Anda di halaman 1dari 2

TEHNIK PEMBERIAN OKSITOSIN DRIP

Pasien berbaring di tempat tidur dan tidur miring kiri

Lakukan penilaian terhadap tingkat kematangan servik.

Lakukan penilaian denyut nadi, tekanan darah dan his serta denyut jantung janin

Catat semua hasil penilaian pada partogram

2.5 - 5 unit Oksitosin dilarutkan dalam 500 ml Dekstrose 5% (atau PZ) dan diberikan dengan
dosis awal 10 tetes per menit.

Naikkan jumlah tetesan sebesar 10 tetes permenit setiap 30 menit sampai tercapai kontraksi
uterus yang adekuat.

Jika terjadi hiperstimulasi (lama kontraksi > 60 detik atau lebih dari 4 kali kontraksi per 10
menit) hentikan infus dan kurangi hiperstimulasi dengan pemberian:

Terbutalin 250 mcg IV perlahan selama 5 menit atau

Salbutamol 5 mg dalam 500 ml cairan RL 10 tetes permenit

Jika tidak tercapai kontraksi yang adekuat setelah jumlah tetesan mencapai 60 tetes per menit:

Naikkan konsentrasi oksitosin menjadi 5 unit dalam 500 ml dekstrose 5% (atau PZ) dan
sesuaikan tetesan infuse sampai 30 tetes per menit (15mU/menit)

Naikan jumlah tetesan infuse 10 tetes per menit setiap 30 menit sampai kontraksi uterus menjadi
adekuat atau jumlah tetesan mencapai 60 tetes per menit.

Jika masih tidak tercapai kontraksi uterus adekuat dengan konsentrasi yang lebih tinggi tersebut
maka:

Pada multipgravida : induksi dianggap gagal dan lakukan sectio caesar.

Pada primigravida, infuse oksitosin dapat dinaikkan konsentrasinya yaitu :

10 Unit dalam 400 ml Dextrose 5% (atau PZ) , 30 tetes permenit

Naikkan jumlah tetesan dengan 10 tetes permenit setiap 30 menit sampai tercapai kontraksi
uterus adekuat.

Jika sudah mencapai 60 tetes per menit, kontraksi uterus masih tidak adekuat maka induksi
dianggap gagal dan lakukan Sectio Caesar.
Jangan berikan oksitosin 10 Unit dalam 500 ml Dextrose 5% pada pasien multigravida dan atau
penderita bekas sectio caesar

Anda mungkin juga menyukai