PENGGUNAAN DAN PEMBERIAN

OBAT DAN ATAU CAIRAN

INTRAVENA
No. Dokumen :
SPO/VII/UKP/31/2016
No. Revisi : 00
SPO
Tanggal Terbit : 4 April 2016

Halaman :1/2

Puskesmas II AB, SKM

ABC NIP. 19630609198401010

Injeksi intra vena adalah pemberian obat dengan cara

1. Pengertian memasukan obat kedalam pembuluh darah vena dengan
menggunakan spuit
- Untuk memperoleh reaksi obat yang cepat diabsorbsi dari
2. Tujuan pada dengan injeksi parenteral lain
- Untuk menghindari terjadinya kerusakan jaringan
Keputusan Kepala Puskesmas II ABC Nomor
3. Kebijakan 445/VII/SK.01/I/2016 Tentang Kebijakan Pelayanan Klinis
Puskesmas II ABC
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia Instrumen Akreditasi
4. Referensi Puskesmas Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan Dasar,
BAB VII Kriteria 7.6.3
1. Petugas memberitahukan kepada pasien tentang tindakan
yang akan dilakukan
2. Petugas cuci tangan
5. Prosedur 3. Petugas mencocokan daftar obat dengan pasien
4. Petugas mendisinfektan tutup botol obat
5. Petugas mengisap obat dengan spuit jarum besar
6. Petugas mengganti spuit jarum besar dengan spuit jarum kecil
7. Petugas membendung vena pada daerah yang akan disuntik
8. Petugas mendisinfektan daerah yang akan disuntik
9. Petugas menyuntik vena dengan kemiringan 15-30 derajat
10. Petugas memasukan obat perlahan-lahan
11. Kapas alkohol ditaruh diatas pangkal jarum
12. Jarum dilepas secara cepat dan bekas injeksi ditekan
13. Petugas merapikan pasien dan alat yang digunakan
14. Petugas cuci tangan dan mendokumentasikan

1/2
6. Diagram Alir

7. Unit Terkait BP Umum, KIA persalinan, UGD

8. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai

Historis diberlakukan
Perubahan

2/2