Klinik Karya Prima Standar Operasional Prosedur

Pendaftaran Pasien JKN

SOP Pendaftaran No. Dokumen : Disahkan
Pasien JKN 01/BPKP/V/2016
Tanggal Terbit Penanggung Jawab Penanggung Jawab
Klinik Unit

dr. NLG Trisn Adi dr. Putu Yunita

Prosedur 1. Pasien datang, petugas mengucapkan salam.

2. Pasien meletakan kartu JKN pada box yang telah disediakan di
meja pendaftaran.
3. Petugas melakukan pengecekan dan pendaftaran kartu pada
aplikasi P-Care.
4. a. Untuk pasien yang belum pernah datang dibuatkan kartu
rekam medik.
b. Untuk pasien yang sudah pernah datang, petugas mencarikan
kartu rekam medik pasien.
5. Petugas melakukan anamnesa,
a. Bagi pasien dewasa dilakukan pengukuran tekanan darah,
tinggi badan, dan berat badan pada saat kunjungan pertama.
Kemudian untuk kunjungan selanjutnya dilakuakn pegukuran
berat badan dan tekanan darah, tanpa penukuran tinggi
badan.
b. Bagi pasien bayi dan anak dilakukan pengukuran berat badan
pada setiap kunjungan
6. Pasien dipersilahkan menunggu sampai gilirannya tiba.
Bagan
Pasie Pendaftara
n n

Pasien Baru Pasien lama

Dibuatkan RM RM diambil

Petugas melakukan
anamnesa

Pasien Dewasa Pasien Anak-anak

Pengukuran TD Pengukuran BB
Pengukuran TB
Pengukuran BB

Pasien menunggu giliran sesuai

antrean

Unit terkait Perawat

 Klinik Karya Prima Standar Operasional Prosedur
Rawat Luka
SOP Perawatan No. Dokumen Disahkan
Luka
Tanggal Terbit Penanggung Jawab Penanggung Jawab
Klinik Unit

dr. NLG Trisna Adi dr. Putu Yunita

Pengertian Kegiatan membersihkan luka, mengobati luka, dan menutup kembali luka
dengan tehnik steril

Tujuan 1. Meningkatkan penyembuhan luka dengan mengabsorbsi cairan dan

dapat menjaga kebersihan kuka

2. Mencegah masuknya kuman dan kotoran kedalam luka/ melindungi

luka dari kontaminasi

3. Memberikan pengobatan pada luka

4. Memberikan rasa aman dan nyaman pada pasien

5. Mengevaluasi tingkat kebersihan luka

Prosedur 1. Mengganti Balutan Kering

a. Tahap pre interaksi
Membaca catatan perawat untuk rencana perawatan luka
Mencuci tangan
Menyiapkan alat
b. Seperangkat set perawatan luka steril
Sarung tangan steril
Pinset 3 (2 anatomis, 1 sirurgis)
Gunting bedah (menyesuaikan kondisi luka)
Kassa steril
Kom untuk larutan antiseptic/larutan pembersih
Korentang steril

c. Yang tidak termasuk set perawatan luka steril

NaCl
Gunting perban /plaster
Sarung tangan sekali pakai
 Plaster, pengikat atau balutan sesuai kebutuhan
Bengkok
Perlak pengalas
Kantong untuk sampah
Troli meja dorong
Masker
Betadine

d. Tahap orientasi
Memberikan salam, memanggil pasien dengan namanya
Menjelaskan tujuan, procedure, dan lamanya tindakan pada
pasien/keluarga

e. Tahap kerja
Memberikan kesempatan pada klien untuk bertanya sebelum
kegiatan dimulai
Susun semua peralatan yang diperlukan ditroly dekat pasien
(janagn membuka peralatan steril dulu)
Dekatkan bengkok didekat pasien
Jaga privacy pasien dengan menutup tirai yang ada disekitar
pasien, serta pntu dan jendela
Mengatur posisi klien, instruksikan pada klien untuk tidak
menyentuh area luka atau peralatan steril
Mencuci tangan secara seksama
Pasang perlak pengalas
Gunakan sarung tangan bersih sekali pakai dan lepas plaster,
ikatan atau balutan dengan pinset.
Lepaskan plaster dengan melepaskan ujung dan menariknya
dengan perlahan, sejajar pada kulit dan mengarah pada
balutan. Jika masih terdapat plaster pada kulit, bersihkan
dengan kapas alcohol
Dengan sarung tangan atau pinset, angkat balutan, pertahankan
permukaan kotor jauh dari penglihatan pasien
Jika balutan lengket pada luka, lepaskan dengan menggunakan
larutan steril/ NaCl
Observasi karakter dan jumlah drainase pada balutan
Buang balutan kotor pada bengkok
Lepas sarumhtangan dan buang pada bengkok
Buka bak instrument steril
Siapkan larutan yang akan digunakan
Kenakan sarung tangan steril
Inspeksi luka
Bersihkan luka dengan larutan antiseptic yang diresepkan atau
larutan garam fisiologis
Pegang kassa yang dibasahi larutan tersebut dengan pinset
 steril
Gunakan satu kassa untuk skali usapan
Bersihkan dari area kurang terkontaminasi kea rah
terkontaminasi
Gerkan dengan tekanan progresif menjauh dari insisi atau tepi
luka
Gunakan kassa baru untuk mengeringkan luka atau insisi.
Usap dengan cara seperti diatas
Berikan salf antiseptic bila dipesankan/diresepkan, gunakan
tehnik seperti langkah pembersihan
Pasang kassa steril kering pada insisi atau luka
Gunakan plaster diatas balutan, fiksasi dengan balutan atau
ikatan
Lepaskan sarung tangan dan buang pada tempatnya
Bantu klian pada posisi yang nyaman

f. Tahap terminasi
Mengevaluasi perasaan pasien
Menyimpilkan hasil kegiatan
Menhakhiri kegiatan
Mencuci dan membereskan alat
Mencuci tangan
g. Dokumentasi
Mencatat tanggal dan jam perawatan luka
Mencatat kodisi luka

Dokter /Perawat