Pelaksanaan :
1. Lakukan anamnesa, umur, keluarga, observasi
2. Lakukan pemeriksaan umum, berat badan, tinggi badan,
tanda-tanda vital (tensi, nadi, suhu, pernafasan).
3. Pemeriksaan obstetrik, infeksi, palpasi, auskultasi,
pemeriksaan dalam sesuai indikasi.
4. Pemeriksaan laboratorium/penunjang sesuai indikasi.
5. Menentukan diagnose dan rencana terapi/tindakan
selanjutnya.
6. Konsultasi dengan bagian lain bila diperlukan.
7. Pengamatan persalinan dengan partograf.
8. Mengenali tanda dan gejela kala II ( dorongan meneran,
tekenan anus, perineum menonjol, vulva membuka )
PROSEDUR ASUHAN PERSALINAN NORMAL