Anda di halaman 1dari 1

Anak Kambing dan Harimau

Pada suatu hari, seekor harimau tua memimpin hutan. Wataknya


sangat baik dan bijaksana. Karena usianya yang sudah tua, si harimau
memberikan jabatannya kepada anaknnya. Watak anaknya jauh berbeda
dengan ayahnya. Dia sangat serakah.

Suatu hari, harimau itu kelaparan. Dia meminta makan dari semua
hewan. Satu demi satu semua hewan menyetorkan anaknya untuk
dimakan harimau. Tetapi, ada satu yang belum menyetorkan anaknya
kepada harimau, yaitu keluarga kambing. Si keluarga kambing diberi
waktu tiga hari. Jika dalam waktu tiga hari belum menyetoran anaknya,
maka harimau sendiri yang akan turun tangan.

Satu hari telah terlewat, artinya tinggal dua hari kesempatan


kambing. Setelah lama berfikir akhirnya si kambing mempunyi ide. Dari
tiga bersaudara, hanya satu anak kambing berangkat menyerahkan diri
kepada harimau. Setelah lama berjalan akhirnya sampai di tempat
harimau. Didepan harimau dia berpura pura terengah-engah. Si
harimaupun bertanya mengapa ngkau terengah-engah hai kambing?
Dimana saudaramu yang lain?

saat dijalan, aku didatangi harimau yang lebih kuat darimu. Hanya
aku yang bisa selamat dari harimau itu, kedua saudaraku berhasil
dimakan olehnya jawab si anak kambing dengan berpura-pura.
Mendengar perkataan si anak kambing harimau sangat marah dan
berkata kurang ajar, sekarang antarkan aku ketempat harimau itu hai
kambing . Si kambingpun mangantarkanharimau ketempat itu. Setelah
sampai, dia berkata cepat katakan dimana tempat harimau itu? tanya
si harimau. dilubang sumur itu jawab si anak kambing. Kemudian si
harimau langsung melihat kebawah sumur itu. Ketika melihat kebawah dia
melihat bayangannya sendiri, tanpa menyadari dia langsung menerkam
bayangannya sendiri yang ia kira bayangan yang kuat itu. Akhirnya,
harimau serakah itu tenggelam dan mati disumur itu.

Keluarga kambing menjadi hidup tentram dan bahagia.

Anda mungkin juga menyukai