Anda di halaman 1dari 10

PENGGUNAAN KINCIR ANGIN SAVONIUS

sebagai SUMBER ENERGI LISTRIK

Dosen Pengampu : Drs. Purwandari

Disusun Oleh :

Rizcy Dwi Prastikasari (09421.127)


Septya Sri Ekawaty (09421.135)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
IKIP PGRI MADIUN
2012
PEMBAHASAN

Kincir angin adalah sebuah mesin yang digerakkan oleh tenaga angin untuk
menumbuk biji-bijian. Kincir angin juga digunakan untuk memompa air untuk
mengairi sawah. Kincir angin modern adalah mesin yang digunakan untuk
menghasilkan energi listrik, disebut juga dengan turbin angin.

Sejarah Kincir Angin

Sebetulnya, kincir angin yang pertama kali digunakan adalah di Persia pada
abad 5. Kemudian kincir angin tersebut menyebar ke seluruh Eropa. Di Belanda
sendiri, kincir angin digunakan pertama kali sekitar abad 13. Pada saat itu, masih
banyak lokasi di Belanda yang masih berada di bawah air. Dengan menggunakan
kincir air yang ada di dalam bangunan kincir angin tersebut, air yang ada di tanah
Belanda dialihkan, disalurkan dan dibendung sehingga kita bisa melihat saat ini
tidak banyak air di sini. Selanjutnya, tanah yang masih sedikit basah dikeringkan
dengan kincir angin. Dengan adanya perkembangan teknologi dan arsitektur,
penggunaan kincir angin pun juga berkembang. Sekitar abad 17, banyak terjadi
revolusi di negara-negara Eropa. Karena faktor tersebut, masyarakat di Belanda
menggunakan kincir angin untuk kepentingan lain. Tidak hanya digunakan sebagai
alat untuk mengalihkan dan membendung air, kincir angin juga dipergunakan
sebagai salah satu sarana pembantu dalam bidang pertanian dan industri. Kincir
angin memang memegang peran penting dalam berbagai bidang di negara ini.

Pada akhir 1890-an, di Denmark, kincir angin dimanfaatkan untuk


membangkitkan listrik. Sejak saat itu, penggunaan kincir angin pembangkit tenaga
listrik berkembang secara luas dengan segala penyempurnaannya. Ada beberapa
contoh Kincir Angin misal : kincir angin untuk menggergaji (sawmill red.) atau
kincir angin untuk menggiling jagung (cornmill red.), Kincir Angin SAVONIUS.

Turbin angin Savonius pertama kali diperkenalkan oleh insinyur Finlandia Sigurd J.
Savonius pada tahun 1922. Turbin angin sumbu vertikal yang terdiri dari dua sudu
berbentuk setengah silinder (atau elips) yang dirangkai sehingga membentuk S,
satu sisi setengah silinder berbentuk cembung dan sisi lain berbentuk cekung yang
dilalui angin seperti berikut:

A. MANFAAT KINCIR ANGIN SAVONIUS


1. Sebagai sumber energi penerangan di daerah petani / nelayan yang belum
mendapat sambungan. Listrik Kincir model ini sengaja dikembangkan
khusus untuk teknologi rakyat.
2. Daya dan putaran yang dihasilkan turbin savonius relatif rendah, sehingga
pada penerapannya digunakan untuk keperluan yang membutuhkan daya
kecil dan sederhana seperti memompa air.

B. APLIKASI KINCIR ANGIN SAVONIUS


1. Energi listrik mempunyai banyak kegunaan dari pemanas sampai penggerak
mesin-mesin industri, dari penghasil cahaya sampai penghidup komputer dan
sebagainya.
2. Turbin angin tipe Savonius sendiri digunakan pada lampu-lampu
penerangan di jalan tol. Selain itu, bisa digunakan sebagai kebutuhan rumah
tangga, dll. Lampu-lampu jalan tol tidak perlu lagi menggunakan listrik.
Cukup dengan turbin angin Savonius ini, lampu akan menyala.

C. BAGIAN-BAGIAN KINCIR ANGIN SAVONIUS


1. Papan kayu digunakan sebagai alas tempat pembentukan kincir angin
2. Stator adalah bagian yang tak berputar (diam) yang mempunyai bagian
terdiri dari rangka stator yang merupakan salah satu bagian utama dari
generator yang terbuat dari besi tuang dan ini merupakan rumah dari semua
bagian-bagian generator
3. Rotor adalah merupakan elemen yang berputar, pada rotor terdapat kutub-
kutub magnet dengan lilitan-lilitan kawatnya dialiri oleh arus searah.
4. 2 buah sudu (baling-baling)
5. LED
6. Tiiang penyangga

D. CARA KERJA KINCIR ANGIN SAVONIUS

Kincir angin Savonius merupakan sumber energi alternatif yang ramah


Cara kincir angin bekerja yaitu:
- Angin (energy kinetic) meniup kincir angin sehingga sudu dan rotor
bergerak.
- Sudu dan rotor akan berputar pada porosnya.
- Putaran sudu dan rotor ini mempengaruhi kumparan stator yang ada di
bawah rotor.
- Dengan rotor berisi magnet dan stator berisi kumparan (generator), maka
akan menghasilkan energy.
- Melelui generator tersebut terjadi perubahan energy mekanik menjadi
energy listrik yang dapat menyalakan lampu.

Berdasarkan prinsip aerodinamis, rotor turbin ini memanfaatkan gaya


hambat (drag) saat mengekstrak energi angin dari aliran angin yang melalui sudu
turbin. Koefisien hambat permukaan cekung lebih besar daripada permukaan
cembung. Oleh sebab itu, sisi permukaan cekung setengah silinder yang dilalui
angin akan memberikan gaya hambat yang lebih besar daripada sisi lain sehingga
rotor berputar. Setiap turbin angin yang memanfaatkan potensi angin dengan gaya
hambat memiliki efisiensi yang terbatasi karena kecepatan sudu tidak dapat
melebihi kecepatan angin yang melaluinya. Dengan memanfaatkan gaya hambat,
turbin angin savonius memiliki putaran dan daya yang rendah. Meskipun demikian
turbin savonius tidak memerlukan energi awal memulai rotor untuk berputar yang
merupakan keunggulan turbin ini.

Prinsip kerja untuk kincir angin model savonius

y a i t u k i n c i r a n g i n m o d e l penampang dua daun dipasang tegak

lurus pada kincir (berporos vertikalatau tegak) dengan putaran ke arah


kanan.

1. Dengan prinsip kerja bahwa setiap pa d a t e r p a a n / t i u p a n

a n g i n y a n g m en g e n a i d a u n k i n c i r , m en y e b a b k a n d a u n kincir

tersebut berputar dengan arah putar satu arah yaitu kearah kanan secara terus
menerus walaupun angin yang menerpa daun kincir datang dari arah yang
berbeda-beda, sehingga energi putar yang dihasilkan

dapat stabil d a n menghasilkan energi putar yang cukup untuk

dapat memulai alternator chass b e k e r j a menchass baterey

s e c a r a k o n t i n y u , s e h i n g g a d a p a t m e n s t a b i l k a n inverter yang
digunakan untuk menghasilkan energi listrik AC.

2. Elemen-elemen konstruksi kincir angin model savonius adalah


penampang daun k i n c i r d u a d a u n d i p a s a n g t e g a k l u r u s p a d a
k i n c i r ( b e r p o r o s v e r t i c a l ) terbuat dari bahan fiber glass, AS kincir,
kopel bearing (pil blok) riga buah, dan satu buah pulley kincir.

3. Besarnya tegangan AC yang dihasilkan oleh

k i n c i r a n g i n m o d e l S a v o n i u s ditentukan seberapa besar

kapasitas inverter yang digunakan.

4. Semakin besar kecepatan angin, rapat massa udara luas

penampang rotor/kincirangin, semakin besar pula daya yang dihasilkan.


E. KELEBIHAN dan KEKURANGAN KINCIR ANGIN
- Kelebihan

Ramah lingkungan ( tidak polusi, bersih)


Merupakan renewable energy (energi yang tidak dapat habis)
Sering dipadukan dengan sumber energi lain terutama sumber energi yang
terbarukan.
Merendahkan efek rumah kaca.

- Kekurangan

Hanya bisa di tempat-tempat tertentu yang memiliki banyak angin (tidak


bisa di sembarang tempat)
Butuh lahan yang cukup besar

Materi berhubungan dengan kincir angin


Energi angin dapat dimanfaatkan untuk menggerakkan kincir angin
yang langsung dihubungkan dengan turbin pembangkitlistrik. Stasiun
pembangkit energi hidroelektrik dan termoelektrik setiap hari mengubah
energi panas menjadi energi mekanik kemudian menjadi energi listrik. Energi listrik
mempunyai banyak kegunaan dari pemanas sampai penggerak mesin-mesin industri,
dari penghasil cahaya sampai penghidup komputer dan sebagainya. Keberadaan energi
dalam suatu sistem dapat berwujud banyak tipe yang berbeda seperti energi kinetik,
energi potensial, energi listrik, energi nuklir dan lain-lain. Jenis energi sistem berubah
menjadi energi bentuk lain dapat sekaligus beberapa jenis energi; sebagai contoh energi listrik
diubah menjadi energi panas pada kabel, menjadi energi cahaya pada lampu, menjadi energi
gerak pada mesin cuci. Energi total sistem disebut sebagai energi mekanik. Maka
energi mekanik sistem mencakup energi kinetik sistem, energi potensial gravitasi
dan energi pitensial elastik, tetapi tidak mencakup energi listrik dan
energi nuklir.
Kebanyakan tipe-tipe energi saat itu adalah energi mekanik, sehingga
fisikawan sejak awal mendifinisikan bentuk energi kinetik adalah bagian dari energi
mekanik.. Leibnitz merupakan fisikawan pertama yang meneliti tergantung pada apa
sajakah tipe-tipe energi itu. Leibnitz mencatat, setelah percobaannya yang
mencakup tentangtumbukan antara dua benda, bahwa jumlah besar (massa).
(kecepatan) 2 benda sebelum dan sesudah tumbukan adalah sama. Dia menamakan
besaran ini sebagai vis viva yang artinya gaya hidup. Maka Leibnitz
menemukan bahwa energi mekanik sebuah benda berbanding lurus dengan
massanya dan kuadrat kecepatannya. Pada akhir abad ke 18, fisikawan Thomas
Young mulai menggunakan istilah energi kinetik untuk menyebutkan gaya hidup .
Jadi energi kinetik benda sebanding dengan massa benda dan kuadrat
kecepatannya.Satuan energi kinetik dalam SI adalah joule(J), sedangkan dalam
sisten cgs adalah erg.
SIMPULAN

Turbin angin Savonius pertama kali diperkenalkan oleh insinyur Finlandia


Sigurd J. Savonius pada tahun 1922. Kincir angin Savonius merupakan sumber
energi alternatif yang ramah. Digunakan dalam berbagai bidang, misal :
penerangan, memompa air, bidang industri : pemanas, penggerak. Cara kerja Kincir
Angin ini mengubah energi kinetik menjadi energi mekanik lalu menghasilkan
energi listrik.
DAFTAR PUSTAKA

- http://nugrohoadi.wordpress.com/2008/05/03/pembangkit-listrik-tenaga-
angin-di-indonesia/

- http://pemanfaatan kincir angin .com, di unduh tanggal 31-3-2012 pukul


17:46
- http://konsep kerja kincir air.htm di unduh tanggal 1-4-2012 pukul 06:27
- Kanginan Marthen, IPA FISIKA SMP KELAS VII, 2006, Erlangga,
Jakarta

Anda mungkin juga menyukai