CAUDAL BLOCK

Pendahuluan
• Sudah banyak digunakan karena terbukti memiliki keuntungan
terhadap pasien dan rumah sakit
• Komplikasi lebih banyak pada anak usia <6 bulan dibandingkan
dengan anak usia 6 tahun
• Myelinisasi yang belum komplet, dimana butuh 12 tahun membuat
anak membutuhkan konsentrasi yang lebih rendah
• Block caudal pada pediatric digunakan sebagai supplement analgetik
dan mengurangi GA serta post operative pain relief
• Block caudal terbukti bermanfaat untuk berbagai operasi seperti :
• sirkumsisi,
• inguinal hernioraphy,
• repair hipospadia,
• repair anal dan operasi subumbilical lainya
Dosis Obat
Single Injection Caudal Anesthesia
• Digunakan sebagai perioperative analgesia
• Needle yg digunakan 22G untuk usia >1tahun dan 25G untuk usia <1
tahun
Teknik Injeksi
• Cegah anak dari kehilangan panas
• Posisikan pasien lateral decubitus dengan kepala menunduk dan
kedua lutut dekat dengan dada
• Setelah diposisikan kemudian tandai landmark
• Identifikasi coccyx
• Palpasi ke arah cepahad
• Cornu sacralis akan dirasakan pada kedua tepi, terpisah sekitar 1cm
• Hiatus sacralis ada diantara kedua tulang yang menonjol tersebut
• Insersikan jarum mengarah 45 derajat
• Rasakan robekan saat jarum menembus sacrococcygeal membrane
• Jika menabrak bagian dorsal dari sacrum, cabut jarum sedikit dan
ulangi insersi dengan sudut insersi yang lebih kecil
• Setelah didapatkan LOR, dorong sedikit ke canalis caudal, injeksikan
sedikit saline dan palpasi untuk meraba apakah ada bulging dibawah
kulit sacrum. Posisi tepat apabila tidak didapatkan bulging
• Aspirasi sebelum injeksi regimen LA
Regimen
• Konsentrasi tinggi dari anestesi local (0.5% bupivacaine atau 0.5%
ropivacaine) tidak direkomendasikan pada pasien pediatric
• Volume yang lebih besar untuk melarutkan obat anestesi lokal lebih
umum digunakan untuk mencapai dermatome
• Pada pediatric, berat badan berhubungan erat untuk memprediksi
penyebaran lokal anestesi disbanding usia
• Caudal Single Injection ( bupivacaine 0.125% - 0.175% / ropivacaine 0.2%)
• 0.5ml/kg untuk mencapai sacral
• 1.0ml/kg untuk mencapai lumbal atas
• 1.25ml/kg untuk mencapai thorakal bawah
LAST
Pencegahan dan Penanganan
• Memilih obat yang less toxic
• Tidak melebihi dosis maksimal
• Hati hati jika melakukan dosis pengulangan, dan batasi hanya tiap 48 jam

• Stop injeksi obat

• BLS dan call for help
• Secure airway, berikan ventilasi dengan 100% oksigen, dan pasang akses
• Pemberian larutan Lipid