Arus listrik terdiri atas dua macam, yaitu arus searah (direct current) dan arus
bolak balik(alternating current). Kebutuhan sumber listrik yang dibutuhkan bisa
jadi berbeda dengan sumber listrik yang tersedia, termasuk juga pengaturan
karakteristik sumber listrik tersebut. Oleh karena itu dalam bab keenam ini
membahas tentang konverter. Konverter berfungsi untuk mengubah sinyal listrik
dari satu bentuk ke bentuk lain yang dibutuhkan. Terdapat empat macam
konverter, yaitu:
Hasil konversi terdiri atas dua macam, yaitu fix output dan variable output.
Penggunaan Dc Chooper
Kegunaan Dc Chooper :
Type Linier
Type peralihan (Switching)
Prinsip Kerja Dc Chooper :
1. Konverter/chooper Block
2. Converter/Chooper Block
3. Pengubah Buck-Boost
4. Pengubah Boost-Buck atau Culk
Kesimpulan Dc Chooper
Bjt
Mosfet
IbBT
Kontrol
PWM
Aplikasi Dc Chooper :
Prinsip ini dapat diaplikasikan untuk mentransfer energi dari satu sumber tegangan
ke sumber tegangan yang lain.
Tegangan Beban Dan Arus beban keduanya Positif seperti terlihat pada gambar di
bawah ini yang merupakan Dc Chooper satu kuadran dan dapat Dikatakan
beroperasi seperti penyearah.
Cara Kerja Dari DC chooper kelas A dapat Di bagi Menjadi Dua mode yaitu
1. Saklar akan On Dan Dioda Freewheeling akan off arus mengalir dari
sumber ke beban lalu ke sumber lagi.
2. Saklar akan off Dan Dioda Freewheeling akan on
Energi yang Tersimpan Dalam Induktor selama mode 1 adalah berupa arus.
Dc Chooper Kelas B
Aliran Arus beban keluar pada beban , tegangan beban positif tetapi arus beban
negative , seperti gambar di bawah ini . kelas ini juga merupakan dc Chopper satu
Kuadran , tetapi operasinya pada kuadran dua dan beroperasi seperti inverter.
Gambar Rangkaian Dc Chooper Kelas B
Dc Chooper Kelas B dapat Dilihat pada gambar (a) Dimana Baterai (e) adalah
bagian pada beban dan mungkin emf balik pada motor Dc.
Dc Chooper Kelas C
Arus Beban Bisa positif Dan Negatif sedangkan tegangan beban selalu positif
pada gambar di bawah ini. Hal ini disebut Chooper dua Kuadran DC Chooper
Kelas A Dan B dapat Dikombinasikan untuk membentuk DC Chooper Kelas C.
Dc Chooper Kelas D
Arus Beban Selalu Postif Tegangan Beban dapat Positif atau Negatif , seperti pada
gambar di bawah ini :
Dc Chooper Kelas D dapat Juga beroperasi sebagai penyearah atau pembalik yang
ditunjukan pada gambar di bawah ini :
Ketika Saklar (S1 dan S4) on maka arus mengalir melalui beban, vl dan iL menjadi
positif dan saat saklar (S1 dan S4) off maka arus beban il akan terus mengalir
untuk beban induktif yang tinggi melalui diode ( D2 dan D3) dengan arah tetap
tetapi tegangan keluaran (VL) berbalik arah
Dc Chooper Kelas E
Arus Beban Dan Tegangan Beban Dapat positif atau Negatif seperti pada gambar
dibawah ini. Hal ini dikenal dengan Dc Chooper empat kuadran.
Prinsip kerja dari Dc chooper kelas E dapat dilihat pada gambar C di atas
Kelebihan dari Dc Chooper adalah terutama pada pengubah daya secara jauh lebih
efisien dan pemakaian komponen yang ukuranya lebih kecil. Namun penggunaan
switching pada Dc Chooper ini menimbulkan adanya harmonisasi pada sumber
maupun pada sisi keluaranya.
DAFTAR PUSTAKA