Anda di halaman 1dari 2

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP 1)

PEMERIKSAAN LEOPOLD

Nama mahasiswa :

NIM :

NO ASPEK YANG DINILAI NILAI


1 2 3 4
A. Persiapan alat
1. Alat tenun dan sebuah bantal
Fetoskop/pinards stethoscope
Metelin

B. Tahap pre-interaksi
2. Baca catatan keperawatan dan catatan medis klien
3. Siapkan alat-alat
4. Cuci tangan
C. Tahap orientasi
5. Berikan salam, panggil nama klien
6. Jelaskan prosedur dan tujuan tindakan lepada klien
D. Tahap Kerja
7. Berikan kesempatan bertanya sebelum kegiatan dilakukan
8. Sebelum melakukan tindakan, anjurkan klien untuk BAK terlebih
dahulu
9. Pastikan privasi klien terjaga, kemudian anjurkan klien untuk
melepaskan pakaian luar dan dalam
10. Persilahkan klilen untuk berbaring di tempat tidur dengan satu
bantal di bagian kepala, kemudian tutupi bagian tubuh klien yang
tidak termasuk area yang akan diperiksa
Lakukan manuver Leopold I
11. Posisikan pemeriksa menghadap ke kepala klien
12. Letakkan kedua belah telapak tangan di bawah fundus uteri klien
13 Lakukan palpasi dengan menggunakan ujung jari untuk
menentukan apa yang ada di bagian fundus uteri.
14. Tentukan apa yang ada di bagian fundus uteri
Lakukan manuver Leopold II
15. Posisikan pemeriksa menghadap ke kepala klien
16. Letakkan kedua belah telapak tangan dikedua sisi abdomen
17. Pertahankan letak uterus dengan menggunakan tangan yang satu
18. Gunakan tangan yang lain untuk melakukan palpasi uterus di sisi
yang lain.
19. Tentukan dimana letak punggung janin

Lakukan manuver Leopold III


20. Posisikan pemeriksa menghadap ke kepala klien
21. Letakkan tiga ujung jari kedua tangan pada kedua sisi abdomen
klien tepat di atas simfisis
22. Anjurkan klien untuk menarik nafas dalam dan
menghembuskannya
23. Tekan jari tangan ke bawah secara perlahan dan dalam di sekitar
bagian presentasi, pada saat klien menghembuskan nafas
24. Tentukan bagian apa yang menjadi presentasi
Lakukan manuver Leopold IV
25. Posisikan pemeriksa menghadap kaki klien
26. Letakkan kedua belah telapak tangan di kedua sisi abdomen
27. Gerakkan jari tangan secara perlahan ke sisi bawah abdomen ke
arah pelvis
28. Palpasi bagian presentasi
29. Tentukan letak dan bagian presentasi tersebut
Lakukan pengukuran tinggi fundus uteri
30. Letakkan ujung alat ukur (meteran) di bagaian atas simfisis pubis
31. Ukur sepanjang garis tengah fundus uteri hingga batas atas
mengikuti kurve fundus (atau tanpa mengikuti kurve fundus
bagian atas)
32. Tentukan tinggi fundus uteri
33. Hitung perkiraan usia kehamilan dengan menggunakan
rumus Mc Donald

Usia kehamilan (hitungan bulan) = TFU (cm) x 2/7


Usia kehamilan (hitungan minggu) = TFU (cm) x 8/7

Lakukan penghitungan DJJ


34. Tentukan lokasi untuk mendengarkan DJJ dengan memastikan
posisi punggung janin atau pada area garis tengah fundus 2-3 cm
di atas simfisis pubis terus ke arah kuadran kiri
35. Letakkan feteskop/pinard stetoskop di area yang telah ditentukan
untuk mendengarkan DJJ
36. Hitung DJJ dan tentukan hasil pemeriksaannya
E. Tahap terminasi
37. Evaluasi perasaan klien
38. Simpulkan hasil kegiatan
39. Lakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya
40. Kembalikan peralatan
41. Cuci tangan
F. Dokumentasi
42. Catat hasil tindakan dalam catatan keperawatan
Total Nilai

Nilai 1 : Tidak dilakukan (25%) Nilai 3 : Dilakukan kurang tepat (75%)

Nilai 2 : Dilakukan salah (50%) Nilai 4 : Dilakukan dengan sempurna


(100%)

Anda mungkin juga menyukai