1. Kunci Jawaban: A
Kunci Jawaban: E
a. Konsep keterjangkauan menunjukkan
mudah tidaknya suatu tempat dapat di-
jangkau penduduk dengan memanfaat-
kan sarana transportasi yang ada di
suatu daerah. Keterjangkauan tidak hanya
dipengaruhi jarak, tetapi juga medan.
Semakin besar gangguan medan, keter-
jangkauannya semakin kecil. Konsep
keterjangkauan dapat dicontohkan pada
fenomena banjir bandang di Wasior,
Papua Barat. Penyaluran bantuan korban
bencana banjir bandang sulit dilakukan
karena medan yang sulit dijangkau.
b. Konsep aglomerasi menjelaskan alasan
pengelompokan suatu fenomena geo-
grafi. Pengelompokan didasarkan pada
berbagai hal, misalnya jarak, efisiensi,
dan faktor lingkungan, yang lebih
memberi dampak positif. Konsep ini
tidak sesuai dengan kasus pada soal.
c. Konsep interaksi dan interdependensi
menunjukkan keterkaitan dan keter-
gantungan satu daerah dengan daerah
lain. Suatu daerah berinteraksi dengan
daerah lain guna memenuhi kebutuhan
penduduknya karena tidak semua
kebutuhan dapat dipenuhi dari daerah-
nya sendiri. Konsep ini tidak sesuai
untuk menganalisis kasus pada soal.
d. Konsep diferensiasi areal menunjukkan
bahwa suatu tempat memiliki perbeda-
an dengan tempat yang lain atau suatu
daerah memiliki kekhasan. Perbedaan
dapat terjadi dalam hal misalnya bentang
alam, penduduk, perekonomian, dan
perkembangan wilayah. Konsep ini tidak
sesuai dengan kasus pada soal.
e. Konsep nilai kegunaan berkaitan dengan
nilai guna suatu daerah. Tiap daerah
mempunyai potensi yang bisa dikem-
bangkan sehingga bernilai guna. Nilai
kegunaan suatu daerah berpengaruh
terhadap perkembangannya. Konsep ini
tidak sesuai dengan kasus pada soal.
2.
Kegiatan penebangan hutan oleh manusia
menyebabkan hutan gundul. Saat hujan
turun, air hujan mudah menjadi limpasan.
Peningkatan limpasan menyebabkan banjir
dan tanah longsor. Bencana ini menimbul-
kan kerusakan alam dan merugikan pen-
duduk di sekitarnya. Hal ini membuktikan ada-
nya interaksi antara perilaku organisme
(dalam hal ini manusia) dan lingkungannya.
Untuk membahas hal ini digunakan pendekat-
an kelingkungan (ekologi).
3. Kunci Jawaban: B
Prinsip geografi terdiri atas empat macam
sebagai berikut.
a. Prinsip penyebaran, yaitu menunjukkan
bahwa fenomena alam tersebar tidak
merata di permukaan bumi. Prinsip ini tidak
sesuai dengan pernyataan pada soal.
b. Prinsip interelasi, yaitu menunjukkan
bahwa fenomena alam dan manusia
terjadi saling berkaitan antara aspek
yang satu dengan yang lainnya. Se-
bagai contoh, DKI Jakarta berpenduduk
padat dengan tata ruang kurang
memadai menyebabkan terjadi gradasi
lingkungan. Prinsip yang paling erat
kaitannya dengan kasus pada soal
adalah prinsip interelasi.
c. Prinsip korologi merupakan prinsip ke-
terpaduan antara prinsip penyebaran,
interelasi, dan deskripsi. Fenomena alam
dan manusia dikaji penyebarannya,
interelasinya, dan interaksinya dalam
satu ruang. Kondisi ruang itu akan mem-
berikan corak pada kesatuan gejala,
fungsi, dan bentuk. Prinsip ini tidak sesuai
dengan pernyataan pada soal.
d. Prinsip deskripsi, yaitu menunjukkan
bahwa antara aspek alam dan aspek
manusia dapat dideskripsikan atau di-
jelaskan. Pendeskripsian itu melalui fakta,
gejala dan masalah, serta sebab akibat
Geografi SMA/MA Program Ilmu Pengetahuan Sosial 37
 secara kualitatif maupun kuantitatif
dengan bantuan peta, grafik, dan
diagram. Prinsip ini tidak terkait dengan
kasus pada soal.
e. Sementara itu, integrasi tidak termasuk
prinsip geografi.
4. Kunci Jawaban: C
Zona pertemuan dua lempeng yang ber-
gesekan secara horizontal satu sama lain
disebut pertemuan patahan transformasi
atau secara sederhana disebut pertemuan
transformasi. Konsep patahan transformasi
diusulkan oleh geofisikawan Kanada, J. Tuzo
Wilson yang menyatakan bahwa patahan
besar atau zona retak menghubungkan dua
pusat pergerakan (pertemuan lempeng
divergen) atau sangat jarang terjadi pada
pertemuan palung-palung (pertemuan
lempeng konvergen).
San Andreas adalah patahan transformasi
yang terlihat di dataran. Zona patahan San
Andreas, dengan panjang sekitar 1.300 km
dengan lebar puluhan km, memotong dua
pertiga dari panjang California. Di sepanjang
patahan, sudah berlangsung 10 juta tahun,
lempeng Pasifik bergeser horizontal me-
lewati lempeng Amerika Utara dengan
kecepatan 5 cm/tahun. Daratan di sisi barat
patahan (sisi lempeng Pasifik) bergerak ke
arah barat laut daratan di sisi timur dari
patahan (lempeng Amerika Utara).
5. Kunci Jawaban: A
Gambar pada soal menunjukkan gambar
berupa sesar turun (normal fault). Bentuk
muka bumi tersebut terbentuk dari hasil
proses patahan. Sesar turun disebabkan
oleh gaya tegangan yang mengakibatkan
tertariknya bumi ke arah yang berlawanan.
Sesar ini terjadi karena adanya pengaruh
gaya gravitasi. Secara umum, sesar normal
terjadi sebagai akibat dari hilangnya peng-
aruh gaya sehingga batuan menuju ke posisi
seimbang (isostasi). Daerah yang meng-
alami sesar turun biasanya ditandai dengan
adanya lembah dan lereng yang curam.
38 Kunci Jawaban dan Pembahasan
6. Kunci Jawaban: E
Daerah-daerah yang terletak pada zona
subduksi atau daerah pertemuan antar-
lempeng tektonik memiliki potensi besar ter-
hadap terjadinya bencana alam berupa
gempa. Selain itu, daerah ini juga rawan ter-
hadap bencana gunung meletus karena
terdapat banyak gunungapi yang terbentuk.
7. Kunci Jawaban: C
a. Batuan plutonik (batuan beku dalam)
adalah batuan yang membeku pada
tubuh bumi di bagian yang sangat dalam.
Proses pembekuan batuan plutonik se-
cara perlahan sehingga hablur-hablurnya
tumbuh secara wajar. Contohnya adalah
batu granit.
b. Marmer adalah batuan metamorf.
c. Batolit adalah batuan intrusif (beku).
d. Obsidian adalah batuan ekstrusif (beku).
e. Breksi adalah batuan sedimen.
8. Kunci Jawaban: B
Gempa multifase yang terus meningkat di
sekitar gunungapi merupakan tanda terjadi-
nya peningkatan aktivitas vulkanisme.
Gempa multifase terjadi karena gempa
vulkanik, baik dalam maupun dangkal yang
kuat terus terjadi sehingga kubah lava meng-
alami kegempaan. Peningkatan gempa
multifase menjadi salah satu tanda gunung-
api akan meletus.
9. Kunci Jawaban: C
Dalam sejarah perkembangan muka bumi,
dahulu hanya ada satu benua raksasa yang
disebut Pangea. Pangea dibedakan menjadi
Laurasia di bagian utara dan Gondwana di
bagian selatan. Sekitar 135 juta tahun yang
lalu Gondwana terpecah membentuk Benua
Amerika Selatan, Afrika, Australia, dan
Antartika.
10. Kunci Jawaban: A
Gambar menunjukkan sand dune atau gumuk
pasir, yang terbentuk dari hasil pengendapan
angin (sedimen aeolis). Dataran banjir (flood
plain), delta, kipas aluvial (alluvial fan) ter-
bentuk dari hasil pengendapan aliran sungai.
Tombolo adalah gosong (sand bar) yang
menghubungkan pulau dengan daratan yang
terbentuk pengendapan air laut.
11. Kunci Jawaban: E
Proses pembentukan tanah diawali dari pe-
lapukan batuan, baik pelapukan fisik maupun
pelapukan kimia. Dari proses pelapukan ini,
batuan akan menjadi lunak dan berubah
komposisinya. Pada tahap ini batuan yang
lapuk belum dikatakan sebagai tanah, tetapi
sebagai bahan tanah (regolith) karena
masih menunjukkan struktur batuan induk.
Proses pelapukan terus berlangsung hingga
akhirnya bahan induk tanah berubah menjadi
tanah. Pembentukan tanah dipengaruhi
faktor-faktor sebagai berikut.
a. Iklim.
b. Organisme.
c. Bahan induk.
d. Topografi/relief.
12. Kunci Jawaban: D
Konservasi tanah dapat dilakukan dengan
metode vegetatif/agronomis dan mekanis.
Metode vegetatif/agronomis dilakukan
dengan cara-cara sebagai berikut.
a. Melakukan rotasi tanaman.
c. Penanaman tumbuhan untuk menutupi
tanah secara terus-menerus.
b. Penanaman beberapa jenis tanaman
secara berselang-seling yang mem-
bentuk garis-garis dan disusun me-
motong lereng.
Metode mekanis dapat dilakukan dengan
cara-cara sebagai berikut.
a. Pengolahan tanah.
b. Pengolahan tanah menurut kontur.
c. Pembuatan guludan menurut kontur.
d. Pembuatan teras-teras (terasering).
e. Pembuatan cek dam dan tanggul.
f . Perbaikan drainase.
13. Kunci Jawaban: C
Tekstur tanah adalah perbandingan antara
partikel debu, lempung, dan pasir dalam
tanah. Tanah yang paling ideal untuk kegiatan
pertanian adalah tanah yang memiliki
komposisi debu, lempung, dan pasir secara
seimbang atau disebut bertekstur geluh.
14. Kunci Jawaban: D
a. Hujan orografis adalah hujan yang ter-
jadi apabila udara yang mengandung
uap air didorong oleh angin naik ke
lereng gunung, yang semakin ke atas
suhu semakin dingin. Hal tersebut
menyebabkan uap air membentuk awan
dan terjadilah kondensasi sehingga
terjadilah hujan di lereng gunung.
b. Hujan zenithal/konveksi/ekuatorial
adalah hujan yang terjadi karena udara
naik yang disebabkan oleh pemanasan
pada suhu yang tinggi.
c. Hujan frontal adalah hujan yang terjadi
di daerah front atau daerah yang ter-
bentuk oleh pertemuan dua massa udara
yang berbeda temperatur (suhu). Massa
udara panas bertemu dengan massa
udara dingin sehingga massa udara
terkondensasi dan terjadilah hujan.
15. Kunci Jawaban: D
Ciri-ciri wilayah yang beriklim tipe Af menurut
Koppen sebagai berikut.
a. Hutan sangat lebat dan heterogen.
b. Terdapat banyak tumbuhan panjat.
c. Terdapat jenis tumbuhan seperti pakis,
palem, dan anggrek.
16. Kunci Jawaban: A
Infiltrasi adalah proses meresapnya air ke
dalam tanah. Infiltrasi terjadi dari air hujan yang
jatuh di permukaan bumi yang kemudian me-
resap ke dalam tanah. Infiltrasi merupakan
salah satu proses dalam siklus hidrologi.
17. Kunci Jawaban: C
a. Meander adalah tikungan sungai atau
kelok-kelok sungai yang berulang-ulang
membelok ke kiri dan ke kanan ber-
bentuk setengah lingkaran (lebih atau
kurang dari 180).
b. Oxbow lake adalah danau berbentuk
tapal kuda (sungai mati) yang terbentuk
karena aliran sungai memotong
meander.
c. Flood plain atau dataran banjir adalah
dataran di kanan-kiri sungai yang ter-
genang saat sungai meluap/banjir.
d. Delta adalah dataran berbentuk segitiga
yang terbentuk oleh pengendapan di
muara sungai.
e. Tanggul alam adalah tanggul yang
terdapat di kanan-kiri sungai, yang
terbentuk dari kejadian banjir sungai
yang berulang.
Geografi SMA/MA Program Ilmu Pengetahuan Sosial 39
18. Kunci Jawaban: E
Di Jepang konsentrasi ikan terdapat di per-
airan laut yang menjadi pertemuan arus
panas (Kuro syiwo) dan arus dingin (Oya
syiwo). Di tempat pertemuan arus itu, air laut
menjadi hangat. Air laut yang hangat menjadi
tempat perkembangbiakan plankton, yang
menjadi makanan ikan. Banyak ikan ber-
kumpul di tempat pertemuan kedua arus laut
tersebut.
19. Kunci Jawaban: A
Sabana adalah padang rumput yang diselingi
oleh sedikit pepohonan. Sabana terdapat di
daerah Nusa Tenggara yang beriklim kering.
Sabana banyak dimanfaatkan untuk kegiatan
peternakan dan penggembalaan.
20. Kunci Jawaban: B
Nomor 1 adalah wilayah Nearktik.
Nomor 2 adalah wilayah Neotropik.
Nomor 3 adalah wilayah Australia.
Nomor 4 adalah wilayah Oriental.
Nomor 5 adalah wilayah Palearktik.
21. Kunci Jawaban: E
Ciri khas dari bioma hutan iklim sedang
adalah warna daun yang berwarna jingga
keemasan. Hal tersebut disebabkan pendek-
nya hari sehingga merangsang tanaman
menarik klorofil dari daun dan diisi pigmen
lain.
22. Kunci Jawaban: C
Fauna yang berada di Indonesia bagian timur
disebut fauna australis. Salah satu fauna
australis yang termasuk jenis unggas adalah
burung cenderawasih. Burung ini memiliki
bulu yang sangat indah sehingga banyak
yang diburu. Oleh karena itu, burung ini
dilindungi oleh pemerintah.
23. Kunci Jawaban: D
Pulau Jawa merupakan pulau di Indonesia
dengan kepadatan penduduk tertinggi di
Indonesia. Sekitar 60% penduduk Indonesia
menetap di Jawa. Sementara itu, pulau-
pulau yang lebih besar dari Jawa memiliki
kepadatan penduduk yang rendah. Untuk
mengatasi kepadatan penduduk yang tinggi
tersebut, pemerintah melaksanakan program
transmigrasi. Hal ini dilakukan untuk me-
meratakan persebaran penduduk di Indonesia.
40 Kunci Jawaban dan Pembahasan
24. Kunci Jawaban: B
Pertumbuhan penduduk yang tinggi tanpa
diiringi dengan penyediaan sarana dan pra-
sarana yang memadai akan menimbulkan
dampak negatif di bidang pendidikan, ke-
tenagakerjaan, kesehatan, dan kesejahtera-
an. Dampak negatif pertumbuhan penduduk
yang tinggi dalam bidang kesehatan sebagai
berikut.
a. Semakin meningkatnya kasus pen-
duduk kekurangan gizi.
b. Tingkat kesehatan semakin menurun.
c. Keterbatasan sarana dan prasarana
kesehatan menyebabkan penduduk
tidak mendapatkan pelayanan kesehat-
an yang baik.
25. Kunci Jawaban: E
Teori Nebula menjelaskan bahwa anggota
keluarga tata surya pada awalnya berbentuk
massa gas raksasa yang bercahaya dan
berputar perlahan-lahan. Massa ini berangsur-
angsur mendingin, mengecil, dan mendekati
bentuk bola. Rotasi massa ini semakin lama
semakin tinggi hingga bagian tengah massa
itu menggelembung. Akhirnya, lingkaran
materi itu terlempar keluar kemudian men-
dingin, mengecil, dan akhirnya menjadi planet.
26. Kunci Jawaban: A
Teori ledakan besar (big bang) berdasarkan
asumsi bahwa di jagat raya pada mulanya
ada massa sangat besar yang memiliki
massa jenis sangat besar pula. Reaksi inti
menyebabkan massa ini meledak dahsyat.
Massa kemudian mengembang dengan
sangat cepat dan menjauhi pusat ledakan.
27. Kunci Jawaban: D
Mars disebut juga planet merah. Planet ini
dapat dilihat pada malam hari dengan
cahaya cemerlang yang berwarna ke-
merahan karena batuannya mengandung
banyak debu besi yang teroksidasi oleh gas
karbon dioksida di atmosfer Mars sehingga
berkarat. Nama Mars berasal dari nama
dewa Perang Romawi. Mars memiliki
diameter sekitar 6.800 km atau setengah
diameter bumi. Masa rotasinya 24 jam 37
menit dan masa revolusinya 687 hari. Mars
memiliki dua buah satelit, yaitu Deimos dan
Phobos dengan temperatur lebih rendah dari
bumi.
28. Kunci Jawaban: E
Contoh sumber daya alam yang dapat
diperbarui adalah hasil hutan, pertanian,
perikanan, dan perkebunan. Hasil tambang
termasuk sumber daya alam yang tidak
dapat didaur ulang.
29. Kunci Jawaban: B
a. Hutan produksi, yaitu hutan yang ber-
fungsi sebagai penghasil kayu dan hasil
hutan lainnya.
b. Hutan suaka alam, yaitu hutan yang
berfungsi sebagai tempat untuk me-
lindungi dan melestarikan tumbuh-
tumbuhan dan hewan langka agar tidak
punah.
c. Hutan wisata, yaitu hutan yang ber-
fungsi sebagai tempat rekreasi karena
memiliki pemandangan alam yang indah
dan udara yang sejuk.
d. Hutan lindung, yaitu hutan yang
berfungsi sebagai pelindung tanah dari
bahaya banjir, erosi, tanah longsor, dan
pengatur air tanah.
e. Hutan cadangan, yaitu hutan yang
berfungsi sebagai cadangan untuk
hutan produksi, hutan lindung, hutan
wisata, dan hutan suaka alam, jadi
belum ditentukan fungsinya.
30. Kunci Jawaban: E
Contoh cara melestarikan lingkungan hidup
menurut pembangunan berkelanjutan adalah
dengan memanfaatkan lingkungan hidup
secara bertanggung jawab. Misalnya dengan
memanfaatkan sumber daya alam secara
hemat dan tidak melakukan pemborosan
energi.
31. Kunci Jawaban: D
Pertambahan penduduk meningkatkan
kebutuhan lahan hunian. Untuk memperluas
lahan hunian secara vertikal dilakukan
dengan membangun rumah susun.
32. Kunci Jawaban: E
Perkembangan industri di Indonesia
dipengaruhi oleh faktor pendukung dan
penghambatnya. Faktor yang mendukung
perkembangan industri antara lain keter-
sediaan bahan baku yang melimpah dan
jumlah tenaga kerja yang besar. Sementara
itu, faktor penghambatnya adalah keter-
sediaan modal yang terbatas, sedikitnya
jumlah investor, penggunaan teknologi yang
sederhana, dan sistem pemasaran yang
belum memadai.
33. Kunci Jawaban: B
Penentuan lokasi suatu industri mem-
pertimbangkan:
a. ketersediaan bahan baku/bahan mentah;
b. jarak dengan pasar atau konsumen;
c. biaya transportasi;
d. ketersediaan tenaga kerja;
e. teknologi;
f . peraturan; dan
g. lingkungan hidup.
Industri pengalengan buah membutuhkan
bahan baku buah sehingga lokasi industri-
nya dipilih di dekat kebun buah.
34. Kunci Jawaban: B
Batimetri adalah peta yang menunjukkan
tingkat kedalaman laut. Pengukuran kedalam-
an laut antara lain dilakukan dengan metode
sonar atau menggunakan getaran gelombang.
Peta batimetri dapat menunjukkan kenampak-
an dasar laut, seperti landas benua, lereng
benua, dan palung.
35. Kunci Jawaban: B
d1
P2 = d P1
2
Keterangan:
P1 = Penyebut skala peta yang diketahui.
P2 = Penyebut skala peta yang dicari.
d1 = Jarak pada peta yang ada skalanya.
d2 = Jarak dalam peta yang dicari skala-
nya.
2,5
P2 = 1.500.000
7,5
1
= 1.500.000
3
= 500.000
Jadi, skala peta II 1:500.000.
Geografi SMA/MA Program Ilmu Pengetahuan Sosial 41
36. Kunci Jawaban: D
a. Proyeksi silinder, menggunakan silinder
sebagai bidang proyeksinya dan me-
nyinggung bola bumi.
b. Proyeksi azimuthal, bidang proyeksinya
bidang datar yang menyinggung bola
bumi di ekuator, kutub, atau sembarang
tempat.
c. Proyeksi mercator, melukiskan bumi di
bidang silinder yang sumbunya berimpit
dengan bola bumi, kemudian seolah-
olah silindernya dibuka menjadi bidang
datar.
d. Proyeksi kerucut, menggunakan ke-
rucut sebagai bidang proyeksi dan me-
miliki paralel melingkar dengan meridian
berbentuk jari-jari.
e. Proyeksi ortomorfik, proyeksi yang
bidang pandangnya memiliki arah.
37. Kunci Jawaban: B
Berdasarkan gambar tersebut, daerah yang
sulit dilalui adalah wilayah 2. Pada wilayah
tersebut nampak garis kontur yang rapat
sehingga menunjukkan wilayah terjal
sehingga sulit untuk dilalui. Sementara itu,
wilayah 1, 3, 4, dan 5 menunjukkan garis
kontur yang renggang. Hal itu menunjukkan
kemiringan lereng yang rendah sehingga
lebih mudah dilalui.
38. Kunci Jawaban: E
Unsur interpretasi citra meliputi bentuk,
ukuran, rona, pola, bayangan, tekstur, situs,
dan asosiasi. Asosiasi penting dalam
interpretasi citra. Setiap objek memiliki ciri-
ciri tertentu. Objek tersebut dapat diidentifikasi
dari ciri-ciri yang dikenali. Misalnya hujan
hutan tropik berasosiasi lebat, permukiman
kota berasosiasi padat, jalan berasosiasi
banyak kendaraan, dan gawang berasosiasi
lapangan sepak bola.
39. Kunci Jawaban: A
Dalam bidang lingkungan citra penginderaan
jauh dimanfaatkan untuk kegiatan sebagai
berikut.
a. Menunjukkan pencemaran air laut oleh
limbah yang berasal dari kebocoran
minyak mentah.
42 Kunci Jawaban dan Pembahasan
b. Menunjukkan persebaran titik-titik ke-
bakaran hutan.
c. Mengetahui tingkat kerusakan hutan
akibat penggundulan hutan.
40. Kunci Jawaban: A
Setiap wilayah memiliki kesempatan untuk
berkembang. Salah satu wilayah yang paling
mungkin mengalami perkembangan lebih
cepat adalah daerah yang dekat pelabuhan,
yang biasanya berada di daerah pesisir. Ber-
dasarkan sejarahnya, sebagian besar
wilayah yang paling cepat berkembang
adalah daerah pesisir pantai karena memiliki
akses dengan wilayah lain lebih mudah dan
cepat.
41. Kunci Jawaban: B
Manfaat Sistem Informasi Geografis (SIG)
untuk oseanografi antara lain:
a. mengetahui sifat fisik laut, seperti suhu
dan kadar garam;
b. pengamatan pasang surut dan
gelombang laut;
c. pengamatan gerak air/arus laut; serta
d. pengamatan perubahan garis pantai.
42. Kunci Jawaban: A
Potensi desa dipengaruhi oleh potensi fisik
dan nonfisik desa. Faktor fisik yang me-
mengaruhi perkembangan desa antara lain
adalah tanah, air, dan iklim. Pada soal
tersebut yang termasuk potensi fisik desa
adalah kesuburan tanah. Sementara itu,
pilihan jawaban yang lain termasuk potensi
nonfisik desa.
43. Kunci Jawaban: D
Faktor-faktor yang mendukung perkembang-
an suatu kota antara lain sebagai berikut.
a. Fasilitas jalan yang memadai untuk
mempermudah aksesibilitas.
b. Jaringan telekomunikasi yang baik.
c. Ketersediaan sumber daya manusia
yang berkualitas.
d. Kebijakan pemerintah yang mendukung
proses perkembangan kota, misalnya
dengan memberlakukan birokrasi yang
sederhana dan tidak berbelit-belit.
44. Kunci Jawaban: C
Pola permukiman dibedakan:
a. pola memanjang;
b. pola berpencar/tersebar; dan
c. pola memusat.
Pola permukiman memusat dapat terbentuk
oleh faktor pemanfaatan sumber air secara
bersama-sama. Pola permukiman meman-
jang terbentuk di sepanjang jalur trans-
portasi, seperti jalan, sungai, dan pantai.
Pola permukiman berpencar/tersebar ter-
bentuk di daerah dataran rendah dan lereng
gunung.
45. Kunci Jawaban: C
Lokasi ideal stasiun pengisian bahan bakar
umum dapat ditentukan dengan rumus titik
henti sebagai berikut.
JAB
THAB = 1 + PA
PB
Keterangan:
THAB = jarak lokasi titik henti diukur dari
wilayah dengan jumlah penduduk
lebih kecil.
JAB = jarak antara wilayah A dan B.
PA = jumlah penduduk yang lebih besar
(penduduk A).
PB = jumlah penduduk yang lebih kecil
(penduduk B).
60
20.000
THAB = 1+
10.000
= 24,853 km
Lokasi ideal stasiun bahan bakar umum
berada pada 24,853 km dari kota B (kota
berpenduduk lebih sedikit). Pada pilihan
jawaban yang mendekati adalah 24,89 km
dari kota B.
46. Kunci Jawaban: B
Berdasarkan perkembangannya, desa di-
bedakan sebagai berikut.
a. Desa tradisional, yaitu desa yang masih
tertinggal dan masih sangat bergantung
pada alam untuk memenuhi kebutuhan
hidupnya.
b. Desa swadaya, yaitu desa yang diciri-
kan dengan kehidupan penduduknya
yang sudah mulai menetap dan masih
memiliki ikatan yang kuat terhadap adat
istiadat.
c. Desa swakarya, yaitu desa yang sudah
lebih maju dan pengaruh dari luar sudah
mulai masuk. Penduduknya sudah me-
miliki mata pencaharian yang ber-
variasi.
d. Desa swasembada, yaitu desa yang
sudah tergolong maju dan dapat me-
menuhi kebutuhan dasarnya dengan
baik.
47. Kunci Jawaban: E
Pengaruh positif pusat pertumbuhan ter-
hadap daerah sekitarnya sebagai berikut.
a. Merangsang pertumbuhan ekonomi
daerah sekitarnya.
b. Menyerap tenaga kerja dari daerah
sekitarnya sehingga tingkat penganggur-
an menurun.
48. Kunci Jawaban: D
Ciri-ciri negara maju sebagai berikut.
a. Mengekspor barang-barang sekunder.
b. Tingkat pendapatan nasional tinggi.
c. Tingkat produktivitas tinggi.
d. Kualitas sumber daya manusia tinggi.
e. Perekonomian bertumpu pada sektor
industri dan jasa.
49. Kunci Jawaban: E
Negara-negara di Benua Afrika masih
tergolong negara berkembang. Negara di
Benua Afrika yang perkembangan ekonom-
inya paling maju adalah Afrika Selatan.
Negara-negara lainnya yang termasuk
negara-negara berkembang yang ada di
Benua Afrika adalah Mesir, Ethiopia, Nigeria,
Kongo, Zimbabwe, dan Kamerun.
50. Kunci Jawaban: C
Suatu negara masuk dalam kelompok negara
maju bila mengalami kemajuan di bidang
ekonomi (pendapatan per kapita tinggi),
bidang penduduk (tingkat kesehatan dan
pendidikan tinggi), bidang teknologi (me-
nguasai teknologi tinggi), serta bidang sosial
budaya (etos kerja tinggi).
Geografi SMA/MA Program Ilmu Pengetahuan Sosial 43