Anda di halaman 1dari 6

Konsep Matematika (KoMa)

Belajar Matematika Bersama

About Me Contact Me sitemap Privacy Policy Disclaimer

Sabtu, 13 Agustus 2016 Telusuri

Bunga Majemuk dan Contohnya


Blog Koma - Jika seseorang menyimpan
uang di bank kemudian setiap akhir periode,
bunga yang diperoleh tersebut tidak diambil,
maka bunga itu akan bersama-sama modal
menjadi modal baru yang akan berbunga pada
periode berikutnya. Bunga yang diperoleh
nilainya menjadi lebih besar dari bunga pada
periode sebelumnya. Proses bunga berbunga
pada ilustrasi ini dinamakan Bunga Majemuk.
Pada artikel ini kita akan membahas materi
Bunga Majemuk dan Contohnya.

Perhatikan ilustrasi berikut ini :


Sinta meminjam uang di koperasi untuk
membeli mobil sebesar Rp75.000.000,00
dengan bunga majemuk 3% selama 3 tahun.
Sinta mendapatkan rincian pinjamannya yang harus dibayarkan di akhir tahun ketiga sebagai berikut.

Dari tabel di atas, terlihat bahwa besarnya bunga terus berubah setiap periodenya yang diperoleh dari
mengalikan suku bunga (i = 3% ) dengan besarnya modal pada periode sebelumnya. Perhitungannya :
Modal sebelumnya = 75.000.000
bunga periode I = 3% 75.000.000 = 2.250.000
Modal periode I = 75.000.000 + 2.250.000 = 77.250.000 Entri Populer
bunga periode II = 3% 77.250.000 = 2.317.500 ,
begitu seterusnya. Deret Geometri Tak Hingga

Contoh soal : Menghitung Luas Daerah Menggunakan


1). Dani menyimpan uang di bank sebesar Rp1.000.000.00 dan bank memberikan bunga 10%/tahun. Jika Integral
bunga tidak pernah diambil dan dianggap tidak ada biaya administrasi bank. Tentukan besarnya bunga
Grafik Fungsi Trigonometri
pada akhir tahun pertama, akhir tahun kedua, dan akhir tahun ketiga ?
Penyelesaian Limit Tak Hingga
Penyelesaian :
*). Diketahui : Bunga Tunggal dan Contohnya
10
Suku bunga majemuk : i = 10% = = 0, 1
100
Menentukan Daerah Penyelesaian (Arsiran)
Modal awal : M = 1.000.000 sistem Pertidaksamaan
*). Bunga akhir tahun pertama/periode pertama (B1 ) :
B1 = i M = 0, 1 1.000.000 = 100.000 .

*). Besar modal akhir tahun pertama (M1 ) : Statistik


M1 = M + B1 = 1.000.000 + 100.000 = 1.100.000 .
*). Bunga akhir tahun kedua/periode kedua (B2 ) :
B2 = i M1 = 0, 1 1.100.000 = 110.000.
7,976,532
*). Besar modal akhir tahun kedua (M2 ) :
M2 = M1 + B2 = 1.100.000 + 110.000 = 1.210.000 .
Mengenai Saya
*). Bunga akhir tahun ketiga/periode ketiga (B3 ) :
B3 = i M2 = 0, 1 1.210.000 = 121.000. putu darmayasa
*). Besar modal akhir tahun ketiga (M3 ) : Ikuti 35
M3 = M2 + B3 = 1.210.000 + 121.000 = 1.331.000 .
Jadi, besarnya bunga dari periode pertama sampai ketiga berturut-turut Rp100.000, Rp110.000, dan Lihat profil lengkapku
Rp121.000.

Rumus besarnya bunga pada akhir periode ke-n (Bn ) Labels


Besarnya bunga setiap periode tertentu langsung bisa kita hitung dengan rumus berikut ini :
n1 aritmetika sosial asimtot fungsi barisan dan deret
B n = i (1 + i) M
newton bunga pertumbuhan dan
binomial
peluruhan dimensi tiga eksponen elips
Keterangan : fungsi komposisi dan invers fungsi kuadrat
Bn = bunga periode ke-n (akhir periode ke-n) garis dan sudut geometri bidang datar
i = suku bunga per periode integral irisan dua lingkaran irisan
M = modal awal yang ditabung atau yang dipinjam kerucut kaidah pencacahan komposisi
transformasi kumpulan soal limit
lingkaran logaritma luas bangun datar khusus
Iklan oleh Google Rumus matematika Soal matematika Gambar bunga
matematika keuangan matriks notasi sigma
peluang persamaan dan pertidaksamaan
Contoh :
linear persamaan garis lurus persamaan
2). Kita akan coba menghitung kembali besarnya bunga pada contoh soal nomor (1) di atas dengan
kuadrat pertidaksamaan program linear
rumus bunga.
relasi dan fungsi segi empat segitiga sistem
Pada soal nomor (1) diketahui i = 10% = 0, 1 dan modal awal M = 1.000.000. persamaan sistem pertidaksamaan soal dan
*). Menentukan besarnya bunga periode pertama, kedua dan ketiga dengan rumus pembahasan sbmptn statistika suku banyak tokoh
n1
Bn = i (1 + i) M
transformasi geometri
matematika
Besar bunga akhir tahun pertama/periode pertama (n = 1 ):
n1 trigonometri trigonometri sudut tidak
Bn = i (1 + i) M
istimewa turunan
11
B1 = i (1 + i) M

0
= i (1 + i) M
Blog Archive
= i 1 M

= i M 2017 (68)
= 0, 1 1.000.000 2016 (108)
= 100.000 Desember (1)
Besar bunga akhir tahun kedua/periode kedua (n = 2 ):
n1
November (5)
Bn = i (1 + i) M
21
Oktober (3)
B2 = i (1 + i) M

1
September (5)
= i (1 + i) M
Agustus (14)
= i (1 + i) M
Sisa Pinjaman pada Anuitas
= 0, 1 (1 + 0, 1) 1.000.000
Anuitas dan Angsuran Matematika
= 110.000
Keuangan
Besar bunga akhir tahun ketiga/periode ketiga (n = 3 ):
n1
Soal-soal Latihan tentang Rente
Bn = i (1 + i) M
31
Rente Dalam Matematika Keuangan
B3 = i (1 + i) M

2
Materi Matematika Keuangan
= i (1 + i) M

2
Peluruhan dalam Matematika
= 0, 1 (1 + 0, 1) 1.000.000
Pertumbuhan dalam Matematika
= 121.000

Kita peroleh hasil yang sama dengan perhitungan pada contoh soal nomor (1) di atas. Diskonto dalam Matematika Keuangan
Nilai Tunai dan Nilai Akhir

Rumus Modal akhir pada periode ke-n (Mn ) Bunga Majemuk dan Contohnya

Besarnya modal akhir periode ke-n dapat langsung kita hitung dengan rumus berikut ini : Bunga Tunggal dan Contohnya
n
Mn = M (1 + i) Pengertian Bunga dalam Matematika
Keuangan
Keterangan : Bunga, Pertumbuhan, dan Peluruhan
Mn = modal akhir stelah periode ke-n (akhir periode ke-n)
Secara Umum

Catatan : Penerapan Invers Matriks pada Kode


*). i dan n harus dalam satuan/periode yang sama. Sandi Rahasia

*). Jika satuan i dan n tidak sama, maka satuan n yang diubah menjadi bentuk satuan i . Juli (1)
Mei (7)
Contoh soal : April (11)
3). Modal sebesar Rp5.000.000,00 dibungakan dengan bunga majemuk 10%/tahun. Tentukan modal
Maret (14)
akhir dan bunga yang diperoleh setelah 6 tahun!
Februari (21)
Penyelesaian : Januari (26)
*). Diketahui : M = 5.000.000, i = 10% = 0, 1 , dan n = 6
2015 (153)
*). Menentukan modal akhir (Mn ) :
n
Mn = M (1 + i)

6
= 5.000.000 (1 + 0, 1) Mitra Dari Blog Koma
6
= 5.000.000 (1, 1)
dunia-informa
= 5.000.000 1, 771561
Blog KoBi (Konsep Biologi)
= 8.857.805 Blog KoKim (Konsep Kimia)
Jadi, besar modal akhir setelah dibungakan selama 6 tahun adalah Rp8.857.805,00.
*). Menentukan jumlah semua bunga yang diperoleh selama 6 tahun :
Total bunga = 8.857.805 - 5.000.000 = 3.857.805 Download Blog Koma Versi Mobile
Jadi, jumlah semua bunga selama 6 tahun adalah Rp3.857.805,00. Untuk mengunduh Blog Koma ini dalam versi
MOBILE, langsung saja klik link di bawah ini:
4). Modal sebesar Rp2.000.000,00 dibungakan dengan suku bunga majemuk 5%/semester selama 5 Download Di sini
tahun. Tentukan modal akhir! Dengan memiliki versi mobile, maka kita tidak
perlu membuka browser lagi, tetapi langsung
Penyelesaian : buka di Mobile kita.
*). Diketahui :
M = 2.000.000 , i = 5% = 0, 05 /semester (6 bulan).
Satuan i dan n harus sama dengan tanpa merubah satuan dari i , sehingga kita ubah n menjadi satu
periode = 1 semester = 6 bulan. Sementara 1 tahun = 2 semester, sehingga kita peroleh :
n = 5 tahun = 5 2 semester = 10 semester.

*). Menentukan modal akhir (Mn ) :

n
M = M (1 + i)
n
Mn = M (1 + i)

10
= 2.000.000 (1 + 0, 05)

10
= 2.000.000 (1, 05)

= 2.000.000 1, 628894627

= 3.257.789, 25

Jadi, besar modal akhir setelah dibungakan selama 5 tahun adalah Rp3.257.789,25.

5). Radit menyimpang uangnya di bank sebesar Rp1.500.000,00 dibungakan dengan bunga majemuk
4%/triwulan. Tentukan besar tabungan akhirnya setelah tabungannya berjalan selama 3 tahun 9 bulan.?

Penyelesaian :
*). Diketahui :
M = 1.500.000 dan i = 4% = 0, 04 /triwulan (3 bulan).
Kita samakan satuan i dan n yaitu sama-sama dalam triwulan.
1 triwulan = 3 bulan,
dan 3 tahun 9 bulan = 3 12 + 9 = 45 bulan.
45
Sehingga n =
3
= 15 triwulan.
*). Menentukan modal akhir (Mn ) :
n
Mn = M (1 + i)

15
= 1.500.000 (1 + 0, 04)

15
= 1.500.000 (1, 04)

= 1.500.000 1, 800943506

= 2.701.415, 26

Jadi, besar tabungan akhir Radit setelah dibungakan selama 3 tahun 9 bulan adalah Rp2.701.415,26.

6). Modal sebesar Rp3.000.000,00 dibungakan dengan suku bunga majemuk 4%/semester, setelah
berapa tahun modal akhir menjadi = Rp4.440.732,87?

Penyelesaian :
*). Diketahui : M = 3.000.000, Mn = 4.440.732, 87 dan i = 4% = 0, 04 /semester.
*). Sifat logaritma yang digunakan : log an = n log a.
*). Menentukan lama menabung (n ) :
n
Mn = M (1 + i)
n
4.440.732, 87 = 3.000.000(1 + 0, 04)

4.440.732, 87
n
(1 + 0, 04) =
3.000.000
n
(1, 04) = 1.48024429 (gunakan sifat logaritma)
n
log(1, 04) = log(1.48024429)

n log(1, 04) = log(1.48024429)

log(1.48024429)
n = (gunakan kalkulator)
log(1, 04)

n = 10

Karena i dan n satuannya sama, maka n = 10 semester = 5 tahun.


Jadi, modal tersebut dibungakan selama 5 tahun.

7). Rita meminjam uang di koperasi sebesar Rp2.500.000,00 dibungakan dengan bunga majemuk tiap
bulan. Setelah 2 tahun modal menjadi Rp4.021.093,12. Tentukan suku bunganya!

Penyelesaian :
*). Diketahui : M = 2.500.000, Mn = 4.021.093, 12 dan
n = 2 tahun = 24 bulan ( satuan i dan n sama-sama dalam bulan).

*). Sifat eksponen yang digunakan : an


n

= b a = b

*). Menentukan suku bunga (i) :


n
Mn = M (1 + i)

24
4.021.093, 12 = 2.500.000 (1 + i)

4.021.093, 12
24
(1 + i) =
2.500.000
24
(1 + i) = 1, 608437249 (gunakan sifat eksponen)

24

(1 + i) = 1, 608437249 (gunakan kalkulator)

(1 + i) = 1.02

i = 1.02 1

i = 0, 02

i = 0, 02 100%

i = 2%

Jadi, suku bunganya adalah sebesar 2%/bulan.

Modal Akhir (Mn ) Bunga Majemuk Dengan Masa Bunga Pecahan (n )


Jangka waktu (n) proses berbunganya suatu modal tidak hanya merupakan bilangan bulat.
Jika jangka waktu bukan merupakan bilangan bulat, maka cara menentukan nilai (1 + i) n dapat
dilakukan dengan beberapa cara, antara lain:
i). Dengan menghitung langsung bentuk (1 + i) n menggunakan kalkulator,
ii). Sisa masa bunga yang belum dihitung, digunakan untuk menghitung bunga berdasarkan
bunga tunggal dari nilai akhir masa bunga yang bulat. Jika disederhanakan dalam rumus adalah
sebagai berikut:
n
Mn = M (1 + i) (1 + p. i)

Dengan p masa bunga pecahan


Catatan :
Terdapat perbedaan sedikit modal akhir yang diperoleh dari dua cara di atas.

Cotoh soal :
8). Modal sebesar Rp4.500.000,00 dibungakan dengan suku bunga majemuk 3%/bulan. Tentukanlah
modal akhir setelah berbunga selama 5,75 bulan!

Penyelesaian :
*). Diketahui : M = 4.500.000, i = 3% = 0, 03 /bulan, dan n = 5, 75 bulan.

Cara I, langsung menggunakan rumus : Mn = M (1 + i)


n

n
Mn = M (1 + i)

5,75
= 4.500.000 (1 + 0, 03)

5,75
= 4.500.000 (1, 03)

= 4.500.000 1, 18526113

= 5.333.675, 08

Jadi, besar modal akhir setelah dibungakan 5,75 bulan adalah Rp5.333.675,08.

Cara II, menggunakan rumus Mn = M (1 + i)n (1 + p. i) :


lama menabung 5,75 bulan, artinya n = 5 (bagian bulat) dan p = 0, 75 (bagian pecahan).
n
Mn = M (1 + i) (1 + p. i)

5
= 4.500.000(1 + 0, 03) (1 + 0, 75 0, 03)

5
= 4.500.000(1, 03) (1 + 0, 0225)

= 4.500.000 1, 159274074 (1, 0225)

= 4.500.000 1, 185357741

= 5.334.109, 84

Jadi, besar modal akhir setelah dibungakan 5,75 bulan adalah Rp5.334.109,84.

Catatan :
Terjadi perbedaan hasil antara cara I dan cara II yaitu sebesar Rp434,76 dimana perbedaannya hanya
kecil saja. Artinya kita boleh menggunakan salah satu dari cara yang ada, dan disarankan menggunakan
cara kedua yaitu menggunakan rumus Mn = M (1 + i)n (1 + p. i).

9). Modal sebesar Rp5.000.000,00 dibungakan dengan suku bunga majemuk 10%/tahun. Tentukanlah
modal akhir setelah berbunga selama 6 tahun 3 bulan.

Penyelesaian :
*). Diketahui : M = 5.000.000, i = 10% = 0, 1 /tahun.
Karena satuan i dalam tahun, maka 6 tahun 3 bulan kita ubah menjadi dalam tahun.
3
6 tahun 3 bulan = 6 +
12
= 6 + 0, 25 = 6, 25 tahun.
artinya n = 6 dan p = 0, 25.
*). Menentukan modal akhir (Mn ) :
n
Mn = M (1 + i) (1 + p. i)

6
= 5.000.000(1 + 0, 1) (1 + 0, 25 0, 1)

6
= 5.000.000(1, 1) (1 + 0, 025)

= 5.000.000 1, 771561 (1, 025)

= 5.000.000 1, 815850025

= 9.079.250, 125

Jadi, besar modal akhir setelah dibungakan 6,25 tahun adalah Rp9.079.250,125.

Demikian pembahasan materi Bunga Majemuk dan Contohnya . Selanjutnya silahkan baca juga
materi lain yang berkaitan bunga, pertumbuhan dan peluruhan yaitu nilai tunai.
Anuitas dan Bunga Tunggal dan Tabel Pelunasan Peluruhan dalam
Angsuran Contohnya Anuitas Matematika
Matematika...

Rente Dalam Menentukan Fungsi Penerapan Anuitas Penyusutan Nilai


Matematika Eksponen dari pada Obligasi Barang
Keuangan Grafiknya

Artikel Terkait

Bunga Tunggal dan Contohnya


Blog Koma - Hallow teman-teman, bagaimana kabarnya hari ini? Mudah-mudahan
baik-baik saja. Pada artikel ini kita akan membahas materi bunga tunggal dengan judul
Bunga Tunggal dan Cont ... selengkapnya

Nilai Tunai dan Nilai Akhir


Blog Koma - Padaa artikel ini kita akan mempelajari materi Nilai Tunai dan Nilai Akhir.
Apakah Nilai Tunai dan Nilai Akhir itu? Untuk memahami keduanya, perhatikan ilustrasi
berikut in ... selengkapnya

Pengertian Bunga dalam Matematika Keuangan


Blog Koma - Apa sih sebenarnya pengertian bunga dalam matematika keuangan?
Perhatikan ilustrasi berikut ini. Mengapa banyak orang yang berbondong-bondong
menyimpan atau mendepositokan ... selengkapnya

Diskonto dalam Matematika Keuangan


Blog Koma - Setelah mempelajari materi bunga tunggal, kita lanjutkan pembahasan
berikutnya yaitu Diskonto dalam Matematika Keuangan. Diskonto adalah bunga yang
dibayarkan oleh peminja ... selengkapnya

Bunga, Pertumbuhan, dan Peluruhan Secara Umum


Blog Koma - Bunga, Pertumbuhan, dan Peluruhan Secara Umum merupakan materi
Wajib pada kelas 12 SMA untuk semua jurusan. Pada artikel ini kita akan membahas secara
umum, artinya apa sa ... selengkapnya

Pertumbuhan dalam Matematika


Blog Koma - Apa sih yang dimaksud dengan pertumbuhan khususnya dalam
matematika? Baik, secara garis besar, Pertumbuhan dalam Matematika adalah perubahan
secara kuantitas (jumlah) suatu ... selengkapnya

Peluruhan dalam Matematika


Blog Koma - Apa sih yang dimaksud dengan peluruhan khususnya dalam matematika?
Sebenarnya peluruhan dalam matematika konsepnya mirip dengan "pertumbuhan dalam
matematika" yang telah k ... selengkapnya

Diposting oleh putu darmayasa di 10.15.00

2 komentar:

enda taluax 28 November 2016 04.42


Mantap.. Sangat membantu.. Thanks

Balas

Balasan

putu darmayasa 28 November 2016 08.23


Terima kasih untuk kunjungannya ke blog koma ini.

Selamat belajar.

Balas
Masukkan komentar Anda...

Beri komentar sebagai: Iswandono, S.Pd. (Google) Logout

Publikasikan Pratinjau Beri tahu saya

Posting Lebih Baru Beranda Posting Lama

Langganan: Posting Komentar (Atom)

Diberdayakan oleh Blogger.

Anda mungkin juga menyukai