PENYEDIAAN OBAT EMERGENSI

No. Dokumen:
S
O No. Revisi:
P
Tanggal Terbit:

Puskesmas
ISDIYANTO, SKM
Rubaru Ttd Kapus
NIP 19630112 198703 1 010
Kab. Sumenep

Penyediaan obat-obat emergensi di unit kerja merupakan kegiatan

1. Pengertian pemenuhan kebutuhan obat pelayanan gawat darurat di ruang obat dan
ruang tindakan

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah petugas untuk melakukan

2. Tujuan penyediaan obat-obat emergensi di unit kerja agar obat obat emergensi
bisa terpenuhi sesuai kebutuhan

Surat Keputusan Kepala Puskesmas Rubaru Nomor tentang

3. Kebijakan
Penyediaan obat-obat emergensi di unit kerja

PERMENKES No. 30 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian

4. Referensi
di Puskesmas
1. Obat
5. Alat dan 2. Kartu stok
Bahan
3. ATK
1. Petugas farmasi berkoordinasi dengan petugas unit pelayanan untuk
melakukan pemilihan obat emergensi sesuai dengan kebutuhan masing-
masing unit.
2. Petugas farmasi merencanakan kebutuhan tiap-tiap unit jumlah obat
emergensi yang dibutuhkan.
6. Langkah 3. Petugas farmasi menyediakan obat emergensi di tiap unit pelayanan
langkah
4. Petugas unit pelayanan menyimpan obat-obat emergensi pada tempat
khusus penyimpanan obat emergensi
5. Petugas unit pelayanan mencatat pada kartu stok, meliputi: tanggal obat
datang, nama obat, jumlah, nomor batch dan tanggal kadaluarsa
 Pemilihan obat emergensi
sesuai kebutuhan

Perencanaan kebutuhan jumlah obat emergensi tiap unit

7. Diagram alir Penyediaan obat emergensi

Penyimpanan obat emergensi pada tempat khusus

Pencatatan pada kartu stok

1. Poli Umum
2. VK
3. Poli Gigi
8. Unit terkait 4. UGD
5. Poli KIA
6. Rawat inap
7. Pelayanan farmasi
1. LPLPO
9. Dokumen 2. SBBK
terkait
3. Daftar obat emergensi
No Yang diubah Isi Perubahan Mulai diberlakukan
tanggal
4. Rekam
historis