1.

Dalam keadaan normal, dari manakah awal dimulainya system konduksi jantung
a. SA node
b. AV node
c. Bundle of His
d. Serat Purkinje
e.
2. Seorang laki-laki 47 tahun datang dengan hipertensi essensial. Tidak ada complain lain dan
diberikan terapi farmakologis.
Tujuan pemberian terapi sesuai JNC VIII adalah
a. 120/80 mmHg
b. 130/90 mmHg
c. 140/90 mmHg
d. 150/80 mmHg
e. 150/90 mmHg
3. Pemeriksaan EKG kurang efektif dalam mendeteksi kelainan ..
a. Posisi jantung pada rongga dada
b. Kontriksi dari atria ke ventrikel
c. Irama jantung
d. Kontraksi jantung
e. Aliran darah coroner
4. Pada siklus jantung,pernyataan dibawah ini terjadi pada fase pengisian, kecuali
a. Tekanan atrium lebih tinggi dari ventrikel
b. Volume atrium tetap, tidak berubah
c. Katup mitral dan tricuspid terbuka
d. Katup aorta dan pulmonal tertutup
e. Gelombang P pada EKG Nampak
5. Seorang perempuan 55 tahun MRS dengan sesak napas dan lelah. Tekanan darah 110/90, HR 110
kali/menit, Frekuensi pernapasan 30 kali/menit. Pada CXR terlihat kardiomegali dan tanda-tanda
edema intertisial. Pada ekokardiografi, ukuran ventrikel kiri besar dari besar dan ketebalan
dinding tetap, hanya terlihat gerakan hipokinetik menyeluruh.
Diagnosis kasus diatas adalah
a. Ischemic cardiomyopathy
b. Cor pulmanale chronicum
c. Congestive cardiomyopathy
d. Asymmetrica septal hyperthrophy
e. Idiopathic hyperthropy subaorta stenosis
6. Seorang perempuan usia paruh baya dengan hiperkolesterolemia MRS dengan nyeri dada hebat
menjalar ke lengan kiri. Ada serangan jantung. Maka obat yang diberikan adalah
a. Infus thrombin
b. Infus fibrinogen
c. Infus thrombosit
d. Transfuse trombosit
e. Infus Tissue Plasminogen Activator
7. Pasien 63 tahun pernah mendapat serangan IMA 9 bulan yang lalu. Saat ini pasien sehat dan
bugar, meminta izin kepada dokter untuk mengikuti fun-aerobik di halaman PKM. Dokter
memeriksa TTV dan melarang pasien untuk mengikuti latihan.
Syarat HR max adalah
 a. 60-70% dari 157
b. 75-80% dari 157
c. 80-85% dari 157
d. 85-90% dari 157
e. 90-95% dari 157
8. Infark Transmural
9. umumnya disebabkan oleh thrombus. Dokter mengambil keputusan untuk mematasi luas infark
miokard thrombus denga intrakoroner prepare
a. Streptomisin
b. Streptokinase
c. Streptozotosin
d. Spiroperidem
e. Spiropoten
10. Disosiasi elektromekanik pada gambaran EKG dapat disebabkan oleh kelainan.
Kelainan di bawah ini yang dapat menyebabkan hal di atas, kecuali
a. Kegagalan miokard
b. Rupture dinding jantung
c. Emboli paru
d. Temponade jantung
e. Pericarditis
11. Perempuan 30 tahun datang dengan keluhan jantung berdebar-debar. Pada pemeriksaan fisi
didapatkan BP 120/80 mmHg, HR 180x/menit, Frekuensi Pernapasan 28x/menit, dan temperature
36,8 derajat Celcius. Apakah tindakan yang dilakukan sebagai pertolongan awal?
a. Defibrilasi
b. Kardioversi
c. Cardiac thump
d. RJP
e. Manuver vasovagal
12. Seorang perempuan berusia 20 tahun datang ke RS dengan keluhan jantung berdebar-debar dan
rasa mau terjatuh sejak beberapa hari terakhir. Gejala ini tidak pernah terjadi sebelumnya. Selama
ini pasien tidak pernah minum obat dan tidak pernah sakit. Pada pemeriksaan fisi didapatkan: TD
110/80 mmHg, DN 180x/menit dan FP 24x/menit. Diagnosis yang didapatkan pada pasien ini
adalah aritmia jantung.
Apakah jeis aritmia yang paling mungkin terjadi?
a. Atrial Fibrilasi
b. 3rd degree AV Block
c. Ventrikular Takikardi
d. Supraventricular Takikardi
e. Premature ventricular contraction
13. Seorang perempuan berusia 35 tahun datag ke IGD dengan keluhan jantung berdebar-debar yang
dialami sejam yang lalu. Pasien selama ini mengkonsumsi obat hipertensi dan angina. Pada
pemeriksaan fisi didapatkan TD 160/100 mmHg, DN 120x/menit, FP 24x/menit, dan suhu badan
37C.
Apakah jenis obat yang menyebabkan keluhan pada pasien?
a. Captopril
b. Nifedipine
 c. Diltiazem
d. Verapamil
e. Propranolol
14. Seorang perempuan berusia 35 tahun datag ke IGD dengan keluhan jantung berdebar-debar yang
dialami sejam yang lalu. Pasien selama ini mengkonsumsi obat hipertensi dan angina. Pada
pemeriksaan fisi didapatkan TD 160/100 mmHg, DN 120x/menit, FP 24x/menit, dan suhu badan
37C.
Apakah jenis obat yang menyebabkan keluhan pada pasien?
a. Captopril
b. Nifedipine
c. Diltiazem
d. Verapamil
e. Propranolol
15. Seorang laki-laki berusia 55 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan utama sesak napas yang
dialami 24 jam yang lalu disertai dengan rasa berdebar-debar. Pasien juga merasa sedikit pusing
dan berkeringat dingin. Tidak ada riawayat infark sebelumnya, ada riwayat hipertensi lama dan
riwayat merokok sigaret. Pada pemeriksaan fisis: TD 80/50 mmHg, DN 186x/menit teratur, dan
FP 26x/menit. Pada auskultasi terdengar adanya krepitasi bilateral basal paru, DVJ R+5 pada
posisi 30, terdengar bising holosistolik derajat III/VI di daerah apex jantung yang menjalar ke
axilla.
Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Regurgitasi mitral dengan takikardi ventrikel
b. Kardiomiopati kongestif dengan fibrilasi atrium
c. Stenosis aorta dengan takikardi supraventricular
d. Regurgitasi mitral dengan takikardi supraventricular
e. Regurgitasi aoirta dengan fibrilasi atrium
16. Pasien dengan diagnosis gagal jantung kronik.
Obat gagal jantung yang dapat menyebabkan sinus bradikardi, interval PR memanjang, dan
ekstrasistole ventrikel adalah
a. HCT (Hydrochlorothiazide)
b. Kaptopril
c. Furosemide
d. Digoxin
e. Isosorbide Dinitrat
17. Senyawa di bawah ini untuk memecah thrombus adalah
a. Antithrombin III
b. Thromboplastin
c. Thrombin
d. Plasmin
e. Thrombomedulin
18. Percabang arteri coronary merupakan
a. Arteri kecil
b. Arteri sedang
c. Arteri besar
d. Arteri tipe muskularis
e. Arteriol
19. Seorang pria berumur 35 tahun datang ke praktek dokter spesialis dengan nyeri dada kiri yang
menjalar ke lengan kanan. Timbul baru pertama kali, nyeri 1-2 menit, tidak ada riwayat trauma
dada. EKG menunjukkan elevasi segmen ST di sadapan V1-V4. Diberi nitrat sublingual dan 5
menit kemudian nyeri hilang. Dilakukan EKG ulang dan hasil normal. Pemeriksaan Lab
menunjukkan CKMB 10 U/L dan Troponin T negative.
Diagnosis kasus di atas adalah ...
a. Prinzmetal angina
b. Angina stable
c. Physiology reaction myocardial infarct
d. Infark miokard subendokardial
e. Infark miokard anterior lama
20. Seorang laki-laki 74 tahun dengan CHF karena infark miokad yang lama dengan keluhan sesak
napas sejak 2 jam yang lalu. Pada pemeriksaan fisis dan Chest X-ray ditemukan udem paru akut.
Pada EKG ditemukan narrow complex junction tachicardy dan ST depresi pada V4-V6. Pada
pemeriksaan fisik ditemukan TD 170/100 mmHg. Pasien diberikan pengobatan nitrat, calcium
channel blocker, digoxin, dan chlorotiazide.
Pengobatan awal yang diberikan kepada pasien, kecuali
a. Morfin sulfat
b. Oxygen intranasal
c. Furosemide intravena
d. Digoxin intravena
e. Nitrogliserin sublingual
21. Seorang laki-laki 43 tahun datang ke RS dengan keluhan sesak disertai nyeri dada, batuk, dan
demam juga dikeluhkan. Pada pemeriksaan fisis ditemukan TD 180/100 mmHg, pulsus
paradoxus, DN 112x/menit, JVP R+3. Pada EKG didapatkan low QRS voltage. Pasien ini
diduga menderita efusi perikard dan hasil CT-Scan menyatakan adanya efusi perikard.
Dimanakah letak ruang yang mengalami efusi tersebut?
a. Tunica adventisia
b. Subendokardium
c. Endocardium
d. Myocardium
e. Epicardium
22. Seorang perempuan berusia 43 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan wajah pucat, gelisah,
kesadaran terganggu. Pada pemeriksaan fisis didapatkan akral dingin, tekanan darah yang tidak
terukur, dan denyut nadi yang tidak teraba. Pada pemeriksaan EKG terlihat gambaran LBBB.
Pada pemeriksaan cito laboratorium didapatkan troponin T positif dan CKMB 100 U/L.
Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. IMA dengan udem paru akut
b. IMA dengan syok kardiogenik
c. IMA dengan takikardi ventricular
d. Infark lama dengan syok kardiogenik
e. Infark lama dengan takikardi supraventricular
23. Seorang laki-laki 52 tahun gemuk, masuk RS ke UGD dengan sesak napas yang disertai nyeri
dada substernal, yang dirasakan 4 jam lalu. Pada pemeriksaan fisis ditemukan TD 150/90 mmHg,
DN 90x/menit, paru tidak ditemukan adanya ronmi, pada pemeriksaan EKF tampak adanya
elevasi segmen ST dan gelombang T terbalik di sadapan precordial. Nyeri berangsur hilang
setelah pemberian morfin sulfat 2 mg intravena.
Terapi oral jangka pendek yang diperlukan penderita ini adalah
a. Dypiridamol
b. Propranolol
c. Cilostazol
d. Aspirin
e. Statin
24. Seorang laki-laki berumur 70 tahun menderita hipertensi dan DM dibawa ke UGD dengan
keluhan sesak napas yang memberat sewaktu berbaring. Tidak ada nyeri dada. Pada pemeriksaan
fisik menunjukkan DJ 150x/menit dan ada krepitasi pada kedua basal paru. Pada EKG tampak
atrium fibrilasi.
Apa yang menyebabkan penderita mengeluh sesak nafas?
a. Emboli paru
b. Bendungan paru
c. Pembesaran atrium
d. Hipertensi pulmonal
e. Gangguan fungsi ventrikel
25. seorang pasien laki-laki 45 tahun mengeluh jantung berdebar, dirasakan sejak 1 minggu terkahir,
denyut jantung terasa sangat tidak teratur dan kadang disertai dengan lemas badan. Hasil
pemeriksaan fisis didapatkan denyut jantung yang tidak sinkron dengan denyut jantung perifer.
Selanjutnya dokter melakukan pemeriksaan EKG.
Gambaran pada EKG apa yang didapatkan pada penderita?
a. Asistole
b. Atrial fibrilasi
c. Sinus takikardi
d. Sinus bradikardi
e. Ventrikel takikardi
26. Seorang wanita 26 tahun masuk RS dengan keluhan berdebar-debar. Ada riwayat penyakit
gondok sejak 2 tahun yang lalu dan telah satu minggu tidak minum obat. Pada pemeriksaan fisis
ditemukan TD 140/70 mmHg, DN 135x/menit. Tidak ada tanda-tanda gagal jantung.
Apa obat yang paling tepat dan rasional yang diberikan untuk penderita ini?
a. Propranolol
b. Diltiazem
c. Nifedipin
d. Enalapril
e. Digoxin
27. Seorang penderita laki-laki 62 tahun dirujuk ke RS karena mengeluh sakit dada berulang dan
sesak napas sejak 5 hari terakhir setelah mengalami infark miokard yang luas. Pada hari dia
masuk RS, pasien sudah bebas nyeri tetapi masih terasa sedikit sesak napas. Hasil pemeriksaan
 foto thorax memastikan adanya peningkatan corakan vascular paru, garis-garis septal, dan
pembesaran jantung.
Apa diagnosis kerja dari kasus di atas?
a. Angina pectoris tidak stabil
b. Regurgitasi mitral akut
c. Edema alveolar akut
d. Emboli paru akut
e. Reinfark miokard
28. Seorang laki-laki usia 45 tahun dengan gagal janutng kongestif akibat penyakit jantung iskemik
yang berat masuk ke RS dengan perawatan lanjut. Pada pemfis DJ 110x/menit, TD 110/80
mmHg, RR 30x/menit, dia kemudian diberikan aspirin mg low molecular wight heparin dua
kali 0,6 mg/hari, nitrogliserin itravena 2mg/menit dan captopril 2 x 6,25 mg/hari.
Apakah alasan pemberian captopril pada pasien?
a. Untuk mencegah retensi cairan
b. Untuk menurunkan denyut jantung
c. Untuk menstabilkan tekanan darah
d. Untuk menurunkan aktivitas simpatis
e. Untuk mencegah remodeling ventrikel kiri
29. Seorang laki-laki usia 45 tahun dengan gagal janutng kongestif akibat penyakit jantung iskemik
yang berat masuk ke RS dengan perawatan lanjut. Pada pemfis DJ 110x/menit, TD 110/80
mmHg, RR 30x/menit, dia kemudian diberikan aspirin mg low molecular wight heparin dua
kali 0,6 mg/hari, nitrogliserin itravena 2mg/menit dan captopril 2 x 6,25 mg/hari.
Apakah alasan pemberian captopril pada pasien?
a. Untuk mencegah retensi cairan
b. Untuk menurunkan denyut jantung
c. Untuk menstabilkan tekanan darah
d. Untuk menurunkan aktivitas simpatis
e. Untuk mencegah remodeling ventrikel kiri
30. Seorang laki-laki 65 tahun dengan infark miokard akut anterior berat beberapa hari lalu.
Ditemukan pericardial friction rub dan nyeri dada pleuritik yang sudah sulit dikontrol dengan
narcotic ataupun steroid. Tiba-tiba pasien mengalami hipotensi. Tidak ada murmur ditemukan.
Etiologi yang paling mungkin pada keadaan akut di atas adalah
a. Regurgitasi mitral akut akibat rupture m. papillaris
b. Rupture septum ventrikel
c. Ruptur dinding jantung external/posterior
d. Infark ventrikel kanan
e.
31. Seorang penderita laki-laki 65 tahun dengan riwayat hipertensi, DM datang ke UGD dengan
keluhan nyeri dada yang timbul tiba-tiba disertai rasa sesak napas. Pemeriksaan fisis
menunjukkan adanya kelainan pernapasan, kecemasan disertai keringat dingin. Tekanan darah
180/100 mmHg, DJ 170x/menit dengan irama irregular, RR 40x/menit, terdengar ronki basah
halus 2/3 bagian dari basal kedua paru, desakan vena jugularis 12 cm, terdengar S3 dan bising
 holosistolik derajat 2/6 di apeks kordis. Foto thorax menunjukkan adaya pembesaran jantung dan
gambaran edema paru.
Diagnosis yang paling mungkin adalah
a. Acute anterior myocardial infarction
b. Acute inferior myocardial infarction
c. Right ventricular infarction
d. Hypertensive heart failure
e. Cor pulmonale chronicum
32. Seorang laki-laki 28 tahun mengunjungi klinik untuk pemeriksaan fisis rutin. Dia tidak
mengeluhkan sesuatu, tidak ada riwayat pingsan dan tidak ada riwayat keluarga yang menderita
penyakit jantung. Pada pemeriksaan fisis terdengar adanya bising sistolik derajat II/VI yang
terdengar jelas di sela iga kanan bawah. Bising jantungnya meningkat intensitasnya bila penderita
menarik napas dan menurun apabila dilakukan maneuver valsalva.
Penyebab dari bising yang ditemukan pada penderita ini adalah
a. Flow murmur
b. Aortic regurgitation
c. Mitral regurgitation
d. Tricuspid regurgitation
e. Hyperthropic cardiomyopathy
33. Seorang wanita berumur 60 tahun masuk RS dengan keluhan sesak napas sejak 6 bulan yang lalu.
Sesak napasnya bertambah berat pada waktu malam dan berkurang bila penderita menggunakan 2
atau 3 bantal. Pada pemeriksaan fisis ditemukan TD 130/90 mmHg, DJ 120x/menit, RR
32x/menit, DVJ 8 cm, terdengar bising sistolik yang keras di apex kordis, terdengar S3, dan
adanya ronki pada basal paru. Pada CXr menunjukkan kardiomeali dan elevasi diafragma kanan.
Hasil EKG menunjukkan sinus takikardia dengan hipertrofi ventrikel kiri.
Diagnosis yang mungkin diderita pasien adalah
a. Right heart failure
b. Chronic cor pulmonal
c. Congestive heart failure
d. Acute pulmonary edema
e. Hypertensive heart failure
34. Seorang laki-laki 35 tahun mengalami cedera pada punggung sebelah kanan setelah kecelakaan.
Penderita pergi ke dukun dan dilakukan pemijatan pada daerah punggung dan perut. Setelah 3
hari penderita mengeluh kaki kanan bengkak, makin membesar dan timbul rasa nyeri. Kulit kaki
terlihat agak kecoklatan.
Kasus di atas mengarah pada
a. Varises vein
b. Diabetic foot
c. Fraktur kaki terbuka
d. Acute limb ischemic
e. Deep vein thrombosis
35. Seorang pendaki gunung tiba-tiba jatuh dan mengalami patah tulang panggul kanan. Beberapa
jam kemudian penderita mengeluh kaki kanannya sakit dan jari-jari kaki sulit digerakkan. Kulit
kaki kanan berubah warna dari kemerahan menjadi biru kehitaman.
Penderita mengalami suatu kondisi yang disebut
a. Ischialgia
b. Acute limb ischemia
c. Chronic limb ischemia
d. Deep vein thrombosis (DVT)
e. Chronic Critical Limb Ischemia
36. Lapisan endocardium dari dalam ke luar adalah
a. Lapisan endokardium, miokardium, epikardium
b. Lapisan endocardium, miokardium, pericardium
c. Lapisan endothelial, subendotelial, endocardium, elastikomuscular
d. Lapisan endotel, subendotel, elastikomuskular, subendokardium
e. Lapisan endotel, subendotel, subendokardium, elastikomuskular
37. Ciri khas arteri besar adalah
a. Terdapat serabut kolagen II dan IV pada lapisan tunika media
b. Terdapat tunika elastika eksterna
c. Terdapat tunika elastika interna
d. Terdapat otot polos pada tunika adventitia
e.
38. Factor resiko utama dibawah ini adalah
a. Umur >60 tahun
b. Perempuan
c. Obesitas
d. Hipertensi
e. Olahraga yang tak teratur
39. Seorang laki-laki 48 tahun mengeluhkan sesak saat beraktivitas disertai nyeri dada. Hasil
pemeriksaan ekokardiografi menunjukkan orificum katup aorta <0,70 cm.
Tindakan yang paling cocok untuk penderita ini adalah
a. Angiografi coroner
b. Konsul ahli bedah thorax
c. Evaluasi ekokardiografi 6 bulan kemudian
d. Uji latih jantung untuk menyingkirkan adanya PJK
e. Evaluasi foto thorax dan ekokardiografi 2 tahun kemudian
40. Seorang laki-laki 50 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri pada tungkai kanan ketika
berjalan. TD 150/90 mmHg, HR 110x/menit, riwayat merokok 1 bungkus/hari.
Pemeriksaan yang dianjurkan adalah
a. Melakukan pemeriksaan 6 P
b. Melakukan pemeriksaan Doppler USG kaki
c. Melakukan ekokardiogram
d. Melakukan pemeriksaan kekentalan darah
e. Melakukan pemeriksaan EKG
41. Seorang laki-laki 50 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri pada tungkai kanan ketika
berjalan. TD 150/90 mmHg, HR 110x/menit, riwayat merokok 1 bungkus/hari.
Pemeriksaan yang dianjurkan adalah
f. Melakukan pemeriksaan 6 P
g. Melakukan pemeriksaan Doppler USG kaki
 h. Melakukan ekokardiogram
i. Melakukan pemeriksaan kekentalan darah
j. Melakukan pemeriksaan EKG
42. Fatty streak dibentuk oleh
a. Kolesterol HDL
b. Kolesterol LDL
c. Trigliserida
d. Apolipoprotein A
e. LDL teroksidasi
43. Seorang pria 60 tahun dengan Hipertensi dan riwayat penyakit jantung CABG 2 tahun lalu.
Rehabilitas pasien diatas termasuk dalam
a. Fase 1
b. Fase 2
c. Fase 3
d. Fase 4
e. Fase kronik
44. Kultur yang dapat membantu untuk mendiagnosis IE adalah
a. Kultur darah pada blood agar
b. Kultur darah pada sabaroud dextro agar
c. Kultur darah pada Theyer-Martin agar
d. Kultur darah pada Lowenstein Jensen
e. Kultur pada medium EMJH
45. Laki-laki 48 tahun IMT 30 kg/m2 riwayat pernah menjalani Precutaneus coronary intervension
(PCI) selama 6 bulan lalu, hasil pemeriksaan LDL 129 mg %.
Berapa nilai LDL yang disarankan pada pasien di atas?
a. <100%mg
b. <120%mg
c. <130%mg
d. <140%mg
e. <160%mg
46. Seorang pria berusia 45 tahun datang ke RS melakukan perawatan rutin yang diketahui menderita
gangguan profil lipid. Diketahui LDL 230 mg/dl, trigliserida 280 mg/dl, HDL 30 mg/dl. Penderita
telah menerapkan diet dan berolahraga, tetapi hal tersebut tidak mempengaruhi profil lipidnya,
sehingga ia mengonsumsi obat penurun profil lipid yakni simvastatin. Sebelum menerapkan
terapi pasien harus memeriksakan hatinya dan dilakukan secara berulang tiap 3 bulan. Selain
simvastatin obat apalagi yang dapat menurunkan kadar profil lipid pasien
a. Ezitimibe
b. Fenilfibrat
c. Gemfibrozil
d. Asam nikotinat
e. Bile-sequestring resin
47. Menurut kriteria WHO pasien tersebut dapat didiagnosa sebagai IMA apabila
a. 2 dari 3 kriteria WHO terpenuhi
b. Dengan nyeri yang khas dan EKG yang mendukung
c. EKG dengan enzyme jantung positif infark, nyeri spesifik/khas jantung
d. Nyeri tidak khas dan enzim jantung sedikit meningkat
e. A,B,C benar
48. Yang tidak memiliki lamina elastika interna tetapi memiliki lamina elastika externa adalah
a. Arteri sedang
b. Arteri besar
c. Arteri kecil
d. Kapiler
e. Sinusoid
49. Seoang laki-laki usia baya dengan hiperkolesterolemia dibawa tergesa-gesa ke RS dengan nyeri
dada hebat menjalar sampai ke lengar kiri. Pada pemeriksaan menunjukkan serangan jantung.
Untuk mengatasi hiperkolesterolemianya diberikan statin yang kerjanya akan menghambat enzim

a. HMG-KoA reductase
b. Mevalonat kinase
c. Tiolase
d. Skualen sintase
e.
50. Wanita usia 15 tahun datang dengan keluhan nyeri dan bengkak pada sendi kaki disertai demam,
jantung terasa berdebar-debar sejak 2 minggu lalu. Pada pemeriksaan fisis, tanda-tanda vital
dalam batas normal kecuali suhu 38C. hasil laboratorium menunjukkan leukosit 20.000 mm.
Untuk menegakkan diagnosis penyakit tersebut diperlukan laboratorium
a. LDH
b. SGOT
c. ASTO
d. CKMB Mass
e. Troponin I
51. Seorang laki-laki 50 tahun datang dengan nyeri kepala saat beraktivitas dan istirahat. Terdapat
penonjolan pembuluh darah di bagian temporal kepala dan terdapat pula banyak sel datia yang
akan menjadi sel radang. Diagnosis kasus tersebut adalah
a. Takayasu disease
b. Giant cell arteritis
c. Raynaud disease
d. Buerger disease
e. Poliarteritis nodosa

52. Seorang pasien berumur 60 tahun memiliki riwayat IM 1 tahun yang lalu. Oleh karena itu pasien
ini mengubah pola hidup dengan berolahraga dan mengubah pola makanannya. Indicator apakah
yang dapat menjadi penanda keberhasilan perubahan pola hidup pasien?

a. Kolesterol

b. Potassium

c. Glukosa

d. Kalsium
 e. Renin

53. Seorang wanita, 48 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri dada sewaktu naik tangga
dan berkurang saat istirahat. Keadaan ini dirasakan sejak 3 bulan yang lalu. Ada riwayat
hipertensi sejak 10 tahun lalu dengan terapi captopril 2x25 mg/hari secara teratur. Lima bulan lalu
sudah dilakukan pemeriksaan ekokardiografi dan ditemukan adanya disfungsi diastolik. Hasil
rekaman EKG seminggu lalu dalam batas normal. Pertanyaan: Pemeriksaan yang ideal dan tepat
untuk mengevaluasi keluhan nyeri dada pada penderita ini adalah
a. Uji latih jantung dengan beban.
b. Ekokardiografi transesofageal
c. Elektrokardigrafi serial
d. Angiografi koroner
e. Monitoring Holter
54. Seorang wanita, 48 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri dada sewaktu naik tangga
dan berkurang saat istirahat. Keadaan ini dirasakan sejak 3 bulan yang lalu. Ada riwayat
hipertensi sejak 10 tahun lalu dengan terapi captopril 2x25 mg/hari secara teratur. Lima bulan lalu
sudah dilakukan pemeriksaan ekokardiografi dan ditemukan adanya disfungsi diastolik. Hasil
rekaman EKG seminggu lalu dalam batas normal. Pertanyaan: Pemeriksaan yang ideal dan tepat
untuk mengevaluasi keluhan nyeri dada pada penderita ini adalah
a. Uji latih jantung dengan beban.
b. Ekokardiografi transesofageal
c. Elektrokardigrafi serial
d. Angiografi coroner
e. Monitoring Holter
55. Bakteri dengan hemolysis parsial dan sensitive Optochin adalah
a. Streptococcus mutan
b. Streptococcus pyogenes
c. Streptococcus pneumoniae
d. Streptococcus agalactiae
e. Enterococcus faecalis
56. Seorang pria 35 tahun dengan kadar kolesterol 240 mg/dl, LDL 110 mg/dl, TD 160/90 mmHg
datang ke dokter untuk melakukan pemeriksaan kesehatan atas keinginan sendiri dan tidak
dirujuk.
Upaya yang dilakukan orang ini adalah
a. Pencegahan primer
b. Pencegahan sekunder
c. Kuratif
d. Pencegahan tersier
e. Promosi kesehatan
57. Seorang laki-laki 60 tahun datang ke rumah sakit untuk yang ketiga kalinya selama 2 bulan
terakhir. Tekanan darahnya berkisar 155/95 mmHg setiap kali diperiksa, DJ 110x/menit. Tidak
terdengar bruit di daerah abdomen. Modifikasi diet dan olah raga gagal menurunkan tekanan
 darahnya sehingga dia mulai diberi obat beta blocker, atenolol.
Pertanyaan: Anda setuju bila atenolol diberikan kepada penderita ini sebagai pilihan pertama,
mengapa?
a. Atenolol adalah beta-bloker non-kardioselektif
b. Atenolol ditoleransi baik oleh penderita manula
c. Atenolol dapat menurunkan denyut jantung dan kontraktilitas.
d. Atenolol adalah obat pilihan pertama untuk penderita hipertensi
e. Atenolol indikasi kontra untuk penderita dengan bruit di abdomen
58. Seorang perempuan 65 tahun mengeluh nyeri dada substernal, mual, muntah saat menyiangi
halaman rumah. Di UGD, ekstremitas penderita dingin, TD 85/70mmHg, DJ 50x/menit, paru2
bersih dan tidak ada bising jantung. Tidak ada produksi urin. Dilakukan pemasangan kateter
swaz-ganz, tertera indeksi kardial 1.1L/menit per m2, tekanan arteri pulmoalis 20/14 mmHg,
tekanan atrium kanan 24 mmHg. Kelainan apa yang menimpa?
a. rupture aneurisma aorta
b. oklusi arteri koronaria kanan
c. rupture dinding ventrikel posterior
d. oklusi left main arteri koronaria kiri
e. rupture muskulus papilaris ventrikel kanan
59. Seorang laki-laki 49 tahun datang ke RS dan ditemukan dyslipidemia dengan kadar kolesterol
LDL tinggi meskipun telah melaksanakan modifikasi gaya hidup. Dokter meresepkan obat HMG-
Coareductase inhibitors.
Pemberiat obat yang diresepkan akan memberi pengaruh pada keadaan?
a. dapat menstabilkan lesi atreosklerotik yang sudah ada
b. berpengaruh tak langsung terhadap progresi atheroma
c. menurunkan serum trigliserida jangka panjang
d. meregresi stenosi coroner yang sudah ada
e. mencegah pembentukan thrombus
60. Pasien laki-laki 55 tahun datang dengan keluhan nyeri dada yang bersifat intermittent dan
menjalar ke lengan kiri. Nyeri muncul ketika melakukan kegiatan dan menurun ketika
beristirahat. Patomekanisme adanya kelainan pada arteri coronaria yang berhubungan dengan
keluhan nyeri pasien tersebut adalah :
a. Stable plaque*
b. Unstable plaque
c. Fatty streak
d. Hyperplastic arteriosclerosis
e. Hyaline arteriosclerosis
61. Seorang perempuan 35 tahun berlibur ke negeri musim dingin mengeluh nyeri dada dan dibawa
ke UGD. Hasil EKG ada ischemia, dokter member nitrat dan CCB. 15 menit kemudian hasil EKG
normal. Apakah patomekanisme dari kejadian tersebut.
a. Adanya thrombus akut a. coronaria
b. Spasme a. coronaria
c. Rupture plak di a. coronaria
 d. Atheroma di a. coronaria
e. Hipertensi berat bisa mengganggu suplai a. coronaria
62. Seorang penderita wanita masuk RS dengan wajah pucat, kesadaran terganggu, gelisah. Hasil
pemeriksaan fisis menunjukkan akral dingin, TD tidak terukur dan nadi tidak teraba. Hasi; EKG
menunjukkan gambaran LBBB, untuk menunjang diagnosis diperlukan pemeriksaan cito
laboratorium dengan hasil
a. Troponin T positif
b. Troponin T negative
c. Troponin I negarif
d. CK-MB 110 U/I
e. LDH 110 mg %
63. Perempuan 38 tahun MRS dengan keluhan mudah lelah dan sesak napas. Pada saat auskultasi
ditemukan opening snap, BJ II terdengar keras. Gambaran EKG sesuai irama jantung..
a. Supraventrikular takikardi
b. Sindroma Wenckenberg
c. Ventrikel fibrilasi
d. Atrial fibrilasi
e. Deviasi SA
64. Perempuan 69 tahun perokok berat datang ke dokter dengan keluhan bengkak pada tungkainya.
Berjalan 10 meter harus istirahat, EKG tidak ada pembesaran jantung dan distention vena
sentralis (DVS) normal. Pada pemeriksaan, senyawa kimia yang ditemukan terkandung dalam
sel-sel makrofag adalah
a. Mukopolisakarida
b. Heparin
c. Hematin
d. Ferritin
e. Hemosiderin
65. Pilihan obat yang tepat pada penderita gagal jantung, bendungan dengan gambaran EKG fibrilasi
atrium dengan denyut jantung 120x/menit dan telah mendapat terapi standar sebelumnya
adalah
a. HCT
b. Aspirin
c. Ramipril
d. Digoxin
e. Amiodarone
66. Seorang laki-laki 60 tahun masuk IGD RS dengan keluhan sesak napas terutama saat bergiat dan
baring terlentang. Pemfis didapatkan ronki pada basal kedua lapangan paru, bunyi jantung S3
gallop, EKG menunjukkan gelombang Q pada sadapan V1-V5. Foto thoraks terdapat udem paru
bilateral.
Apakah obat pilihan untuk mengatasi keluhan sesak diatas?
a. Salbutamol intravena
b. Diuretic
c. ACE-inhibitor
d. Oksigen via nasal kanula
e. Metilprednisolon
67. Pria 36 tahun obesitas, perokok, nyeri dada 2 jam setelah bersepeda. Pemfis, EKG normal, obat
yang sesuai yaitu
a. Beta-blocker
b. ARB
c. ACE-inhibitor
d.
e.
68. Seorang laki-laki 41 tahun merupakan perokok 2 bungkus/hari datang dengan keluhan sesak
napas setelah bersepeda dan hilang saat beristirahat, hilang dengan obat dibawah lidah yang
dibekali oleh dokter.
Obat yang dimaksud di atas adalah
a. Simvastatin
b. Isosorbid dinitrat
c. Kaptopril
d. Aspirin
e. Warfarin
69. Seorang laki-laki 45 tahun ingin mendapat pendapat dari Anda, apakah ia mendapat risiko PJK
atau tidak dengan memperlihatkan hasil Lab : kolesterol total 140 mg/dl, HDL 20 mg%. apa
pendapat Anda
a. Bukan merupakan factor risiko karena kadar kolesterol total masih normal (<200 mg/dl)
b. Merupakan factor risiko karena rasio total kolesterol dan HDL = 7
c. Bukan merupakan factor risiko karena HDL masih normal
d. Perlu pemeriksaan LDL agar diketahui itu merupakan risiko PJK atau tidak
e. Perlu pemeriksaan EKG
70. Obat antiaritmia yang dapat menurunkan kontraktilitas dan denyut jantung
a. Propranolol
b. Amiodarone
c. Amlodipin
d. Digoxin
e.
71. Wanita 57 tahun diagnosis takikardia diberi terapi farmakologis pertama yang memperjang
refrakter nodus AV, meningkatkan tonus vagus dan menurunkan reaksi katekolamin. Obatnya
adalah
a. Digoxin
b. Aspirin
c. Lidokain
d. Diltiazem
e. Propranolol
72. Laki-laki 28 tahun datang ke klinik dengan keluhan lemah badan dan demam, kadang menggigil
kadang tidak. Mengeluh sesak, batuk, dan keringat malam. Tidak ada riwayat batuk
menahun,tidak pernah tinggal di daerah endemic malaria. Dia merupakan pegawai di perusahaan
swasta. Ada riwayat infeksi gigi dan pernah menindik telinga, tidak ada riwayat narkotik. Hasil
pemfis TD 110/80 mmHg dan terdengar suara bising jantung. Suhu 38 0C untuk diagnosis
infective endocarditis menurut criteria duke adalah
a. Satu kali diambil dan 1 kali negative
 b. Diambil dua kali, satu kali positif
c. Dua kali dengan selang pengambilan 12 jam dengan salah satu positif
d. Dua kali selang 2 hari
e. Dua kali diambil bersamaan
73. Seorang pasien didiagnosa dengan congestive heart failure berat. Pada saat pemeriksaan
didapatkan didapatkan ronki di lapangan kiri dan kanan, bunyi jantung S3 gallop. Hasil foto
thoraks terdapat udema paru bilateral. Untuk mengurangi/menghilangkan ronki tersebut, maka
diberikan
a. Beta blocker
b. Furosemid
c. ACE- inhibitor
d. Aspilet
e. Oksigen
74. Lapisan media yang memiliki otot polos yang tebal dapat ditemukan pada
a. Arteri besar
b. Arteri sedang
c. Arteri kecil
d. Vena besar
e. Vena sedang
75. Pasien 63 tahun pernah mendapat serangan IMA 9 bulan yang lalu. Saat ini pasien sehat dan
bugar, meminta izin kepada dokter untuk mengikuti fun-aerobik di halaman PKM. Dokter
memeriksa TTV dan edukasi.
Kontraindikasi latihan pada pasien di atas adalah
a. Penurunan TD sistolik (5 mmHg atau lebih) dari TD sehari-hari
b. TD sistolik >200 mmHg dan diastolic >120 mmHg
c. DM dengan kadar gula terkontrol
d. Batuk dan influenza
e. Penyakit alergi kulit
76. Pasien 63 tahun pernah mendapat serangan IMA 9 bulan yang lalu. Saat ini pasien sehat dan
bugar, meminta izin kepada dokter untuk mengikuti fun-aerobik di halaman PKM. Dokter
memeriksa TTV dan edukasi.
Kontraindikasi latihan pada pasien di atas adalah
a. Penurunan TD sistolik (5 mmHg atau lebih) dari TD sehari-hari
b. TD sistolik >200 mmHg dan diastolic >120 mmHg
c. DM dengan kadar gula terkontrol
d. Batuk dan influenza
e. Penyakit alergi kulit
77. Seorang pasien 61 tahun di diagnosis oleh dokter gagal jantung dengan atrial fibrilasi, DN
120x/menit. Obat utama yang diberikan pada pasien adalah
a. HCT
b. Furosemid
c.
d. Digoxin
e. Amiodaron
78. Seorang perempuan 14 tahun masuk UGD RS dengan keluhan jantung berdebar-debar sejak
seminggu yang lalu, keluhan ini disertai dengan sesak saat beraktivitas dan mudah lelas, pernah
mengalai demam tinggi dan batuk sebelumnya. Pada foto thorax simetris, JVP R+3, suhu 38C.
Diagnosis kasus di atas adalah
a. Infective Endocarditis (IE)
b. Pericarditis
c. Myocarditis
d. Temponade jantung
e. Penyakit jantung rematik
79. Seorang pria 59 tahun datang ke dokter dengan keluhan utama sesak napas, batuk pada malam
hari, dan edema pada tungkai. Ditemukan peningkatan tekanan vena 18 cm.
Untuk pemeriksaan penunjang maka dokter menggunakan serum pasien untuk melihat adanya
peningkatan
a. CKMB
b. AAT
c. BNP
d. LDH
e. Mioglobin
80. Seorang bayi 4 bulan diketahui susah menyusu dan terlihat sesak. Selain itu pada pemeriksaan
fisis ditemukan murmur pansistolik di anatar iga 3 dan 4 kiri tepi sternum. Anak tidak biru.
Diagnosis untuk kasus di atas adalah
a. Tof
b. ASD
c. VSD
d. Stenosis aorta
e. Stenosis pulmonal
81. Tindakan penangan IMA seperti: terapi symptom IMA, menangani komplikasi major, reperfusi
cepat, terapi profilaxis, dan penanganan factor resioko termasuk dalam
a. Edukasi
b. Latihan fisik
c. Okupasi terapi
d. Penanganan awal dalam 24 jam
e. Penanganan masalah psikososial
82. Tindakan penangan IMA seperti: terapi symptom IMA, menangani komplikasi major, reperfusi
cepat, terapi profilaxis, dan penanganan factor resioko termasuk dalam
a. Edukasi
b. Latihan fisik
c. Okupasi terapi
d. Penanganan awal dalam 24 jam
e. Penanganan masalah psikososial
83. (EKG)
a. Sinus takikardi
b. Sinus takikardi, RAD, RVH
c. Sinus normal, RAD, RVH, LVH
d. Sinus takikardi, RAD, RVH, LVH
e. Sinus takikardi, RAD, RAA, RVH
84. Seorang penderita laki-laki, 65 tahun masuk UGD, rujukan dari RS daerah dengan diagnosis
infark miokard akut. Telah diberikan aspilet dan oksigen. Pada saat di UGD tekanan darah 80/40
mmHg, denyut jantung 115/menit dan lemah. Lima menit kemudian tiba-tiba penderita tidak
sadar, pernapasan melemah, badan teraba dingin dan akhirnya nadi tak teraba.
Hasil rekaman EKG penderita pada keadaan terakhir menunjukkan?
a. Takikardia supraventrikel
b. Sinus bradikardia
c. Fibrilasi ventrikel.
d. Fibrilasi atrium
e. Blok AV total
85. Kriteria minor untuk diagnostic EI
86. Pada auskultasi dada terdengar bunyi klik sistolik tinggi di dekat bungi S1 saat pasien berdiri.
Dokter mendiagnosis sebagai prolapse katup mitral.
Etiologi kasus prolapse di atas 90% berhubungan dengan
a. Syndrome aport
b. Syndrome Ehler Dohler
c. Syndrome marfan
d. Syndrome crushing
e.
87. (EKG) Supraventrikular takikardi
88. Perempuan 35 tahun masuk RS dengan keolhan hemoptysis, sesak napas yang memberat sejak 1
bulan yang lalu. Pemeriksaan fisis terdapat bising diastolic low-pitch dan bunyi opening snap
yang jelas. Pada X-Ray ditemukan kerleys B lines. Pada ekokardiografi terdapat dilatasi atrium
kiri, orificium mitral 1,2 mm dan pada katup mitral juga ditemukan adanya kalsifikasi. Dokter
mengatakan adanya regurgitasi mitral ringan.
Penangan lanjut untuk kasus di atas adalah
a. Angiografi coroner
b. Operasi valvotomi
c. Profilaxsis antibiotic
d. Penggantian katup mitral
e. Valvuloplastin balloon katup mitral
89. Seorang laki-laki 67 tahun dirawat di RS dengan Infark Miokard Akut anterior dan diberi terapi
trombolitik. 3 hari kemudian pasien mengeluh nyeri pada dada yang semakin bertambah bila
berbaring terlentang. Pada pemeriksaan fisis semua normal, kecuali terdengar gesekan perikard.
Pada EKG menunjukkan perubahan yang sesuai untuk IMA anterior namun terlihat adanya
depresi segmen ST yang baru dan elevasi segmen ST di seluruh sadapan extremitas.
Diagnosis yang paling memungkinkan untuk kasus di atas adalah
a. Reinfarction
b. Viral infection
c. Pulmonary embolus
d. Post-MI pericarditis
 e. Dissecting aneurysm
90. Pertimbangan dalam pelaksanaan rehabilitasi Infark Miokard adalah
a. Keterbatasan fisik
b. Keterbatasan psikososial
c.
d. Menurunkan kualitas hidup
e. Menurunnya pendapatan
91. Pertimbangan dalam pelaksanaan rehabilitasi Infark Miokard adalah
a. Keterbatasan fisik
b. Keterbatasan psikososial
c.
d. Menurunkan kualitas hidup
e. Menurunnya pendapatan
92. Pasien laki-laki 56 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri dada kiri menembus ke
belakang semenjak 2 minggu lalu. Nyeri tidak hilang meskipun saat istirahat. EKG dalam batas
normal. Diagnosis pasien tersebut.Patomekanisme adanya kelainan pada arteri coronaria yang
berhubungan dengan keluhan nyeri pasien tersebut adalah :
a. Stable plaque
b. Unstable plaque
c.
d.
e.
93. Pria 50 tahun masuk RS dengan keluhan nyeri lebih 30 menit yang tembus ke belakang disertai
keringat dingin, mual, dan muntah. Pada pemeriksaan EKG didapatkan ST depresi pada lead II,
III, dan aVF. Pemeriksaan enzim jantung negatif.
Diagnosis untuk pasien di atas adalah
a. Angina pectoris stabil
b. Angina pectoris tidak stabil
c. Coronary artery disease
d. STEMI
e. NSTEMI
94. Kasus: Pasien sebelumnya dicabut giginya. Merah pada jari-jari (Oslers node)
Maka pemeriksaan lab yang dilakukan adalah
a. AGT
b.
c. Darah rutin
d.
e.
95. Ciri dari vena besar
96.Kriteria mino EI