Anda di halaman 1dari 8

KERANGKA ACUAN PROGRAM KERJA

TIM PENINGKATAN DAN PENGEMBANGAN PELAYANAN


POLIKLINIK RAWAT JALAN
RUMAH SAKIT AR BUNDA PRABUMULIH
TAHUN 2016

I. PENDAHULUAN
Rumah sakit merupakan sebuah sistem pelayanan. Dalam proses pendekatan sistem
setiap hal berpengaruh terhadap hal yang lain, sehingga tidak satupun hal yang berdiri sendiri
terpisah dari yang lain. Begitupun dengan sistem pelayanan dirumah sakit, setiap unit pelayanan
berhubungan satu dengan yang lainnya. Oleh karena itu, pendekatan sistem dipakai sebagai
metode analisa untuk upaya peningkatan dan pelayanan rumah sakit.
Rumah Sakit AR Bunda prabumulih merupakan rumah sakit swasta kelas C yang tujuan
utamanya memberikan pelayanan yg berkualitas efektif dan efisien dan juga sebagai pusat
pelayanan kesehatan bagi masyarakat prabumulih dan sekitarnya. Dalam menyelenggarakan
kegiatannya Rumah Sakit AR Bunda Prabumulih berpedoman pada kep menkes RI No 129 tahun
2008 tentang standar pelayanan minimal rumah sakit. Penjabaran secara terinci di susun dalam
bentuk program kerja tim peningkatan dan pengembangan pelayanan tahun 2016.
II. LATAR BELAKANG
Meningkatnya pendidikan dan sosial ekonomi masyarakat menuntut perubahan pelayanan
kesehatan yang lebih baik, lebih ramah dan bermutu. Dengan semakin meningkatnya tuntutan
masyarakat akan mutu pelayanan kesehatan maka fungsi pelayanan kesehatan termasuk
pelayanan rumah sakit secara bertahap perlu ditingkatkan agar menjadi lebih efektif dan efisien.
Selain itu, pelayanan kesehatan merupakan ranah yang tidak terlepas dari pengaruh globalisasi.
Globalisasi telah merubah cara hidup orang banyak dalam menentukan pilihan yang nantinya
akan mengakibatkan persaingan. Hal ini membuat banyak organisasi termasuk pelayanan
kesehatan terus-menerus melakukan peningkatan dalam kualitas dan melakukan inovasi dalam
pelayanan.
Kunjungan pasien rawat jalan RS AR Bunda Prabumulih setiap bulan selama tahun 2015

masih fluktuatif. Jumlah kunjungan tertinggi terjadi pada bulan maret yaitu sebanyak 4774
pasien, dan kunjungan terendah adalah pada bulan November yaitu sebanyak 2571 pasien.
Untuk itu diperlukan suatu program yang sistematis dalam peningkatan dan pengembangan
pelayanan di instalasi rawat jalan RS AR Bunda Prabumulih.
III. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
III.1 Tujuan Umum
Meningkatkan dan mengembangkan pelayanan di instalasi rawat jalan dengan
mengacu pada standar keselamatan pasien dan standar minimal mutu pelayanan
rumah sakit.
III.2 Tujuan khusus
III.2.1 Meningkatkan Keterampilan klinis perawat dalam memberikan pelayanan
III.2.2 Meningkatkan kemampuan komunikasi perawat di instalasi rawat jalan
III.2.3 Meningkatakan pemahaman pendokumentasian asuhan keperawatan di
instalasi rawat jalan
III.2.4 Meningkatkan pelayanan pada pasien dengan kasus emergency di instalasi
rawat jalan
III.2.5 Meningkatkan sarana dan prasarana pelayanan keperawatan
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
IV.1
Melakukan pengingkatan sumber daya manusia (SDM) melalui pelatihan terkait
pelayanan keperawatan, antara lain :
IV.1.1 Keperawatan Dasar
IV.1.2 Prosedur pasien perusahaan
IV.1.3 Perawatan Luka
IV.1.4 Tehnik septic dan antiseptic
IV.1.5 Penanganan pasien dengan kasus emergency
IV.1.6 Komunikasi efektif
IV.1.7 Pelatihan manual terapi untuk fisioterafis
IV.2
Perencanaan sarana dan prasarana pelayanan keperawatan di unit rawat jalan
IV.2.1 Pengadaan Ruangan promosi dan edukasi
IV.2.2 Ruangan pelayanan DOTS
IV.2.3 Sarana dan prasarana pelayanan baby spa
IV.3
Pemberian reward dan punishment
IV.3.1 Reward bagi ruangan rawat jalan yang inovatif dalam meningkatkan pelayanan
IV.3.2 Reward bagi ruangan rawat jalan dengan tingkat kepuasan > 80%
IV.4
Program Unggulan inovatif dalam pelayanan rawat jalan
IV.4.1 Pemasangan infus tanpa rasa sakit

IV.4.2
IV.4.3
IV.4.4
IV.4.5
IV.4.6
IV.4.7

Pelayanan DOTS
Edukasi dan konseling
Pelayanan Baby Spa
Pemeriksaan Oto acoustic emission (OAE)
USG Anak
Program posyandu

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


V.1 Pengingkatan sumber daya manusia (SDM) melalui pelatihan terkait pelayanan
keperawatan, dilakukan dengan cara :
V.1.1 Membentuk tim Pelatihan keperawatan
V.1.2 Membuat Jadwal pelatihan
V.1.3 Berkoordinasi dengan bagian kepegawaian dan bunda training center
V.2 Perencanaan sarana dan prasarana pelayanan keperawatan, dilakukan dengan cara
menyusun dan mengajukan pengadaan sarana dan prasarana, antara lain :
V.2.1 Ruangan promosi dan edukasi
V.2.2 Ruangan pelayanan DOTS
V.2.3 Sarana dan prasarana pelayanan baby spa
V.3 Pemberian reward dan punishment
Reward dan punishment diberikan berdasarkan pencapaian ruang rawat jalan
terhadap indikator pelayanan rawat jalan dengan kepuasan pasien sebagai tolok ukurnya.
Reward dilakukan setiap tiga bulan sekali dan dikoordinasikan dengan bagian
kepegawaian.
V.4 Program Unggulan inovatif dalam pelayanan rawat jalan
V.4.1 Pemasangan infus tanpa rasa sakit
Pemasangan infus dilakukan dengan pemberian obat anestesi lokal yaitu chlor etil
atau xyllocain gel pada lokasi insersi kateter intravena.
V.4.2 Pelayanan DOTS
Pelayanan DOTS dilakukan oleh unit rawat jalan, dimulai dari penyusunan
konsep, pengajuan sarana dan prasarana, promosi, dan evaluasi.
V.4.3 Edukasi dan konseling
Edukasi dan konseling dilakukan oleh petugas poliklinik yang kompeten dengan
metode penyuluhan dan Tanya jawab.
V.4.4 Pelayanan Baby Spa

Program pelayanan baby spa diwacanakan untuk program jangka panjang.


Persiapannya dimulai dari penyusunan konsep, pengajuan sarana dan prasarana,
promosi dan evaluasi.
V.4.5 Pemeriksan Otoaccoustic emission (OAE)
Melakukan promosi Pemeriksaan Otoaccoustic emission (OAE) ke instansiinstansi kesehatan dan masyarakat kota Prabumulih.
V.4.6 USG Anak
Melakukan promosi USG anak ke instansi-instansi kesehatan dan masyarakat kota
Prabumulih.
V.4.7 Program posyandu
Program posyandu diadakan secara rutin setiap bulan yang di lakukan oleh tim
yang dibentuk oleh unit rawat jalan.
VI. SASARAN
N
O
1

KEGIATAN

INDIKATOR

TARGET

Pengingkatan sumber daya manusia Pelatihan diikuti oleh 75%


(SDM)

mealui

pelatihan

inap
inap
Nilai rata-rata post tes 70%
untuk masing masing
pelatihan

Perencanaan

sarana

dan

memenuhi

target
prasarana Pengadaan sarana dan 100%

pelayanan keperawatan

prasarana

pelayanan

keperawatan
3

Pemberian reward dan punishment

terlaksana
Pemberian reward dan 100%
punishmen terlaksana

setiap 3 bulan
Program Unggulan inovatif dalam
Program Unggulan 80%
pelayanan rawat jalan

jumlah

terkait perawat ruang rawat seluruh perawat rawat

pelayanan keperawatan

dari

inovatif

dalam

pelayanan rawat jalan

terlaksana,
tingkat

dengan
kepuasan

pasien sesuai dengan


target

VII.

SKEDUL JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


VIII.

IX.

RINCIAN KEGIATAN

X.
BULAN
XIII. XIV.XV. XVI. XVII.XVIII.XIX. XX. XXI. XXII.XXIII.XXIV.
1

XXV. XXVI. Pengingkatan sumber daya manusia (SDM) melalui


1
XXXIX.
XL.

pelatihan
Keperawatan Dasar

LIII. LIV.

Prosedur pasien perusahaan

LXVII.LXVIII.

Perawatan Luka

LXXXI.
LXXXII. Tehnik septic dan antiseptic
XCV. XCVI. Penanganan pasien dengan kasus emergency
CIX. CX.

Komunikasi efektif

CXXIII.
CXXIV.

Pelatihan manual terapi untuk fisioterafis

CXXXVII.
CXXXVIII.

Perencanaan sarana dan prasarana pelayanan

2
keperawatan
CLI. CLII. Pemberian reward dan punishment
3

XXVII.
XXVIII.
XXIX.
XXXI.
XXXII. XXXIV.
XXXV.
XXXVI.
XXXVII.
XXXVIII.
XXX.
XXXIII.
XLI. XLII.XLIII.
XLV.XLVI.
XLVIII.
XLIX.L. LI. LII.
XLIV.
XLVII.
X
LV. LVI.LVII.
LIX. LX.
LXII.LXIII.LXIV.LXV.LXVI.
LVIII.
LXI.
X
LXIX.
LXX.LXXI.
LXXIII.
LXXIV. LXXVI.
LXXVII.
LXXVIII.
LXXIX.
LXXX.
LXXII.
LXXV.
X
LXXXIII.
LXXXIV.
LXXXV. LXXXVII.
LXXXVIII.XC. XCI. XCII.XCIII.XCIV.
LXXXVI.
LXXXIX.
X
XCVII.
XCVIII.
XCIX.
CI. CII.
CIV. CV. CVI. CVII.CVIII.
C.
CIII.
X
CXI.CXII.CXIII.CXIV.CXV.CXVI.
CXVIII.
CXIX.CXX.CXXI.CXXII.
CXVII.
X
CXXV.
CXXVI.
CXXVII.
CXXVIII.
CXXIX.
CXXX.
CXXXI.
CXXXII.
CXXXIII.
CXXXIV.
CXXXV.
CXXXVI.
X
X
X
CXXXIX.
CXL.CXLI.CXLII.
CXLIV.
CXLV.
CXLVII.
CXLVIII. CL.
CXLIII.
CXLVI.
CXLIX.
X
CLIII.CLIV.
CLV. CLVI.CLVII.
CLVIII.
CLIX.CLX.CLXI.CLXII.
CLXIII.
CLXIV.
X

CLXV.CLXVI.

Program Unggulan inovatif dalam pelayanan rawat

4
jalan
CLXXIX.
CLXXX. Pemasangan infus tanpa rasa sakit
CXCIII.
CXCIV.

Pelayanan DOTS

CCVII.
CCVIII.

Edukasi dan konseling

CCXXI.
CCXXII.

Pelayanan Baby Spa

CCXXXV.
CCXXXVI. Pemeriksaan Oto acoustic emission (OAE)
CCXLIX.
CCL. USG Anak
CCLXIII.
CCLXIV.
CCLXXVII.

Program posyandu

CLXVII.
CLXVIII.
CLXIX.
CLXX.
CLXXI.
CLXXII.
CLXXIII. CLXXV.
CLXXVI. CLXXVIII.
CLXXIV.
CLXXVII.
X
CLXXXI.
CLXXXII.
CLXXXIII.
CLXXXIV.CLXXXVI.
CLXXXVII.
CLXXXIX.
CXC.
CXCII.
CLXXXV.
CLXXXVIII. CXCI.
X
CXCV.
CXCVI.
CXCVII.
CXCVIII. CC. CCI.
CCIII.CCIV.
CCVI.
CXCIX.
CCII.
CCV.
X
CCIX.
CCX.CCXI.CCXII.
CCXIV.
CCXV.
CCXVII.
CCXVIII. CCXX.
CCXIII.
CCXVI.
CCXIX.
X
CCXXIII.
CCXXIV.
CCXXV.
CCXXVI. CCXXVIII.
CCXXIX. CCXXXI.
CCXXXII. CCXXXIV.
CCXXVII.
CCXXX.
CCXXXIII.
X
CCXXXVII.
CCXXXVIII.
CCXXXIX.
CCXL.
CCXLII.
CCXLIII. CCXLV.
CCXLVI. CCXLVIII.
CCXLI.
CCXLIV.
CCXLVII.
X
CCLI.CCLII.
CCLIII.
CCLIV. CCLVI.
CCLVII. CCLIX.
CCLX.
CCLXII.
CCLV.
CCLVIII.
CCLXI.
X
CCLXV.
CCLXVI.
CCLXVII.
CCLXVIII.
CCLXIX.
CCLXX.
CCLXXI. CCLXXIII.
CCLXXIV.CCLXXVI.
CCLXXII.
CCLXXV.
X

CCLXXVIII.
EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
a. Evaluasi Pelaksanan Kegiatan
CCLXXIX.
Evaluasi program ini dilakukan setiap bulan sekali bulan sekali dengan
melihat pencapain
CCLXXX. Kegiatan yang dilaksanakan bulan sebelumnya dibandingkan dengan perencanaan
pengembangan pelayanan
CCLXXXI.
b. Pelaporan
CCLXXXII.
Dilakukan pelaporan kepada wakil direktur setiap bulanya dan diteruskan
kepada direktur
CCLXXXIII.
CCLXXXIV.
PENCATATAN,PELAPORAN,DAN EVALUASI KEGIATAN
1. Pencatatan
CCLXXXV.
Kegiatan pencatatan dilakukan dengan pembuatan

rekapitulasi

pengembangan pelayanan RS.AR Bunda Prabumulih Tahun 2016


2. Pelaporan
CCLXXXVI.
Pelaporan atas pelaksanaan kegiatan program disampaikan berupa laporan
bulanan dan tahunan yang merupakan rekapitulasi kegiatan program pengembangan
pelayanan RS.AR
CCLXXXVII.
Bunda Prabumulih Tahun 2016 yang dilaporkan kepada wakil direktur dan
diteruskan kepada Direktur
3. Evaluasi Kegiatan
CCLXXXVIII.

Evaluasi

kegiatan

dilakukan

dengan

mengkaji

biaya,kuantitas,kualitas,waktu dan sumber daya lainnya yang diperlukan untuk


pelaksanaan program pengembangan pelayanan RS.AR Bunda tahun 2016. Evaluasi
Dilakukan pada bulan November 2016
CCLXXXIX.
CCXC.

Anda mungkin juga menyukai