Anda di halaman 1dari 6

PENGATURAN TENAGA TRNSPORTASI UNTUK MOBIL

AMBULANCE

NO DOKUMEN NO Revisi Halaman

STANDAR Tanggal Terbit Di tetapkan oleh


PROSEDUR Direktur RS Mutiara Hati
OPRASIONAL
Pengertian Suatu sistem pengaturan untuk efesiensi ketenagaan transfortasi
guna memperlancar kegitan Rumah Sakit
Tujuan 1. Untuk memperlancar proses pelayanan di bagian
transportasi
2. Untuk efesiensi ketenagaan trasportasi
Kebijakan

Prosedur 1. Setelah ada permintaan ambulance dari yunit terkait ( rujuk px


atau jenazah), pegawai informsi menghubungi bagain
transfortasi
2. Pegawai transportasi mempersiapkan kendaraan dan
mengecek semua perlengkapan yang ada di dalam ambulance
( masda untuk merujuk pasien/elf untuk jenazah)
3. Pegawai transfortasi menuju ketempat bagian yang meminta
dengan respon ± 15 menit
4. Jika tempat tujuan ke luar kota dengan jarak tempuh lebih dari
7 jam untuk satu kali jalan maka pegawai trasnportasi yang
berangkat 2 orang ( baik untuk rujuk px/jenazah)
5. Untuk antar jenazah baik di dalam kota ataupun luar kota jika
jarak tempuh kurang dari 7 jam, makai pegawai trasnportasi
akan di bantu oleh security
6. Peawai transportasi mencatat pemakaian mobil ambulance
(masda/ ELF) di IGD
Unit terkait Bagian Humas ( informasi dan trasnportasi)
Security
IGD
Instalasi Rawat Inap
Instalasi Rawat Jalan
PEMAKAIAN AMBULANCE

NO DOKUMEN NO Revisi Halaman

STANDAR Tanggal Terbit Di tetapkan oleh


PROSEDUR Direktur RS Mutiara Hati
OPRASIONAL
Pengertian Adalah prosedur oprasional penggunaan dan pemeliharaan
ambulance dalam rangka menunjang oprasional pelayanan IGD
Tujuan 1. Tercapainya pelayanan penderita gawat darurat secara
cepat,tepat, dan profesioanal
2. Ambulance selalu ready to use
Kebijakan 1. Pemeliharaan ambulance adalah tanggung jawab bagian
sekretariat
2. Pelaran penunjang medis dan obat obatan emergency adalah
tanggung jawab IGD
3. Dalam menuju TKP sopir harus harus desertai perawat, sedang
perawat IGD tidak harus dengan sopir
Prosedur 1. Parkiran ambulance tidak jauh dari IGD
2. Perawat IGD menerima panggilan darurat/kasus yang
memerlukaan pertolongan ambulance
3. Identitas pelapor dicatat ( nama, alamat, nomor telpon) data
tersebut di serahkan ke TPIP
4. Petugas TPIP memastikan laporan tesebut dengan menghubungi
nomor telfon pelaor
5. Perawat IGD menghubungi sopir ambulance,apabila sopir tidak
di tempat perawat IGD yang mengemudikan ambulance
6. Kecepatan kendaraan maksimum 40km/jam jam di jlan biasa
dan 80km/ jam di jalan bebas hambatan / tol
7. Sewaktu menuju TKP boleh menggunkan lampu sirine dan
rotoar
8. Sebisa mungkin mentaati peraturan lalu lintas
9. Petugas membuat / mengisi laporan keadaan pasien
selamatransportasi yang disebut lembar catatan penderita yang
mencangkup identitas, waktu dan keadaan pasien
10. Petugs memakai seragamdan identitas yang jelas

Unit terkait IGD,TPIP, driver


MELAKUKAN DEKONTAMINASI DAN PEMBERSIHAN
RUTIN MOBIL AMBULANCE

NO DOKUMEN NO Revisi Halaman

STANDAR Tanggal Terbit Di tetapkan oleh


PROSEDUR Direktur RS Mutiara Hati
OPRASIONAL
Pengertian Adalah upaya yang dilakukan untuk membersihakan semua
mikrooranisme yang menempel pada peralatan di mobil ambulance
dan membersihkan sampah baik dari sampah infeksius maupun non
infeksius
Tujuan Memutuskan mata rantai penularan infeksi melalui alat alat yang
berada di mobil ambulance
Kebijakan Dekontaminasi dan pembersihan rutin mobil ambulance dilakukan
2hari sekali sesuai shif pagi dan sore.
Apabila alat alat mobil sudah terpakai dan tercemar oleh cairan
tubuh,darah,urin pasien maka harus dilakukan dekontaminsi
kembali di luar jadwal rutin
Prosedur A. Persiapan alat
1. Sarung tangan
2. Presept tablet (0,5gr/2,5gr)/ clorin atau bayclean
3. Kom tempat terndaman instrumen
4. Sikat ( bila di perlukan)
5. Lap kering
B. Cara Kerja
1. Petugas/ driver mencuci tangan
2. Petugas / driver memakai APD sarung tangan dan
masker
3. Buka semua pintu dan jendela ambulance
4. Buang sampah yang ada di dalam ambulance ke tempat
sampah sesuai tempatnya (medis dan non medis)
5. Keluarkan brankat atau ambulan cot
6. Cuci brankart dan ruangan dalam ambulance
membersihakan semua darah, cairan tubuh dan kotoran
yang terlihat oleh mata dengan air dan detergen
7. Petugas / driver merendam lap dalam lauran presept/
clorin dengan derajat perendaman isntruem
Tablet 0,5gr: 1 tablet 2 liter air
Tablet 2,5gr: 1 tablet dalam 10liter air
8. Petugas/driver mengusap semuaa permukaan alat – alat
kesehatan yang berada di ruangan dalam ambulance
9. Setelah itu, bilas dan keringkan permukaan dengan lap
kering
10. Melepas sarung tangan dan mencuci tangan
11. Petugas/ driver segera membereskan alat – alat dan
meletakan kembali brankat pada tempatnya
12. Tutup kembali pintu dan jendela ambulance
Unit terkait Bagian transportasi
UGD

AMBULANCE

NO DOKUMEN NO Revisi Halaman

STANDAR Tanggal Terbit Di tetapkan oleh


PROSEDUR Direktur RS Mutiara Hati
OPRASIONAL
Pengertian Alat transportasi atau pengangkutan pasien untuk mempermudah
pelayanan
Tujuan Tercapainya ketertiban dan kelancaran pemakain ambulance

Kebijakan Pemakaian ambulance untuk keerluan


1. Merujuk pasien ke Rumah Sakit lain
2. Mengantar pasien pulang
Prosedur A. Trasnportasi pasien rujukan
1. Pasien yang dirujuk ke Rumah Sakit lain, harus di dampingi
oleh perawat dimana pasein dirawat bila tidak gawat boleh
petugas lain.
2. Perawat/ pengantar mampu melaksanakan pertolongan hidup
dasar
3. Melakukan tindakan sesuai dengan intruksi dokter pengirim
misalnya : penggantian cairan,obat – obatan dll
4. Mebawa surat rujukan dan hasil test diagnostik
5. Pasien keluarga penanggung jawab menandatangani blanko
permintaan pemakaian ambulance dan di ketahui oleh petugas
UGD
6. Pembayaran sewa ambulance dilakukan di kasir denan
membawa permirmintaan pemakain ambulance oleh pasien/,
keluarga/ penanggung jawab
7. Pembayaran sah apabila belanko telah di bubuhi tanda tangan
lunas dari kasir dan di simpan di UGDF
8. Untuk pergantian bahan bakar minyak, jasa sopir dan petugas
pengantar meneliti kelengkaan ambulance dan bertanggung
jawab atas kebutuhan
B. Transportasi pasien pulang
1. Ambulance dapat digunakan untuk pasien pulang baik
dalam keadaan perbaikan maupun sembuh
2. Bila pasien/ keluarga memerlukan petugas pengantar,
petugas berasal dari dimana pasien dirawat

C. Transporetasi jenazah
1. Transportasi jenazah menggunkan ambulanace jenazah
melalui pintu belakang/kamar jenazah
2. Keluarga penanggung jawab memabawa surat
kematian
D. Trasportasi kepentingan dinas
Ambulance dapat di gunkan untuk kepentingan dinas atas
perintah direktur
E. Sopir dan petugas bertanggung jawab atas kebutuhan
ambulance
Unit terkait UGD
Ranap
Bagian Umum

PENGGUNAAN AMBULANCE UNTUK PASIEN


INSTALASI GAWAT DADURAT

NO DOKUMEN NO Revisi Halaman

STANDAR Tanggal Terbit Di tetapkan oleh


PROSEDUR Direktur RS Mutiara Hati
OPRASIONAL
Pengertian Penggunaan ambulance untuk pengangkutan pasein gawat darurat
ketempat tujuan
Tujuan Sebagai acuan dokter dan perawat instalsi gawat darurat serta
pasien IGD untuk menggunakan ambulance rumah sakit
Kebijakan 1. Ambulance RS Mutiara Hati tersedia selama24 jam
2. Kondisi pasien gawat harus di stabilkan terlebih dahulu sebelum
melakukan perjalanan dengan ambulance
Prosedur 1. Apabila ada pasien IGD memerlukan ambulance misalnya,
karena ingin pindah rumah sakit atau merujuk pasien tersebut
atas dasar fasilitas terbatas maka petugas IGD konfirmasi
kekasir bahwa pasien tersebut memerlukan ambulance ketujuan
yan di tentukan .
2. Keluarga pasien menyelesaikan administrasi ke baian kasir
3. Apabila baian kasir telah ACC, kemudian pihak menghubungi
ambulance yang sedang bertugas
4. Perawat IGD membuat surat jalan dengan keterangan driver dan
perawat pendamping pasien
5. Dokter dan perawat menstabilkan kondisi pasien sebelum di
rujuk atau di bawa oleh ambulance ke tempat tujuan.
6. Dokter IGD membuat rujukan keterangan terapi yangtelah
diberikan RS.
7. Perawat IGD mempersiapkan kelengkapan yang di pelukan
yang belum tersedia di ambulance.
8. Setelah kondisi pasien stabil maka ambulance di siapkan di
depan IGD dan driver memindahkan pasien ke ambulance dan
perawat berdampingan membawa surat rujukan serta hasil
pemeriksaan penunjang

Unit terkait Ambulance


IGD
Driver ambulance
kasir

Anda mungkin juga menyukai