Proses Solidifikasi Pada Pengecoran Aluminium
Proses Solidifikasi Pada Pengecoran Aluminium
1) 2)
3) 4)
5) 6)
7)
Gambar 1. Nucleation
Dari persamaan diatas didapat pada saat dG=0 atau r =r*, adalah kondisi
dimana nuclei terbentuk dalam kondisi setimbang secara efektif di dalam liquid.
9)
10)
11)
Gambar 2. Heterogenous nucleation pada dinding cetakan yang datar. 12) 13)
Dimana adalah sudut pembasahan. Oleh karena itu, energi aktivasi (G)
pada heterogeneous nucleation lebih kecil daripada proses homogeneous
nucleation karena faktor .
Gambar 6. Model
proses
pembentukkan
solidifikasi.
Bagian (a)
menunjukkan
pembentukkan
nuclei
. Proses
solidifikasi terus
mengalami
pertumbuhan ke
(b),
(c) dan kemudian
membentuk
dendrit seperti
pada bagian (d)
Pada proses solidifikasi pada pengecoran dengan menggunakan mold,
maka pembekuan pertama kali terjadi pada bagian yang kontak langsung
dengan permukaan dinding mold. Pembekuan terus tumbuh hingga bagian
dalam cetakan. Akibat laju pembekuan yang berbeda tersebut, terjadi
perbedaan struktur mikro pada produk cetakan. Untuk lebih jelasnya
perbedaan tersebut, dapat dilihat pada gambar dibawah.
Chill Zone
Pada saat penuangan logam cair kedalam cetakan, lelehan logam yang
berkontak langsung dengan dinding cetakan akan membeku secara cepat
dibawah temperatur cair, seperti pada gambar ---. Pembentukkan nuclei solid
dimulai di dinding cetakan dan tumbuh kearah cairan. Variabel penting pada
saat penuangan adalah temperatur penuangan, temperatur mold dan kecepatan
penuangan.
Columnar Zone
Setelah terbentuk Chill Zone, maka solidifikasi terus terjadi diatas daerah
tersebut. Pembekuan ini terus terjadi sampai kebagian tengah cetakan.
Pertumbuhan elemen solid ini membentuk suatu columnar, oleh sebab itu
disebut oleh columnar zone.
Equaiaxed Zone