DINAS KESEHATAN KABUPATEN BOGOR

UPT PUSKESMAS PARUNG

Jalan Raya Parung No. 575
Telp ( 0251) 8615184
Email : pkmparung@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

SANITASI RUANG DAN BANGUNAN

I. PENDAHULUAN

Sanitasi adalah prilaku disengaja dalam pembudayaan hidup bersih dengan

maksud mencegah manusia bersntuhan langsung dengan kotoran dan bahan buangan
berbahaya dengan harapan menjaga dan meningkatkan kesehatan manusia.
(Wikipedia).
Kondisi sanitasi yang baik tercipta jika factor-faktor lingkungan yang
merupakan mata rantai penularan penyakit dapat dilenyapkan atau dikendalikan.
Penyelenggaraan bangunan gedung adalah kegiatan pembangunan yang
meliputi proses perencanaan teknis dan pelaksanaan konstruksi serta kegiatan
pemanfaatan, pelestarian dan pembongkaran.

II. LATAR BELAKANG

Upaya kesehatan lingkungan adalah pengendalian faktor-faktor risiko

lingkungan fisik, biologis, sosial yang dapat menimbulkan hal-hal yang merugikan
kesehatan dan daya tahan hidup manusia. Ruang lingkup yang luas terkait dengan
media lingkungan air, udara, makanan, tanah dan limbah yang berada di lingkungan
UPT Puskesmas Parung.

III. TUJUAN
a) Tujuan Umum
Pelaksanaan Sanitasi ruang dan bangunan bertujuan untuk memastikan
kebersihan lingkungan UPT Puskesmas Parung sehingga proses pelayanan
berjalan dengan aman dan nyaman.

b) Tujuan Khusus
Sanitasi ruangan dan gedung adalah untuk memastikan kebersihan
ruangan, gedung, kamar mandi dalam keadaan siap digunakan.

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

NO KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN

1 Mempersiapkan pelaksanaan a. Menpersiapkan alat dan bahan

 kegiatan b. Mematuhi jadwal kegiatan
c. Mencheklist pekerjaan yang sudah
dilaksanakan
2 Melaksanakan kebersihan a. Menyapu lantai seluruh ruangan
ruangan dan gedung b. Mengepel lantai seluruh ruangan
c. Mebelair (membersihkan mebel,
kaca, meja kaca, jendela)
d. Membersihkan Wastafel
e. Membersihkan Toilet
3 Evaluasi hasil kegiatan Evaluasi kegiatan melalui checklist
kebersihan

V. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN

1. Menyiapkan Alat dan bahan atau obat kebersihan
2. Mengerjakan sesuai uraian kegiatan yang sudah di susun
3. Melaksanakan kegiatan yang meliputi :
a. Melap mebelair dan Menyapu lantai seluruh ruangan
b. Mengepel lantai seluruh ruangan
c. Membersihkan toilet
d. Membersihkan wastafel
e. Membersihkan Toilet
4. Evaluasi kegiatan melelui checklist kebersihan

VI. JADWAL DAN PELAKSANAAN KEGIATAN

JADWAL KEGIATAN
N URAIAN
JA FE MA AP ME JU JU AGUS SEP OK NO
O KEGIATAN DES
N B R R I N L T T T V
Menyiapkan
alat dan
1 bahan untuk
melaksanaka
n kegiatan
Melap
2
mebelair

JADWAL KEGIATAN
N URAIAN
JA FE MA AP ME JU JU AGUS SEP OK NO
O KEGIATAN DES
N B R R I N L T T T V
Menyapu
3
lantai
Mengepel
4
lantai
5 Membersihka
 n wastafel
Membersihka
6
n Toilet
Evaluasi hasil
kegiatan
melalui
7
checklist yang
sudah di
sediakan

VII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

Evaluasi hasil kegiatan melalui pengisian checklist untuk selanjutnya di
monitoring oleh coordinator pelaksana Kesehatan Lingkungan.

MENGETAHUI, KOORDINATOR PELAKSANA

KEPALA UPT PUSKESMAS PROGRAM KESEHATAN
PARUNG LINGKUNGAN

dr. NINING SUNENGSIH N. RITA ROCHMAYATI S.Sos

NIP. 197809102008012009 NIP. 197301151997032004

SANITASI RUANG DAN BANGUNAN

: 440/SOP-
No. Dok 182/prg/UPT/2016
No. Revisi :
SOP
TglTerbit : 8 Februari 2016
Halaman : 1/2
UPT PUSKESMAS
PARUNG
Jl. Raya Parung No. 575 Ka. UPT Puskesmas Parung
Telp (0251) 8615184 dr. NINING SUNENGSIH
Email : NIP.197809102008012009
pkmparung@gmail.com
1. Pengertian Aktifitas yang dilakukan untuk memastikan ruangan dan bangunan dalam
 kondisi bersih dan tertib.
2. Tujuan Untuk memastikan pemantauan ruangan dan bangunan yaitu mengenai
kebersihan ruang dan bangunan sehingga proses pelayanan berlangsung dengan
nyaman dan higienis
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.440/SK-159/prg/UPT/2016
4. Prosedur/ Langkah- 1. Koordinator Pelaksana Kesehatan Lingkungn
langkah a. Mengidentifikasi semua ruangan dan bangunan untuk membuat
jadwal pemeliharaan lingkungan kerja.
b. Membuat jadwal pemantauan sesuai identifikasi lingkungan kerja,
yaitu jadwal pemeliharaan ruang, bangunan dan halaman.
c. Mengkoordinasi dengan pelaksanan kebersihan ruang dan
bangunan.
d. Menginformasikan jadwal ke petugas yang terkait.
e. Menerima informasi telah dilaksanakan pemeliharaan ruang dan
bangunan.
f. Memonitor atau melakukan pengawasan pelaksanaan pemantauan
kebersihan ruang dan bangunan.
g. Jika pemantauan ruang dan bangunan telah sesuai maka menanda
tangani checklist pemantauan ruang dan bangunan.
h. Jika pemantauan ruang dan bangunan tidak sesuai maka meminta
untuk dilaksanakan ulang.
2. Koordinator pengelolaan sanitasi ruang dan bangunan
a. Menerima informasi jadwal kebersihan ruang dan bangunan
b. Jika pelaksanaan sesuai jadwal maka meminta penanggung jawab
ruang dan bangunan untuk melakukan verifikasi.
c. Jika pelaksanaan tidak sesuai jadwal maka meminta informasi ke
koordinator ruangan kapan bisa dilakukan kebersihan ruangan
d. Bila pekerjaan sudah selesai maka di lakukan lalu mengisi form
cheklist kebersihan ruang dan bangunan.
5. Unit Terkait Koordinator Kesehatan Lingkungan
Petugas lainnya
6. Referensi 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2002 tentang
Bangunan Fisik.
3. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 24/PRT/M/2008 tentang
Pedoman Perawatan Bangunan Gedung
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2015
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
7. Bagan Alur

8.