Anda di halaman 1dari 11

PROGRA APLIKASI

MULTIMEDIA
PENGERTIAN ADOBE FLASH CS3

Di Susun Oleh :
Nama : Misno
Kelas : 2 MMi 1
Npm : 1310127261092

AMIK MITRA GAMA


Akademi Manajemen Informatika,
dan computer
TH.2013/2014

Kata Pengantar ..............................................................................................1


Daftar Isi ....... 2

Bab I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .......................................................................4
1.2 Tujuan .....................................................................................4

Bab II MACROMEDIA FLASH

2.1 Sejarah macromedia.............................................................. 5

2.2 pengertian ........................................................................... 7

2.3 user interface Macromedia..........................................................9

2.4 hal-hal dasar dalam flash............................................................ 10

2.5 kelebihan flash.................................................................... 12

Bab III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan .......................................................................... 8

3.2 Saran .................................................................................... 8


BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Banyaknya ditemukan Adanya pembuatan animasi atau gambar bergerak yang
mendorong kita untuk mencari tau bagaimana mengerjakan nya,kenapa dia menjadi
semenarik itu dengan memahami aplikasi yang mungkin digunakan
1.2 Tujuan
Tujuan yang hendak dicapai dengan dibuatnya makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Menambah wawasan dalam pembuatan animasi
2. Menumbuhkan kreatif dan imajinatif yang kuat

Sejarah Awal
Sejarah Flash dapat ditelusuri kembali ke tahun 1980-an, ketika siswa SMA Jonathan
Gay menggunakan komputer Apple II yang sudah tua umurnya untuk membuat program
gambar komputer. Dia mengajukan dan mengikutsertakan program yang dikenal sebagai
SuperPaint dalam pameran sains sekolah. Setelah dia menang, program buatannya
menarik perhatian bagi pengembang software lokal Charlie Jackson. Jackson sedang
dalam proses memulai sebuah perusahaan yang dikenal sebagai Silicon Pantai Software,
yang akan menghasilkan program untuk jenis komputer Macintosh. Dengan sedikit dana
yang tersedia untuk mempekerjakan para pengembang berpengalaman, Jackson Gay
disewa untuk membantu menciptakan program-programnya.
Peluncuran FutureWave
Gay bekerja di Silicon Beach sampai akhir kuliah. Ia mengembangkan sejumlah
permainan komputer untuk perusahaan, termasuk yang populer Dark Castle dan juga
sebuah program ilustrasi yang disebut Intellidraw. Dengan menggunakan keterampilan
grafis animasinya lalu ia belajar mengembangkan program-programnya, Gay memutuskan
untuk memulai perusahaannya sendiri dan membuat perangkat lunak untuk komputer
pena/pen (sebuah tablet elektronik yang bisa dipakai untuk menulis dengan pena khusus).
Ia mendirikan FutureWave Software pada Januari 1993 dan dengan segera membuat
SmartSketch. Program ini memungkinkan pengguna untuk menggambar secara
elektronik pada komputer mereka dan sedikit berhasil karena Gay terlambat masuk ke
pasar tersebut sehingga kalah saingan dengan senior-seniornya
Membuat Flash
Pada tahun 1995, para pengembang di FutureWave menyadari potensi untuk
menggunakan animasi SmartSketch sebagai alat. Pada waktu itu, Internet dan World
Wide Web adalah konsep yang relatif baru. Gay dan timnya menambahkan fitur animasi
dan Java pada SmartSketch dan menamainya sebagai FutureSplash Animator. Program
ini merupakan versi pertama dari program Flash yang kita gunakan saat ini. Sebelum
peluncuran FutureSplash, Gay memutuskan dia akan lebih sukses jika bermitra dengan
perusahaan yang lebih besar. Dia berbicara dengan Adobe dan Fractal Designs. Tetapi
mereka berdua tidak tertarik dan berkesan dengan program buatan Jonathan Gay. Di
musim panas 1996, unit pertama FutureSplash Animator terjual kepada publik.
Macromedia
FutureSplash animator yang begitu sukses di pasar komputer dan Microsoft mendekati
para pengembang hanya dalam beberapa bulan dari rilis program tersebut. Microsoft
merencanakan versi online dari MSN dan percaya bahwa FutureSplash akan memberikan
kualitas grafis terhalus dan tertinggi. Disney Online juga menggunakan program
tersebut untuk mengembangkan situs web mereka. Pada bulan November 1996,
Macromedia menawarkan untuk membeli program dan pada bulan Desember Gay
menerimanya. Macromedia memendekkan nama produk tersebut menjadi Flash dan
mempekerjakan Jonathan Gay sebagai Technology Vice President.
Adobe
Selama dekade berikutnya, Macromedia merilis versi delapan Flash. Pada tahun 2005,
program ini sudah dilengkapi dengan berbagai fitur/tool untuk melakukan streaming
musik dan video dan secara luas digunakan untuk berbagai aplikasi animasi dan grafis.
Pada akhir tahun 2005, Adobe Systems mengakuisisi Macromedia, termasuk program
Flash mereka yang telah berjalan lebih dari satu dekade sebelumnya. Pada tahun 2007,
Adobe meluncurkan versi baru yang dikenal sebagai Flash CS3, yang dimulai sebagai
bagian dari Adobe Creative Suite paket
Macromedia Flash merupakan sebuah program yang didesain khusus oleh Macromedia,
saat itu sebagai pengembangnya yang saat ini sudah dibeli oleh Adobe Incorporated
sehingga berubah nama menjadi Adobe Flash, Flash didesain dengan kemapuan untuk
membuat animasi 2 dimensi yang handal dan ringan sehingga flash banyak digunakan
untuk membangun dan memberikan efek animasi pada website, CD Interaktif dan yang
lainnya.

Keunggulan yang dimiliki oleh Flash ini adalah ia mampu diberikan sedikit code
pemograman baik yang berjalan sendiri untuk mengatur animasi yang ada didalamnya
atau digunakan untuk berkomunikasi dengan program lain seperti HTML, PHP, dan
Database dengan pendekatan XML.
Saya mulai mengenal Flash waktu kuliah Diploma Satu dulu, kadang sering iseng coba-
coba software, termasuk didalamnya ada macromedia flash versi 5, kemudian
berkembang kembali menjadi Macromedia 6 atau sering disebut sebagai macromedia
MX, berkembang kembali menjadi Macromedia 7 atau sering disebut sebagai
Macromedia MX 2004, dan berkembang kembali menjadi Macromedia Flash 8 dan saat
ini setelah diberi oleh Adobe berkembang kembali menjadi Adobe Flash CS3
Dibawah ini adalah beberapa Screenshoo Tampilan Utama Flash :

Macromedia Flash 8
Adobe Flash CS3

Pada tulisan selanjutnya saya akan lebih banyak menggunakan Macromedia Flash 8
karena saya belum mendownload trialnya untuk yang terbaru yaitu Flash CS3. dan
Jangan lupa untuk berkunjung kembali beberapa waktu kedepan, Insya Allah belajarnya
akan bertahap dari dasar hingga membuat CD Interaktif yang Compleksss.
Pengertian Macromedia Flash
Adobe Flash (dahulu bernama Macromedia Flash) adalah salah satu perangkat
lunak komputer yang merupakan produk unggulan Adobe Systems. Adobe Flash
digunakan untuk membuat gambar vektor maupun animasi gambar tersebut.
Berkas yang dihasilkan dari perangkat lunak ini mempunyai file extension .swf
dan dapat diputar di penjelajah web yang telah dipasangi Adobe Flash Player.
Flash menggunakan bahasa pemrograman bernama ActionScript yang muncul
pertama kalinya pada Flash 5.

Sebelum tahun 2005, Flash dirilis oleh Macromedia. Flash 1.0 diluncurkan pada
tahun 1996 setelah Macromedia membeli program animasi vektor bernama
FutureSplash. Versi terakhir yang diluncurkan di pasaran dengan menggunakan
nama 'Macromedia' adalah Macromedia Flash 8. Pada tanggal 3 Desember 2005
Adobe Systems mengakuisisi Macromedia dan seluruh produknya, sehingga nama
Macromedia Flash berubah menjadi Adobe Flash.

Adobe Flash merupakan sebuah program yang didesain khusus oleh Adobe dan
program aplikasi standar authoring tool professional yang digunakan untuk
membuat animasi dan bitmap yang sangat menarik untuk keperluan pembangunan
situs web yang interaktif dan dinamis. Flash didesain dengan kemampuan untuk
membuat animasi 2 dimensi yang handal dan ringan sehingga flash banyak
digunakan untuk membangun dan memberikan efek animasi pada website, CD
Interaktif dan yang lainnya. Selain itu aplikasi ini juga dapat digunakan untuk
membuat animasi logo, movie, game, pembuatan navigasi pada situs web, tombol
animasi, banner, menu interaktif, interaktif form isian, e-card, screen saver dan
pembuatan aplikasi-aplikasi web lainnya. Dalam Flash, terdapat teknik-teknik
membuat animasi, fasilitas action script, filter, custom easing dan dapat
memasukkan video lengkap dengan fasilitas playback FLV. Keunggulan yang
dimiliki oleh Flash ini adalah ia mampu diberikan sedikit code pemograman baik
yang berjalan sendiri untuk mengatur animasi yang ada didalamnya atau
digunakan untuk berkomunikasi dengan program lain seperti HTML, PHP, dan
Database dengan pendekatan XML, dapat dikolaborasikan dengan web, karena
mempunyai keunggulan antara lain kecil dalam ukuran file outputnya
Movie-movie Flash memiliki ukuran file yang kecil dan dapat ditampilkan dengan
ukuran layar yang dapat disesuaikan dengan keingginan. Aplikasi Flash merupakan
sebuah standar aplikasi industri perancangan animasi web dengan peningkatan
pengaturan dan perluasan kemampuan integrasi yang lebih baik. Banyak fiture-
fiture baru dalam Flash yang dapat meningkatkan kreativitas dalam pembuatan
isi media yang kaya dengan memanfaatkan kemampuan aplikasi tersebut secara
maksimal. Fiture-fiture baru ini membantu kita lebih memusatkan perhatian pada
desain yang dibuat secara cepat, bukannya memusatkan pada cara kerja dan
penggunaan aplikasi tersebut. Flash juga dapat digunakan untuk mengembangkan
secara cepat aplikasi-aplikasi web yang kaya dengan pembuatan script tingkat
lanjut. Di dalam aplikasinya juga tersedia sebuah alat untuk men-debug script.
Dengan menggunakan Code hint untuk mempermudah dan mempercepat
pembuatan dan pengembangan isi ActionScript secara otomatis.
Macromedia Flash adalah sebuah program grafis dan animasi yang
keberadaannya ditujukan bagi pecinta desain dan animasi untuk berkreasi
membuat animasi web interkatif, film animasi kartun, presentasi bisnis atau
kegiatan, company/organization profile dan game flash yang menarik. Oleh
karena itulah, maka pada program Macromedia Flash ini disediakan berbagai
fasilitas serta kemampuan penunjang lainnya yang berfungsi sebagai sarana
untuk berkreasi guna melahirkan ide-ide yang tersimpan didalam pikiran kita.
Dengan begitu, terbukalah jalan untuk menyalurkan ide-ide cemerlang yang kita
miliki untuk mewujudkan karya karya kita.

Maromedia Flash, sebagai program multimedia dan animasi, mempunyai


beberapa kelebihan dibandingkan dengan program animasi lainnya, yaitu:
Seorang pemula yang masih awam terhadap dunia desain dan animasi dapat
dengan mudah mempelajari dan memahami macromedia flash tanpaharus dibekali
dasar pengetahuan yang tinggi tentang bidang tersebut.
Pengguna program Macromedia Flash dapat dengan mudah dan bebas dalam
berkreasi membuat animasi dengan gerakan luwes(bebas)sesuai dengan alur
adegan animasi yang diinginkan.
Macromedia flash ini dapat menghasilkan file dengan ukuran kecil. Hal ini
dikarenakan, flash menggunakan animasi dengan berbasis vector dan juga ukuran
file flash yang kecil berdampak tidak dibutuhkannya waktu loading yang lama
untuk membuka halaman web tersebut.
Macromedia Flash menghasilkan file bertipe (ekstensi).FLA yang bersifat
fleksibel karena dapat mengkonersikan memjadi file berekstensi .swf, .html,
.gif, .jpg, .png, .exe, .mov. Hal ini memungkinkan penggunaan program
Macromedia Flash ini untuk berbagai keperluan yang kita inginkan.
User interface di Flash terbagi atas 5 bagian, yaitu:
1. Stage
Stage merupakan daerah yang bewarna putih, dimana area kerja utama jika anda ingin
membuat animasi maupun aplikasi flash lainnya. Seluruh objek/gambar/animasi yang ada
di stage nantinya akan tampil di flash movie, dan sebaliknya apabila objek/gambar
tersebut berada di daerah abu-abu di pinggiran Stage tidak akan terlihat di flash movie.
2. Tools
Merupakan kumpulan alat gambar dan mewarnai sesuatu yang ada di stage.

* selection tool (V)


Merupakan tool utama yang berfungsi untuk menseleksi benda, baik berupa shape, line,
titik maupun symbol
* subselection tool (A)
Merupakan tool utama yang berfungsi untuk menseleksi dan memodifikasi titik maupun
garis (stroke)

* Free Transform Tool (Q)


Merupakan tool yang berfungsi untuk memodifikasi scale(skala),skew(kemiringan),
rotation(rotasi), distorsi, dan envelop
* Gradien transform tool(F)
Merupakan tool yang berfungsi untuk memodifikasi warna warna gradasi .

* Line tool (N)


Tool yang berfungsi untuk membentuk garis
* Laso Tool (L)
Tool yang berfungsi untuk menyeleksi benda
* Pen Tool (P)
Tool yang berfungsi untuk membuat sebuah bentuk path, dapat di gunakn juga untuk
tracing.
* Text Tool (T)
Tool yang berfungsi untuk membuat tulisan
* Oval Tool (O)
Tool yang berfungsi untuk membuat bentuk lingkaran
* Rectangle Tool (R)
Tool yang berfungsi untuk membuat bentuk kotak.
Rectangle Tool juga memiliki sub tool, yakni polystar Tool yang berfungsi membuat
bermacam bentuk segi.
* Pencil Tool (Y)
Pencil Tool berfungsi untuk membuat goresan yang seperti pensil. setiap goresan akan
menjadi tipe stroke
* Brush Tool (B)
Berfungsi untuk membuat goresan seperti brush(kuas) yang merupakan tipe fill.
* Ink bottle Tool (S)
berfungsi untuk membuat stroke
* Paint bucket (K)
Berfungsi untuk membuat fill
* Eye dropper (I)
berfungsi untuk mengambil sampel warna
* Eraser (E)
Penghapus

3.Panel
Merupakan kumpulan kotak-kotak yang berfungsi untuk mengubah, mengatur dan
mempercantik objek yang ada di stage. Misalkan memberi warna gradasi, meletakan
objek persis di tengah stage, dan merotasi objek dengan sudut yang tepat.
4. property inspector
merupakan bagian informasi objek yang ada di stage. sebagai contoh, klik saja salah satu
objek di stage, maka informasinya akan terlihat disini. atau klik saja di daerah kosong
yang ada di stage, maka informasi mengenai stage akan terlihat.
5. Timeline
terdiri dari baris dan kolom.
Kolom berhubungan dengan waktu, baris berhubungan dengan objek. Setiap software
animasi pasti memliki timeline untuk mencatat aktivitas objek kapan harus tampil di
stage dan kapan harus menghilang.
HAL-HAL DASAR DALAM FLASH
1. Mengetahui dan mengubah properti
Property inspoector merupakan salah satu bagian yang sangat penting di flash.
Disini kalian bisa melihat properti/informasi detail tiap objek,
Cobalah Klik daerah kosong di stage, kemudian kita bisa melihat ada beberapa informasi:
size : 550 x 400. yang berarti tinggi stage adalah 550 pixel dan lebar stage 400 pixel.
Background: warna stage
Frame Rate: 12 fps (12 frame per second) yang berarti dalam 1 detik akan di jalankan 12
frame.
sedangkan tombol publish setting berfungsi untuk mengatur settingan detail pada saat
akan mempublikasi file flash yang telah kita buat. (akan di bahasi di tutorial bagian
akhir)
2. Mengerti konsep shape dan sifatnya
shape terdiri dari garis(stroke) dan warna isian (fill). Kita akan belajar memahami sifat
sifat dari shape karena banyak orang yang kebingungan bila tidak memahami sifat shape.
>>Fill
shape merupakan warna isian dari sebuah shape.
>>Stroke
Stroke tidak memiliki garis karena stroke itu sendiri adalah garis.
Dengan adanya stroke style, bentuk stroke bisa di ubah menjadi beberapa pilihan.
cara mengubah stroke style:
seleksi terlebih dahulu stroke obyek yang ada, kemudian pilih stroke style di bagian
property inspoector.
(setting default stroke style adalah solid)
ketika membuat sebuah shape, secara otomatis terbentuk fill dan stroke.
namun fill dan stroke ini bisa dipisahkan.
Cobalah klik 1x daerah fill, maka kita hanya menseleksi fill nya saja.
Untuk menseleksi kedua nya, klik 2x daerah fill.
untuk menseleksi stroke nya saja, klik 1x pada stroke.
untuk memisahkan fill dan stroke, seleksi fill atau stroke, lalu drag/tarik.
untuk melepas seleksi, klik daerah luar/workspace/stage yang tidak ada objek.
Dan perlu diingat, pemberian warna stroke dan fill memiliki cara yang berbeda.
Untuk memberi warna garis atau stroke, gunakanlah ink bottle Tool (S)
Untuk memberi warna fill, gunakanlah Paint bucket Tool (K)
Apabila shape sudah berisi warna dan ingin mengubahnya,pilih selection Tool (V) seleksi
fill atau stroke yang akan di ubah warna nya, selanjutnya pada Tool Color, kita bisa
menggunakan stroke color untuk mewarnai garis dan fill color untuk mewarnai daerah
isian warna.
3. Group dan Ungroup
cobalah buat 2 bentuk lingkaran atau kotak yang jaraknya berjauhan, kemudian seleksi 1
objek di antaranya lalu pindahkan tepat di atas objek yang lain (menimpa), lalu pisahkan.
Yang terjadi adalah obejk yang tertimpa menjadi rusak.
Untuk menghindari hal ini, gunakanlah grup dengan cara seleksi terlebih dahulu objek
yang akan di grup, lalu tekan menu Modify>Grup atau gunakan shortcut CTRL+G.
Untuk memecah grup, gunakan ungroup dengan cara pilih menu Modify>Ungroup atau
dengan shortcut CTRL+SHIFT+G.
Perlu di ingat, objek yang sudah digrup tidak dapat diubah warnanya secara langsung
seperti biasa.
Jika ingin mengubah warna objek, bisa di lakukan dengan cara masuk ke dalam grup
dengan cara klik 2 kali grupnya, lalu ubah warna nya. atau dengan cara mengungroup
terlebih dahulu objek tersebut.
4. Zoom dan Hand Tool
Zoom tool (gambar kaca pembesar, shortcut Z) berfungsi Untuk memperbesar dan
memperkecil tampilan objek-objek yang ada di stage.
klik zoom tool, lalu klik pada stage untuk zoom-in, untuk zoom-out tahan tombol Alt, lalu
klik.
Adapun cara alternatif selain zoom tool adalah CTRL + dan CTRL -
Hand Tool (gambar tangan, shortcut H) berfungsi sebagai penggeser tampilan stage.
Adapun cara alternatif dengan cara menahan tombol spasi.
Beberapa alasan memilih Flash yaitu :

1. Hasil akhir Flash memiliki ukuran yang lebih kecil (setelah dipublish)
2. Flash dapat mengimpor hampir semua gambar dan file-file audio sehingga
dapat lebih hidup.
3. Animasi dapat dibentuk, dijalankan dan dikontrol
4. Gambar Flash tidak akan pecah meskipun di zoom beberapa kali karena gambar
flash bersifat gambar vektor.
5. Hasil akhir dapat disimpan dalam berbagai macam bentuk seperti *.avi, *.gif,
*.mov, maupun file dengan format lain.
kelebihanFlash antara lain :

1. Animasi dan gambar konsisten dan fleksibel, karena tetap terlihatbagus pada
ukuran jendela dan resolusi layar berapapun pada monitorpengguna.
2. Kualitas gambar terjaga. Hal ini disebabkan karena flashmenggunakan teknologi
Vector Graphics yang mendeskripsikangambar memakai garis dan kurva, sehingga
ukurannya dapat diubahsesuai dengan kebutuhan tanpa mengurangi atau
mempengaruhikualitas gambar. Berbeda dengan gambar bitmap seperti bmp, jpg
dangif yang gambarnya pecah-pecah ketika ukurannya dibesarkan ataudiubah
karena dibuat dari kumpulan titik-titik.
3. Waktu loading (kecepatan gambar dan animasi muncul atau loadingtime) lebih
cepat dibandingkan dengan pengolah animasi lainnyaseperti animated gif dan java
Applet.
4. Mampu membuat website interaktif, karena pengguna (user) dapatmenggunakan
keyboard atau mouse untuk berpindah ke bagian laindari halaman web atau movie,
memindahkan obyek., memasukkaninformasi ke form.
5. Mampu menganimasi grafis yang rumit dengan sangat cepat, sehinggamembuat
animasi layar penuh bisa langsung disambungkan ke situsweb.
6. Mampu secara otomatis mengerjakan sejumlah frame antara awal danakhir
sebuah urutan animasi, sehingga tidak membutuhkan waktu yanglama untuk
membuat berbagai animasi.7. Mudah diintegrasikan dengan program Macromedia
yang lain, sepertiDreamweaver, Fireworks, dan Authorware, karena tampilan dan
toolyang digunakan hampir sama.8. Dapat diintegrasikan dengan skrip sisi-server
(server side scripting)seperti CGI, ASP dan PHP untuk membuat aplikasi
pangkalan dataweb.9. Lingkup pemanfaatan luas. Selain tersebut diatas, dapat
juga dipakaiuntuk membuat film pendek atau kartun, presentasi, iklan atau
webbanner, animasi logo, kontrol navigasi dan lain-lain.

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Setelah kurang lebih 10 hari penulis mengerjakan makalah ini , maka penulis dapat
menyimpulkan Macromedia Flash adalah sebuah program grafis dan animasi yang
keberadaannya ditujukan bagi pecinta desain dan animasi untuk berkreasi
membuat animasi web interkatif, film animasi kartun, presentasi bisnis atau
kegiatan, company/organization profile dan game flash yang menarik. Oleh
karena itulah, maka pada program Macromedia Flash ini disediakan berbagai
fasilitas serta kemampuan penunjang lainnya yang berfungsi sebagai sarana
untuk berkreasi guna melahirkan ide-ide yang tersimpan didalam pikiran kita.
Dengan begitu, terbukalah jalan untuk menyalurkan ide-ide cemerlang yang kita
miliki untuk mewujudkan karya karya kita.

3.2 Saran
Penulis hanya dapat menyarankan agar mahasiswa dapat mempelajari makalah macromedia
ini dengan sebak-baiknya, karena pelajaran ini dibutuhkan dalam kehidupan kita sehari-hari
dan menambah wawasan kita dalam penggunaan macromedia ini.

Anda mungkin juga menyukai