Anda di halaman 1dari 3

TUGAS ASTRONOMI

NAMA

: RAHMA FITRI ARIFAH S

KELAS

: FISIKA V.B

NIM

: 10539126314
RANGKUMAN FENOMENA ASTRONOMI
SERTA BINTANG DAN MATAHARI

FENOMENA ASTRONOMI
A. Kondisi Fisik Bumi, Bulan, dan Matahari
1. Matahari
Matahari adalah bintang kuning, berbentuk bola, dengan diameter 865.000 mi (1 mi =
1,609 km), lebih dari 100X diameter bumi. Salah satu bintang anggota galaksi Milky Way
(Bima Sakti). Bagian matahari yang bisa diamati secara langsung hanyalah bagian
angkasa/atmosfer saja, yang terdiri atas tiga bagian:
a. Fotosfer; bagian permukaan matahari yang kelihatan, tempat dipancarkannya radiasi ke
luar angkasa.
b. Kromosfer; daerah angkasa matahari yang terletak di antara fotosfer dan korona.
c. Korona; bagian terluar angkasa matahari.
2. Bumi
Planet ketiga yang mengorbit pada jarak 149.565.600 km dari matahari.Terbesar di antara
planet dalam kelompok planet dalam ( 12.756 km).Dari angkasa terlihat biru, coklat, dan
hijau dengan pola awan putih. Satu-satunya planet yang diketahui mendukung kehidupan,
karena adanya atmosfer yang sesuai serta adanya air sebagai prasyarat kehidupan.
lapisan Bumi terdiri dari:
a. lapisan Barisfer (Inti Bumi)
b. Lithosfer (Kulit Bumi)
c. Hidrosfer (Lapisan Air)
d. Atmosfer (Lapisan Udara). Bumi mempunyai satu satelit (Bulan).
3. Bulan
Merupakan satelit Bumi.Berputar mengelilingi Bumi dan bersama Bumi mengelilingi
matahari. Tidak mempunyai cahaya sendiri dan hanya dapat memantulkan sinar dari
matahari.Keadaan di bulan hanya ada lembah, gunung tandus tidak berair dan ruangan hampa
sehingga tidak ada kehidupan.Bulan tidak mempunyai angkasa, langit berwarna hitam.
Suhunya mencapai 137C bila tidak terkena cahaya matahari dan bila terkena cahaya
matahari dapat mencapai 10C. Di bulan tidak dapat merambatkan bunyi.

B. Fenomena yang terkait dengan Sistem Bulan, Bumi, dan Matahari


Terdapat beberapa fenomana di bumi akibat adanya sistem bumi, bulan dan matahari,
diantaranya:
1. Pasang surut air laut; fenomena ini terjadi akibat perbedaan gaya tarik gravitasi bulan,
2. Perubahan musim; terjadi akibat gerak revolusi bumi atau akibat gerakan bumi
mengelilingi matahari. Perubahan fase bulan.
3. Gerhana matahari dan gerhana bulan; gerhana matahari terjadi pada saat
konjungsi/ijtima. Sedangkan gerhana bulan terjadi pada saat oposisi,
4. Sinkronisasi Bumi-Bulan.
.
BINTANG DAN MATAHARI
BINTANG
Bintang merupakan benda langit yang memancarkan cahaya. Di mana bintang sendiri
terbagi menjadi bintang semu dan bintang nyata.
Kelahiran suatu bintang terjadi di bagian dalam suatu awan gas dan debu yang menebar
luas di antariksa . Awan gas dan debu semacam itu banyak sekali terdapat di langit dan para
astronom menyebutnya dengan sebutan Nebula. Pembentukan sebuah benda di mulai ketika
sebagian debu dan gas di bagian bagian dalam nebula mulai berkumpul dan bergabung .
Protostar
Suatu protostar yang telah mengakhiri proses fragmentasinya akan terus mengerut akibat
gravitasinya sendiri.
Evolusi Lanjut
Selanjutnya bintang mencapai deret utama berumur nol (zero age main-sequence, ZAMS).
Komposisi bintang tersebut masih homogen, mencerminkan komposisi awan antar bintang
yang membentuknya.
Supernova
Tidak semua bintang mengakhiri hidupnya dengan meledak menjadi Supernova, yaitu hanya
terjadi pada bintang yang massanya 8 kali massa matahari atau lebih massif dari Matahari.
Sisa Kematian Bintang
Untuk bintang bermassa sedang, ia akan berubah menjadi bintang katai putih. Untuk
bintang bermassa besar yang setelah meledak massanya 1.4 3 kali massa Matahari akan
berubah menjadi bintang neutron. Sedangkan yang lebih besar dari 3 kali massa Matahari
akan berubah menjadi black hole.
Matahari
Matahari Sebagai Bintang

Matahari termasuk bintang karena dapat menghasilkan energi cahaya sendiri. Cahaya
matahari dibandingkan bintang yang lain terasa lebih cemerlang.
Matahari adalah bintang terdekat dengan bumi dengan jarak rata-rata 149.680.000 kilometer
(93.026.724 mil), dan suatu bola gas yang pijar dan ternyata tidak berbentuk sangat bulat.
Matahari mempunyai katulistiwa dan kutub karena gerak rotasinya. Garis tengah
ekuatorialnya 864.000 mil, sedangkan garis tengah antar kutubnya 43 mil lebih pendek.
Matahari juga merupakan pusat sumber tenaga di lingkungan tata surya. Matahari terdiri
dari inti dan tiga lapisan kulit, masing-masing fotosfer, kromosfer dan korona. Matahari
adalah bola raksasa yang terbentuk dari gas hidrogen dan helium. Matahari termasuk bintang
berwarna putih yang berperan sebagai pusat tata surya.

Anda mungkin juga menyukai