Pengertian Prosedur penanganan kondisi muntah hebat pada awal kehamilan
sampai umur kehamilan 20 minggu sehingga dapat mempengaruhi keadaan umum dan mengganggu pekerjaan sehari-hari, berat badan menurun, dehidrasi dan terdapat aseton dalam urin Tujuan Menangani penyakit Hiperemesis Gravidarum
Kebijakan SK Kepala Puskesmas Donomulyo Nomor No
440/009/SK/35.07.103.113/2015 tentang Kebijakan Layanan Klinis Puskesmas Donomulyo. Referensi Buku Panduan Praktik Klinis bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer Edisi I tahun 2013 Prosedur 1. Anamnesa 2. Pemeriksaan fisik 3. Penegakan Diagnosis : Hiperemesis Gravidarum 4. Tatalaksana : a. Mengusahakan kecukupan nutrisi ibu dengan menganjurkan makan makanan yang banyak mengandung gula b. Makan porsi kecil, tetapi lebih sering c. Menghindari makanan yang berminyak dan berbau lemak. d. Istirahat cukup e. Defekasi yang teratur f. Farmakologis: Penanganan awal diberikan : 1. H2 Blocker per oral/IV. 2. Piridoksin 10 mg per oral tiap 8 jam. 3. Anti emetik IV. 4. Berikan cairan intravena sesuai derajat dehidrasi. 5. Berikan suplemen multivitamin (B kompleks) IV g. Konseling dan Edukasi Memberikan informasi kepada pasien, suami, dan keluarga mengenai kehamilan dan persalinan suatu proses fisiologik. Memberikan keyakinan bahwa mual dan kadang-kadang muntah merupakan gejala fisiologik pada kehamilan muda dan akan hilang setelah usia kehamilan 4 bulan. Unit terkait UGD, Rawat Jalan, Rawat Inap,Poli KIA,KABER