DOKUMEN PERSYARATAN
ADMINISTRATIF BLUD UPTD
PELAYANAN KESEHATAN
KECAMATAN BOJONGASIH
KABUPATEN TASIKMALAYA
POLA PENGELOLAAN
KEUANGAN BADAN LAYANAN
UMUM DAERAH
( BLUD )
Dokumen Rencana Bisnis Strategis ini disusun berdasarkan data dan informasi yang
diperoleh selama kurun waktu 5 (lima) tahun ke belakang. Analisis yang digunakan dalam
memproyeksikan adalah dengan analisis deret data berkala (analisis trend) dengan asumsi
perhitungan secara statistik dengan mengabaikan variabel-variabel lain.
1. Memperkuat sisi pelayanan dan efisiensi dari unit-unit penghasil yang telah berkembang,
termasuk didalamnya melakukan interusi pasar pada segmen perbatasan menengah atas.
3. Melakukan pemberdayaan dan optimalisasi atas sumber daya manusia dan sarana
pelayanan yang tersedia agar segera dapat dihasilkan penerimaan yang didukung dengan
kajian atas tarif yang akan diberlakukan kedepan mengikuti kemampuan membayar dan
kemauan membayar (ability to pay & wilingness to pay) dari segmen masyarakat
tertentu.
Semua upaya yang ditetapkan diatas merupakan kebijakan yang harus ditempuh secara
sungguh-sungguh dan konsisten oleh para pihak yang terkait internal maupun eksternal
UPTD Pelayanan Kesehatan KECAMATAN BOJONGASIH KABUPATEN
TASIKMALAYA, guna mencapai tingkat kinerja UPTD Pelayanan Kesehatan
KECAMATAN BOJONGASIH KABUPATEN TASIKMALAYA yang dapat memberikan
sumbangsih penambahan penerimaan asli daerah sendiri yang berasal dari peningkatan
kinerja dan akuntabilitas pengelolaan UPTD Pelayanan Kesehatan KECAMATAN
BOJONGASIH KABUPATEN TASIKMALAYAmenggunakan Pola Pengelolaan Keuangan
Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD).
A. LATAR BELAKANG
2. Landasan Hukum
Beberapa dasar hukum terkait dengan operasionalisasi UPTD Pelayanan
Kesehatan KECAMATAN BOJONGASIH KABUPATEN TASIKMALAYAadalah
sebagai berikut :
1. Undang-Undang Nomor 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4355);
2. Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 1258 Tahun 2005 Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 108,Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4548);
3. UU RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan (Lembaran Negara nomor 144
Tahun 2009)
4. Peraturan Pemerintah Nomor 20 tahun 2004 tentang Rencana Kinerja Pemerintah
( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 74, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4405;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 23 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Badan Layanan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4502);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4570);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 65 tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan
Penerapan Standar Pelayanan Minimal (Lembaran Negera Republik Indonesia
Tahun 2005 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia No.
4585);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 Tentang Laporan Keuangan Dan
Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006
Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4614);
9. UU 23 tahun 2014 tentang BOJONGASIH.
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 th 2007 Tentang Pedoman Teknis
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah
11. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 741 Tahun 2008 tentang Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota;
3. Gambaran Bisnis
B. VISI
C. MISI
D. TUJUAN
2. Meningkatnya pelayanan kesehatan bagi ibu, bayi, balita, anak usia sekolah dasar,
dan lansia.
BAB III
ANALISIS LINGKUNGAN BISNIS
Persentase kunjungan pasien tahun 2011 sebesar 41,2 %, tahun 2012 sebesar 43,8
%, dan tahun 2013 sebesar 46.52 %. Pangsa pasar Puskesmas di wilayah
KECAMATAN BOJONGASIH KABUPATEN TASIKMALAYAsebagai fasiltas
kesehatan tingkat pertama sebagian besar berasal dari wilayah kecamatan sekitar 89
% sedangkan pasien yang berasal dari luar wilayah sekitar 11 %.
2. Peta Persaingan
UPTD Yankes KECAMATAN BOJONGASIH KABUPATEN
TASIKMALAYA dengan 1 Puskesmas yaitu Puskesmas Bojongasih memiliki tingkat
kunjungan pasien tertinggi Pertama dibandingkan dengan UPTD Yankes Kecamatan
lainnya yang berada disekitar wilayah kerja UPTD Yankes KECAMATAN
BOJONGASIH KABUPATEN TASIKMALAYA.
Rerata
No. Nama UPTD Yankes Jumlah
Kunjungan Per-
Kunjungan
hari
1. Puskesmas Bojongasih 9.892 33
Grafik di atas menunjukkan bahwa kunjungan pasien rawat jalan Puskesmas Bojongasih
mengalami peningkatan setiap tahunnya. Disamping itu apabila kualitas pelayanan dapat
ditingkatkan kunjungan dari luar wilayah kecamatan bisa meningkat, mengingat akses
transportasi sudah baik
Jumlah persalinan di PONED pada tahun 2014 mengalami penurunan dibanding tahun
2013, hal ini disebabkan adanya berhentinya program Jampersal, sehingga banyak ibu yang
melahirkan di fasiltas swasta..
d) Kunjungan BP Gigi
e) Keuring
2. Aktifitas Pendukung
a) Budaya Organisasi
Rangkaian manajemen perubahan yang dilakukan di UPTD Pelayanan
Kesehatan KECAMATAN BOJONGASIH KABUPATEN TASIKMALAYA telah
membentuk suatu budaya organisasi baru. Sinergisme kegiatan operasional UPTD
Pelayanan Kesehatan KECAMATAN BOJONGASIH KABUPATEN
TASIKMALAYA yang dipadukan dengan implementasi Pola Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) serta menjunjung tinggi
Etika dan Hukum Kesehatan, menjunjung tinggi kejujuran serta meningkatkan
kepuasan pelanggan, profesionalisme, kompetensi dan kerjasama.
C. Analisis SWOT
Strengths
Grafik Swot
30 -
25 -
20 -
D. Strategic Alternatives For Space Quadrant
15 -
Strenght
10 -
Related
Status Quo
5 -
Diversification
Threats Opportunities
-2 -20 -15 -10 -5 5 10 15 20 25 Market
-5-
Unrelated Development
Diversification - 10 - Agresif
( Posisi Produc
- 15 - Puskesmas
Concervative Development
Harvesting Bojongasih )
- 20 -
Vertical
- 25 -
Threats Integration
Defensive Competitive Opportunity
- 30-
Penetration
Divestiture Weakness Enchacment
-1 Produc
Liquidation Development
-2.5 -
Retrenchment Market Status Quo
Weakness
Development
-3 -
-3.5 -
F. ASUMSI-ASUMSI
BAB IV
RENCANA PEMASARAN
Target Jangka
No Sasaran Indikator Kinerja Menengah
( 2018 )
MISI 1 : Memberikan Pelayanan Kesehatan Dasar yang Merata dan Berkualitas Kepada
Masyarakat
B. STRATEGI PEMASARAN
1. Kebijakan Tarif Pelayanan
Tarif pelayanan yang diberlakukan UPTD Pelayanan Kesehatan
KECAMATAN BOJONGASIH KABUPATEN TASIKMALAYAuntuk melayani
pasien umum non jaminan mengacu pada Peraturan Daerah KABUPATEN
TASIKMALAYA No. 15 Tahun 2011.
UPTD Pelayanan Kesehatan KECAMATAN BOJONGASIH KABUPATEN
TASIKMALAYA bekerja sama dengan BPJS Kesehatan yang memberlakukan
sistem tarif berupa kapitasi untuk pelayanan rawat jalan berdasarkan jumlah peserta
yang menjadi tanggungjawab UPTD Pelayanan Kesehatan KECAMATAN
BOJONGASIH KABUPATEN TASIKMALAYABesaran kapitasi ditentukan
berdasarkan jumlah dokter/dokter gigi yang melayani di Puskesmas dan jenis
layanan yang dapat diberikan. Selain sistem tarif, BPJS Kesehatan juga membayar
klaim pelayanan persalinan, Pelayanan Rawat Inap, pemeriksaan lainnya sesuai
peraturan yang berlaku.
BAB V
RENCANA MANAJEMEN
a. Sub Sistem Pelayanan Medik Spesialistik untuk kebidanan, dan pelayanan Medik
untuk PAL yang terintergrasi
c. Sub Sistem layanan unggulan antara lain adalah Ruang Perawatan VIP, Pelayanan
Pemasangan Gigi Palsu, Kawat Gigi, Mendatangkan dokter Spesialis Kandungan
dan Dokter Spesialis Anak, Pemeriksaan USG,Pelayanan Fototherapie, Pelayanan
Ambulance 24 Jam dll.
a. Sub Sistem Tata Kelola Pelayanan dengan membuat Maklumat Pelayanan, Alur
Pelayanan, SOP, Survey Kepuasan Pelanggan.
b. Sub Sistem Tata kelola Barang meliputi : Rencana Pengadaan Barang, realisasi
pengadaan barang sesuai dengan peraturan yang berlaku, pencatatan dan pelaporan
sebagai barang/ asset yang berkesinambungan.
d. Sub Sistem sebagai bahan Pengambilan Keputusan (desicion Support System), yang
berkaitan dengan keluhan pasien dilaksanakan dengan membentuk Unit Pengaduan
Masyarakat.
BAB VII
RENCANA KEUANGAN
Tabel 7.1. Realisasi Tahun 2011-2013 dan Proyeksi Pendapatan tahun 2014-
2018 di UPTD Pelayanan Kesehatan KECAMATAN
BOJONGASIHKABUPATEN TASIKMALAYA
3 Keuring Haji 1620000 1830000 1800000 1230000 1320000 1410000 1500000 1590000
5 Rawat Inap 61280000 114761000 101811000 96101400 116366900 136632400 156897900 177163400
8 Hibah/ CSR 150000000 200000000 250000000 220000000 270000000 320000000 370000000 420000000
Grafik 7.3. Proyeksi Pendapatan Tindakan /BP Gigi UPTD Yankes KECAMATAN
BOJONGASIH KABUPATEN TASIKMALAYATahun 2014 - 2018
2) Proyeksi Belanja
Proyeksi belanja dihitung dari kebutuhan belanja untuk kegiatan
opersional dan Peningkatan Mutu Pelayanan kesehatan yang terdiri dari
belanja pegawai, belanja barang dan jasa dan belanja modal. Proyeksi
belanja ini dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
PROYEKSI
TARGET
2014 2015 2016 2017 2018
KINERJA
Dilihat dari grafik diatas bahwa, proyeksi Belanja Pegawai berada diurutan pertama,
diikuti Belanja Barang dan jasa dan terakhir Belanja Modal.
Belanja Pegawai menjadi urutan pertama pada proyeksi belanja dikarenakan, jumlah
SDM di UPTD Yankes Kecamatan Pangalegan masih belum mencukupi, sehingga kebutuhan
dalam rangka peningkatan mutu pelayanan harus dipenuhi dengan menambah personil/ SDM
Yang dibutuhkan dalama Pelayanan Kesehatan.
PE N UTU P
Kami menyadari bahwa Laporan Rencana Strategi Bisnis UPTD Yankes Kecamatan
Margaasih PPK-BLUD ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang
sifatnya membangun sangat kami harapkan untuk perbaikan penyusunan Rencana Strategi Bisnis
pada masa yang akan datang.