TENTANG
TAHUN 2013
DAFTAR ISI :
TENTANG
Menimbang
,. a. Bahwa sistem distribusi tenaga listrik terus berkembang sesuai tuntutan pelayanan kepada
masyarakat, sehingga diperlukan konstruksijaringan distribusi yang semakin aman, andal
dan efisien.
b. Bahwa konstruksijaringan distribusi yang ada di PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur
saat ini tidak r.rugur dan sistem pembumian SUTM 20 kV menggunakan tahanan tinggi
500 ohm.
c, Bahwa adanya ketidak seragaman konstruksi akan mempengaruhi efektifitas, efisiensi,
susut, keandalan dan keamanan penyaluran tenaga listrik ke pelanggan dan masyarakat.
d. Bahwa untuk menyeragamkan konstruksi yang ada secara bertahap sesuai konstruksi
jaringan distribusi yang berlaku di PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur' perlu
iitetupt un dengan Surai Keputusan General Manager PT PLN (Persero) Distribusi Jawa
Timur.
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal I
Pengertian Istilah
Pasal 2
Maksud dan Tujuan
BAB II
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI
Pasal 3
Penyusunan Konstruksi Jaringan distribusi
Pasal 4
Jenis Konstruksi Jaringan Distribusi
menjadi
Jenis Konstruksijaringan distribusi dibagi
:
Pasal 5
SAMBUNGAN TBNAGA LISTRIK TEGANGAN RENDAH (SLTR) I PhASA
l. panjang Twisted Insulated Cable (TIC) dan kabel tanah NYFGBY per SLTR (SLP dan SMP) untuk
rata 3 0 meter, maksimum 40 meter'
Perencana an rata -
2. Penampang konduktor disesuaikan dengan desain kriteria yang berlaku'
1 pemasangan App tegak lurus dan birada pada daerah yang mudah dibaca (misalnya dekat pagar yang
ke jalan J*unr, terlindung dari sinar matahari secara langsung dan tetesan air) batas
bawah APP
menghad-ap
setinggi t160 cm dari permukaan tanah/lantai'
4. Untuk keseimbangan beban Trafo maka penyambungan dengan daya diatas 7.700
VA, (mengacu standar operasi
probis pelayanan pusat) diupayakan menggunakan sambungan 3 Phasa'
(50 cm dibagian bawah atap)
5. untuk sambungan yang menggunakan tiing atap, Panjang Tiang atap 1,5 meter
dengan pipa beii diameter l,i inch ketebalan minimum 2 mm
yang telah di hot dip galvanized dengan ketebalan
minimum 70 micron.
bangunan bertingkat dipasang dengan
6. Khusus untuk rumah-rumah yg mempunyai ketinggian atap yg tinggi atau
konstruksi baut mata jangkar.
pemasangan TIC Saiuran Luar pelayanan (sLP) dan Saluran Masuk Pelayanan (sMP) sampai ke kwH
meter
7. menghindarkan penyambungan illegal'
pelanggan berada diluar bangunan atau kelihatan secara kasat mata untuk
8. Jenis kwh meter yang digunakan adalah:
a. KWh meter Elektromekanik kelas 2;
b. KWh meter Elektronik kelas 1'
g. Jumlah tarikan SLTR per tiang maksimum 6 tarikan.
pelanggan'
10. Jumlah tarikan SLTR seri - paralel per Phasa maksimum 5
II. pada tarikan SDES I diwaj ibkan memasang kabel sadapan s.rrui-d.ngan tuas penampang JTR dengan panjang
t 40 cm.
12. Jumper menggunakan Line Tap connector (sistem dies). di persil /
kwH meter terpusat dengan MCB
13. Untuk perumahan perumahan tertentu dapat menggunakan
pelanggan atau di desain khusus didepan pagar'
I prabayar penempatan di persil pelanggan yang mudah di lihat dan dibaca
14. Untuk kwh meter Elektronik pasca
serta terlindung dari sinar matahari dan tetesan air.
15. B atas dan DaYa Peneuk
PenguKuran :
Pembatas MCB Pengukuran Langsung
Daya Tersambung (VA) (Ampere)
450 rx2
900 I X4
I 300 I X6
2200 lxl0 Kwh Meter lA 220 Volt 2
Kawat
3500 lx16
4400 I x20
5500 I x25
7700 I X35
yang sah'
16. Instalasi pelanggan harus mempunyai Surat
Laik operasi yang diterbitkan Lembaga Akreditasi
Pasal 6
SAMBUNGANTENAGALISTRIKTEGANGANRENDAH(SLTR)3PHASA
t. SLTR3PhasaPelanggandaya6,6kVAsampaidengan4l'5kVA
a.SuplaydariJTRyangdigunakanbersamadenganpelangganlainnya.
g0% setiui {{u penamLahan pelanggan maka disuplay dengan
b. Daram hal khusus, bila beban trafo Z
gardu sisipan
meng-uprate trafo atau penambahan jalan
(misalnya dekat pagar yang menghadap ke
c. pemasangan App berada puou ou..ui yung ,nuaun dibaca
umum, terlindung dari sinar matahari
t..u* langsung dan tetesan air)' distribusi
dengan Buku I liriteria Desain dnjinering konstruksijaringan
d. penampang [o;a:uk or disesuaikan
ll Agustus2010)'
tenagafistrif<'iif No:475'KIDIR/2010tanggal 'ang pipa besi 3 inch,
rotat< Rpp yung oupat dipasang pada dinding atau tt
e. App dimaruikun dalam
+ cm dihitung dari
.,c,,. penempatan bagian bawah berada setinggi I 50
Kotak APP
ditempatkan sesuai huruf
lantai. ,,e,, dengan ketebaran minimum 2,3 mm yang telah di hot dip galvanized
f. Tiang pipa besi pada huruf
minimum 70 micron dan diPondasi'
adalah:
g. Jenis meter energi yang digunakan
i. Meter Elektromekanik 3 phasa kelas 2
ii. Meter Elektronik pasca bayar 3 phasa kelas l,
iii.Khusus pelanggan 23 kVA s/d 41,5 kVA dilengkapi fasilitas AyR'
h. Kotak App yang dig:unakan untuk meter elektromekinik adalah kotak type VI (Tarif ganda ), sedangkan
untuk meter elektronik adalah type III.
Batas dan Daya Pengukuran :
6600 3X10
10600 3X16
I 3200 3 X20
Meter Energi 3A 380 Volt 4
l 6500 3 X25 Kawat
23r00 3X35
33000 3X50
4t 500 3X63
2.SLTR3PhasaPelanggandaya50kVAs/dl97kVA
gardu portal'
a. Disuplay langsung dari GTT khusus dengan konstruksi
pemasangan Kotak App menempel paia tiang GTT lan diusahakan pada tempat
yang terlindung dan
b.
t . j_ulu-n-umum)'
mudah di|aca (misalnya dekat pagar yang menghadap
c. current transformer (cr) TR yaig iigunuku;udalatr spt-N 76 : 1987, kelas 0,5, burden minimal 5 vA;
ratio 150/5 A sd 300/5 A, hanya untuk keperluan PLN,
tegangan dengan warna kabel wiring sesuai
d. wiring cr ke meter energi (kwh meter) dipisah dengan wiring
phasa R' S' T dan Netral)'
standar (merah, kuning, hltam dan biru untuk masing -
masing
Nynp 4 mm2, sedangkan kabel tegangan ke
untuk wiring kabel dari cr ke meter menggunakin kabel
meter *angg-unukan kabel NYAF 2,5 mm2' ! r r..---:,. . phasa, r,-r^o I yang dilengkapi
adalah meter elektronik 3 -L^^^ kelas
Jenis meter energi (kwh meter) yang digunakan
fasilitas AMR.
hasil inovasi PLN Distjatim dari bahan Fiber atau
Kotak App yang digunakan adalah Kotak APP khusus Dip Galvanized
alumunium atau plat minimal2,g mm dengan dilapisi sistem pelapisan anti karat Hot
dengan ketebalan minimal 70 micron dan dicat
denjan cat desain khusus subtrat metal non ferrous untuk
powder coating sesuai spesifikasi pada kontrak atau
galvanis, aluminium dan atau dengan dilapisi cat sistJm
hasil revisi SPLN 55.
h. Pembatas menggunakan MCCB fixed type'
Batas dan DaYa Pengukuran :
Faktor Kali Pengukuran
Arus
Daya Tidak Langsung
Nominal Ratio CT
(kvA) KWH KVAR
(A)
Min 50 76
100 5 20 20
Meter Energi 3A
Max 66 100
380 Volt 4 Kawat,
Min 70 106 dipasang di sisi
150 5 30 30
tegangan rendah
Max 82,5 t25
Min 85 t29 40
200 5 40
Max 131 r98
pemeliharaan.
penempatan peralatan App ditanam di dalam atau ditempel pada dinding gardu tembok PLN yang
terlindung dari sinar matahari'
fasilitas AMR'
h. Meter energi yang digunakan adalah meter elektronik 3 phasa klas 0,5s dilengkapi
PMCB, maka peralatan
i. App disisi TM ,*nigrnukan kubikel dengan gardu beton, Apabila menggunakan
penempatan PMCB harus di dalam persil
App ditempatkan berdampingan -dengan pineliontrol PMCB dan
pelanggan.
minimal l0 vA
Kelas cT TM 0,2s,5p10 burden minimal 5 vA untuk keperluan pengukuran dan burden
untuk proteksi dengan sambungan empat kawat'
Rasio CT single primer, double sekunder l0/5-5 A (240 KVA - 345 KVA) sld 2015-5 A (346 KVA - 690
Long Time
dengan DayaKontrak pelanggan dengan kurva
o. Setting Relai untuk pembatasan-arus disesuaikan Inrush current waktu trip
Inverse/ IEC LTI (sesuai rDL dan untuk
4In setting waktunya memp.irtitungkan
0,1 s/d 0,15 s). juga.relai GFR/DGR untuk:
p. pada Relai pembatas selain over current Relay (ocR) diaktifkan ke trafo pelanggan
auri tuuit el outgoing
i. Milik pelanggan (lML) yang r"nggunukan JTM
Instalasi (sening dikoordinasikan dengan GI)
dengan panjang SKTM/ SKUTM
i:o-o ms, diaktifkan relai GFR
un JTM dari kubikel outgoing ke trafo
pelanggan
ii. Instalasi Milik pelanggan (lML) yang menggunut relai DGR (setting dikoordinasikan dengan cl)'
dengan panjang SKTM/ sKUTI\i loi
t ms, Jiaktifkan
Lembaga
Instalasi Milik pelanggan harus mempunyai
sertifikat Laik operasi (SLo) yang diterbitkan
q.
Akreditasi Yang sah.
r. Instalasi Milik Pelanggan sisi tegangan menengah (TM) minimal harus dilengkapi dengan pengaman berupa
Circuit Breaker (CB)atau Fuse Cut Out (FCO) yang bisa dikoordinasikan dengan proteksi sisi PLN.
pemeliharaan.
yang terlindung
f. ir.n.rnputan peralatan App ditanam didalam atau ditempel pada dinding gardu tembok PLN
dari sinar matahari.
segala biaya pengadaan
Jika lokasi gardu tembok pLN terpisah jauh dengan gardu tembok pelanggan maka
sambungan menjadi tanggung jawab pelanggan.
h. pr yan! digunakan aei-t-gan iatio )ooooryg : 100/v3 - 100/3 (sekunder double ratio) dengan faktor
tegangan 1,2 vn continous - 1,9 Vn 30 second kelas akurasi 0,5 atau
yang lebih baik (pengukuran) dan 3P
(proteksi); burden minimal 30 VA.
cT TM kelas 0,2s,5p10 burden minimal 5 vA untuk keperluan pengukuran dan proteksi dengan
Max l3 85 39,98
fasilitas AMR'
elektronik / statis 3 phasa kelas 0,5s dilengkapi
t. Meter energi yang digunakan adalah meter tiga sel I LBS Incoming, kubikel
m. Alat pengukur dan pembatas disisi
rM dengan r.nggunukan kubikel hubung
ratiig urus oJ6 A, rating tegangan 24 kv, ketahanan arus
Metering dan kubik.t ou, Going (fixed), l6 kA' dengan
(I th) minimum 16 KA, r s dan'nr.at ing capacity'untut
ce out Going minimum
singkat
proieksi minimal sesuai karakteristik TDL'
n, Setting Relai untuk pembatasan arus disesuaikan dengan Daya Kontrak pelanggan dengan kurva Long Time
lnverse/ IEC LTI (sisuai TDL dan untuk Setting 4ln Waktunya memperhitungkan Inrush current waktu trip
0,1 s/d 0,15 s).
o. pada Relai pembatas selain Over Current Relay (OCR) diaktifkan juga relai GFR/DGR untuk :
i. Instalaii Milik pelanggan (lML) yang menggunakan JTM dari kubikel outgoing ke trafo pelanggan
dengan panjang SKTMT SKUTM < 300 ms, diaktifkan relai GFR (setting dikoordinasikan dengan GI)
ii. Instalasi Milik pelanggan (lML) yang menggunakan JTM dari kubikel outgoing ke trafo pelanggan
dengan panjang SKTMT SKUTM > 300 ms, diaktifkan relai DGR (setting dikoordinasikan dengan
GI).
p. Instalasipada pem6atas dipasang relai UFR dengan setting sesuai SK Dir 1258.K/ DIR/ 201 1 (tanggal l6
Agustus20ll) , ,
^, r:-__.
Akreditast
q. Instalasi Milik pelanggan harus mempunyai Surat Laik Operasi (SLO) yang diterbitkan Lembaga
yang sah.
i. Instalasi Milik pelanggan harus dilengkapi dengan pengaman OCR dan GFR yang bisa dikoordinasikan
dengan proteksi Miiik pelanggan (iNal-) yang menggunakan JTM dari kubikel outgoing
ke trafo
petJnggan dengan panjang skrw SKUTM < 300 ms, diaktifkan Ground Fault Relai GFR yang
seffing dikoordinasikan dengan GI
Instalasi Milik pelanggan grrar-l yang menggunakan JTM dari kubikel outgoing ke trafo
pelanggan
ii.
j00 m, diaktifkan Directional Ground Relai (DGR) yang
dengan panjang SKTM/ SKUTM >
Fault
settingnya dikoordinasikan dengan GI
Time
Setting relai untuk pembatasan arus disesuaikan dengan daya kontrak pelanggan dengan kurva Long
Inverse/ IEC LTI (slsuai TDL dan untuk 4ln setting waktunya memperhitungkan Inrush current waktu trip
0,I s/d 0,15 s).
k. pada Relai pembatas selain Over Current Relay (OCR) diaktifkan juga relai GFR/DGR untuk:
i. Instalasi Milik pelanggan (lML) yang menggunakan JTM dari kubikel outgoing ke trafo pelanggan
dengan GI)
dengan panjang SKTMT SKUTM < 300 ms, diaktifkan relai GFR (setting dikoordinasikan
ii. Instalari rraifif. pelanggan (IML) yang menggunakan JTM dari kubikel outgoing ke trafo pelanggan
> diaktifkan relai DGR (setting dikoordinasikan dengan GI)
dengan panjang SKTMT SKUTM 300 ms,
l. Pelanggan di wajibkan meny-ediakan :
i. Lahan minimum 20 m2 (5m x 4m) dan bangunan gardu tembok PLN dengan tinggi langit langit
minimal 3,2 m.
ii. Gardu tembok milik pelanggan dilengkapi dengan kubikel rM dengan sistem proteksi yang dapat
dikoordinasikan dengan sistem proteksi mitit PLN dan Instalasi milik Pelanggan
harus terpisah dengan
instalasi milik PLN dalam bangunan gardu tembok'
iii. Ketinggian permukaan lantai minimal 30 cm dari ketinggian jalan utama. jalan masuk
m. penempatun cuiau tembok berada di bagian depan persil diluar bangunan utama dan dekat
utama yang memudahkan petugas piN leluasa keluar masuk untuk keperluan operasional dan
pemeliharaan.
pelanggan maka segala biaya pengadaan
n. Jika lokasi gardu tembok pLN terpisah jauh dengan gardu tembok
sambungan menjadi tanggung jawab pelanggan'
khusus dan dilengkapi ATS-Automatic
o. Untuk pelanggan dengan tuylnun khusus Jilerlukan sistem proteksi
penyulang yang lain'
Transfer Switct, sehingga penyulang dapat difungsikan sebagai backup
(sLo) yang diterbitkan Lembaga Akreditasi
p. Instalasi Milik pelanggan harus r.,ipunyai SuralLaik operisi
yang sah.
q. Instalasi Milik pelanggan harus dilengkapi dengan pengaman ocR dan GFR yang bisa dikoordinasikan
dengan Proteksi sisi PLN.
Faktor Kubikel
Ratio Kali Kondukt
Arus or/A3CS Keterangan
Daya
Nominal
KWH /
(rt') LBS Mete CB LBS
CT PT Inc. ring Out Out
KVAR
150 2 I I
Min 10500 303,12 Busbar 630 A,
40015 200 16000 CB Out 630 A
240 I I I I
Max l 3850 399,83
Busbar 630 A,
2 I I 2
3900 401,27 500/5 200 20000 150 CB Out 630 A
Min I
Max r 7300 499,42 240 2 I I 2
a
Min l 7350 500,87 150 J I I 2 Busbar 1250
600t5 200 24000 A, CB Out
2 1250 A
Max 20780 599,88 240 2 I
i. Lahan minimum 35 mi i5; - 7m) dan bangunan gardu tembok PLN dengan tinggi langit langit
minimal 3,2 m.
ii. Gardu tembok milik pelanggan dilengkapi dengan kubikel
rM dengan sistem proteksi yang dapat
dikoordinasikan dengan rirtii.t proteksi *itit PLN dan Instalasi milik Pelanggan harus terpisah dengan
instalasimilikPLNdalambangunangardutembok.
jalan utama'
Ketinggian permukaan lantai minimal 30 cm dari ketinggian
iii.
penempatu'n'cuiou tembok berada di bagian depan persiidituar bangunan utama dan dekat jalan masuk
k. piN
umma yang memudahkan petugas leluasa keluar masuk untuk keperluan operasional dan
pemeliharaan.
penempatan Gardu tembok harus di dekat jalan besar yang memungkinkan pelayanan
teknik dapat leluasa
l.
masuk untuk Pemeliharaan'
operasi (slo) yang diterbitkan Lembaga Akreditasi
m. Instalasi Milik pelanggan harus mempunyai Surat Laik
yang sah.
pengaman ocR dan GFR yang bisa dikoordinasikan
n. Instalasi Milik pelanggan harus dilengkapi dengan
dengan Proteksi sisi PLN'
Pasal 8
Konstruksi SUTR
diperlukan :
3. perhitungan panjang Bundled Conductor atau Twisted Insulated Cable (TlC) dihitung dengan memperkirakan
sagging/andongan maksimal sebesar 3Yo dari panjang JTR'
4. pemasangan dounding Setiap 4 tiang sekali utuu *inirnal pada konsffuksi awal, tengah dan akhir jaringan.
5. Pada daeiah-daerah dengan tanah labil diperlukan pondasi tiang'
6. Conductor yang dipakai minimal ukuran 3x70 + lx50 mm'.
7. Guy Steel WirJyung dipergunakan ukuran penampang 35 mm2.
8. Tiang JTR menggunakan tiang beton 9 meter 200 daN'
g. Tiang JTR untuk grounding menggunakan tiang 9 meter 200 daN+E.
10. Untuk kondisi konstruksi rR-3 i*pu Guy w[e, menggunakan tiang beton 9
meter 350 daN dengan pondasi
pole Block dan atau r.r,ggrnukan tiang beton 9 meter 350 daN dengan Guy wire type Bajong
dilengkapi
I l. Jarak antar tiang rata- rata 40 meter, jarak maksimum 50 meter'
Pasal 9
Konstruksi SKTR
Pasal l0
Konstruksi SUTM
diperlukan :
harus dituliskan
Untuk pelaksanaan di lapangan dapat disesuaikan dengan kondisi yang ada dan perubahan
dalam laporan pemasangan.
",1 perhitungan panjang konduktor per phasa dihitung dengan memperkirakan maksimal sagging / andongan dari
panjang SUTM sebagai berikut :
JENIS ANDONGAN
o AAAC 1,50
o AAAC-S 2,004
4. pada daerah-daerah dengan tanah labil diperlukan pondasi tiang. Pemasangan pondasi tiang tersebut dilakukan
pelaksana untuk mendapat persetujuan'
berdasarkan hasil surveilapangan dan diusulkan oleh PLN unit
5. pole suporter Galvanized Steei Wire yang dipergunakan ukuran penampang 70 mm2'
Untuk di daerah perdesaan atau daerah yang pertumbuhan bebannya
limbat menggunakan penghantar 70 mm2'
6.
berbeban menggunakan tiang beton l2 meter 350
dengan tiang beton minimal l2 meter 200 daN (untuk kondisi
penghantar 150 mm2, tiang beton l3
daN), sedang di daerah yang pertumbuhan bebannya cepat menggunakan
meter 350 daN atau 14 meter 350 daN disesuaikan dengan
kondisi eksisting (untuk kondisi berbeban
dengan menggunakan Pole Supporter)
menggunakan tiang beton l3 meter 350 daN atau l4 meter 350 daN
penghantar yang digunakan secara umum menggunakan penghantar telanjang A3c sedangkan untuk daerah
7. setempat dapat menggunakan penghantar
rawan pohon, perkotaan atau sesuai rencana iata t ota Pemda
terbungicus (AAAC-S), MVTIC dan Kabel Tanah'
maka Konstruksi surM
g. Karena daerah jatim adalah daerah dengan kepadatan rr{ g.etil _yungr.,inggi
Shield wire 35 mm')
menggunakan kawat GSW pentanahan dari baja (Ground
g. Lightning Arrester untuk jaringan dengan ketentuan-sebagai berikut :
Pemasangan
a. Setiap peruiahan-impedansijaringan (antara kabel dengan
suTM)'
b. Ujung jaringan,
c. Percabangan,
d. peraratan";*i,rhing (2bh dipasang pada Normaly open, lbh dipasang pada Normaly close),
e. Setiap 500ms padidaerah dengan kerapatan petir tinggi,
f.Setiapl.000mspadadaerahdengankerapatanpetirsedang,
g. SetiaP trafo,
10. Pemasangan Lightning Arrester yang digunakan :
a. Rated tegangan 24 kV, MCOV 19,5 kV
b. 5 kA Pada trafo,
c. l0 kA Pada jaringan' l6 mm dengan
meter (+ 5 tiang) dengan Ground Rod diameter
l l . pemasangan pentanahan untuk GSw Setiap 250
panjang 2,5 meter.
Pasal I I
Konstruksi SKUTM (MVTIC)
Penguatan
Konstruksi Satuan Pelanggan Baru
Jaringan
Konstruksi MVTIC -l Set 27 27
Konstruksi MVTIC -2 Set 7 I
MVTIC -4 Set I I
Konstruksi
Konstruksi MVTIC -4A Set I
Set I I
Konstruksi MVTIC -5
Konstruksi MVTIC -5A Set 2 )
MVTIC -6 Set I I
Konstruksi
diperlukan :
a. MVTIC I 50 mm 3,0 Yo
b. MVTIC 240 mm 3,5 yo
3. Pada daerah-daerah dengan tanah labil diperlukan pondasi tiang'
pemasangan pondasi tiang tersebut dilakukan berdasarkan hasil survei lapangan dan diusulkan
oleh PLN unit
pelaksana untuk mendapat persetuj uan'
(untuk kondisi berbeban menggunakan tiang beton
4. Menggunakan tiang beton utama minimal 12 meter 200 daN
12 meter 350 daN) maksimum 4 feeder. Pemasangan untuk
Grounding Setiap Sambungan kabel (Jointing) 250
diameter l6mm panjang 2'5 meter'
meter (sesuai paniang tiap haspel) dengan Ground Rod dengan
5. Pemasangan MVTIC, wajib dilakukan pengujian DC Test'
Pasal l2
Konstruksi SKTM (Kabel Tanah)
Agar drop tegangan JTR (TIC 3x70 + 50 mm2) tidak melebihi 4o/o maka
Beban Panjang JTR max.
(A) (m)
35 1.280
50 820
63 650
80 512
100 410
125 273
a. Pondasi type A untuk I tiang.
Dudukan Trafo 2
b. Khusus untuk Trafo yang mempunyai bobot diatas 1.000 kg, menggunakan Konstruksi
tiang, dengan 2 jurusan.
Pasal l4
kVA' jurusan
Konstruksi GTT 2 tiang,daya 160 kVA, 200 kVA, dan 250 4
t. pada GTT 2 (dua) tiang, trafo di topang oleh 2 tiang dengan spesifikasi :Tiang Beton tinggi minimal l3 meter
350 daN E atau 14 meter 500 daN.
2. panel TR yang digunakan adalah PHB-TR 4 Group/Jurusan, dari bahan Fiber dan atau plat minimal 2,8 mm
sistem pelapisan anti karat Hot Dip Galvanized dengan ketebalan minimal
70 micron dan dicat dengan cat
dan atau dengan dilapisi cat sistem
desain khusus untuk subtrat metal non ferrous untuk galvanis, aluminium
powder coating sesuai spesifikasi pada kontrak'
1 pembatas utama TM menggunakan Co sedang Pembatas utama TR menggunakan NH fuse atau MCCB,
Kapasitas disesuaikan kapasitas trafo
pembatas jurusan menggunakan NH fuse / MCCb / NFB I Phasa dengan
distribu SI i tabel berikut
Trafo Pembatas Utama Pembatas Utama TR Pembatas Jurusan (A)
TM (A)
(A)
160 kvA ) 200 63-80
250 80 - 100
200 kvA 6
310 100 - r25
250 kvA 8
Agar drop tegangan JTR (TIC 3x70 + 50 mm2) tidak melebihi 4o/o maka:
Pasal 15
KonstruksiGarduBeton,dengandaya>250kVA'24Jurusan
padat penduduk (metropolis) yang sudah tersedia gardu
l. Konstruksi gardu beton diperuntukkan pada daerah
beton atau memungkinkan pembangunan gardu beton-
(lD).
2. Trafo distribusi yang digunakan adalah trafo type ln door
3. Type Gardu Yang digunakan : _
buku 4 standar konstruksi)'
a. Gardu Beton Tip. I atau 2 Transformator (Sesuai gambardengan proteksi kebocoran arus ke tanah (Earth
yang dilen'gkapi
b. Gardu compact (padmount transformer)
Leakage Circuit Breaker). jenis single core'
transformator, kabel rM menggunakan
4. Menggunakan kubikel incoming LBS dan kubikel Pembatas utama TR
pembatas utama TM menggunakan fuse jenis HRc (High Rupture capacity)' s.qTg
5.
jurusan *.nlggunui<an NH fuse atau NFB/MCCB I Phasa dengan
menggunakan NH fuse atau MCCB, pembatas
seperti tabel berikut
Kapis-itas disesuaikan kapasitas trafo distribusi
:
Pembatas Pembatas Utama Pembatas Jurusan
Jumlah TR (A)
Trafo Utama TM
jurusan (A)
(A)
315 kvA 4 l0 400 100 - 125
400 kvA 6 l0 600 100 * r25
630 kvA 8 20 800 100 - 125
Agar drop tegangan JTR (TIC 3x70 + 50 mm2) tidak melebihi 4Yo maka
BAB III
KETENTUAN PENUTUP
Menyatakan tidak berlaku lagi Keputusan General Manager PT PLN (Persero) Distribusi Jawa
Timur Nomor
Distribusi.
0013.K/GM.DIST-JATIM/2010 tanggal l0 Februari2010 Tentang Konstruksi Jaringan
Keputusan ini berlaku terhitung sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila
di kemudian hari terdapat
kekeliruan dalam Keputusan ini akan diperbaiki sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di
Pada tanggal
ANAGER,
Dt$'rRtBu
JA.WATI
1. KONSTRUKSI SLTR 1 PHASA
Penjelasan :
Sambungan tenaga listrik di daerah pertokoan dengan bangunan sangan dekat, maksimal 3,0 meter
Sesuai SK DIR No. 474.K/DIR/2010
Sambungan tenaga listrik pada rumah petak dengan menggunakan Hidraulic type connector
sebagai pencabangan
Jumlah sambungan seri maksimum 5 sambungan
Panjang kabel sampai dengan APP terakhir tidak lebih dari 30 meter
Tinggi APP minimal 1,5 meter dari lantai Sesuai SK DIR No. 474.K/DIR/2010
Persyaratan konstruksi kabel bawah tanah sama dengan persyaratan konstruksi Saluran Kabel
Bawah Tanah Tegangan Rendah
Sambungan Tenaga Listrik dengan daya tidak lebih dari 25 A tidak disambung dari PHB Utama
(PHB motor)
Jumlah jurusan keluar dari PHB sebanyak banyaknya 6 jurusan keluar dengan sambungan
tenaga listrik sekurang-kurangnya berukuran 10 mm2 Sesuai SK DIR No. 474.K/DIR/2010
No. NOMOR SAP NAMA MATERIAL SAT KEBUTUHAN KETERANGAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Sambungan Tenaga Listrik kolektif pada apartemen perumahan dengan panel APP kolektif
pada lokasi dinding 1 dan atau pada dinding diatas tanah
penghantar antara panel APP dengan PHB milik pelanggan disediakan oleh pelanggan (sirkuit
utama pelanggan)
Panjang kabel antara PHB kolektif sampai dengan PHB pelanggan tidak lebih dari 30 meter
Kabel sekurang-kurangnya jenis NYY
Sambungan Tenaga Listrik dari PHB pada bangunan pelanggan atau pertokoan
8
16 9
23 s/d 24
1 s/d 4
Stroeppen 24 s/d 26
11
12
13 s/d 14
18 s/d 19
21 s/d 22
11
12
Pand. Depan 11
12
KONSTRUKSI SAMBUNGAN RUMAH
A 1 PH ( SDES 1 & 2 )
3 PH ( SDET 1 & 2 )
NO. GAMBAR : 57 / K / BID-DIST / 2009 PERINCIAN MATERIAL PADA GAMBAR 57A / K / BID-DIST / 2009
SDES SDET
NO. NAMA MATERIAL SAT KETERANGAN
1 2 1 2
B Dudukan Cut Out Switch
1 Servive Dead End Clamp for 2 x 16 mm pcs 2 - - -
2 Servive Dead End Clamp for 2 x 10 mm pcs - 2 - -
3 Servive Dead End Clamp for 4 x 16 mm pcs - - 2 -
4 Servive Dead End Clamp for 4 x 10 mm pcs - - - 2
5 Pole Attacment Fitting pcs 1 - 1 -
6 Stainless Steel Strip mtr 0,75 - 0,75 -
7 Stoping Buckle / Yoke pcs 1 - 1 -
8 Protective Cap ( lengkap dg begel ) pcs 1 1 1 1
9 Servive Dead End Fitting pcs 1 2 1 2
10 Servive Mast 1,5" = 2 mtr pcs 1 1 1 1
11 Fixing Collar 1,5" / Begel pcs 2 2 2 2
12 Mur Baut 3/8 x 9" / Mur Baut Jangkar pcs 4 4 4 4
13 Cable Support for B 160 pcs 10 - 10 -
14 Cable Support for B 161 pcs - 10 - 10
15 Union Sadel 5/8 / Paku pcs - - - -
16 Pierching type Ins. Connector 25-95 / 6-35 pcs 2 - 4 -
17 Pierching Type Ins. Connector 6-35 / 6-35 pcs - 2 - 4
18 kWh Meter 1 ( satu ) Phasa pcs 1 1 - -
19 kWh Meter 3 ( tiga ) Phasa pcs - - 1 1
20 Loaden Manset 1,5" & Stroepepen pcs 1 1 1 1
21 MCB 1 Phasa ........ Amp. pcs 1 1 - -
22 MCB 3 Phasa Phasa ......... Amp. pcs - - 1 1
23 Twisted Cable 2 x 16 sqmm ( All ) mtr 30 - - -
24 Twisted Cable 2 x 10 sqmm ( All ) mtr - 30 - -
25 Twisted Cable 4 x 16 sqmm ( All ) mtr - - 30 -
26 Twisted Cable 4 x 10 sqmm ( All ) mtr - - - 30
6
1
3
2
F3 = 500 Kg.
F2 = 500 Kg. o
Max 15
F1 = 700 Kg.
(beban patah) KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
SPLN 87 : 1991
Tension Bracket
F3 = 500 Kg.
F1 = 1500 Kg.
F2 = 600 Kg.
(beban patah) 15 - 90
4 10
9
5
Tension Bracket
F3 = 500 Kg.
F1 = 1500 Kg.
F2 = 600 Kg.
(beban patah)
KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
SPLN 87 : 1991
7
4
Detail A
6
5
A
Di Jumper
7
ke Out Put Trafo
memakai Line Tap 8
Connector Al Cu Bimetal
Tension Bracket
F3 = 500 Kg.
F1 = 1500 Kg.
F2 = 600 Kg.
(beban patah)
SPLN 87 : 1991
KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
F3 = 500 Kg.
F2 = 500 Kg.
F1 = 700 Kg.
(beban patah)
25 - 30 Cm
9
8
5
Tension Bracket
F3 = 500 Kg.
F1 = 1500 Kg.
F2 = 600 Kg.
(beban patah)
Suspension Clamp
Bracket
F3 = 500 Kg.
F2 = 500 Kg.
Tension Bracket
F3 = 500 Kg.
F1 = 1500 Kg.
F2 = 600 Kg.
(beban patah)
SPLN 87 : 1991
KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
No. NOMOR SAP NAMA MATERIAL SAT KEBUTUHAN KETERANGAN
1. Tension Bracket Set 2
2. Strain Clamp Set 4
3. Stainless Steel Strip 0,75 Mtr Psc 4
4. Plastic Strap Psc 6
5. Stopping Buckle Psc 4
6. Compresiont Connector All. 70 / 50 Psc 8
7. Bundled 50 mm 50 cm (kumisan) + Tanda Phasa Set 4
8. Line Tap Connector 70-50 + Heatshrink Set 4
9.
4 7
1
6
Tension Bracket
F3 = 500 Kg.
F1 = 1500 Kg.
F2 = 600 Kg.
(beban patah)
Max 90 o
SPLN 87 : 1991
KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
5 3 8
4
10
7
9
Tension Bracket
F3 = 500 Kg.
F1 = 1500 Kg.
F2 = 600 Kg.
(beban patah)
Suspension Clamp Bracket
F3 = 500 Kg.
F2 = 500 Kg.
TR-6
Konstruksi Tiang Percabangan (TR-1 + TR-
di gambar : mudjianto No. Gbr : JTR/TC/009 7 Jumper)
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
5
3
1
2
8
4
7
Tension Bracket
F3 = 500 Kg.
F1 = 1500 Kg.
F2 = 600 Kg.
(beban patah)
Suspension Clamp Bracket
F3 = 500 Kg.
F2 = 500 Kg.
4
Ex. Konstruksi
6 3 SUTR Twisted Cable
TR-3
1
2
1
5
4 10 6
5
3 9
Tension Bracket
Konstruksi
SUTR Twisted Cable
Baru
F3 = 500 Kg.
F1 = 1500 Kg.
F2 = 600 Kg.
(beban patah) AAAC / TC TC
SPLN 87 : 1991
2
3
5
Max 15 o
6 5
7
4
1 3
90 1
800 0.95
80 0.90
700 0.85
70 0.80
600 0.75
65 0.70
60
0.65
500 55 0.60
50 0.55
400 45 0.50
40 0.45
350
35 0.40
300
0.35
30
250 0.30
25
200 0.25
20
0.20
0.19
150 0.18
0.17
15 0.16
0.15
0.14
0.13
100 0.12
90 10 0.11
80 9 0.10
8 0.09
70
0.08
7
60
0.07
Contoh : Jarak gawang 45 meter, tegangan tarik 415 daN, lendutan 0,5 meter
Monogram SKTR
di gambar : mudjianto No. Gbr : SKTR/001
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
DUK
JL. IN
BLOCK A 2
5 6 7
1 2 4
BLOCK B
9 8
11 10
13 12
14
1
2 1
3 2 3
1
BLOCK F3 4
4
BLOCK E 1
4 BLOCK C 2
4 5 BLOCK D 2
5
6 3
Catatan :
Untuk belokan kabel min. 15 x diameter kabel
Untuk kabel sejajar min. 2 x diameter kabel
PHB Utama
PHB Cabang
Maks. 6 cabang
PHB Pelayanan
Maks. 6 Pelayanan
35 A
300 A
1
2 PHB - Pelayanan
NYFGBY 3
4x70 mm 4
5 NYFGBY NYFGBY
250 A 4x25 mm
6 4x50 mm
Ke Pelanggan
- Rated voltage : 1 kV
- Short withstand current 0,5 detik 16 kA
- Basic Impulse : 6 kV
- Insulated withstand voltage : Sekurang-kurangnya 1 Mega Ohm/kV
Gambar PHB-TR
30
20
600
300
50 50
70 20
1070
1000
1670
100
300
600
400
PHB CABANG
Kabel keluar SKTR berikutnya
RST
N.PE
NH NH NH NH NH NH
Fuse Fuse Fuse Fuse Fuse Fuse
R >5 Ohm
30
20
600
300
50 50
70 20
1070
1000
1670
100
300
600
400
Sambungan
Kabel keluar SKTR Pelayanan
RST
N.PE
NH NH NH NH NH NH
Fuse Fuse Fuse Fuse Fuse Fuse
R >5 Ohm
30
20
600
300
70 50 50
20
1070
1000
1670
100
300
600
400
Maksimal 6 Sambungan
RST
N.PE
R >5 Ohm
Taman
100
PHB
KONSTRUKSI TYPE B
Trotoar Trotoar
Saluran air
Saluran air
KONSTRUKSI PERUMAHAN
Maksimum 5 meter
0,5 meter
Galian dg kedalaman 70 cm
PVC 3 Inch
Kabel TR
Batas Tanah
300
Besi Rangka 5
Besi Utama 10
Pasir
150
Pasir
400
300
288
120
700
Konstruksi PHB-SKTR
di gambar : mudjianto No. Gbr : SKTR/015
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
5.A. KONSTRUKSI SUTM
DENGAN
GROUND SHIELD WIRE ( GSW )
2000
4 6 7 8
5
1 3
550
0
75
0
81
3
2 3
KETERANGAN : o
Max 15
No. 6 , 7 digunakan tanpa No. 8
No. 8 digunakan tanpa No. 6 & 7 KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
5 7 6
3 4
1
3
15 30
KETERANGAN :
No. 5 , 6 digunakan tanpa No. 7
No. 7 digunakan tanpa No. 5 & 6
4 2 5 6 1 8
3
4 4
4 2 5 6 1 8
3
4 4
10 10
4 2 5 6 1 8
3
4 4
10
5 5 6 7 8 9
1
3 2
KETERANGAN :
No. 6 , 7 digunakan tanpa No. 8
No. 8 digunakan tanpa No. 6 & 7
6 7 8
10
2
3
11
2 5 5 11
2 11 12 13 7 8
1 3 9
10 6
9
5 4
KETERANGAN :
No. 11 , 12 digunakan tanpa No. 13
KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
No. 13 digunakan tanpa No. 11 & 12
Atau pemakain untuk sudut >30 o s/d 60 o
2 2 1 9 8 7 10 5
2 3
6
2
11
11
4 4
2 11 12 13 7 8
1 3 9
6
10
9
5 4
KETERANGAN :
No. 11 , 12 digunakan tanpa No. 13
KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
No. 13 digunakan tanpa No. 11 & 12
Atau pemakain untuk sudut >30 o s/d 60 o
1
14 15 16 8
13 3
3
11 7
12 4
5 5
KETERANGAN :
No. 14 , 15 Digunakan tanpa No. 16
No. 16 Digunakan tanpa No. 14 & 15
1
14 15 16 8
13 3
3
11 7
12 4
5 5
KETERANGAN :
No. 14 , 15 Digunakan tanpa No. 16
No. 16 Digunakan tanpa No. 14 & 15
1
14 15 16 8
13 3
3
11 7
12 4
5 5
KETERANGAN :
No. 14 , 15 Digunakan tanpa No. 16
No. 16 Digunakan tanpa No. 14 & 15
12 14 13
8 6 1 3
11
9 6 3 2 4
10
KETERANGAN :
No. 13 , 14 Jika menggunakan Pin Insulator
No. 15 Jika menggunakan Pin Post Insulator KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
1
14 15 16 8
13 3
3
15 3
7
11 4
5 5
12
KETERANGAN :
No. 14 , 15 Digunakan tanpa No. 16
No. 16 Digunakan tanpa No. 14 & 15
KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
10 7 8
2 3
9
14 6
13
12
5 4
5
9
1 13 14 15
11
8
9 12
3
11 7 3
6 2
4
5
10
KETERANGAN : >60 90
No. 13 , 14 Digunakan tanpa No. 15
No. 15 Digunakan tanpa No. 13 & 14 KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
Kondisi Over Phasa maksimal 3 gawang, tanpa perluasan
No. NOMOR SAP NAMA MATERIAL SAT KEBUTUHAN KETERANGAN
1. 20 KV Pin Post Insulator Pcs 2
2. Long Rod Insulator 20 KV Pcs 6
3. Bolt & Nut M16x400 + Washer (Double Arm) Pcs 3
4. Arm Tie Type 750 Pipe O 3/4" Pcs 4
5. Arm Tie Band , Nut M16 + Washer Pcs 1
6. U Strap Pcs 1
7. Cross Arm NP 10 tebal min 5,0 2000 ( type tarik ) Pcs 2
8. Line Tap Connector/ HH Connector Pcs 3
9. Band Strap / Cross Arm Clevis / Susp. VEE Pcs 6
10. Bolt & Nut M16x140 + Washer Pcs 6
11. Single Arm Band + Bolt & Nuts + Washer Set 2
12. Dead end/Strain Clamp/PreformedTermination Set 6
13. Alluminium Binding Wire 3,2 mm Mtr X
14. Alluminium Tape 4,0 mm Mtr Y
15. Preformet Top Tie 150/70/35 Sqmm Pcs 2
16. Ground Wire Clamp type C + bolt, Preformed, cousen Set 1
17. Wire Clip M.6 Pcs 4
1 13 14 15
9 12
3
11 7 3
6 2
4
5
10
KETERANGAN : >60 90
No. 13 , 14 Digunakan tanpa No. 15
No. 15 Digunakan tanpa No. 13 & 14 KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
1 13 14 15
9 12
3
11 7 3
6 2
4
5
10
KETERANGAN :
No. 13 , 14 Digunakan tanpa No. 15
No. 15 Digunakan tanpa No. 13 & 14
13 14 15
9 12
3
11 3
12
6 2
4
5
10
KETERANGAN :
No. 14 , 15 Digunakan tanpa No. 16
No. 16 Digunakan tanpa No. 14 & 15
KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
13 14 15
12
9 3
11 7 3
12
6 2
4
5
10
KETERANGAN :
No. 14 , 15 Digunakan tanpa No. 16
KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
No. 16 Digunakan tanpa No. 14 & 15
16
15 7
12 10
8 1
3 2
15
11
9
6
5 5
14
14 14
7 10
8 1
3 2
11
4
13
6
2
5 12
15
15 14
( COS )
14
7 10
8 1
3 2
11
4
13
3 13
6
2
5 12
15
15 14
( DS-OD )
14
KODE GAMBAR DISTRIBUSI
3
4
8 7
9 10
5 6 1
12
11
5 4 7 11
11
6
2
7
3
2
450 5
12 13 14 9 4 6
5 7
11
3
2
8
KETERANGAN :
No. 12 & 13 Digunakan tanpa No. 14
No. 14 Digunakan tanpa No. 12 & 13
KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
4
6 10 5
16
7
15 14 13
3
8
9 12
KETERANGAN :
No. 13 & 14 Digunakan tanpa No. 15
No. 15 Digunakan tanpa No. 13 & 14 KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
Konduktor memakai ACSR
12 13 14 9 4 6 7
5
3
2
8
KETERANGAN :
No. 12 & 13 Digunakan tanpa No. 14
No. 14 Digunakan tanpa No. 12 & 13 KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
Konduktor memakai ACSR
12 13 14 6 10
5
3
9
12
KETERANGAN :
No. 13 & 14 Digunakan tanpa No. 15
No. 15 Digunakan tanpa No. 13 & 14 KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
7 8
10
11
12 6
1
550
0
75
1400
3
o
Max 15
KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI
Kabel Tanah
10 cm
Batu Bata
10 cm
40 cm 20 cm
10 cm 10 cm
50 cm
10 cm 10 cm
20 cm 20 cm 20 cm 20 cm 20 cm
10 cm 10 cm
60 cm 80 cm
Keterangan :
Jumlah maksimal penanaman kabel pada 1 jalur maksimal 7 kabel, lebih dari 7 kabel memakai jalur lain
Untuk Pemasangan Kabel Tanah lebih dari 1, agar diperhitungakan KHA nya
Keterangan :
Jarak aman sesuai SNI-0225-2000 tentang Peraturan Umum Instalasi Listrik
68 cm
80 cm
12 cm 12 cm
10 cm
30 cm
Dipasang setiap 30 meter
Untuk sambungan kabel ( jointing )
NO. GAMBAR : 169 / UMUM / BID-DIST/2009 patok tanda kabel diberi tanda Jointing
No. NOMOR SAP NAMA MATERIAL SAT KEBUTUHAN KETERANGAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
PLN
1200 mm
N
PL
70 mm 60 mm
800 mm
50 mm
70 mm 60 mm
1
50 mm
800 mm
2
500 mm
1200 mm
500 mm
500 mm
N
PL
70 mm 60 mm
3
50 mm
800 mm
1200 mm
800 mm
JTM/SUTM/139A
3 1
Max. 30
0
Konstruksi lurus ( mak. 15 )
MVTIC - 1
di gambar : mudjianto No. Gbr : JTM/MVTIC/001
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
1
3
0
.3
ax
M
0 0
Konstruksi sudut ( mak. 60 - 90 )
MVTIC - 2
di gambar : mudjianto No. Gbr : JTM/MVTIC/002
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
8
7
1
9
10 SUTM
11
2
12
3
13
4
14
16 15
Guy Wire
15 16 17
18
21
Max. 30
21 20
19
Kode pada gambar Distribusi
4
2
5
1
Max. 30
9
15
10 1
2
11
12
13
14
Max. 30
Konstruksi penegang
MVTIC-5
di gambar : mudjianto No. Gbr : JTM/MVTIC/006
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
4 3 2 1
6
7
15
9 4
12
16 5
14 3
7
Siku 600 - L.50.50.5
11
2 1
8
13
Wire Clip
9-10 cm 2 MVTIC 1
> 15
Pandangan Atas
Wire Clip
9-10 cm
2 MVTIC 2
> 30
Pandangan Atas
100
Kabel
Tanah
MVTIC
100 350
350
550
200
2 MVTIC - 4
di gambar : mudjianto No. Gbr :JTM/2MVTIC/003
( Konstruksi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
2 MVTIC 5
Plastic Strap
Pandangan Atas
2 MVTIC 5 A (Jointing )
di gambar : mudjianto No. Gbr : JTM/2MVTIC/004
( Konstruksi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
2 MVTIC 10
> 90
Pandangan Atas
20 cm
6,0 cm
6,0 cm
3,0 cm
5 cm
2,0 cm
8,0 cm
5,0 cm
5,0 cm
6,0 cm
1,4 cm
0,6 cm
3,0 cm
4,5 cm
2,0 cm
2,0 cm PAND. DEPAN KONSTRUKSI SUDUT
6,0 cm 20 cm 5,0 cm
5,0 cm
5 cm
2,5 cm
2,0 cm
2,0 cm
2,5 cm
PAND. ATAS KONSTRUKSI SUDUT
4,5 cm
2,0 cm
0,6 cm
3,0 cm
4,5 cm
2,0 cm
0,32 cm
8,0 cm
PAND. SAMPING
4,5 cm
2
1000 1000 1000
7
3
DETAIL - B DETAIL - A
5 4 6 8
Detail - A
Detail - B
M.13
35
R. 10
44
30
6
6
30
140
Ornament Cable for Neutral Clamp for Neutral
44
50
Min 40 - Max. 60
D.20
0
Konstruksi lurus ( mak. 15 )
MVTIC - 1
di gambar : mudjianto No. Gbr : JTM/MVTICX/01
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
1 2 4 7 8
0
.6
ax
-M
0
.4
in
M
0 0
Konstruksi sudut ( mak. 60 - 90 )
MVTICX-2
di gambar : mudjianto No. Gbr : JTM/MVTICX/02
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
8
7
22 24
1
9
23 10 SUTM
11
3
13
4
14 12
16 15
Guy Wire
15 16 17
18
21
Min. 40 - Max. 60
21 20
19
Kode pada gambar Distribusi
5
4
9 15
10 16
1 2 18
17
11
12
13 19
14
Min. 40 - Max. 60
Konstruksi penegang
MVTICX-5
di gambar : mudjianto No. Gbr : JTM/MVTICX/06
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
2 3
4 1
8
9
10
5 6
15
9 4
12
16 5
8
14 3
20
2
11
18
1
13 19
Plat Kabel tebal 3,5 mm
Lebar 35 mm
Material Hot Dip Galvanized
B
7 5
4
Dudukan Cut Out Switch
8
C
7 5 Dudukan Trafo dapat digeser 6 Dudukan Lightning Arrester
7
10 6
7
17
5 8 18 18
D
9 Dudukan Transformator
13 12
11
Lihat
Detail - A
CONTACT
CENTER
123
T. 1803 CONTACT
CENTER
16
123
LV Panel
listrik
pintar
DILARANG Lihat
MENEMPEL APAPUN
15 Lihat DILARANG
MENEMPEL APAPUN
detail A
DIASET MILIK PLN
Solusi Isi Ulang dari PLN DIASET MILIK PLN
Detail - B
E
Dudukan LV Panel & Pipa
Detail - A
Detail - B
D Dudukan Transformator
1. Cross Arm type 1.500 U-NP 10 t = 5 mm pcs 2
2. Cross Arm type 750 NP 8 t = 3,2 mm pcs 2
3. Double Arm Band 9" + baut pcs 1
4. Double Arm Bolt & Nut M.16 x 400 pcs 2
5. Bolt & Nut M.16 x 50 pcs 4
6. Cross Arm type 1.200 U-NP 6,5 t = 2,5 mm pcs 2
7. Cross Arm type 1.000 U-NP 6,5 t = 2,5 mm pcs 2
8. Cross Arm type 900 U-NP 8 t = 3,2 mm pcs 4
9. Arm Tie Band pcs 2
10. Bolt & Nut M.16 x 75 pcs 4
90
147
Rencana
CONTACT Frame
T. 1803 CENTER CONTACT
123 CENTER
123
1250
170
Kunci tambahan Kunci
tambahan
Pand. atas
Detail A
Keterangan :
Tebal Plat minimum 2,8 mm, dengan Sistim Pelapisan
JTM/SUTM/205A Powder Coating/Hot Dip Galvanized minimal 70 micron
300 230
Pelat Copper
30 x 5 mm Pelat U
178.3
Pelat U 60 x 25 x 2
60 x 25 x 2
235.1
1250
235.1
Stainless Steel
MCB 2 Amp.
Fuse
NH Fuse .. A
178.3
Vockstook neutral Pand. Depan frame Frame Besi Siku
Min 600 volt ( ebonit ) 18 40 x 40 x 2,5
700 20
Pand. depan
Pelat U Pelat U
68
60 x 25 x 2 60 x 25 x 2
4.86
Fuse Base
Pengunci
tebal 2,5 mm
Detail B
Dilas Pelat tebal 2,0 mm
350
MCB 2 Amp.
Min 10
Keramik
Plat tebal 2 mm
Plat tebal 2,5 mm 230
dipertin perak KODE PADA GAMBAR DISTRIBUSI JTM/SUTM/206A
Wirring : Utama dengan plat cooper ukuran 30x5 dilapisi timah/perak/Heat Shrink
: Netral dengan plat cooper ukuran 30x5 Dilapisi timah/perak/Heat Shrink
: Phasa R = merah, Phasa S = kuning dan Phasa T = biru
: NYAF 2,5 mm SPLN Warna Hitam, dan Warna Biru untuk Netral
FUSE BASE
Fuse Base : Bahan Keramik, Plat dudukan tebal 2,0 mm, Plat koneksi dipertin perak, tebal 2,5 mm
Tegangan operasi : > 400 V, 250 A
Vockstok Neutral : 2 buah 600 volt, bahan ebonit
AMPER METER
Akurasi : Class 1, Lolos type test dari LMK / LITBANG
: Pasangan tegak ( khusus manual )
Kunci Pengaman : Kunci Utama Circle Swing Handle dengan kunci tambahan kwlitas baik
Bolt & Nut untuk koneksi : M 12 - Stainless Steel / kuningan / baja berlapis logam anti karat, sudah dipersiapkan
Pintu : Dapat dibuka tidak kurang dari 160 derajat
PENERANGAN
Lampu penerangan : Lampu LHE 10 watt + Fitting keramik
Pengaman : MCB 2A, lulus test LITBANG / LMK
MCB 2 A
1 phasa
NYA 2,5 mm
A Amper meter = 3 bh
Rel Copper 30 x 5 mm
NETRAL CT class 1 = 3 bh
Rel Copper 30 x 5 mm
NH Fuse NH Fuse
125 A 125 A
JURUSAN JURUSAN
I II
JTM/SUTM/206C
No. NOMOR SAP NAMA MATERIAL SAT KEBUTUHAN KETERANGAN
1. Pengaman Jurusan ( NH Fuse ) 125 A Bh 6
2. Fitting Lampu bahan keramik Bh 1
3. Lampu Penerangan LHE 10 watt Bh 1
4. MCCB 250 A 50 Hz Bh 1
5.
C
Dudukan Lightning Arrester
Cross Arm UNP 8 2.500, tebal 3,5 mm
LV Panel
T. 1803
Pipa Air 2 - 4 mtr
(Tebal 2,3 mm)
2
800
Stoping Buckle = 1 bh
L Bow PVC 3" dan 2"
Link = 1 bh
Pipa Air - 1 meter, tebal 1,6 mm = 1 bh
Ground Rod 2,75 mtr = 1 set
300
Batas tanah
PEMASANGAN
GROUNDING SET
Harus diluar Pondasi
5
16
L 50 x 50 x 2500
1 16 9
L 50 x 50 x 2500
15 15
Penghalang kayu jati
14
3
Dudukan NP- 8 Trafo
9 5 NP- 8 2
4
12
1 2 Pengaman pagar samping
10 13
C
Dudukan Lightning Arrester
Cross Arm UNP 8 2.500, tebal 3,5 mm
3
3
123
listrik DILARANG
GROUNDING NETRAL SET : Cross Arm UNP 6,5 1000, DILARANG
pintar
MENEMPEL APAPUN
MENEMPEL APAPUN
Solusi Isi Ulang dariDIASET
PLN MILIK PLN NYA 50 mm = 2 mtr tebal 3 mm DIASET MILIK PLN
Link = 1 bh
Pipa Air - 1 meter, tebal 1,6 mm = 1 bh
Ke Pelanggan
Ke Pelanggan Ground Rod 2,75 mtr = 1 set
300
Batas tanah
PEMASANGAN PEMASANGAN
GROUNDING SET GROUNDING SET
Harus diluar Pondasi Harus diluar Pondasi
5
16
L 50 x 50 x 2500
1 16 9
L 50 x 50 x 2500
15 15
Penghalang kayu jati
14
3
Dudukan NP- 8 Trafo
9 5 NP- 8 2
4
12
1 2 Pengaman pagar samping
10 13
130
840
T. 1803 123 CONTACT
CENTER
1040
123
1250
850
Beton Izer 12
mm
130
listrik AWAS BERBAHAYA
280
pintar ADA TEGANGAN DILARANG
MENEMPEL APAPUN
Solusi Isi Ulang dari PLN Lihat
DIASET MILIK PLN
detail A
39,13 18
350
1000
Pand. depan Pand.
samping
Fuse Base
400 A 600 V
1250 Bolt & Nut M12
Stainless Steel
Amper meter
R
0 ~ 400 A class 1
Pelat U
60
Keramik 60 x 25 x 2
Plat tebal 2 mm
240
20
Plat tebal 2,5 mm
Pertin perak
Pelat U
80
80 x 25 x 2
240
MCB 2 Amp.
Uk. 300 x 350
Pelat tebal 2,0
mm
180
Pelat U
60
60 x 25 x 2
Spesifikasi Teknik :
MCB 2 A
1 phasa
NYA 2,5 mm
Amper meter
A 0 ~ 400 A = 3 bh
Rel Copper 30 x 5 mm
NETRAL CT 400/5 A class 1 ( type N 70 ) = 3 bh
Rel Copper 50 x 5 mm
NH Fuse NH Fuse NH Fuse NH Fuse
100 A 100 A 100 A 100 A
C
Dudukan Lightning Arrester
Cross Arm UNP 8 2.500, tebal 3,5 mm
LV Panel
T. 1803
Pipa Air 2 - 4 mtr
(Tebal 2,3 mm)
2
800
Stoping Buckle = 1 bh
L Bow PVC 3" dan 2"
Link = 1 bh
Pipa Air - 1 meter, tebal 1,6 mm = 1 bh
Cross Arm NP-10 type 2500, tebal 5 mm
Ground Rod 2,75 mtr = 1 set
300
Batas tanah
PEMASANGAN
Tambahan material bila berat Trafo mencapai 2000 kg : GROUNDING SET
1. Strut NP 10 2500 mm + Single Arm Band Harus diluar Pondasi
2. Tiang beton dan 350 diganti daN 500
3. Cross Arm NP.65 1000 + Arm Tie Band + Nut
KWh METER
DOOR
ACRYLIC
11,00
HOUSE HOUSE
MODEM ELECTRIC FRAME KWh
KEY
8,24
7,34
HOUSE
5,55
MCCB
5,30
SWITCH
2,95
DOOR SPECIAL BOX PANEL APP FRAME KWh SPECIAL BOX PANEL APP
PENGUKURAN TIDAK LANGSUNG PENGUKURAN TIDAK LANGSUNG
BASE PAD
BASE PAD
6,40
0.10
7,00
1,90
NEUTRAL
FRAME C / T
7,325
BODY
MCCB
3,05
6,40
1,80
BASE PAD
NO. GAMBAR : 210 / K / BID-DIST/2009
No. NOMOR SAP NAMA MATERIAL SAT KEBUTUHAN KETERANGAN
1. Tebal Plat minimum 2,8 mm / Composite ( Fiber )
2. Cat Epoxy sistem powder coating / anti gores
3. Cat LV Panel warna Grey Light / sesuai instruksi kontrak
) R
RO TIMU
SE
ER WA
39
(P JA .
LN USI ........
.P ..
PT TRIB ......
18
..
DIS EA
3
AR
24
43
5 11
ID .
1100
lC
e ta i
a tD
Lih
VA
il A
e ta
k
5,5
D
at
Lih
4
il B
e ta
at D
Lih
AW
A
AD S B ri k
A E list ar dari PLN
TE RB n t g
GA AH pi i Isi Ulan
NG AY
s
Solu
AN A
400 700
Detail A Detail C
Detail B
Kunci
master
4
3
1. Accrylic
2. Modem ( Maestro / Siemens )
3. out going tube ( diameter 96 mm )
4. House Electric Key
5. House MCCB Switch
6. C / T
7. Frame kWH
8. Cover C / T
9. MCCB 3 Phasa
NO. GAMBAR : 210B / K / BID-DIST/2009
No. NOMOR SAP NAMA MATERIAL SAT KEBUTUHAN KETERANGAN
1. Tebal Plat minimum 2,8 mm / Composite ( Fiber )
2. Cat Epoxy sistem powder coating / anti gores
3.
4.
5.
6,20
0,50
0,20
4,00
3,50
1,00
2,20
1,75
5,00
0,31
1,63
4,60
0,60
0,08 Kemiringan atap 20 o
0,08
0,50
0,10
0,20
0,20
0,16
2 3
0,10
U NP 12 1200 x 11 x 6 mm
3,90
4
3,20
Plat strip uk. 20 x 4 mm
Foot stoken +
Dyna Bolt M 16 x 15 mm
1 Lantai di Keramik
warna Putih
0,30
Plat Bordes tb 3 mm
Batas minimum dari muka air
tertinggi yang mungkin terjadi
100
0,70 0,12
0,60
4,00
4,60
0,60
Kemiringan atap 20 o 0,08
0,08
0,50
0,10
0,20
0,20
0,16
2
0,10
3,90
Foot stoken +
Dyna Bolt M 16 x 15 mm
Lantai di Keramik
warna Putih
0,30
Plat Bordes tb 3 mm
Batas minimum dari muka air
tertinggi yang mungkin terjadi
100
0,12 0,70
0,60
4,00
Kolom Tengah
Uk. 20 x 20
Besi 12" + 3"
Pandangan Atas
0,20
Angker Square Pipe
1,00 uk. 60 x 60 x 2,8
100 mm
8 mm
Bearing type drum
200 mm
16 mm
Di las listrik
50 mm
Detail A
5
Besi Izer 18"
Detail B
6 Detail C 7
Square Pipe
uk. 60 x 60 x 2,8
Detail B
Detail C
2,10
Grendel
Detail A
Lantai
0,68
0,80
Grendel Rangka Pintu 60 mm
3
Plat Strip dilas pada
kusen besi
Cubicle Metering / PT
Cubicle Incooming
Cubicle Incooming
DS DS
CB CB
PT PT
CT
CT
APP APP
Trafo
Incooming
Spesifikasi Cubicle :
- Rated Lightning Impulse witstand voltage = 125 kVp
- Rated Normal current for busbar = 630 A
- Rated short time current = 12,5 kA/1s
- Rated voltage = 24 kVrms
KETERANGAN
1. Instalasi Milik Pelanggan, harus sudah dilengkapi SLO dari Lembaga yang terakreditasi dan/Jaminan Instalasi Listrik sebelum dioperasikan
2. Cubicle Pelanggan harus dilengkapi dengan Proteksi ( OCR dan DGR )
3. Dari sisi Out Going / Main Distribution untuk saluran harus menggunakan Conductor yang berisolasi ( Kabel Tanah / MVTIC )
Cubicle Metering / PT
Cubicle Incooming
Cubicle Incooming
Cubicle Outgoing
LBS LBS
DS DS
CB CB
PT PT
CT
CT
APP APP
Incooming Trafo
Spesifikasi Cubicle :
- Rated Lightning Impulse witstand voltage = 125 kVp
- Rated Normal current for busbar = 630 A
- Rated short time current = 12,5 kA/1s
- Rated voltage = 24 kVrms
KETERANGAN
1. Instalasi Milik Pelanggan, harus sudah dilengkapi SLO dari Lembaga yang terakreditasi dan/Jaminan Instalasi Listrik sebelum dioperasikan
2. Cubicle Pelanggan harus dilengkapi dengan Proteksi ( OCR dan DGR )
3. Dari sisi Out Going / Main Distribution untuk saluran harus menggunakan Conductor yang berisolasi ( Kabel Tanah / MVTIC )
Cubicle Incooming
Cubicle Incooming
Cubicle Incooming
Cubicle Incooming
Cubicle Outgoing
Cubicle Outgoing
Cubicle CB
DS DS DS
CB CT
CB CB CB
PT PT
CT CT CT
APP APP
Spesifikasi Cubicle :
- Rated Lightning Impulse witstand voltage = 125 kVp
- Rated Normal current for busbar = 630 A
- Rated short time current = 12,5 kA/1s
- Rated voltage = 24 kVrms
KETERANGAN
1. Instalasi Milik Pelanggan, harus sudah dilengkapi SLO dari Lembaga yang terakreditasi dan/Jaminan Instalasi Listrik sebelum dioperasikan
2. Cubicle Pelanggan harus dilengkapi dengan Proteksi ( OCR dan DGR )
3. Dari sisi Out Going / Main Distribution untuk saluran harus menggunakan Conductor yang berisolasi ( Kabel Tanah / MVTIC )
Konstruksi Penyambungan
Tenaga Listrik Pelanggan Tegangan Menengah ( diatas 10 MVA s/d 30 MVA )
di gambar : mudjianto No. Gbr : GD/BT/008
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
9. KONSTRUKSI PENDUKUNG JARINGAN
300 Cm 300 Cm
SUTM
SUTR
Min. 750
O
45
Cm
O
45
Min. 580
Cm
300 Cm
KETERANGAN :
SUTM : Saluran Udara Tegangan Menengah
SUTR : Saluran Udara Tegangan Rendah
1
s x s
3 belitan 3 belitan
X = mulai pemasangan
S = akhir pemasangan
30 cm
Konduktor AAAC-S
2 belitan 2 belitan
5 belitan 2 belitan 2 belitan 5 belitan
s
2
x
3 belitan 3 belitan
X = mulai pemasangan
Ujung binding
dijadikan satu S = akhir pemasangan
30 cm
Pengikat Condcutor
di gambar : mudjianto No. Gbr : MIX/JAR/002
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
1 Kondisi bila ada GW Clamp
Type A
Lihat Detail A
4 3 2 2
Jarak maksimum 100 s/d 105 cm
8 8
5 5
Jarak maksimum 15 cm
9 6 9 6
7 7
10 10
11 11
Grounding pada
Gambar Single Line SUTM akhir jaringan,
disesuaikan
Type C Type A Type B dengan kondisi
Type D
35 mm
Type A = Konstruksi Lurus
Type B = Konstruksi Lurus dg Arrester
No. NOMOR SAP NAMA MATERIAL SAT Type A Type B Type C Type D Type E
1. Single Guy Wire Band set 1 1 2 2 1
2. Bolt & Nut M 16 x 50 bh 2 2 5 4 3
3. Preformed Termination 22 mm bh 2 1 3 4 1
4. Galvanized Steel Wire 22 mm mtr 50 50 - - 1
5. Thimble / Cousen bh 2 2 3 4 1
6. Line Tap Connector Al. 50-70 type G bh - 4 1 1 -
7. AAAC 70 mm mtr - 11 - - -
8. Stainless Steel Strap mtr - 4,50 - - -
9. Stoping Buckle set - 6 - - -
10. Link set - 2 - - -
11. Pipa Air Galvanized 3 meter set - 1 - - -
12. Terminal Lug All 70 mm bh - 1 - - -
13. Ground Rod 2,5 mtr bh - 1 - - -
14. Lightning Arrester 10 kA + Braket bh - 3 - - -
15. Terminal Lug Cu/Al 70 mm + baut bh - 7 - - -
- Arm Tie Band bh - - - - -
5000
LBS MOTORIZED
FF
O
N
O
LBS MOTORIZED
PT 20 KV
CONTROL BOX
LBS
CONTROL BOX
EXTERNAL PT 20 KV
FF
O
N
O
LBS MOTORIZED
LBS MANUAL
INSULATOR
PENGAMAN
PT OUT
DOOR
RECLOSER
CONTRO CONTROL
L
BOX
BOX
INSULATOR
PENGAMAN
CUT OUT SWITCH
PT OUT
DOOR
RECLOSER
CONTROL CONTROL
BOX BOX
OUT IN
Rele Rele
V1+V2+V3=V0
DGR OCR
I0=I1+I2+I3
KOTAK KONTROL
DIAGRAM PENGAWATAN
SAMBUNGAN PELANGGAN TM PMCB
di gambar : mudjianto No. Gbr : MIX/JAR/012
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
KONSTRUKSI PMCB 2 TIANG
Konstruksi Sisipan Baru Ex. Konstruksi TM 5
LBS
Siku L.70.70.6,5
OUT IN
Rele Rele
Cross Arm NP-10 type 2500 - tbl min. 5 mm V1+V2+V3=V0
DGR OCR
I0=I1+I2+I3
Detail A
Cross Arm NP-10 tebal min. 5 mm = 2 bh
Ornament Cable Band/
Begel Kacamata Single Arm Band = 2 bh
Uk. 35 x 3,5 mm
Bolt & Nut M.16 x 50 = 2 bh
Cable Gland
Cable Gland
Detail B
Universal Bolt
Pad Lock
Earth Strap
(pita grounding)
Mak. 120
30 cm Handle Lever
C-Clamp
Rabatan pondasi
TR
1
2 2
3 4 4
5
3
6
5
7 8
AVS / Recloser
(11/200)
TM-2 Konst. SKUTM 12 meter +
TR-2 Konst. TM 13 meter + dengan Guy Wire
TR Numpang dengan
Strut Pole 11/200 daN
TM-2
TR-2
TM-2
TR-2 TR-2
Konst. TM 14/500 daN + Konst. TR 9 meter dengan
TR Numpang dengan Horizontal Guy Wire 9/200 daN
Horizontal Guy Wire 12/200 daN
(12/200) (9/200)
2000
LUBANG o 18 mm LUBANG o 18 mm
LUBANG o 18 mm
35 35
2000
LUBANG o 18 mm LUBANG o 18 mm
Ukuran Min.
b
a 100 mm
c b 50 mm
a c 5 mm
KETERANGAN :
Bahan Baja STK 37
Hot Dip Galvanized ketebalan min. 70 micron
NO. GAMBAR : 501 / U / BID-DIST / 2009
No. NOMOR SAP NAMA MATERIAL SAT KEBUTUHAN KETERANGAN
1.
2.
3.
4.
5.
LUBANG o 18 mm
LUBANG o 18 mm LUBANG o 18 mm
LUBANG o 18 mm
35 35
LUBANG o 18 mm LUBANG o 18 mm
a 75 mm
b
b 3,2 mm
han
tu
bu
ke
an
ng
de
an
ik
ua
es
is
D
50 mm
L min 44 mm
Di las 50 mm
Min 300 mm
50 mm
150 mm
Square
Nut M 16 mm Washer
Bahan Baja STK 37
Hot Dip Galvanized min.
70 micron
TM 44 mm
TR 35 mm
Disesuaikan kebutuhan
m
m
6
=
in
tm
Disesuaikan dg kebutuhan
50 mm
Disesuaikan kebutuhan
150 mm
Withstand load
- Transverse 2.000 kg
- Vertical 1.000 kg
d
Al Cu
L
D
d
A
L
171 / 145 89 / 70
MV / LV Guy Insulator
di gambar : mudjianto No. Gbr : KK/006
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
50 50 50
6 -
D2
D1
Pand. Atas
44 -
Pand. Samping
d
d
L Al Cu
d
D
Cu Al
L
L
35 35
2000
35 35
LUBANG o 18 mm 35 35
2500
b
Ukuran Min.
c a 100 mm
b 50 mm
a
c 5 mm
Baja
tuang
COUSEN / THIMBLE
2,5
R 13 : 2 R 24 : 2
55
16
21
Dilas
Baja 16 O
Minimum 6 mm TR
Minimum 6 mm TM
M16 TR
M20 TM
20 ( TM )
16 ( TR )
230 TM
200 TR
Ulir putar Kiri
155 TM
140 TR
Turn Buckle
di gambar : mudjianto No. Gbr : KK/011
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
20
Dicat Hitam & putih
STRUT ARM
48
35
1.00
5
PIPA PELINDUNG
2.000
10
GALVANIZED PIPE 3/4
TM 300
TR 250
Min. 1,6 -
STRUT TIE
GALVANIZED PIPE 2
18 1,8
Tampak Samping
1.500
m
m
6
um
im
in
M
35 / 44
DOUBLE GUY WIRE
BAND m
m
6
um
im
in
M
35 / 44
L2
Guy Rod
Di las
L1
L
Type A Type B
L 2.500 1.800
L1 50 5 50 5
L2 85 5 85 5
15 15
d 25 25
400
Min 20
150
60
60
110
30
100
50
20
70
Campuran :
1Pc : 2 Kr : 3 Psr
Pipa
t min 2,35 mm
75 mm
105 mm
10 mm
5 mm
30 mm
O 18
28 mm
75 mm
120 mm
140 mm
120 mm
350 mm
150 mm
400 mm
16
Stoping Buckle
Bahan Stainless Steel
Non Magnetic
26
24
Plastic Strap
Bahan Plastik Nylon
2
Panjang 225 mm
25
R : 2,5
Link
Bahan Besi bulat
5 Hot Dip Galvanized min. 70 micron
25
0,7
Pipa
45
5 mm - 50
Bare Copper 50 mm
Lapisan electroplatting
2500 / 1500
50
Detail B
Detail B
100 -
Min 1,6 -
Besi 16 mm
45
5 mm - 50
Besi 16 mm
Lapisan electroplatting
Tembaga min 25 micron
Detail B
Detail B
Min 1,6 -
LUBANG o 18 mm
10 10
200 600 600 600 600 200
0 0
3000
LUBANG o 18 mm LUBANG o 18 mm
LUBANG o 18 mm
35 35
10 10
200 600 1400 600 200 600 1400 600 200
0 0
6000
LUBANG o 18 mm LUBANG o 18 mm
Ukuran NP 8 NP 10
b ( mm )
c a 80 100
a b 45 50 KETERANGAN :
BERBAHAYA
450
TEGANGAN TINGGI
Dasar dicat Putih
Minimum 3 -
10 -
KETERANGAN :
Bahan dari Alluminium lunak
Pemakaian 1 set Pin Insulator Tumpu sebanyak :
Alluminium Tape = 1,5 meter
Allumnium Binding Wire = 2,0 meter
510 150
0 620 190
690
1 650 201 K : Keliling
D : Diameter
8,0"
510
8,5" 2 690 213
50 mm
840
500
3 740 226
Perhatian :
Garis Batas Penanaman Tiang Beton
yang terlihat diatas tanah maksimal 10 cm
4 790 242 , diatas 10 cm harus dipondasi tanpa ada biaya
K D
5 820 254 0 510 160
510 200
6,5"
A B
14 Mtr 14 1220 383 9 830 260
Di Las
35
80
60
O 18
BERBAHAYA
200
Minimum 6,0
125
25 140
Tampak Depan
Tampak Samping
18
165
Tampak Atas
U - Strap
di gambar : mudjianto No. Gbr : KK/0026
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
Pemasangan
pada kayu
20
13
Pemasangan
40
pada dinding
8
120
10
35
10
4 10 15 15 10
50
70
150
18
Dimension
Wire Diameter Of Strand ( mm ) Minimum Holding Strenght
Size approx L D Rod / set ( Kg )
( mm ) ( mm )
7 Kawat
1 x 7
Beban Berat
Wire Jalinan Diameter Penampang Putus Berat Lapisan
Size Diameter Kawat Jalinan Jalinan Jalinan ( kg / km ) Seng
( mm ) ( mm ) ( mm2 ) (KN) ( gr / m2 )
22 7 / 1,80 5,4 17,8 1,47 141 180
35 7 / 2,60 7,8 37,1 3,08 294 230
70 7 / 3,20 9,6 56,3 4,66 446 275
Preformed Guy Grips For Guy Wire & Galvanized Steel Wire
di gambar : mudjianto No. Gbr : KK/0029
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
PIPA GALVANIZED / PIPA AIR
NO. GAMBAR : 555 / UMUM / BID-DIST/2009 Hot Dip Galvanized minimal 70 micron
No. NOMOR SAP NAMA MATERIAL SAT KEBUTUHAN KETERANGAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Pipa Galvanized
di gambar : mudjianto No. Gbr : KK/0030
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
200
75
50 1020
R 5.00
2,27
1,15
TYPE
18
50
A
8
4,5
Dilas20
50
15
TYPE 50
38
38
8
4,5
75
50
TYPE
38
200
8
4,5
250
Pipa PVC
Pand. Atas
Pipa PVC
160
300
1.200
100
Pand. Samping
160
60 -
Pole Block
di gambar : mudjianto No. Gbr : KK/0032
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
180
M 16
Split Cotter 16
17,5
12.7
F
C
Cotter Pin
16
Clamp
Spring Washer
U - Bolt
Conductor Dimension ( mm )
(Area sqmm) minimimum Ultimate Strenght (F)
U Bolt Minimum ( kg )
min max A B C
35 70 114 136,5 165,5 M. 12 (2 pcs) 2.415
70 150 117 156 21 M. 12 (2 pcs) 5.175
70 150 123,8 171,5 22,2 M. 12 (2 pcs) 5.175
150 240 133 200 26 M. 12 (3 pcs) 8.280
Strain Clamp
di gambar : mudjianto No. Gbr : KK/0038
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR Edisi
2013
Disetujui : 001
Pondasi 2 Tiang
( type C / D / E )
Trafo,TM Pole, LBS
300
Plesteran 1 Pc : 3 Ps
800
1 Pc : 3 Ps
pasir
100
Tanah
dipadatkan
1.400
750
425 425
1.500
850
300
3 Ps
Pasangan Batu Kali
1 Pc : 3 Ps
800
pasir
100
Tanah
1.400
dipadatkan
1.500
425
850
Pondasi 1 Tiang
( type A )
Trafo, Tiang TM
NO. GAMBAR : 91 / UMUM / BID-DIST/2009
900
70
Frame
Terminal Pad
Dipakai untuk kondisi tanah berpasir/berbatu pengganti Ground Rod Pelapisan Hot Dip Galvanized minimal 70 micron
EART MAT
di gambar : mudjianto No. Gbr : KK/0041
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
11. KONSTRUKSI POLE SUPPORTER
JTM dan JTR
1
2 8
Konst. SUTR 3
8
30 cm
9
Tanah yang digali
12
11
10
KEBUTUHAN
No. NOMOR SAP NAMA MATERIAL SAT KETERANGAN
JTM JTR
Guy Wire
GW
di gambar : mudjianto No. Gbr : MIX/SUPP/001
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
1
2 8
Konst. SUTR 3
Letak MV Guy harus
4 dibawah
Konstruksi SUTR
3
6
350 cm
8
30 cm
12
10
11
KEBUTUHAN
No. NOMOR SAP NAMA MATERIAL SAT KETERANGAN
JTM JTR
1
8 2 8
3
Letak MV Guy harus
Konst. SUTR dibawah
Konstruksi SUTR
5
350 cm
30 cm
Galv. Steel Strand. dikeluarkan &
45 - 60 diikat ke Guy Rod
12
11
10
SAT KEBUTUHAN
No. NOMOR SAP NAMA MATERIAL KETERANGAN
JTM JTR
600
300
Plesteran 1 Pc : 3 Ps
300
1 Pc : 3 Ps
2
3
Konstruksi End Pole TR-3 ( Tiang akhir pada kondisi khusus ) End Pole
di gambar : mudjianto No. Gbr : MIX/SUPP/004
TR
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
MAX. 1,5 Mtr
2
4
1
B
4
4 3
5
1200 s/d
1500
o o
60 - 70
E
Strut Pole
SP
di gambar : mudjianto No. Gbr : MIX/SUPP/005
( Bidang Distribusi )
KONSTRUKSI JARINGAN DISTRIBUSI JAWA TIMUR 2013
Disetujui : Edisi
001
125 cm 125 cm
3 4
11
7
5
10
11
12
A
30 cm