TUGAS PRAKTIKUM 1

Mata Kuliah
SEISMOLOGI

Analisis Seismogram Skala Global

Oleh:

Asisten :
Angga Tri Saputra - 12113001
Muhammad Ichsan Tawakkal - 12113003

Program Studi Teknik Geofisika

Institut Teknologi Sumatera
Lampung Selatan
Tahun Ajaran 2016/2017
 ABSTRAK
Gelombang bisa dideskripsikan sebagai gangguan yang menjalar melalui medium dari satu lokasi ke
lokasi lain. Gelombang seismik adalah gelombang energi yang menjalar melalui lapisan atau
permukaan bumi yang disebabkan gempa atau ledakan. Medan gelombang seismik direkam oleh
seismometer atau seismograf. Seismogram adalah output grafis seismograf. Gelombang yang bisa
dengan mudah direkam pada seismogram adalah body wave tipe longitudinal (P), tipe transversal (S)
juga refleksi dan transmisinya. Dengan menganalisa seismogram, kita bisa menemukan waktu datang
gelombang seismik, sudut, arah, dan kedalaman dari gelombang gempa. Gelombang seismik
menjalar dengan arah seperti bola dalam bidang 3 dimensi. Untuk itu, seismograf yang bisa merekam
gerakan dari komponen dengan arah vertikal dan horizontal dibuat. Gerakan Vertikal direkam dalam
komponen vertikal/UD, model horizontal direkam dalam komponen horizontal N-S dan E-W. Dalam
laporan ini kita akan membuat model fasa seismik dalam bumi dan menganalisa seismogram yang
direkam dari stasiun yang berbeda pada hari yang berbeda.

ABSTRACT
A wave can be described as a disturbance that travels through a medium from one location to another
location. Seismic waves are waves of energy that travel through the Earth's layers or on the surface of
the earth resulted by quake or explosion. Seismic wave fields are recorded by a seismometer or
seismograph. A seismogram is a graph output by a seismograph. The waves which can be easily
recorded in seismogram are longitudinal type body waves (P), and Transversal type (S) as well as its
reflection and transmission. By analyzing seismogram, we can detect the arrival time of seismic
source, angle, direction, and depth of earthquake waves. Seismic waves move with ball-like direction
inside 3-D field. For that purpose, a seismograph which can record movement component in vertical
and horizontal direction was made. Vertical movement is recorded in vertical component/UD,
horizontal movement is recorded in horizontal component N-S and E-W. In this report we will make
models of seismic phase in the earth and analyze seismograms recorded from different stations on
different days.

PENDAHULUAN tergantung dari besar kecilnya energi

Dalam seismogram terekam segala getaran gempa yang dilepaskan dan jauh dekatnya
yang disebabkan oleh penjalaran pusat gempa dengan seismograf.
gelombang seismik dari pusat gempa di
Setiap seismogram mengandung
dalam bumi dan kemungkinan sumber-
informasi penting tentang sumber seismik
sumber lain seperti angin, dsb. Getaran-
dan medium yang dilewati oleh
getaran tersebut bisa kuat atau lemah
gelombang. Karena itu dari seismogram, Dapat membedakan antara sinyal
kita dapat mengestimasi struktur interior dengan noise
bumi dan sifat dari sumber seismik. Dalam Dapat menentukan fasa gelombang
praktikum ini, pembahasan akan di (P dan S) pada seismogram dan
fokuskan pada investigasi seismik pada menentukan waktu tibanya
skala global. Investai global dilakukan Dapat menggunakan tabel dan
dengan memanfaatkan gelombang tubuh kurva Jeffreys-Bullen untuk
(body), yang meliputi gelombang langsung menentukan berbagai fasa
P dan S dan gelombang-gelombang gelombang yang mungkin muncul
refleksi dan transmisinya. dalam seismogram

Seismogram merupakan hasil dari

rekaman getaran yang disebabkan oleh
LATAR BELAKANG
penjalaran gelombang seismik dari suatu
Pada Seismogram yang
sumber di dalam bumi, seperti gempa.
telahdisebutkan di atas terdapat noise dan
Kekuatan getaran yang terekam
sinyal, kita harus bisa membedakan hal itu
dipengaruhi oleh besar magnitude gempa
agar tidak salah dalam mempicking fasa
dan jarak pusat gempa dengan stasiun
gelombang pada seismogram dan
seismograf.
menentukan waktu tiba gelombang
Seismogram mengandung beberapa tersebut. Selain itu, kita juga harus bisa
informasi penting, antara lain mengenai menggunakan kurva Jefreys-Bullen untuk
struktur interior bumi, gelombang seismik menentukan berbagai fasa gelombang yang
dari pusat gempa, dan karakteristik mungkin muncul dalam seismogram.
parameter gempa. Dengan menganalisis Dalam laporan ini akan dibahas bagaimana
seismogram dapat ditentukan hal-hal menginvestigasi gelombang seismik dalam
berikut, antara lain waktu datang skala global. Investigasi skala global ini
gelombang seismik, arah datang adalah dengan cara mempicking
gelombang gempa, sudut keluar gelombang body, menghitung jarak delta
gelombang gempa, dan kedalaman pusat (), lalu mengkoreksi dengan
gempa menggunakan kurva Jeffreys-Bullen.

Adapun tujuan praktikum kali ini yaitu :

Dapat menggambarkan fasa-fasa TEORI DASAR

gelombang seismik I. Tipe Gelombang Seismik

 Gelombang seismik terdiri dari Fasa-
gelombang body, yang merambat di dalam fasagelombangbodiinidapatditentukandarit
medium, dan gelombang permukaan, yang eori ray. Teori ray
merambat di permukaan bumi. Gelombang merupakansuatusolusipendekatandarioersa
Body terdiri dari gelombang P dan maangelombang seismic
gelombang S. Gelombang P merupakan berdasarkanprinsip Fermat yang
gelombang yang arah gerak partikelnya menhatakanbahwalintasan ray
searah terhadap arah rambat antaraduatitikadalahlintasan yang
gelombangnya dan gelombang S mempunyaiwaktutempuh minimum. Salah
merupakan gelombang yang arah gerak satuimplikasidariprinsipiniadalah hokum
pertikelnya tegak lurus terhadap arah Snell. Untuksistemkoordinatkartesian,
rambat gelombangnya dan terdiri atas hukumsnelldapatdituliskansebagaiberikut:
gelombagn SV dan SH. Gelombang sin 1 sin 2
=
permukaan terdiri dari gelombang 1 2
untuk model bumibulat,hukum Snell
Rayleigh dan Love. Gelombang Rayleigh
dapatdituliskansebagaiberikut:
merupakan gelombang yang terbentuk
r1 sin 1 r2 sin 2
akibat interverensi gelombang pantul P =
v1 v2
dan SV yang sudut datangnya melebihi
Dengankombinasigelombang P dan S yang
sudut kritis. Gelombang love merupakan
merambatkedalambumidenganmengikutih
gelombang yang terbentuk akibat adanya
ukum Snell,
interferensi gelombang-gelombang pantul
makaakanmenghasilkansejumlahgeometri
SH pada suatu lapisan dekat permukaan
ray yang disebutdenganfasafasaseismik.
bumi. Gelombang yang biasanya mudah
terlihat dalam seismogram adalah
III. Fasa-fasa dalam Bumi Global
gelombang body jenis longitudinal (p) dan
Fasa-fasa ini ditentukan dari
jenis transversal (s) dan refleksi
geometri ray dalam model bumi bulat yang
transmisinya. Gelombang permukaan tidak
terdiri dari mantel, inti luar dan inti dalam.
selalu mudah terlihat pada seismogram,
Simbol berbagai jenis fasa:
biasanya terlihat pada kasus gempa jauh
P: gelombang P dalam mantel
dan dangkal yang bergantung pada
K: gelombang P dalam inti luar
kekuatan gempa.
I: gelombang P dalam inti dalam
II. FasaFasaGelombangBodi S: gelombang S dalam mantel
J: gelombang S dalam inti dalam
c: refleksi pada batas antara inti dan cos 1[cos E cos S sin E sin s cos(s E )
mantel E ,E adalah koordinat episenter
i: refleksi pada batas antara ini luar dan (lintang,bujur)
inti dalam S , S adalah koordinat stasiun
p: gelombang p yang terpantul di
(lintang,bujur)
permukaan dekat episenter
Klasifikasi gempa bumi berdasarkan
s: gelombang s yang terpantul di
jarak episentrumnya
permukaan dekat episenter
a. Gempa lokal, yaitu episentrumnya
kurang dari 10000 km.
III. Seismometer 3 komponen
b. Gempa jauh, yaitu episentrumnya
Gelombang seismik menjalar dari
sekitar 10000 km.
pusat gempa ke segala arah, dengan arah
c. Gempa sangat jauh, yaitu
penjalaran berbentuk bola yang bergerak
episentrumnya lebih dari 10000
dalam bidang tiga dimensi. Untuk itu
km.
dibuat seismograf yang dapat mencatat
komponen getaran dalam arah vertikal (up-
IV. Diagram Waktu Tempuh
down UD) dan horizontal (north-south NS
Waktu tempuh tiap fasa gelombang
dan east-west EW). Konvensi untuk
untuk setiap kombinasi jarak episenter dan
komponen tersebut adalah positif arah up,
hiposenter disusun dalam kurva Jeffreys-
negatif arah down, positif arah north,
Bullen. Kurva ini disusun berdasarkan
negatif arah south, positif arah east, negatif
model struktur kecepatan 1D Jeffreys-
arah west.
Bullen yang mengasumsikan bahwa
Berdasarkan teori kecepatan
kecepatan rambat gelombang seismik
gelombang, kecepatan gelombang P:
semakin besar dengan bertambahnya
2
, sedangkan kecepatan kedalaman. Kurva ini menyajikan

hubungan antra waktu tempuh (T)
berbagai gelombang seismik dan jarak
gelombang S: . Seismogram akan
episenternya. Waktu tempuh gelombang
mencatat gelombang P disusul gelombang seismik menjalar dari sumber ke stasiun
S kemudian gelombang permukaan. pengamat bergantung pada jarak sudut
Jarak dari episenter ke stasiun episentrum, kedalaman fokus gempa.
biasanya dinyatakan dalam derajat,
dirumuskan sebagai:
PENGOLAHAN DATA
I. LangkahPengerjaan
A. Picking Seismogram
B. PembuatanFasaGelombang
1. Buatlah
lingkaranuntukmenggambarka
nbumi yang terdiridari mantel,
intidalam, danintiluar.
2. Setiaplingkaran,
dibuatFaseGelombangnya,
minimal 3
fasagelombanguntuksetiapling
karan
10 3. Dalampenggambaranfasagelo
mbang,
tidakbolehsembarangan.
Perhatikanasashukumsnellius,
untuksetiapbagianbagianbumi.

II. Berita Seismo

Diisi tabel yang kaya di modul ya

DISKUSI DAN PEMBAHASAN Puji syukur Kami panjatkan kepada

KESIMPULAN Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat-
Nya, Kami dapat menyelesaikan laporan
praktikum Seismologi Gelombang
Seismik dan Analisis Seismogram ini.
Kami juga menyampaikan terimakasih

DAFTAR PUSTAKA kepada pihak yang sudah membantu dalam

penyusunan laporan ini yaitu kepada
Afnimar.2009.Seismologi.Bandung
Orang tua kami, yang
: Penerbit ITB.
telahmendukungbaiksecara moral
Petunjuk Pelaksanaan Praktikum
maupunmateri. Kepada Tania Meidiana
Seismologi 2013/2014
dan Ruth Pauline Hutapea selaku asisten
Puspito, Nanang T., Struktur
praktikum modul 1, serta kepada Fernando
Kecepatan Gelombang Gempa dan
Lawrensselaku koordinator asisten
Koreksi Stasiun Seismologi di Indonesia
praktikum seismologi dan juga kepada
JMS Vol.1.No.2,Oktober 1996
kawan-kawan Teknik Geofisika 2011 yang
Ucapan Terima kasih
sudah memberikan dukungan dalam pembuatan laporan ini.
LAMPIRAN
(lampirkan hasil print event seismogram, picking dilakukan secara manual, jangan lupa sama gambar
10 fase gelombang seismik juga)