LUKA KENA PAKU

No. Dokumen :
SOP/TINDAKAN/VII-04/01/2017
SOP No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 5 Januari 2017
Halaman :1
PEMERINTAH KOTA dr. Muhammad fajri m
KEDIRI NIP.197408012002122003

1. PENGERTIAN Cross-Insisi adalah insisi silang pada luka- luka akibat tertusuk
benda tajam seperti paku dan yang sejenis, dengan cara mengiris
secara menyilang pada daerah luka. Insisi ini bertujuan untuk
mendapatkan area yang lebih luas, sehingga tindakan desinfeksi
luka menjadi lebih optimal.
2. TUJUAN Sebagai pedoman kerja perawat melakukan tindakan penanganan
luka tertusuk paku
3. KEBIJAKAN
4. REFERENSI a. William De Jong et all, 1998, Buku Ajar Ilmu Bedah, FK UI
b. Kapita Selekta Kedokteran, Edisi Ketiga , Penerbit Media
Aesculapius, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2000.
c. Penuntun Kedaruratan Medis, Edisi 5. Penerbit EGC, 1993.
5. PROSEDUR a. Petugas mencuci tangan dengan sabun antiseptik dan memakai
sarung tangan
b. Desinfeksi kulit dengan Lar. Povidon Iodin 2%
c. Berikan Anestesi lokal (infiltrasi) pada daerah sekitar luka dan
tunggu beberapa saat sampai muncul efek anestesi yang
diharapkan.
d. Cros-Insisi daerah luka sampai dengan kedalaman sekitar 0,5 cm
sampai darah mengalir keluar.
e. Dengan menggunakan spuit 3 cc yang didalamnya diisi larutan
perhidrol, spoel luka tersebut.
f. Berikan salep antibiotik pada luka dan biarkan terbuka.
g. Berikan suntikan ATS 1500 IU secara IM ( Lakukan skin Test
terlebih dahulu sebelum diberikan suntikan). Kalau Skin Test (-)
ATS bisa langsung disuntikan, tapi kalau hasil (+) rujuk ke Rumah
Sakit.

6. BAGAN ALIR
7. UNIT TERKAIT
8. DOKUMEN a. Prosedur Kerja Pelayanan Poli Umum
b. Standar kerja Rawat Luka
c. Standar Kerja Injeksi
 d. Blangko Resep
e. Blangko Rujukan
f. Status pasien
g. Buku Tindakan
9.