Anda di halaman 1dari 2

Nama Buku : Manajemen Keuangan

Ditulis oleh : Drs. GA. Abdrachim

Manajemen keuangan memiliki tujuan, yaitu memaksimalkan


kesejahteraan pemilik perusahaan/ nilai perusahaan. Indikator nilai
perusahaan biasanya tercermin pada harga saham perusahaan di pasar
modal.
Fungsi adanya manajemen keuangan adalah pengambil beberapa
keputusan dibidang keuangan (financial decisions). Keputusan
berpengaruh kepada nilai perusahaan (value of the firm).

Fungsi Manajemen Keuangan:


1. Perencanaan Keuangan, membuat rencana pemasukan dan
pengeluaraan serta kegiatan-kegiatan lainnya untuk periode
tertentu.
2. Penganggaran Keuangan, tindak lanjut dari perencanaan
keuangan dengan membuat detail pengeluaran dan pemasukan.
3. Pengelolaan Keuangan, menggunakan dana perusahaan untuk
memaksimalkan dana yang ada dengan berbagai cara.
4. Pencarian Keuangan, mencari dan mengeksploitasi sumber dana
yang ada untuk operasional kegiatan perusahaan.
5. Penyimpanan Keuangan, mengumpulkan dana perusahaan serta
menyimpan dan mengamankan dana tersebut.
6. Pengendalian Keuangan, melakukan evaluasi serta perbaikan atas
keuangan dan sistem keuangan pada perusahaan.
7. Pemeriksaan Keuangan, melakukan audit internal atas
keuangan perusahaan yang ada agar tidak terjadi penyimpangan.
8. Pelaporan keuangan, penyediaan informasi tentang kondisi
keuangan perusahaan sekaligus sebagai bahan evaluasi
Terkait dengan fungsi diatas, fungsi manajer keuangan meliputi
hal-hal sebagai berikut:
1. Melakukan pengawasan atas biaya
2. Menetapkan kebijaksanaan harga
3. Meramalkan laba yang akan datang
4. Mengukur atau menjajaki biaya modal kerja

Ada 3 keputusan dalam melakukan manajemen keuangan, yaitu


1. Keputusan Investasi (Inversment Decision)
2. Keputusan Pembelanjaan (Financing Decision)
3. Keputusan Dividend (Dividend Policy)

Tujuan perusahaan mengadakan manajemen keuangan adalah


meningkatkan kemakmuran para pemegang saham. Agar tujuan tersebut
dapat tercapai , maka ada 4 cara untuk mengawasi cara kerja san hasil
kerja manajemen:
1. Pengangkatan manajemen dengan sistem kontrak
2. Menilai kembali penghasilan tambahan bagi manajemen
3. Mengaudit laporan keuangan
4. Menentukan batas kewenangan manajemen dengan jelas

Pada umumnya rasio keuangan yang dihitung bisa dikelompokkan


menjadi enam jenis yaitu:
1. Rasio Likuiditas
2. Rasio Leverage
3. Rasio Aktivitas
4. Rasio Profitabilitas
5. Rasio Pertumbuhan
6. Rasio Penilaian

Modal dalam pembelanjaan perusahaan dapat dibedakan menjadi 2,


yaitu:
1. Modal Aktif. Modal aktif merupakan kekayaan atau penggunaan
dana
2. Modal Pasif. Modal pasif merupakan sumber dana.

Anda mungkin juga menyukai