Anda di halaman 1dari 3

1.

Iritasi pulpa adalah suatu keadaan dimana lapisan enamel gigi mengalami kerusakan
sampai batas dentino enamel junction
Gejala-gejala :
Kadang-kadang ngilu bila makan/ minum dingin,manis,asam dan bila sikat gigi
Rasa ngilu akan hilang bila rangsangan dihilangkan
Terlihat karies yang kecil
Dengan sonde : tidak memberi reaksi, tetapi kadang-kadang terasa sedikit
Tes thermis : dengan chlor etil terasa ngilu, bila rangsang dihilangkan biasanya rasa ngilu
juga hilang

2. Hyperemi pulpa / karies mengenai dentin


Hyperemi pulpa merupakan lanjutan dari iritasi pulpa. Hyperemi pulpa adalah suatu
keadaan dimana lapisan dentin mengalami kerusakan , terjadi sirkulasi darah bertambah
karena terjadi pelebaran pembuluh darah halus di dalam pulpa.Pulpa terdiri dari saluran
pembuluh darah halus, urat-urat syaraf,dan saluran lympe
Gejala-gejala :
Terasa lain jika terkena makanan/ minuman manis,asam panas dan dingin.
Makanan / minuman dingin lebih ngilu daripada makanan / minuman panas
Kadang-kadang sakit kalau kemasukan makanan
Terlihat karies media atau propunda
Bila di tes dengan chlor etil terasa ngilu
Di test dengan sonde kadang terasa ngilu,kadang tidak
Perkusi tidak apa-apa

3. Pulpitis dibagi dalam beberapa macam yaitu :


a. Pulpitis acuta
Pulpitis parttialis acuta
Yaitu keadaan dimana sebagian pulpa mengalami peradangan.
Gejala-gejala :
Rasa nyeri spontan
Rasa nyeri dapat berlangsung beberapa menit
Berdenyut sesuai dengan denyut nadi
Kadang-kadang tidur terganggu
Terlihat caries propunda
Test dengan sonde sakit
Test dengan chlor etil sakit
Perkusi dapat sakit atau tidak
Test vitalitas bereaksi

Pulpitis totalis acuta


Yaitu keadaan dimana seluruh jaringan pulpa mengalami peradangan
Gejala-gejala :
Rasa sakit yang lebih hebat daripada pulpitis parttialis
Rasa sakit yang terus-menerus tanpa ada penyebabnya
Penderita tidak dapat tidur
Rasa sakit menjalar ke pelipis hingga ke telinga
Terlihat karies propunda
Biasanya pulpa sudah terbuka / perforasi
Test dengan sonde sakit
Perkusi sakit
Test thermis sakit
Test vitalitas sakit

Pulpitis kronis
Suatu peradangan pulpa yang sudah berlangsung lama dan tidak menmbulkan keluhan
berat.
Gejala- gejala :
Kadang-kadang terasa sakit kemudian hilang
Dulu pernah sakit sekali
Tidak ada keluhan yang berat
Bila terkena makanan/ minuman panas dingin, terasa agak nyeri
Terlihat adanya karies propunda
Pulpa dapat terbuka atau tidak
Test sonde sakit
Perkusi terasa agak sakit
Test thermis hampir tidak bereaksi
Gigi masih vital

4. Gangraen pulpa
Yaitu kematian pulpa yang disertai dengan invasi bakteri pembusuk. Proses kematian
pulpa ini adalah suatu kematian yang tidak steril.
Gejala gejala :
Bau tidak enak
Bila makan-makanan yang panas terasa sakit (oleh karena lobang gigi tertutup sisa
makanan)
Biasanya gigi berubah warna
Terlihat karies propunda atau gigi dengan tumpatan besar
Test dengan sonde pulpa terbuka,tidak terasa sakit
Percusi dapat terasa sakit dan tidak terasa sakit
Test thermis, dengan panas tersa sakit
Bau busuk
Test vitalitas tidak bereaksi menandakan gigi sudah mati
5. Gangren radiks
Adalah tertinggalnya sebagian akar gigi. Jaringan akar gigi yang tertinggal merupakan
jaringan mati yang merupakan tempat subur bagi perkembangbiakan bakteri
Gejala yang didapat dari gangrene bisa terjadi tanpa keluhan sakit, dalam keadaan
demikian terjadi perubahan warna gigi, dimana gigi terlihat berwarna kecoklatan atau keabu-
abuan. Pada inspeksi sudah tidak terlihat lagi bagian dari mahkota gigi,

Anda mungkin juga menyukai