Anda di halaman 1dari 5

BAB VI

KESANTUNAN KALIMAT

A.PENGERTIAN

Kesantunan kalimat digunakan untuk berkomuniksi,dalam berkomunikasi manusia akan


menggunakan bahasa dengan cara menyusun gagasan kedalam kalimat.bagaimaanakah agar kalimat
yang anda buat santun?

B.KESESATAN

Kesesatan kalimat adalah sesuatu yang terkandung dalam suatu kalimat yang tidak tersampaikan
dengan baik kepada orang lain

Contoh kesesatan kalimat:

Jika nama penumpang tidak sama dengan nama yang tercantum didalam tiket,maka pengangkut udara
mempunyai hak menolak orang yang namanya berbeda dengan nama yang tercantum didalam tiket
tersebut dan dengan demikian keberangkatan orang tersebut menjadi tidak jadi.

C.KESESATAN KALIMAT

1)kehematan

Contoh kalimat diatas mempunyai gagasan yang tidak tersampaikan karena penggunaan kata yg
boros,disusun tanpa memperhatikan prinsip kehemetan kalimat.padahal,ada beberapa kata dan frasa
yang dapat dihemat,seperti

Jika .....,maka..... seharusnya jika......, .....atau......maka....

Tidak sama seharusnya berbeda

Mempunyai hak seharusnya berhak

Pengangkut udara seharusnya maskapai

Tidak jadi seharusnya batal

Dengan demikian,kalimat tersebut dapat diperbaiki menjadi

Jika nama penumpang berbeda dengan tiket,maskapai berhak menolak keberangkatanya.

Atau

Nama penumpang berbeda dengan tiket maka maskapai berhak menolak keberangkatannya.
Selain yang sudah penulis jelaskan,agar kalimat anda santun,perhatikan persyaratan berikut ini

a.hindari pengulangan subyek

contoh;

1) Sesudah straughan membicarakan transmisi nilai,ia menjelaskan pendidikan moral melalui


pendekatan kenetralan nilai.
Seharusnya
Sesudah membicarakan transmisi nilai,straughan menjelaskan pendidikan moral melalui
pendekaan kenetralan ini.

b.hindari pemakaian superordinat pada hiponimi kata.


Contoh;
Pada hari kamis tanggal 25 januari 2007 direktur PT pelangi renata kanaratih jaya yang
berbendera warna merah,kuning,dan hijau meresmikan berdirinya perusahaan yang
memproduksi lampu neon.

Semua orang mengetahui kamis adalah nama hari,jadi tidak perlu kita tulis hari.begitu pula
pada ungkapan 25 januari 2007 dan merah,kuning,dan hijau,lampu neon.jadi,sebelum kata-kata
itu,tidak usah didahului kata tanggal,warna,dan lampu.

c.hindari dua kata yang bersinonim dipakai dalam sebuah kalimat


contoh;
lembaga pendidikan yang sedang berkembang itu memerlukan berbagai para ahli seperti
misalnya ahli hukum,komputer,ekonomi,dan lain-lain.
Seharusnya;
Lembaga pendidikan yang sedang berkembang itu memerlukan berbagai ahli seperti ahli
hukum,komputer,dan ekonomi.

2)kecermatan

Prinsip kecermatan berarti cermat dan tepat mengguunakan diksi.agar tercapai kecermatan
dan ketepatan diksi,perlu memperhatikan pernyataan-pernyataan berikut ini.

a.Hindari penanggalan awalan

contoh:
saya keberatan jika harus mencantumkan nama ahli bahasa itu pada buku perdana hasil karya
sendiri karena berbagai pertimbangan.
Seharusnya
Saya berkeberatan jika harus mencantumkan nama ahli bahasa itu pada buku perdana hasil
karya sendiri karena berbagai pertimbangan.
b.Hindari penyuluhan bunyi /c/

contoh:
ia sangat menyintai calon istrinya sehingga menyiptakan puisi terindah sebagai mas kawin di
hari penikahannya.
Seharusnya
Ia sangat mencintai calon istrinya sehingga menciptakan puisi terindah sebagai mas kawin di
hari pernikahannya.

c.Hindari bunyi/s/,/p/,/t/,dan /k/ yang tidak luluh

contoh:
Tanpa mengesampingan kodratnya sebagai perempuan,koalisi perempuan indonesia (KPI)
berusaha memromosikan,dan mensosialisasikan Undang-Undang Pencegahan Kekerasan dalam
Rumah Tangga.
Seharusnya
Tanpa mengkesampingan kodratnya sebagai perempuan,koalisi perempuan indonesia (KPI)
berusaha mempromosikan,dan menyosialisasikan Undang-Undang Pencegahan Kekerasan
dalam Rumah Tangga.

d.Hindari pemakaian kata ambigu

contoh:
istri Wakil Direktur Rumah Sakit Pertamina Pusat yang baru itu akan meluncurkan buku yang
berjudul Melawan Stigma Negatif Seorang Sekretaris.
(catatan:siapa yang baru?istri wakil direktur atau pak wakil direktur yang baru menjabat?)

3.KESEJAJARAN

Kesejajaran adalah penggnaan bentuk-bentuk yang sama pada kata-kata yang berparalel.

Contoh:
Maskapai tidak bertanggung jawab terhadap kehilangan dokumen,kerusakan barang-
barang,busuknya makanan,dan jika hewan yang diletakan didalam bagasi tiba-tiba mati.

Pada kalimat tersebut,terdapat kata-kata yang tidak berparalel dan harus disejajarkan,yaitu kata
kehilangan,kerusakan,busuknya dan mati.seharusnya,dua kata tersebut menjadi kebusukan dan
kematian.
Dengan demikian kalimat itu dapat diperbaiki menjadi
Maskapai tidak bertanggung jawab terhadap kehilangan dokumen,kerusakan barang,kebusukan
makanan,dan kematian hewan.
4.KEHARMONISAN

Agar kalimat harmonis,setiap kalimat yang anda buat harus mempunyai kejelasan unsur-unsur
gramatikalnya,separti subyek,predikat,objek,pelengkap,dan keterangan.
a.subyek
subyek(P)ialah kalimat yang menunjukkan pelaku,tokoh,sosok,benda,sesuatu hal,atau suatu
masalah yang menjadi pangkal atau pokok pembicaraan.
Contoh:
leonardo da vinci/adalah seorang pelukis yang terkenal.
Keterangan:leonardo da vinci sebagai subyeknya.
b.predikat
predikat(P) adalah bagian kalimat yang memberi tahu melakukan apa atau dalam keadaan
bagaimana subyek.
Contoh:
Leonardo da vinci/adalah seorang pelukis yang terkenal.
Keterangan:seorang pelukis yang terkenal sebagai predikat.
c.objek dan lengkap
objek(O)dan pelengkap(P)adalah bagian kalimat yang melengkapi predikat.
Contoh;lukisannya yang terkenal/bernama/monalisa
Keterangan:monalisa sebagai pelengkap
d.keterangan
keterangan(K)ialah bagian kalimat yang menerangkan berbagai hal mengenai bagian yang
lainnya.
Contoh:
Disamping bakat melukis/leonardo memiliki pengetahuan di berbagai bidang.
Keterangan:di samping bakat melukis sebagai keterangan.

5.KELOGISAN

Kelogisan berhubungan dengan bernalar atau tidaknya sebuah kalimat.ketidaklogisan bisa


terjadi karena isi kalimat atau struktur kalimat yang dibangun.struktur kalimat yang dimaksud
adalah penggunaan unsur gramatikal yang tidak tepat dan penggunaan kata penghubung yang
tidak logis.
Terdapat dua kata penghubung dalam bahasa indonesia,yaitu kata penghubung intrakalimat
dan kata penghubung antarkalimat.intrakalimat adalah kata yang menghubungkan anak kalimat
dengan induk kalimat atau sebaliknya.
Contoh:
....karena.... ....,dan....
....sehingga.... ...,atau....
Walaupun...,... ...,seperti...
Jika....,....
....,sedangkan...
....,melainkan....
Antar kalimat ialah kata yang menghubungkan kalimat yang satu dengan kalimat yang
lainnya.
Contoh:
Jadi,..... pertama,....
Oleh karena itu,.. kedua,...
Namun,..... kesimpulannya,....
Kemudian,.... selanjutnya,....

Anda mungkin juga menyukai