a. Masalah inflasi
Inflasi dapat didefinikan sebagai suatu proses kenaikan harga-harga yg berlaku dalam
sesuatu perekonomian. Faktor-faktor penyebab terjadinya inflasi :
1) Tingkat pengeluaran agregat yg melebihi kemampuan perusahaan untuk
menghasilkan barang dan jasa
2) Tuntutan kenaikan upah dari pekerja
3) Kenaikan harga barang impor
4) Penambahan penawaran uang
5) Kekacauan politik dan ekonomi
b. Masalah pengangguran
Pengangguran terjadi karena jumlah tenaga kerja atau angkatan kerja melebihi tingkat
kesempatan kerja yg tersedia. Penyebab tingginya tingkat pengangguran yaitu laju
pertumbuhan kesempatan kerja.
c. Ketidakstabilan neraca pembayaran
Neraca pembayaran adalah suatu ringkasan transaksi yg menunjukan aliran
pembayaran dari Negara-negara lain ke dalam negeri dan keluar negeri dalam satu
tahun tertentu.
C. Prinsip Ekonomi
Prinsip eknomi dapat diartikan sebagai tindakan untuk mendapatkan hasil yg
maksimum dengan pemanfaatan biaya tertentu atau dengan faktor produksi tertentu
berusaha untuk mendapatkan hasil produksi yg maksimal
1) Prinsip Ekonomi Konsumen
Hal-hal yg diperhatikan :
a. Menyusun skala prioritas kebutuhan dengan mendahulukan kebutuhan yg paling
mendesak dan seterusnya sampai pada yg tidak mendesak.
b. Memperhatikan kemampuan atau daya belinya
c. Memperhatikan perbandingan manfaat dan nilai yg akan diperoleh dengan biaya yg
dikeluarkan
2.prinsip ekonomi produsen
Hal-hal yg diperhatikan :
a. Menggunakan bahan mentah berkualitas tinggi dengan harga yg murah
b. Membuat anaisis kebutuhan pasar agar barang yg diproduksi dapat laku terjual.
c. Perolehan atau laba yg di dapat lebih besar.
3. Prinsip Ekonomi Distributor
Hal- hal yg diperhatikan :
a. Barang yg dijual disesuaikan dengan selera dan kebutuhan masyarakat dengan harga
bersaing dan bermutu
b. Menyesuaikan alat angkut dengan karakteristik barang
c. Membeli barang secara langsung dari produsen sehingga harganya lebih murah dan
keuntungan yg diperoleh lebih maksimal.
BAB II
PERMASALAHAN EKONOMI
A.kebutuhan manusia
1.pengertian kebutuhan
kebutuhan manusia adalah sesuatu yang diperlukan oleh manusia sehingga dapat
mencapai kesejahteraan. Adapun keinginan adalah segala sesuatu tambahan atas
kebutuhan yang di harapkan dapat dipenuhi sehingga manusia tersebut bisa lebih
puas
b)menurut kegunaanya
1)benda konsumsi adalah barang yang langsung digunakan untuk memenuhi
kebuituhan manusia contoh: pakaian dan motir
2. Barang Produksi
Benda produksi adalah benda yang digunakan untuk menunjang proses produksi.
Contohnya adalah mesi-mesin, alat-alat pertanian, listrik, bensin, dan lain-lain
B.Kelangkaan
1)pengertian kelangkaan
kelangkaan dapat di artikan sebagai suatu kondisi ketika kebutuhan manusia sangat
tidak terbatas sedangkan sumber daya untuk memenuhi kebutuhan tersebut terbatas
jumlahnya.
Upaya upaya mengatasi kelangkaan tersebut antara lain memproduksi barang atau
jasa guna menambah kualitas dan kuantitas sumber daya tersedia
2)faktor penyebab kelankaan
a. Kerusakan Sumber Daya Alam akibat ulah manusia
b.terbatasnya sumber daya alam yang tersedia
c.terbatsanya kemampuan manusia untuk mengolah sumber daya alam
d.meningkatnya kebutuhan manusia yang lebih cepat dari pada kemampuan manusia
untuk menghasilkan sumber ekonomi baru
C.Mentukan pilihan ekonomi
ILIHAN
Timbulnya kelangkaan membuat individu, perusahaan, dan masyarakat secara
keseluruhan tidak bisa mendapat semua yang mereka inginkan sehingga mereka
harus membuat pilihan. Pada setiap kegiatannya, mereka harus menentukan pilihan
terbaik dari beberapa alternatif pilihan yang telah dibuat. Pilihan-pilihan tersebut
meliputi pilihan dalam mengonsumsi dan pilihan dalam memproduksi. Tujuannya
adalah agar sumber-sumber daya ekonomi yang tersedia digunakan secara efisien
dan dapat mewujudkan kepuasan yang paling maksimal pada individu dan
masyarakat.
Ada beberapa perinsip yang mendasari pilihan konsumen antara lain
1.pendapatan yang terbatas mengharuskan pemilihan
2.konsumen membuat pilihan dengan mempertimbangkan alternatif
3.sebuah barang dapat digantikan barang yang lain
konsumen harus membuat keputusan tanpa informasi sempurna tapi pengetahuan
dan pengalamanya akan membantu
5.terjadinya hukum nilai guna marjinal
dalam menetukan pilihan ada beberapa hal yang perlu kita lakukan seperti berikut
1. analisis biaya peluang
baya peluang adalah nilai barang atau jasa yang dikorbankan karna alternatif
tindakan. Konsep biaya peluang adalah sebuah peringatan bahwa jumlah rupiah yang
dikeluarkan tidak selalu merupakan biaya yang sesungguhnya
2. analisis biaya manfaat
biaya manfaat adalah suatu teknik yang digunakan yang di gunakan untuk
membandingkan berbagai biaya dengan manfaat yang di harapkan. Analisis ini
membuat kita dapat menentukan pilihan mana yang memberikan manfaat lebih besar
dibandingkan biayanya
3.mengidentifikasikan faktor pendorong kegiatan ekonomi
ada motif yang berasal dari dalam diri manusia seperti untuk memenuhi kebutuhan
seperti untuk memenuhikebutuhan. Ada juga motif yang berasal dari luar diri manusia
seperti pengaruh lingkungan dan iklan
4. menyadari trade off
trade off adalah situasi dimana seseorang harus membuat keputusan untuk suatu
hal dengan mengorbankan hal lain karena alasan ekonomis
5.berpegangan pada prinsip ekonomi
adalah prisnip tindakan dengan pengorbanan tertentu untuk mendapatkan hasil
sebesar besarnya atau tindakan dengan pengorbanan sekecil kecilnya untuk
mendapatkan hasil tertentu
H.Sistem ekonomi
1. pengertian sistem ekonomi adalah suatu cara untuk mengatur dan mengorganisai
segala aktivitas ekonomi dalam masyarakat baik yang dilakukan oleh pemerintah
maupun swasta pada konsep tertentu dalam rangka mencapai kemakmuran dan
kesejahteraan.
2. macam macam sistem ekkonomi
Sistem ekonomi pasar adalah suatu sistem ekonomi di mana seluruh kegiatan
ekonomi mulai dari produksi, distribusi dan konsumsi diserahkan sepenuhnya kepada
mekanisme pasar. Sistem ini sesuai dengan ajaran dari Adam Smith, dalam
bukunya An Inquiry Into the Nature and Causes of the Wealth of Nations.Model sistem
ekonomi ini merujuk pada perekonomian pasar persaingan sempurna.
Ciri dari sistem ekonomi pasar:
Sistem ekonomi pasar/liberal/bebas memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
1.Setiap orang bebas memiliki barang, termasuk barang modal.
2. Setiap orang bebas menggunakan barang dan jasa yang dimilikinya.
3. Aktivitas ekonomi ditujukan untuk memperoleh laba.
4.Semua aktivitas ekonomi dilaksanakan oleh masyarakat (swasta).
5.Pemerintah tidak melakukan intervensi dalam pasar.
6.Persaingan dilakukan secara bebas.
7. Peranan modal sangat vital.
Kelebihan sistem ekonomi pasar
Sistem ekonomi pasar/liberal/bebas/kapitalis memiliki berbagai kelebihan antara lain:
1.Menumbuhkan inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi.
2.Setiap individu bebas memiliki sumber-sumber produksi.
3.Munculnya persaingan untuk maju.
4. Barang yang dihasilkan bermutu tinggi, karena barang yang tidak bermutu tidak
akan laku di pasar.
5.Efisiensi dan efektivitas tinggi karena setiap tindakan ekonomi didasarkan atas motif
mencari laba.
Kelemahan sistem ekonomi pasar/liberal/bebas/kapitalis.
Sistem ekonomi pasar/liberal/bebas/kapitalis memiliki kelemahan sebagai berikut:
1 Sulitnya melakukan pemerataan pendapatan.
2.Cenderung terjadi eksploitasi kaum buruh oleh para pemilik modal.
3.Munculnya monopoli yang dapat merugikan masyarakat.
4. Sering terjadi gejolak dalam perekonomian karena kesalahan alokasi sumber daya
oleh individu.
BAB III
Tujuan Pembelajaran
Dengan mempelajari bab ini, siswa diharapkan mampu
Menentukan pilihan yang tepat
Memanfaatkann biaya peluang
Menetapkan Cara Mengatasi Masalah Ekonomi
skala prioritas dan mengelola keuangan
Menjelaskan cara-cara mengatasi masalah ekonomi mikro
Menjelaskan cara-cara mengatasi masalah ekonomi makro, dan
Menjelaskan sistem ekonomi sebagai solusi masalah ekonomi
A. Menentukan Pilihan yang Tepat
Untuk mengatasi kelangkaa, setiap orang harus menentukan pilihan yang tepat
dan paling menguntungkan. Bagaimana cara menentukan pilihan?
B. Memanfaatkan Biaya Peluang
Untuk menentukan pilihan yang tepat, kita dapat memanfaatkan biaya peluang.
Biaya peluang adalah segala sesuatu yang dikorbankan untuk mendapatkan sesuatu,
dan biaya peluang dapa menjadi dasar pilihan.
C. Skala Prioritas
1. Skala Prioritas
Kebutuhan lebih penting, harus didahulukan pemenuhannya daripada
kebutuhan lainnya.
2. Pengelolaan Keuangan
Pengelolaan keuangan dapat dilakukan dengan membuat pembukuan keuangan.
Memonitor dan mengevaluasi secara berkala
Membiasakan diri menabung
D. Mengatasi Masalah Ekonomi Mikro
1. Menentukan pilihan yang tepat untuk mengatasi kelangkaan
Contoh: Memilih faktor produksi tenaga kerja
2. Bersinergi antar pelaku pasar dan industri untuk membentuk satuan yang lebih besar
Contoh: Kerjasama provider Axis dan XL
3. Membentuk kesepakatan di antara produsen dan konsumen
4. Menggunakan teknik analisis ekonomi mikro
5. Pemanfaatan analisis biaya peluang dalam rangka mnentukan pilihan.
E. Mengatasi Masalah Ekonomi Mikro
Kebijakan Moneter
Kebijakan yang dirancang pemerintah dalam rangka mempengaruhi jumlah uang
yang beredar untuk memperbaiki kinerja perekonomian. Contoh: Menurunkan suku
bunga.
Kebijakan Fiskal
Kebijakan yang bertujuan mempengaruhi jumlah pengeluaran dan pemasukkan
pemerintah.
Contoh: Sektor perpajakan.
Kebijakan dengan Arah Harga Barang Murah dan Bermutu
Kebijakan dengan arah harga barang murah dan bermutu.
Contohnya: Pemerintah menyediakan infrastruktur jalan yang baik.
F. Masalah Ekonomi Sebagai Solusi Masalahh Ekonomi Solusi Masalahh Ekonomi
yang Baik.
1. Sitem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi tradisional yang diterapkan oleh masyarakat tradisional.
Ciri-ciri:
- Teknik produksi dipelajari secara turun temurun
- Modal sedikit
- Pertukaran dilakukan dengan sistem barter
- Belum mengenal pembagian kerja
- Terikat tradisi
- Tanah merupakan tumpuan kegiatan produksi dan sumber kemakmuran.
2. Sistem Ekonomi Komando
Peran pemerintah sangat dominan, sedangkan peran masyarakat atau pihak swasta
sangat kecil.
Ciri-Ciri:
Alat dan sumber produksi dikuasai dan dimiliki negara.
Rakyat tidak bebas memilih pekerjaan