Anda di halaman 1dari 3

BAB III

TINJAUAN KASUS DAN PEMBAHASAN

3.1.Observasi evidence based dalam persalinan

a.Praktek yang merugikan :

1.Membatasi gerak / mobilisasi

Dari hasil observasi,bidan tidak membatasi gerak ibu ,ibu diperbolehkan berjalan-jalan di
klinik bersalin dan melakukan posisi yang membuat ibu nyaman dan nyeri ibu berkurang.

2.Mencukur rambut pubis secara rutin

Dari hasil observasi,bidan tidak melakukan pencukuran rambut pubis,namun hanya


dibersihkan saja.

3.Lavement

Dari hasil observasi,bidan tidak melakukan lavement karena BAB ibu lancar sehingga
tidak diperlukan rangsangan.

4.Episiotomi rutin

Dari hasil observasi bidan tidak melakukan episiotomi,karena jalan lahir ibu robek
spontan karena proses kelahiran .

5.Kateterisasi

Dari hasil observasi bidan tidak melakukan kateterisasi karena kandung kemih ibu sudah
dikosongkan sebelum persalinan.

b.Praktek yang direkomendasikan :

1.IMD

Dari hasil observasi,segera setelah bayi lahir bidan langsung meletakkan bayi di atas
perut ibu dan punggung bayi ditutup kain agar tidak kedinginan dan bayi melakukan
eksplorasi pencarian puting susu ibu.

2.Posisi persalinan

Dari hasil observasi bidan memberikan pilihan kepada ibu untuk memilih posisi yang
paling nyaman bagi ibu.

3.Mobilisasi dini

3.2.Observasi perubahan fisiologis dan psikologis ibu bersalin kala I-IV


3.3.Memberikan kebutuhan dasar ibu bersalin sesuai dengan kala persalinan

3.4.Melaksanakan asuhan kebidanan ibu bersalin kala I-IV

3.5.Melakukan pertolongan persalinan secara APN

Dari hasil observasi bidan telah melakukan pertolongan persalina sesuai dengan APN tetai ada
sebagian yang belum terlaksana dengan baik seperti memasang 1/3 kain di bawah bokong untu menahan
perineum bidan menggantinya dengan popok bayi.

3.6.Melakukan pemantauan persalinan kala I-IV dengan menggunakan partograf

Dari hasil observasi bidan telah melakukan pemantauan persalinan dengan menggunakan
partograf pada kala I-IV.

3.7.Observasi penyulit dan komplikasi pada ibu bersalin

Dari hasil observasi tidak ada ditemukan tanda-tanda dini bahaya atau komplikasi pada ibu
bersalin,karena kondisi dan keadaan umum ibu dalam keadaan baik tanpa adanya penyulit.

3.8.Observasi adaptasi fisiologis bayi baru lahir

Bayi baru lahir yang kami amati setelah kelahiran mengalami adaptasi fisiologis seperti:

a.Sistem pernafasan

Dari hasil observasi bayi menangis spontan dan kuat.

b.Sistem gastrointestinal

Dari hasil observasi bayi BAK setelah 6 jam kelahiran dan BAB setelah 12 jam kelahiran (Bayi
Ny

c.Metabolisme glukosa

Dari hasil observasi tubuh bayi diselimuti oleh lemak berupa glikogen yang berguna untuk
makanan bayi selama 3 hari ke depan.

d.Suhu tubuh

Dari hasil observasi bidan memberikan asuhan untuk menjaga suhu tubuh bayi dengan
cara,menyelimuti bayi,menutup kepala bayi dengan topi,dan menganjurkan ibu untuk segera menyusui
bayinya segera setelah bayi lahir.

e.Sistem kekebalan tubuh

Dari hasil observasi bidan melakukan IMD agar bayi mendapatkan ASI pertama dan
memperoleh colostrum sebagai
3.9.Melakukan asuhan bayi baru lahir 2 jam pertama

Dari hasil observasi bidan telah melakukan asuhan bayi baru lahir 2 jam pertama setelah
kelahiran,dengan melakukan pembersihan jalan napas,mengeringkan tubuh dan menjaga
kehangatan,pemotongan tali pusat,pemberian salep mata dan pemberian vitamin K.

3.10.Melakukan pendokumentasian asuhan kebidanan persalinan dan bayi baru lahir

Dari hasil observasi bidan telah melakukan pendokumentasian di setiap kala persalinan sampai
bayi lahir,dengan mencatat perkembangan persalinan melalui partograf maupun melalui SOAP.

Anda mungkin juga menyukai