Kebijakan Moneter Vs Fiskal serta Kaitannya dengan Globalisasi

Oleh: Bima Setyawan

Program Studi Hubungan Internasional Universitas Mataram

Krisis keuangan ataupun ekonomi sering terjadi akhir-akhir ini, baik di negara maju
maupun berkembang. Suatu negara dituntut harus mampu mengkoordinasikan setiap kebijakan
ekonominya, dalam hal ini kebijakan fiskal dan kebijakan moneter. Koordinasi ini perlu
dilakukan agar kebijakan ekonomi yang diambil dapat berjalan efektif dan berbuah manis.
Kebijakan fiskal yang merupakan suatu kebijakan ekonomi dalam rangka mengarahkan kondisi
perekonomian untuk menjadi lebih baik dengan jalan mengubah penerimaan dan pengeluaran
pemerintah, seringkali bertentangan dengan kebijakan moneter yang merupakan suatu usaha
dalam mengendalikan keadaan ekonomi makro agar dapat berjalan sesuai dengan yang
diinginkan melalui pengaturan jumlah uang yang beredar dalam perekonomian. Kebijakan
ekonomi fiskal dan moneter yang dilakukan oleh pemerintah dan bank sentral yang sifatnya
independen seringkali bertentangan karena adanya perbedaan tujuan dan implikasi masingmasing dari setiap kebijakan. Kebijakan fiskal dan moneter yang seringkali bertentangan tersebut
dapat mengakibatkan hasil dari masing-masing kebijakan menjadi tidak optimal, bahkan dapat
saling meniadakan antara satu dan lainnya.
Globalisasi yang mengguncang kuat pada abad 21, membuat ekonomi ataupun pasar
keuangan harus berintegrasi dalam tataran global, membuat arus perdagangan barang dan jasa,
modal, investasi dan tenaga kerja semakin meningkat sehingga ekonomi dunia juga berkembang
semakin maju. Namun di satu sisi liberalisasi ekonomi yang terjadi telah membuat ekonomi
dunia juga semakin komplek. Negara maju dan berkembang menghadapi resiko dari ekonomi
yang semakin meningkat, yang berarti mengelola ekonomi juga semakin tidak mudah. Dengan
demikian otoritas ekonomi menghadapi masalah dan tantangan yang semakin berat untuk
menjaga stabilitas ekonomi makro ataupun sistem keuangan. Maka dari itu koordinasi kebijakan
fiskal dan moneter perlu dilakukan penanganan yang baik bagi suatu negara terlepas itu negara
maju sekalipun.