salah satu bagian dari ilmu biologi yang mempelajari tentang cacing dan penyakit-penyakit yang
dapat diakibatkan oleh cacing
A.helmintologi
B. plathytologi
C. Farmakologi
7. Kumpulan gejala gangguan kesehatan akibat adanya cacing parasite di dalam tubuh .dimaana
dapat terjadi infestasi ringan maupun infestasi berat. Hal tersebut dianamakan .
a. Kecacingan
b. Infeksi kecacingan
c. Gejala kecacingan
d. Gangguan kecacingan
8. Infeksi yang disebabkan oleh cacing kelas nematoda usus khususnya yang penularan melalui
tanah di antaranya
a. T. trichiura (cacing cambuk), Ascaris. lumbricoides (cacing gelang), T. trichiura (cacing cambuk),
b. Ascaris. lumbricoides (cacing gelang), T. trichiura (cacing cambuk), Ancylostema deudonale dan
necator americanus
c. Ancylostema deudonale dan necator americanus, Enterobius vermicularis, T. trichiura (cacing
cambuk)
d. Ascaris. lumbricoides (cacing gelang), T. trichiura (cacing cambuk), Ancylostema deudonale dan
necator americanus , Strongyloides strecoralis
9. Perhatikan gejala berikut
1.Rasa tidak enak pada perut
2.Kejang perut diselangi diare
3.Demam
13. Obat pilihan pertama untukfilariasis Dapat menghilangkan mikrofilaria W bacrofti, B malayi,
loa loa dari . peredaran darah adalah
a.Albendazole
b.Ivermectin
c.Dieteilkarbamazin
d.piperazin
14. Efektif terhadap A. lumbricoides & E vermicularis. Mekanisme kerja : Blokade respon otot cacing
terhadap asetil kolin paralisis Cacing mudah dikeluarkan oleh peristaltik usus,cacing keluar 1-3
hari setelah pengobatan merupakan ciri obat .
a.Albendazole
b.Ivermectin
c.Dieteilkarbamazin
d.piperazin
15. Untuk : caing kremi, gelang, tambang. Mekanisme kerja : depolarisasi otot cacing dan
meningkatkan frekuensi impuls Cacing mati dalam keadaan spastis
a.Prirantel pamoat
b. Niklosamid
c. Niridazol
d. Prazikuantel
16. Spektrum paling luas, obat terpilih untuk enterobiasis & trichuriasis. Mekanisme kerja :
menyebabkan kerusakan struktur subseluler & menghambat sekresi asetilkolinesterase cacing.
Menghambat ambilan glukosa secara irreversibel.
a.Mebendazole
b.Ivermectin
c.Dieteilkarbamazin
d.piperazin
17. merupakan isomer dari tetramisol. Obat ini digunakan pada pengobatan infeksi nematoda
usus. Dosis tinggi levamisol efektif mengobati ascariasis (90%) dan sedikit berperan dalam
melawan infeksi cacing tambang. Obat ini bekerja dengan meningkatkan frekuensi aksi potensial
dan menghambat transmisi neuromuskular cacing, sehingga cacing berkontraksi diikuti dengan
paralisis tonik, kemudian mati .
a.Levamisol hidroklorit
b.Niklosamid
c. Niridazol
d. Prazikuantel
18. Obat Piperazin diberikan 2 hari berturut-turut. Untuk dosis dewasa dan anak adalah 65 mg/kgBB
(maksimum 2,5 g) sekali sehari selama 7 hari. Digunakan bila terkena
a. T. trichiura (cacing cambuk)
b. Strongyloides strecoralis
c. Ascaris. lumbricoides (cacing gelang)
d. Enterobius vermicularis
22. Terapi untuk penyembuhan dari cacing Cutaneus larva migrans adalah
a. Albendazole Mebendazole , Ppamoat
b. Albendazole Mebendazole, Dieteilcarbamazin
c.Thiabendazol,ivermectin,albendazol
d.Ivermectin , Thianbedazol
23. Terapi untuk penyembuhan dari cacing E. vermicularis Hookworms Trichuris trichiura Filaria
adalah .
a. Albendazole, Mebendazole P pamoat, Dietilcarbamazine
b. Mebendazole, albendazole ,
c. Thiabendazol (topical), ivermectin, Albendazol
d. Ivermectin, Thiabendazole