KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Allah SWT karena atas berkat rahmat dan
ridhoNya Tim Kesehatan Dan Keselamatan Kerja RSUP Dr Mohammad
Hoesin Palembang dapat menyusun Buku Panduan Penanggulangan
Kebakaraan RSUP Dr Mohammad Hoesin Palembang.buku Panduan ini
disusun agar dapat membantu staf / pasien / keluarga pasien di RSUP
Dr.Mohammad Hoesin Palembang dalam rangka upaya penerapan
undang-undang No.13 Tahun 2003 mengenai Keselamatan dan
Kesehatan Kerja,semua karyawan/karyawati,mitra kerja serta semua
orang yang berada di tempat kerja wajib mematuhi peraturan K3 dalam
kegiatan sehari-hari serta wajib memelihara dan menciptakan suasana /
lingkungan kerja yang aman,sehat dan nyaman.Sumber Daya Manusia (
SDM ) merupakan asset terpenting dari Rumah Sakit yang harus
dilindungi dan dibina agar selalu aman dan sehat dalam melaksanakan
tugas-tugas pelayanan Rumah Sakit sehingga diharapkan tercapai
produktifitas kerja dan pelayanan yang optimal. Berdirinya sebuah
rumah sakit dilengkapi dengan bermacam-macam peralatan yang
memerlukan perawatan atau pemeliharaan sedemikian rupa untuk
menjaga keselamatan, kesehatan, mencegahan kebakaran dan
persiapan penanggulangan bencana.Keselamatan Kerja diterapkan di
lingkungan kerja yang mana didalamnya terdapat aspek manusia, alat,
mesin, lingkungan dan bahaya kerja.Upaya Keselamatan Kerja
merupakan upaya meminimalkan pencegahan terjadinya PenyakitAkibat
Kerja (PAK) dan Kecelakaan Akibat Kerja (KAK) melalui upaya promotif,
prefentif, penyelarasan antara beban kerja, kapasitas kerja dan
lingkungan sehingga setiap pekerja dapat bekerja selamat dan sehat,
tanpa membahayakan dirinya sendiri maupun masyarakat atau orang
laindisekelilingnya untuk meningkatkan derajat kesehatan dan
produktifitas pekerja rumah sakit.Kami menyadari buku Panduan ini
masih banyak kekurangannya,untuk itu saran dan kritik membangun
sangatlah diharapkan untuk perbaikan di masa mendatang.
2 | Page
Palembang, Mei
2014
TIM PENYUSUN
DAFTAR ISI
Halaman
Judul ..........................................................................................................
Kata
Pengantar .................................................................................................
.........
Tim
Penyusun ..................................................................................................
...........
Daftar
Isi ..............................................................................................................
........
BAB.I.Definisi ............................................................................................
...................
BAB.II.Ruang
Lingkup ...................................................................................................
BAB.III,Tata
Laksana ....................................................................................................
..
BAB.IV.DOKOMENTASI
Form
Laporan .....................................................................................................
.......
4 | Page
BAB.I
DEFINISI
6 | Page
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam
dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang di
sebabkan, baik oleh =actor alam dan/ atau =actor non-alam maupun
=actor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa
manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak
psikologis. (Dinas Penyelamatan Dan Pemadam Kebakaran Kota
Palembang 2012)
BAB.II
RUANG LINGKUP
7 | Page
Rumah Sakit dalam kegiatannya menyediakan fasilitas yang aman
berfungsi dan supportiif bagi pasien,keluarga,staf dan
pengunjung,untuk mencapai tujuan in ,fasilitas fisik,medis,dan
peralatan lainnya harus di kelola secara efektif.secara
khusus,manajemen harus berusaha keras untuk :
2.Tim Securiti
3.Tim Evakuasi
4.Tim PPPK
8 | Page
Komandan Lantai,kepala regu dan regu
Keempat Tim inti ini Turun Kelokasi kejadian Kebakaran apabila jenis
Kebakaran yang terjadi adalah kebakaran yang tergolong kebakaran
Sedang dan Kebakaran Besar. di samping Tim inti di setiap
Lantai gedung juga terdapat Kepala regu dan Regu di tiap lantai, tim ini
akan segera mengambil tindakan apabila terjadi kebakaran di tiap
lantai gedung dimana karyawan dan karyawati melakukan aktifitas
pekerjaan dengan mengambil langkah-langkah pemadaman
api,menyelamatkan pasien dan melakukan evakuasi apabila kebakaran
sudah tidak dapat di padamkan oleh regu pemadam lantai.dengan did
pandu tim atau regu evakuasi menuju titik kumpul evakuasi.
9 | Page
BAB.III.
TATA LAKSANA
2.Tim Securiti
3.Tim Evakuasi
4.Tim PPPK
12 | P a g e
Koordinator Keadaan Darurat Gedung ( Pimpinan gedung/ Penanggung
Jawab Gedung )
Komandan Lantai
14 | P a g e
Jagalah agar
Situasi yang pasien tetap
Code Blue berpotensi Hubungi No Tim tenang
mengancam TMMRC untuk periksa nadi
nyawa dan mengaktifkan code dan
kegawat memerlukan blue dan pernapasan
daruratan respon dari beritahukan tim mulai RJP oleh
medis tim dokter respon staf
khusus berkompeten
bila diperlukan
Informasikan
utamakan
keselamatan pasien
memadamkan
Hubungi Security/Kor
api dengan
dinator Keadaan
APAR:
Code Red Darurat (KKD)
Cabut pin peng
- Sebutkan nama,
asap, atau aman
lokasi dan kondisi
Kejadianke bau benda api
Arahkan selang
bakaran Ap terbakar - Pemadaman
ke dasar api
i, Tekan tuas
Jika sudah terlatih
pada APAR
gunakan APAR
Kibaskan
Evakuasi
selang
- Segera keluar
menuju titik kumpul
Evakuasi
Lindungi /
Situasi verbal
Code Grey pertahankan diri
/ fisik yang Berusaha untuk
sendiri dan hubungi
semakin mengurangi
Gangguan pusat komando
berisiko serta tingkat risiko
keamanan Untuk mengaktifkan
berbahaya
code grey
15 | P a g e
Bantu
Lakukan keamanan
pemeriksaan publik bila
akuntabilitas dari diminta,
Code Pink anak/dewasa jika sasaran
anak / bayi Monitor seluruh terlihat jangan
hilang atau pintu keluar dihentikan
Penculikan diculik terhadap seluruh sendiri,
anak orang yang akan hubungi pusat
meninggalkan komando
rumah sakit dengan security dan
anak/bayi laporkan lokasi
temuan
Bila berada
didalam lift;
tekan tombol
lift terdekat
Peristiwa atau semua
adanya Menuju tempat yang tombol dan
gerakan bumi aman, jongkok, segera keluar
yang berlindung dan jika pintu lift
mengakibatk berpegangan jangan sudah terbuka.
an adanya berlari Berada Berada diluar
Code guncangan dalam gedung ; gedung; segera
Green oleh faktor Menuju tempat yang mencari tempat
alam yang aman sesuai yang aman dari
Bilaterjadi dapat denganpeta aman reruntuhan,
gempa mengakibatk pada tiap lantai, bagi didalam mobil
an timbulnya pasien yang berada segera keluar
korban jiwa, ditempat tidur tetap dari mobil,
kerusakan berada ditempat sedang
sserta tidur masing- mengendarai
dampak masing . mobil segera
psikologis hentikan mobil
tetapi jangan
hentikan mobil
diatas
jembatan.
16 | P a g e
Melaporkan ke
Koordinator
Keadaan
darurat gedung
dan keamanan
serta konsultasi
dengan
kepolisian RI,
Adanya Melaporkan kepada
mempertimban
informasi pos komando
Code Black gkan untuk
ancaman keamanan Untuk
mengevakusi
bom dan menghidupkan code
Bila ada penghuni
benda-benda black jangan di
ancaman gedung, jika
yang sentuh serta isolasi
bom menerima
dicurigai dan area atau benda
telepon
tidak dikenal yang dicurigai
ancaman atau
peringatan;
bertanya
kepada
penelpon
informasi
sebanyak
mungkin
Tetap tinggal
Code pada lokasi Evakuasi area secara
Purple dapat horizontal Lihat jalur
membahayak Evakuasi mulai dari evakuasi
Perintah an nyawa, yang dapat berjalan, masing masing
untuk kesehatan, dengan kursi roda, gedung
evakuasi atau lalu dengan ranjang.
keamanan
17 | P a g e
Titik Kumpul Evakuasi yang ada di RSUP.Dr.Muhammad Hoesin Terdiri dari
Lima Lokasi,
19 | P a g e
BAB.IV.
DOKUMENTASI
Mendefinisikan alur data sebagai sumber pelaporan (flow chart, form laporan)
20 | P a g e
b . A p a k a h s u a r a s o u n d s ys t e m
g e d u n g d a p a t d i d e n g a r dengan
jelas
2
KEGIATAN TIM K3RS
a.apakah tim Pemadam Kebakaran
21 | P a g e