Makalah Fiber Optic PDF
Makalah Fiber Optic PDF
Kata pengantar. 1
Daftar Isi 2
BAB I Pendahuluan
BAB II Pembahasan
a. Single mode. 9
b. Multi mode 9
6.Pelemahan(Attenuation).. 10
III.1.Kesimpulan 20
1|P age
BAB I
Pendahuluan
Fiber optic adalah merupakan satu jenis kabel yang terbuat dari
bahan kaca atau sejenis plastik yang sangat halus dan lebih kecil dari sehelai
rambut, dan dapat digunakan untuk mengirim sinyal cahaya dari suatu
tempat ke tempat lain. Sumber cahaya yang digunakan biasanya adalah laser.
Kabel ini berdiameter lebih kurang 120 mikrometer.
Perkembangan teknologi kabel fiber optic sampai saat ini, telah dapat
menghasilkan pelemahan (attenuation) kurang dari 20 decibels (dB)/km.
Dengan lebar jalur (bandwidth) yang besar sehingga kemampuan dalam
mengirimkan data menjadi lebih banyak dan cepat dibandingan dengan
penggunaan kabel konvensional seperti kabel UTP.
Kabel fiber optic terdiri dari dua tipe, yang dikenal sebagai single mode
dan multi mode. Kabel single mode dapat menjangkau jarak yang lebih jauh
dann hanya mengirim satu sinyal pada satu waktu.
2|P age
1.2 Tujuan
3|P age
BAB II
Pembahasan
Efisiensi dari serat optik ditentukan oleh kemurnian dari bahan penyusun
gelas/kaca. Semakin murni bahan gelas, semakin sedikit cahaya yang diserap
oleh serat optik.
Fiber optic merupakan media yang paling canggih dalam hal pengiriman data.
Kabel FO ( fiber optic cable ) terbuat dari bahan kaca yang dibungkus kulit
pelindung yang berfungsi sebagai protektor bahan kaca FO yang rapuh.
4|P age
2.Sejarah Serat Optik (Fiber Optik)
Di lain pihak para ilmuwan selain mencoba untuk memandu cahaya melewati
gelas (serat optik) namun juga mencoba untuk menjinakkan cahaya. Kerja
keras itupun berhasil ketika sekitar 1959 laser ditemukan. Laser beroperasi
pada daerah frekuensi tampak sekitar 1014 Hertz-15 Hertz atau ratusan ribu
kali frekuensi gelombang mikro.
Pada awalnya peralatan penghasil sinar laser masih serba besar dan
merepotkan. Selain tidak efisien, ia baru dapat berfungsi pada suhu sangat
rendah. Laser juga belum terpancar lurus. Pada kondisi cahaya sangat cerah
pun, pancarannya gampang meliuk-liuk mengikuti kepadatan atmosfer.
Waktu itu, sebuah pancaran laser dalam jarak 1 km, bisa tiba di tujuan akhir
pada banyak titik dengan simpangan jarak hingga hitungan meter.
Sekitar tahun 60-an ditemukan serat optik yang kemurniannya sangat tinggi,
kurang dari 1 bagian dalam sejuta. Dalam bahasa sehari-hari artinya serat
yang sangat bening dan tidak menghantar listrik ini sedemikian murninya,
sehingga konon, seandainya air laut itu semurni serat optik, dengan
pencahayaan cukup mata normal akan dapat menonton lalu-lalangnya
penghuni dasar Samudera Pasifik.
Sistem masih sederhana dan menjadi dasar bagi sistem generasi berikutnya,
terdiri dari : alat encoding : mengubah input (misal suara) menjadi sinyal
listrik transmitter : mengubah sinyal listrik menjadi sinyal gelombang,
5|P age
berupa LED dengan panjang gelombang 0,87 mm. serat silika : sebagai
penghantar sinyal gelombang repeater : sebagai penguat gelombang yang
melemah di perjalanan receiver : mengubah sinyal gelombang menjadi sinyal
listrik, berupa fotodetektor alat decoding : mengubah sinyal listrik menjadi
output (misal suara) Repeater bekerja melalui beberapa tahap, mula-mula ia
mengubah sinyal gelombang yang sudah melemah menjadi sinyal listrik,
kemudian diperkuat dan diubah kembali menjadi sinyal gelombang. Generasi
pertama ini pada tahun 1978 dapat mencapai kapasitas transmisi sebesar 10
Gb.km/s.
Untuk mengurangi efek dispersi, ukuran teras serat diperkecil agar menjadi
tipe mode tunggal. Indeks bias kulit dibuat sedekat-dekatnya dengan indeks
bias teras. Dengan sendirinya transmitter juga diganti dengan diode laser,
panjang gelombang yang dipancarkannya 1,3 mm. Dengan modifikasi ini
generasi kedua mampu mencapai kapasitas transmisi 100 Gb.km/s, 10 kali
lipat lebih besar daripada generasi pertama.
6|P age
f.Generasi keenam
Cara kerja sistem soliton ini adalah efek Kerr, yaitu sinar-sinar yang panjang
gelombangnya sama akan merambat dengan laju yang berbeda di dalam suatu
bahan jika intensitasnya melebihi suatu harga batas.
7|P age
4.Kabel Serat Optik(Fiber Optik)
Secara garis besar kabel serat optik terdiri dari 2 bagian utama, yaitu cladding
dan core [4]. Cladding adalah selubung dari inti (core). Cladding mempunyai
indek bias lebih rendah dari pada core akan memantulkan kembali cahaya
yang mengarah keluar dari core kembali kedalam core lagi.
Dalam aplikasinya serat optik biasanya diselubungi oleh lapisan resin yang
disebut dengan jacket, biasanya berbahan plastik. Lapisan ini dapat
menambah kekuatan untuk kabel serat optik, walaupun tidak memberikan
peningkatan terhadap sifat gelombang pandu optik pada kabel tersebut.
Namun lapisan resin ini dapat menyerap cahaya dan mencegah kemungkinan
terjadinya kebocoran cahaya yang keluar dari selubung inti. Serta hal ini
dapat juga mengurangi cakap silang (cross talk) yang mungkin terjadi[2].
a) Single mode : serat optik dengan inti (core) yang sangat kecil (biasanya
sekitar 8,3 mikron), diameter intinya sangat sempit mendekati panjang
gelombang sehingga cahaya yang masuk ke dalamnya tidak terpantul-
pantul ke dinding selongsong (cladding). Bahagian inti serat optik
single-mode terbuat dari bahan kaca silika (SiO2) dengan sejumlah
kecil kaca Germania (GeO2) untuk meningkatkan indeks biasnya.
Untuk mendapatkan performa yang baik pada kabel ini, biasanya
untuk ukuran selongsongnya adalah sekitar 15 kali dari ukuran inti
(sekitar 125 mikron). Kabel untuk jenis ini paling mahal, tetapi
memiliki pelemahan (kurang dari 0.35dB per kilometer), sehingga
memungkinkan kecepatan yang sangat tinggi dari jarak yang sangat
jauh. Standar terbaru untuk kabel ini adalah ITU-T G.652D, dan
G.657[6]. Kabel single mode dapat menjangkau ratusan kilometer
b) Multi mode : serat optik dengan diameter core yang agak besar yang
membuat laser di dalamnya akan terpantul di dinding cladding yang
dapat menyebabkan berkurangnya bandwidth dari serat optik jenis ini.
8|P age
6.Pelemahan(Attenuation)
1. Penyerapan (Absorption)
Kehilangan cahaya yang disebabkan adanya kotoran dalam serat optik.
2. Penyebaran (Scattering)
3. Kehilangan radiasi (radiative losses)
Reliabilitas dari serat optik dapat ditentukan dengan satuan BER (Bit error
rate). Salah satu ujung serat optik diberi masukan data tertentu dan ujung
yang lain mengolah data itu. Dengan intensitas laser yang rendah dan dengan
panjang serat mencapai beberapa km, maka akan menghasilkan kesalahan.
Jumlah kesalahan persatuan waktu tersebut dinamakan BER. Dengan
diketahuinya BER maka, Jumlah kesalahan pada serat optik yang sama dengan
panjang yang berbeda dapat diperkirakan besarnya.
Selubung luar
Dalam standarisasinya kode warna dari selubung luar (jacket) kabel serat
optik jenis Patch Cord adalah sebagai berikut:
Warna selubung
Artinya
luar/jacket
Kuning serat optik single-mode
Oren serat optik multi-mode
Optimal laser 10 giga 50/125 mikrometer serat
Aqua
optik multi-mode
Kode warna serat optik multi-mode, yang tidak
Abu-Abu
digunakan lagi
Kadang masih digunakan dalam model
Biru
perancangan
Konektor
Pada kabel serat optik(Fiber Optik), sambungan ujung terminal atau disebut
juga konektor, biasanya memiliki tipe standar seperti berikut:
9|P age
a) FC (Fiber Connector): digunakan untuk kabel single mode dengan
akurasi yang sangat tinggi dalam menghubungkan kabel dengan
transmitter maupun receiver. Konektor ini menggunakan sistem drat
ulir dengan posisi yang dapat diatur, sehingga ketika dipasangkan ke
perangkat lain, akurasinya tidak akan mudah berubah.
b) SC (Subsciber Connector): digunakan untuk kabel single mode, dengan
sistem dicabut-pasang. Konektor ini tidak terlalu mahal, simpel, dan
dapat diatur secara manual serta akurasinya baik bila dipasangkan ke
perangkat lain.
c) ST (Straight Tip): bentuknya seperti bayonet berkunci hampir mirip
dengan konektor BNC. Sangat umum digunakan baik untuk kabel multi
mode maupun single mode. Sangat mudah digunakan baik dipasang
maupun dicabut.
d) Biconic: Salah satu konektor yang kali pertama muncul dalam
komunikasi fiber optik. Saat ini sangat jarang digunakan.
e) D4: konektor ini hampir mirip dengan FC hanya berbeda ukurannya
saja. Perbedaannya sekitar 2 mm pada bagian ferrule-nya.
f) SMA: konektor ini merupakan pendahulu dari konektor ST yang sama-
sama menggunakan penutup dan pelindung. Namun seiring dengan
berkembangnya ST konektor, maka konektor ini sudah tidak
berkembang lagi penggunaannya.
g) E200
1. LC
2. SMU
3. SC-DC
10 | P a g e
Core merupakan satu bagian dari kabel fiber optic yang terbuat dari kaca tipis yang
merupakan bagian inti dari fiber optik yang dimana pengiriman sinar dilakukan. Core
kabel fiber optic dibuat dalam berbagai ukuran yang sering disebut dalam satuan
mikron. Ada kabel fiber optic yang berukuran 62.5 mikron, 50 mikron, 10 mikron, 9
mikron sampai 5 mikron, tergantung fungsi dan aplikasi dilapangan.
Cladding adalah materi yang mengelilingi inti yang berfungsi memantulkan sinar
kembali ke dalam inti(core).
Buffer Coating adalah plastic pelapis yang melindungi fiber dari kerusakan gangguan
luar.
11 | P a g e
Kabel Fiber Optic Yang pernah diciptakan didunia
Fiber Optic Cable
12 | P a g e
Teknik Terminasi dan Slicing Kabel Fiber Optic :
Untuk penyambungan kabel fiber optik ke konektornya bisa dengan cara
terminasi biasa splicing. Pada umunya sampai saat ini pemasangan konektor
fiber optic kebanyakan masih menggunakan terminasi biasa.
Pada kabel fiber optic, sinar dalam fiber optik berjalan melalui inti dengan
secara memantul dari cladding, dan hal ini disebut total internal reflection,
karena cladding sama sekali tidak menyerap sinar dari inti. Akan tetapi
dikarenakan ketidakmurnian kaca sinyal cahaya akan terdegradasi, ketahanan
sinyal tergantung pada kemurnian kaca dan panjang gelombang sinyal.
13 | P a g e
9. Instalasi Kabel Data Fiber Optic 300 Meter
Harga hanya : ( 2,523.00 USD )
Koneksi Kabel Fiber Optic Bisa Mencapai Jarak 70Km tanpa sambungan. Itu
hanyalah jenis kabel fiber optic yang ada di Indonesia. Untuk diluar negeri,
kabel fiber optic yang diproduksi bisa mencapai jarak lebih jauh lagi. Misalnya
kabel fiber optic bawah laut yang menghubungkan benua asia dengan benua
amerika.
Kabel fiber optic merupakan kabel jaringanyang dapat mentransmisi cahaya.
Dibandingkan dengan jenis kabel lainnya, kabel fiber optic ini lebih mahal.
Namun, kabel fiber optic memiliki jangkauan yang lebih jauh dari 550 meter
sampai ribuan kilometer, tahan terhadap interferensi elektromagnetik dan
dapat mengirim data pada kecepatan yang lebih tinggi dari jenis kabel lainnya.
Kabel fiber optic tidak membawa sinyal elektrik, seperti kabel lainnya yang
menggunakan kabel tembaga. Sebagai gantinya, sinyal yang mewakili bit
tersebut diubah ke bentuk cahaya. Hal ini yang menyebabakan kenapa kabel
fiber optic tidak terpengaruh radiasi atau induk listrik.
Kabel Optic fiber bisa menjangkau jarak sangat jauh karena menggunakan
media cahaya untuk mengirim signal dari satu titik ke titik lain. Oleh karena
kabel fiber optic menggunakan media cahaya, tentu kabel fiber optic bisa
menempuh jarak yang sangat jauh sekali, misalnya antar benua.
Konektor kabel fiber optic terdiri dari dua jenis-konektor model ST yang
berbentuk lingkaran dan konektor SC yang berbentuk persegi. Penggunaan
kabel ini harus disesuaikan dengan jenis perangkat yang anda gunakan dan
harus competible. Hal ini untuk memastikan koneksi kabel fiber optic bisa
sempurna.
15 | P a g e
Fiber optik memiliki banyak kelebihan di antaranya adalah informasi yang
ada ditransmisikan dengan kapasitas (bandwidth) yang besar. Fiber optik
dapat dipergunakan dengan kecepatan yang tinggi, hingga mencapai beberapa
gigabit/detik. Karena murni terbuat dari kaca dan plastik maka signal tidak
terpengaruh pada gelombang elektromagnetik dan frekuensi radio.
Ukurannya kecil dan ringan sehingga sangat memudahkan pengangkutan dan
pemasangan di lokasi. Fiber optik juga sangat aman dipasang di tempat-
tempat yang mudah terbakar karena tidak akan terjadi hubungan api pada
saat kontak atau terputusnya fiber optik.
Fiber optik memerlukan daya listrik yang relatif tidak terlalu besar. Karena
fiber optik tidak digunakan untuk melewatkan sinyal-sinyal listrik, maka fiber
optik tidak akan mengalami kepanasan dan penipisan akibat tegangan listrik
yang lewat di dalamnya. Fiber optik bisa ditanam di tanah jenis apapun atau
digantung di daerah manapun tanpa harus cemas mengalami korosi/berkarat.
Komunikasi menggunakan fiber optik lebih aman karena informasi yang lewat
tidak mudah untuk disadap atau dikacaukan dari luar.
Di antara begitu banyak kelebihan yang dimilikinya, fiber optik juga memiliki
kekurangan di antaranya adalah harganya yang cukup mahal serta fiber optik
ini susah untuk disambung dibandingkan kabel biasa karena metode
penyambungannya yang harus menggunakan teknik dan alat khusus serta
ketelitian yang tinggi.
Anda mendengar tentang kabel serat optik setiap kali orang berbicara tentang
sistem telepon, sistem TV kabel atau Internet. Garis Fiber-optik helai kaca
optik murni setipis rambut manusia yang membawa informasi digital melalui
jarak jauh. Kabel ini juga digunakan dalam pencitraan medis dan inspeksi
16 | P a g e
Apa Itu Fiber Optik ?
Fiber optik (serat optik)yakni kabel panjang, untaian tipis dari kaca yang
sangat murni berdiameter rambut manusia. Kabel-kabel diatur dalam bundel
disebut kabel optik dan digunakan untuk mengirimkan sinyal cahaya jarak
jauh.
Jika Anda melihat dekat pada serat optik tunggal, Anda akan melihat bahwa ia
memiliki bagian-bagian berikut:
Ratusan atau ribuan serat optik ini disusun dalam bundel dalam kabel optik.
Bundel dilindungi dengan menutup luar kabel, yang disebut jaket.
Beberapa serat optik dapat dibuat dari plastik. Serat ini memiliki inti besar
(0,04 inci atau 1 mm diameter) dan mengirimkan lampu merah tampak
(panjang gelombang = 650 nm) dari LED.
Sekarang, bayangkan melakukan hal ini ketika kapal berada di kedua sisi laut
dipisahkan oleh ribuan kilometer dan Anda memiliki sistem komunikasi serat
optik di tempat antara dua kapal. sistem relay Fiber-optik terdiri dari:
17 | P a g e
Regenerator Optical Mei perlu untuk meningkatkan sinyal cahaya
> Pemancar
Pemancar secara fisik dekat dengan serat optik dan bahkan mungkin memiliki
lensa untuk memfokuskan cahaya ke dalam serat. Laser memiliki kekuatan
lebih dari LED, tetapi lebih bervariasi dengan perubahan suhu dan lebih
mahal. Panjang gelombang yang paling umum dari sinyal cahaya 850 nm,
1.300 nm, dan 1.550 nm (inframerah, porsi non-terlihat dari spektrum).
Sebuah regenerator optik terdiri dari serat optik dengan lapisan khusus
(doping). Bagian doping adalah dipompa dengan laser. Ketika sinyal
terdegradasi masuk ke lapisan doped, energi dari laser memungkinkan
molekul diolah menjadi laser sendiri. Molekul-molekul doping kemudian
memancarkan sinyal, cahaya baru yang lebih kuat dengan karakteristik yang
sama sebagai sinyal cahaya yang masuk lemah. Pada dasarnya, regenerator
adalah laser penguat untuk sinyal masuk.
18 | P a g e
BAB III
Penutup
III.1>Kesimpulan
Fiber optic adalah merupakan satu jenis kabel yang terbuat dari
bahan kaca atau sejenis plastik yang sangat halus dan lebih kecil dari sehelai
rambut, dan dapat digunakan untuk mengirim sinyal cahaya dari suatu
tempat ke tempat lain. Sumber cahaya yang digunakan biasanya adalah laser.
Kabel ini berdiameter lebih kurang 120 mikrometer.
1. Single-mode fibers
Mempunyai inti yang kecil (berdiameter 0.00035 inch atau 9 micron) dan
berfungsi mengirimkan sinar laser inframerah (panjang gelombang 1300-
1550 nanometer
2. Multi-mode fibers
Mempunyai inti yang lebih besar(berdiameter 0.0025 inch atau 62.5 micron)
dan berfungsi mengirimkan sinar laser inframerah (panjang gelombang 850-
1300 nanometer)
19 | P a g e