STANDAR Ditetapkan PROSEDUR Tanggal Direktur, OPERASIONAL Terbit
Dr. Lely Kurniasari, MARS
NIK
1. Menyediakan pelayanan ambulans jenazah
PENGERTIAN berdasarkan permintaan dari dalam rumah sakit. 2. Ambulans jenazah adalah kendaraan yang dirancang khusus untuk mengangkut jenazah untuk dibawa ke rumah duka atau tempat persemayaman terakhir.. 3. Ambulans jenazah yang digunakan jenis Elf dengan no . Petugas supervisi adalah tenaga keperawatan yang bertugas mengatur & mengawasi pelayanan supaya berjalan lancar.
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam :
TUJUAN 1. memberikan pelayanan ambulans di Rumah Sakit PUTRA WASPADA. 2. Permintaan ambulans jenazah bisa di layani dengan segera (kurang dari 15 menit mulai permintaan awal sampai dengan kendaraan & tenaga siap )
1. Sopir bertanggung jawab atas kesiapan mobil
KEBIJAKAN dan keselamatan dalam perjalanan 2. Ambulan harus dikemudikan oleh sopir ambulan (jika berhalangan digantikan oleh sopir yang sudah ditunjuk ) 3. Ambulan Rumah Sakit PUTRA WASPADA memberikan pelayanan 24 jam
PROSEDUR 1. Bagian/Instalasi yang memerlukan ambulans
jenazah telpon langsung di bagian front office ke 101 2. Petugas front office menghubungi sopir yang berdinas & kendaraan ambulans yang ada untuk permintaan ambulans.jenazah. 3. Petugas front office mengatur ketenagaan & ambulans : a. Sopir yang akan mengantar jenazah (sopir yang berdinas bila memungkinkan atau panggil tenaga on call sesuai jadwal) b. Satpam yang akan mengantar jenazah. PERMINTAAN AMBULANS JENAZAH DARI DALAM RUMAH SAKIT
RUMAH SAKIT PUTRA No Dokumen No Revisi Halaman
1/ WASPADA
PROSEDUR c. Ambulans yang akan di pakai bila
ambulans jenazah tidak ada , memakai ambulans 4. Petugas front office menghubungi tenaga yang akan mengantar jenazah bila administrasi sudah selesai. 5. Bawa ambulans jenazah ke tempat terdekat. 6. Petugas ruangan membuatkan surat pemakaian ambulans. 7. Satpam ke ruangan mengambil surat pemakaian ambulans. 8. Segera berangkat bila semua sudah siap. 9. Sopir mengantarkan pasien ke tempat tujuan 10. Setelah selasai mengantarakan dan kembali ke Rumah Sakit sopir menulis laporan kegiatan pada buku kegiatan sopir/ambulan