Formulir Denver II
Benang
Kismis
Kerincingan dengan gagang yang kecil
Balok-balok berwarna luas 10 inci
Botol kaca kecil dengan lubang 5/8 inci
Bel kecil
Bola tenis
Pensil merah
Boneka kecil dengan botol susu
Cangkir plastic dengan gagang/pegangan
Kertas kosong
Deteksi dini penyipangan perkembangan anak umur < 6 th, berisi gugus tugas yang disusun
dalam formulir menjadi 4 sektor untuk menjaring fungsi berikut:
LANGKAH PERSIAPAN
Persiapan tempat
Persiapan alat
Persiapan formulir
LANGKKAH PELAKSANAAN
Skor Penilaian
Skor dari tiap ujicoba ditulis pada kotak segi empat uji coba dekat tanda garis 50 %
P
: Pass/ lulus. Anak melakukan ujicoba dengan baik, atau ibu / pengasuh anak memberi
laporan (tepat/dapat dipercaya bahwa anak dapat melakukannya)
F
: Fail/gagal. Anak tidak dapat melakukan ujicoba dengan baik atau ibu / pengasuh anak
memberi laporan (tepat) bahwa anak tidak dapat melakukannya dengan baik.
No
: No opportunity/tidak ada kesempatan. Anak tidak mempunyai kesempatan untuk
melakukan ujicoba karena ada hambatan. Skor ini hanya boleh dipakai pada ujivoba dengan
tanda R
R
: Refusal/menolak. Anak menolak untuk melakukan ujicoba. Penolakan dapat dijurangi
dengan mengatakan kepada anak apa yang harus dilakukan, jika tidak menanyakan kepada anak
apakah dapat melakukannya.
Interpretasi Penilaian Individual
Lebih (advanced)
Bila seseorang anak lulus pada ujicoba yang terletak di kanan garis umur, dinyatakan
perkembangan anak lebih pada ujicoba tersebut.
Normal
Bila seorang anak gagal atau menolak melakukan ujicoba di sebelah kanan garis umur
Caution/peringatan
Bila seorang anak gagal atau menolak ujicoba tugas yang berada di antara persentil 75
dan 90 garis umurnya
Delayeed/keterlambatan
Bila seorang anak gagal atau menolak melakukan ujicoba yang terletak lengkap
ddisebelah kiri garis umur
Interpretasi Denver II
Normal
Bila tidak ada keterlambatan dan atau paling banyak satu caution
Lakukan ulangan pada control berikutnya
Suspek
Bila ada skor menolak pada >= 1 ujicoba terletak di sebelah kiri garis umur atau menolak
pada > 1 ujicoba yang ditembus garis umur pada daerah 75-90%
Bila ulangan hasil pemeriksaan didapatkan suspe atau tidak dapat diuji, mka dipikirkan
untuk dirujuk (referral consideration)
Pudjiadi, AH et al. 2009. Pedoman Pelayanan Medis Ikatan Dokter Anak Indonesia. Jakarta:
IDAI