Anda di halaman 1dari 26

FUNGSI NON LINEAR

By: Sunaryati

FUNGSI NON LINIER




Fungsi adalah hubungan matematis antara


satu variabel dengan variabel lainnya.

Fungsi Non Linier adalah hubungan


matematis antara satu variabel dengan
variabel lainnya, yang membentuk garis
lengkung.

Bentuk persamaan fungsi non linier


merupakan fungsi yang pangkat tertinggi
dari variabel bebasnya lebih dari 1.
Sunaryati

Fungsi Non Linear

Bentuk Fungsi Non Linier







Lingkaran
Ellips
Hiperbola
Parabola

Sunaryati

Fungsi Non Linear

Parabola
2

Y = aX + bX + c
Parabola

Merupakan tempat kedudukan titik-titik yang berjarak


sama terhadap sebuah titik fokus dan sebuah garis
yang disebut direktris
Mempunyai 1 sumbu simetri dan 1 titik ekstrim

Sunaryati

Fungsi Non Linear

Bentuk Parabola
y

Sumbu simetri

x
(a) terbuka ke atas

Sumbu simetri

x
(a) terbuka ke bawah

Menggambar Parabola
Mencari titik ekstrim parabola
b
X=
2a

dan

b 2 4 ac
Y=
4a

Mengetahui hadap parabola :

Jika a > 0  parabola terbuka atas  ttk ekstrim:min


Jika a < 0  parabola terbuka bawah  ttk ekstrim:
maks

Sunaryati

Fungsi Non Linear

Gambarkan Parabola berikut !


1 . Y = -4X

+ 80 X + 100

2 . Y = X 8 X + 12

Sunaryati

Fungsi Non Linear

1 . Y = -4X


+ 80 X + 100

Titik puncak parabola


X =

80
= 10
2( 4)

500

100

Y = -4 (10)2 + 80 (10) + 100 = 500


10



Parabola terbuka ke bawah karena a <0


Parabola memotong sumbu Y pada 100

Sunaryati

Fungsi Non Linear

2. Y = X 8 X + 12
Parabola Y = x2 8 x + 12 adalah parabola yang terbuka ke
atas karena a bernilai positif dan titik ekstrim berupa titik
minimum. Koordinat titik ekstrim : 2
b b 4ac
= ,

2a

4a

8 64 48
,

4
2
(4, -4)

Titik potong sumbu x adalah (2,0) dan (6,0)


Sunaryati

Fungsi Non Linear

Untuk x = 0, maka y = 12  titik potong sumbu y adalah (0,12)


Untuk y = 0, maka x2 8 x + 12 = 0

X1,2=

Sunaryati

8 64 48 8 16
=
2
2
X1 =

8 + 4
= 6
2

X2 =

8 4
= 2
2

Fungsi Non Linear

10

Gambar:
y
(0,12)

(8,12)

12

(2,0)
0
-4

Sunaryati

(6,0)
8

(4,-4)

Fungsi Non Linear

11

Fungsi Kubik
Y = a X3 + b X2 + c X + d
Karakter Fungsi Kubik

Mempunyai 2 parabola
Mempunyai 2 titik puncak, yaitu max dan minimum
Penyelesaian termudah dengan metode defferensial

Sunaryati

Fungsi Non Linear

12

Aplikasi: Permintaan, Penawaran &


Keseimbangan Pasar
P

Qs

Pe

Keseimbangan pasar
Qd = Qs
Qd
: Jumlah permintaan
Qs
: jumlah penawaran
E
: titik keseimbangan
Pe
: harga keseimbangan
Qe
: jumlah keseimbangan

E
Qd
0

Qe

Sunaryati

Fungsi Non Linear

13

Pengaruh Pajak &Subsidi


Terhadap Keseimbangan Pasar


Analisis pengaruh pajak dan subsidi terhadap


keseimbangan pasar juga sama seperti pada fungsi
linear.

Pajak menyebabkan harga keseimbangan menjadi lebih


tinggi dan jumlah keseimbangan menjadi lebih sedikit.

Sebaliknya, subsidi menyebabkan harga keseimbangan


menjadi lebih rendah dan jumlah keseimbangan menjadi
lebih banyak.

Sunaryati

Fungsi Non Linear

14

APLIKASI : FUNGSI BIAYA








Biaya tetap
: FC = K
Biaya variabel
: VC = f (Q)
Biaya total
: TC = FC + VC = k + f (Q)
FC
Biaya tetap rata-rata : AFC = Q
Biaya variabel rata-rata : AVC = VC
Q

Biaya rata-rata
Biaya marjinal
Sunaryati

: AC =
: MC =

TC
Q

= AFC + AVC

TC
Q

Fungsi Non Linear

15

FUNGSI BIAYA



Fungsi biaya (bentuk non linear) pada umumnya


berbentuk fungsi kuadrat parabolik dan fungsi kubik.
Jika Biaya total merupakan fungsi kuadrat parabolik
TC = aQ2 b Q + c
Maka :
AC = TC/Q = a Q b + c/Q
AVC = VC/Q = aQ b
AFC = FC/Q = c/Q

Sunaryati

Fungsi Non Linear

16

FUNGSI BIAYA


TC minimum terjadi pada kedudukan Q = b

2a
C

C
C

VC

AFC

FC
Q

(a)
-D

Sunaryati

AC

Fungsi Non Linear

AVC
Q

(b)

17

FUNGSI BIAYA







Jika Biaya total merupakan fungsi kubik


TC = aQ3 bQ2 + cQ + d
Maka :
AC = TC/Q = aQ2 bQ + C + d/Q
AVC = VC/Q = aQ2 bQ + C
AFC = FC/Q = d/Q

Sunaryati

Fungsi Non Linear

18

Contoh Soal:






Biaya total yang dikeluarkan oleh sebuah


perusahaan adalah :
TC = 5Q2 1000 Q + 85.000
Pada tingkat produksi berapa unit, TC ini minimum ?
dan berapa besarnya TC minimum tersebut?
Pada tingkat Q yang meminimumkan biaya tsb
Hitung: FC, VC, AC, AFC dan AVC !
Jika produsen meningkatkan produksinya menjadi
120 unit, berapa MC-nya ?

Sunaryati

Fungsi Non Linear

19

Jawab :

TC = 5Q2 1000 Q + 85.000

b 1000
=
= 100 unit
TC minimum terjadi pada Q =
2a
10
Maka  TC minimum = 5 Q2 1000 Q + 85.000
= 5 (100)2 1000 (100) + 85.000
= 35.000

Sunaryati

Fungsi Non Linear

20

FC = 85.000
VC = 5 (100)2- 1000 (100) = - 50.000
FC 85.000
AFC =
=
= 850
Q
100

AVC =

VC 50.000
=
= 500
Q
100

Jika Produksi dari 100 unit naik menjadi 120


Q = 120 100 = 20
TC = 37.000 35.000 = 2000

Sunaryati

Fungsi Non Linear

21

MC = TC = 2000 = 100
Q

TC =
=
=

Sunaryati

20

5.(120)2 1000 (120) + 85.000


72.000 120.000 + 85.000
37.000

Fungsi Non Linear

22

Aplikasi : Fungsi Penerimaan


Fungsi penerimaan yang non linear lazim dihadapi produsen
yang beroperasi di pasar monopoli. Pada umumnya merupakan
sebuah parabola terbuka ke bawah

Sunaryati

Fungsi Non Linear

23

Fungsi Penerimaan
Penerimaan total : TR =

- aQ2 + bQ

Penerimaan rata-rata : AR =

Penerimaan marginal : MR =

TR
Q

TR
Q

TR maksimum terjadi pada kedudukan Q =

Sunaryati

b
2a

Fungsi Non Linear

24

Break Even Point


SR
Tc = C (Q)
BEP
BEP
TR = r (Q)
0

Sunaryati

Q1 QQ
2 Q
3 4

Fungsi Non Linear

25

Break Even Point







Tingkat Produksi Q1 dan Q4 mencerminkan keadaan


BEP, sebab TR = TC
Area sebelah kiri Q1 dan sebelah kanan Q4  rugi
karena TR < TC
Area antara Q1 dan Q4  untung TR > TC
maksimum terjadi pada Q2  jarak terlebar antara
kurva T C & kurva TR

Sunaryati

Fungsi Non Linear

26

Anda mungkin juga menyukai