200 200 22,02643172 salah pembacaan nama obat, dosis dan sediaan 140 340 37,44493392 dosis anak tidak terkonfirmasi 140 480 52,86343612 apoteker dan dokter tidak menggunakan teknik TBAK SBAR 120 600 66,07929515 identitas pasien tidak lengkap 60 660 72,68722467 kesalahan entry identitas 60 720 79,29515419 salah mengambil obat LASA 60 780 85,9030837 kesalahan membaca nomer RM 40 820 90,30837004 kesalahan mengambil RM 40 860 94,71365639 pasien tidak mengerti cara pakai obat 28 888 97,79735683 salah tulis nama obat dan sediaan 20 908 10000%
Berdasarkan kesepakatan perhitungan cut off point 80%, maka modus kegagalan yang akan ditindak
lanjuti antara lain:
Failure mode Unit terkait Rencana Tindak Lanjut Penanggung Jawab
potensial salah perhitungan Seluruh poli dan Sosialisasi dosis MTBS Koor Apotek, PMKP dosis apotek dan anak ke dokter di seluruh poli (lisan dan tulisan) salah pembacaan Seluruh poli dan Merevisi SOP pelayanan Koordinator poli, nama, dosis dan apotek klinis tentang peresepan PMKP sediaan obat dan sosialisasi dosis anak tidak Rekam medis, Mencantumkan kolom Koor Rekam medis, terkonfirmasi apotek, seluruh poli berat badan di formulir PMKP resep apoteker dan dokter Seluruh poli, apotek Sosialisasi teknik TBAK PMKP tidak menggunakan SBAR ke dokter di teknik TBAK SBAR seluruh poli dan petugas apotek (lisan dan tulisan) identitas pasien tidak Loket, seluruh poli, Sosialisasi teknik PMKP lengkap apotek identifikasi pasien di loket, poli dan apotek kesalahan entry Loket, seluruh poli, Sosialisasi teknik PMKP identitas apotek identifikasi pasien di loket, poli dan apotek salah mengambil apotek Sosialisasi teknik PMKP, koor apotek obat LASA penyimpanan obat LASA dan pemantauan ketepatan lokasi LASA tiap bulannya