuk lansia
yang dapat meringankan penyakit atau keluhan para lansia.

Diagram 22
Proporsi Kegiatan Lansia di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

12%
38%

15%

Kegiatan Rohani
Olah Raga

35%

Mengasuh Cucu
Lain-Lain

Analisa:
Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa kebanyakan kegiatan para lansia adalah
mengikuti kegiatan rohani (38%), mengasuh cucu (35%), olah raga (15%) dan
melakukan kegiatan lainnya (12%). Melihat hal ini perlu dibentuk suatu wadah bagi
lansia untuk mengisi waktu dan beraktivitas antar sesama lansia.
Diagram 23
Proporsi Penyuluhan Lansia di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

18%
56%

27%

Darah Tinggi/
Hipertensi
Kencing Manis/
Diabetes Mellitus
Lain-Lain

Analisa:
Dari diagram diatas dapat terlihat proporsi lansia yang mendapatkan penyuluhan di
Lingkungan XIV Kelurahan Kampung Baru yaitu peyuluhan Lainnya (56%),
penyuluhan diabetes mellitus (26%) dan penyuluhan hipertensi (18%).

4. Data Kesehatan Bayi dan Balita


Berdasarkan pengkajian yang telah dilakukan pada 80 keluarga di Lingkungan
XIV Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun, adapun hal-hal yang
dikaji adalah:
Diagram 24
Proporsi Berat Badan Lahir Bayi/ Balita di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

47%

53%

1-2,9 kg
3-5 kg

Diagram 25
Proporsi Bayi /Balita Lahir Cukup Bulan di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

10%
ya

90%

tidak

Analisa:
Dari kedua diagram diatas dapat dilihat bahwa BB bayi/ balita saat lahir
kebanyakan diantara 1000-2.900 gram (53%) kemudian dengan BB lahir 30004000 gram (47%). Berdasarkan data diatas kemungkinan kendala yang adalah gizi
ibu hamil, perawatan selama hamil dan faktor usia kehamilan dimana terdapat
bayi yang lahir dengan usia kehamilan kurang bulan (10%) sedangkan yang
cukup bulan (90%) maka dirasakan perlu penyuluhan dan tindak lanjut guna

mencegah kemungkinan bayi lahir kurang bulan dan bayi lahir dengan BB rendah
dengan makin menggalakkan program posyandu.

Diagram 26
Proporsi Usia Bayi/ Balita di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

11%

26%
0-12 Bulan
1-3 Tahun

63%

3-5 Tahun

Diagram 27
Proporsi Ibu yang Menyusui Bayi di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

11%
<4 Bulan
90%

4 Bulan

Analisa:
Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa ibu yang memberikan asi ekslusif (89%) dan
yang tidak memberikan asi ekslusif (11%). Dari data ibu tidak memebrikan ASI

kepada bayinya dapat mengakibatkan kekurangan gizi pada bayi. Diketahui bahwa
makanan terbaik bagi bayi adalah ASI karena mengandung semua nutrisi/zat gizi
yang dibutuhkan bayi. Dalam hal ini dirasakan perlu pemberian penyuluhan tentang
manfaat ASI bagi bayi/balita.

Diagram 28
Proporsi Bayi yang Diberi Susu Selain ASI di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

16%

5%
<1 Bulan
79%

1-4 Bulan
>4 Bulan

Analisa:
Dari kedua diagram diatas dapat dilihat bahwa bayi pada usia <1 bulan (79%), 1-4
bulan (16%), dan >4 bulan (5%). Pemberian makanan tambahan yang baik dan pada
waktu yang benar adalah hal yang sangat penting dalam pertumbuhan anak dan hal
ini sepertinya masih belum diketahui dengan menyeluruh oleh ibu-ibu yang ada
sehingga dirasa masih perlu dilakukan banyak penyuluhan kesehatan bagi ibu dan
bayi/balita pada sat program posyandu dan program lainnya dilaksanakan.

Diagram 29
Proporsi Pemberian Vitamin A pada Bayi/Balita di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

11%
Pernah
Tidak Pernah

90%

Analisa:
Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa bayi/balita yang pernah mendapat vitamin A
(89%) dan yang tidak pernah mendapat vitamin A (11%). Dari data tersebut
menunjukkan bahwa komunikasi, informasi dan motivasi terhadap ibu sudah baik
tetapi masih terdapat masyarakat masih tidak mau membawa anaknya ke puskesmas
atau ke posyandu untuk mendapat suplemen Vitamin A yang berguna mencegah
penyakit kebutaan.
Diagram 30
Proporsi Pemberian Penyuluhan Kesehatan Ibu dan Bayi/Balita di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

37%
63%

Ya
Tidak

Analisa:
Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa ibu/keluarga yang pernah mendapat
penyuluhan tentang perawatan bayi/balita (63%) dan yang tidak pernah mendapat
penyuluhan (37%). Berdasarkan hal tersebut masih sangat perlu diberikan
penyuluhan tentang perawatan bayi/balita pada keluarga guna mencegah kesakitan
pada bayi/balita.

5. Data Mengenai KB

Berdasarkan pengkajian yang telah dilakukan pada 80 keluarga di Lingkungan di


Lingkungan XIV Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun diperoleh
data sebagai berikut:
Diagram 31
Proporsi Keluarga yang Pernah Menjadi Peserta KB dan Masih Menjadi Akseptor
KB di Lingkungan XIV Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun
Bulan November 2016

24%

Tidak

Tidak Pernah
26%

26%
Masih

Pernah Menjadi akseptor KB


24%

Analisa:
Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa keluarga yang pernah menjadi peserta kB
(24%) dan yang belum/tidak pernah menjadi peserta KB (24%), dan yang masih
menjadi peserta KB (26%) dan yang sudah tidak menjadi peserta KB (26%).
Diagram 31
Proporsi Keluarga yang Pernah Mendapat Penyuluhan Mengenai KB
di Lingkungan IX Kelurahan Harjosari II Kecamatan Medan Amplas
Bulan Maret 2006

23%
Pernah
77%

Tidak Pernah

Analisa:
Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa ibu keluarga yang mendapatkan penyuluhan
tentang KB (23%) dan yang tidak pernah mendapatkan penyuluhan (77%). Dari data
tersebut cukup mendukung untuk dilaksanakan penyuluhan tentang KB untuk
meningkatkan cakupan KB di Lingkungan XIV.
6. Data Keadaan Remaja
Berdasarkan pengkajian yang telah dilakukan pada 80 keluarga di Lingkungan
XIV Kelurahan Kampong Baru Kecamatan Medan Maimun, diperoleh data sebagai
berikut:
Diagram 32
Proporsi Keberadaan Remaja di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

9%
Ya
91%

Tidak

Analisa:
Dari diagram di atas terlihat bahwa dilingkungan XIV dijumpai banyak usia remaja
( 91%). Hal ini mengisyaratkan pentingnya penanganan tentang remaja dalam
menyalurkan bakat dan kemampuan yang ada.
Diagram 33
Proporsi Kegiatan yang Diikuti Remaja di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

4%3%
Karang Taruna

Organisasi Keagamaan Kegiatan Olah Raga


45%
48%

Lain-Lain

Diagram 34
Proporsi Masalah Remaja di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

5% 1%
3%

Tauran
Merokok

91%

Narkoba
Lain-Lain

Analisa:
Dari diagram di atas terlihat bahwa masalah yang terbanyak yang dialami usia remaja
di lingkungan XIV yaitu merokok (91 %) dan dalam hal ini kegiatan yang bermanfaat
dalam mengalihkan aktifitas negatif remaja yaitu kegiatan Oleah Raga (48%),
Organisasi keagamaan (45%), Karang Taruna (3%), dan lain-lainya (3%). Data
tersebut diatas menunjukkan bahwa dalam pemberian penyuluhan akan lebih efektif
dilakukan melalui kegiatan keagamaan dan kegiatan olahraga.

Diagram 35
Proporsi Penyuluhan Pada Remaja di Lingkungan XIV
Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Medan Maimun Bulan November 2016

28%
72%

ya
Tidak

Analisa:
Dari diagram diatas dapat dilihat bahwa remaja yang pernah mendapat penyuluhan
(72%) dan yang tidak pernah mendapat penyuluhan (28%). Berdasarkan hal tersebut
masih sangat perlu diberikan penyuluhan tentang bahaya merokok, narkoba dan hidup
sehat sangat perlu dilakukan untuk remaja.

Anda mungkin juga menyukai