TEKANAN HIDROSTATIS
(HYDROSTATIC PRESSURE)
A. Teori Percobaan
Statika fluida merupakan bagian dari mekanika fluida yang mengkaji
sifat-sifat dan gaya-gaya yang timbul didalam fluida yang diam (fluida
statis), sedangkan kajian hidrostatik merupakan bagian dari statika fluida
yang mempelajari pengaruh mekanik dari suatu zat cair yang berada
dalam keadaan diam.
Salah satu kajian hidrostatik yang paling penting adalah kajian
mengenai tekanan hidrostatik. Tekanan hidrostatik adalah tekanan yang
diakibatkan oleh gaya berat zat cair terhadap suatu permukaan atau
bidang kontak.
Pada zat cair ini tidak terdapat gaya geser antar partikel zat cair,
sehingga tekanan hidrostatik bekerja secara tegak lurus terhadap
permukaan bidang kontak dan tidak dipengaruhi oleh keadaan viskositas
(kekentalan) zat cair. Oleh karena itu penyelesaian masalahnya termasuk
sederhana, analisa perhitungan dilakukan dengan langsung
mempergunakan prinsip-prinsip mekanika tentang gaya dan momen.
Adapun sifat-sifat tekanan hidrostatis:
a. Selalu tegak lurus bidang kerjanya.
b. Tekanan pada suatu titik adalah sama ke semua arah.
Tekanan hidrostatik bergantung pada:
a. Tegangan permukaan.
b. Gaya dari luar.
c. Letak atau posisi bidang kontak.
D. Prosedur Percobaan
1. Tempatkan alat tekanan hidrostatis di atas hydraulic bench.
2. Levelkan alat tekanan hidrostatis dalam keadaan tanpa beban.
3. Hubungkan slang dari hydraulic bench ke drain cock yang terdapat
pada alat.
4. Alirkan air kedalam alat tekanan dengan mengatur posisi katup
kontrol pada hydraulic bench dan drain cock sampai permukaan air
tepat menyentuh bagian bawah dari benda pada alat tekanan
hidrostatis. Perhatikan bahwa alat masih tetap dalam posisi level.
5. Berikan beban dan alirkan air dengan mengatur drain cock pada alat
tekanan sampai alat tekanan kembali ke posisi level. Catat tinggi air
(tinggi benda yang terendam) dan volume air yang dialirkan
kedalam alat.
6. Ulangi kembali prosedur di atas dengan menambah beban sesuai
petunjuk asisten, demikian juga pada saat pengurangan beban.
E. Data Percobaan
TABEL PENGAMATAN PERCOBAAN ALAT TEKAN
HIDROSTATIK
(HYDROSTATIC PRESSURE APPARATUS)
y1 y2 yrata2 y1 y2 yrata2
F. Analisa Data
Dari hasil percobaan diperoleh data sebagai berikut :
Untuk data I (pengisian tangki)
r1 = 20 cm
r2 = 10 cm
b = 7,5 cm
L1 = 30 cm
L2 = 2,4 cm
= 0,9966 gr/cm3
y rata2 = 4,7 cm
Penyelesaian
(r y
1 = Arc cos 1
r1
20 4,7
= Arc cos ( )
20
= 40,093 0,700 rad
Menghitung Jarak Xt1
Xt1 = r1 sin 1
= 20 (sin 40,093 )
= 12,88 cm
Menghitung Luas Sektor OAB
1
* * r1
2
As1 =
360
40,093 0
= *3,14*202
360
= 139,95 cm2
Beban y 1 1 2 xt1 xt2 As1 As2 Aj1 Aj2 At1 At2 Vt Xcp Fb
No
gr cm derajat rad rad Cm cm cm2 cm2 cm2 cm2 cm2 cm2 cm3 cm N
1 70 4,70 40,093 0,700 0,000 12,88 0,00 139,95 0,00 98,54 0,00 41,41 0,00 310,61 4,38 3,037
2 80 5,10 41,841 0,730 0,000 13,34 0,00 146,05 0,00 99,39 0,00 46,66 0,00 349,95 4,48 3,421
3 90 5,45 43,323 0,756 0,000 13,72 0,00 151,23 0,00 99,83 0,00 51,40 0,00 385,47 4,63 3,769
Beban y 1 1 2 xt1 xt2 As1 As2 Aj1 Aj2 At1 At2 Vt Xcp Fb
No
gr cm derajat rad rad cm cm cm2 cm2 cm2 cm2 cm2 cm2 cm3 cm N
1 70 4,56 39,466 0,689 0,000 12,71 0,00 137,76 0,00 98,14 0,00 39,62 0,00 297,17 4,69 2,905
2 80 4,96 41,236 0,720 0,000 13,18 0,00 143,94 0,00 99,14 0,00 44,80 0,00 336,02 4,77 3,285
3 90 5,31 42,735 0,746 0,000 13,57 0,00 149,17 0,00 99,69 0,00 49,49 0,00 371,14 4,90 3,629
Beban Vs Fb
4,000
3,500
3,000 y = 36.6x + 481
R = 0.9992
2,500
Fb ( N)
2,000
Beban Vs Fb
1,500
1,000 Linear (Beban Vs Fb)
500
0
0 20 40 60 80 100
Beban ( gram )
Beban vs Xcp
4.65
y = 0.0125x + 3.4967
4.6 R = 0.9868
4.55
Xcp ( cm )
4.5
Beban vs Xcp
4.45
Linear (Beban vs Xcp)
4.4
4.35
0 20 40 60 80 100
Beban ( gram)
G. Pembahasan
H. Kesimpulan
I. Saran
- Ada baiknya bila keadaan laboratorium pada saat praktek lebih
bersih lagi
- Alat-alat yang sudah rusak dig anti dengan yang baru agar data yang
dihasilkan lebih akurat.
- Pada saat praktikum berlangsung diharapkan agar semua praktikan
lebih tertib dan tidak berisik agar tidak mengganggu proses
praktikum
- Kalau bisa waktu praktikum lebih tepat waktu agar lebih
mengefisiensikan waktu yang ada
- Kalau bisa laporan disusun sendiri tidak dikerjakan orang lain
Daftar Pustaka
1. Streeter V.L. & Wylie E.B. 1996. Mekanika Fluida, Edisi Delapan,
Jilid 1. Penerbit Erlangga, Jakarta.
o
C N/m3 kg/m3 gr/cm3 x10-3 N.s/m2 x10-7 N.s/cm2 x10-6 m2/s x10-2 cm2/s
o
C N/m3 kg/m3 gr/cm3 x10-3 N.s/m2 x10-7 N.s/cm2 x10-6 m2/s x10-2 cm2/s