REGIONAL
Pendahuluan
Kata anestesi, berasal dari bahasa
yunani yang berarti An-
“tidak,tanpa” dan Aesthetos-
“persepsi, kemampuan untuk
merasa”
Anestesi Regional
Kecepatan suntikan
Besarnya dosis
Posisi pasien
Prokain :
• Ester dietilamino etanol dan p-aminobenzoic acid
• Secara topikal aktivitas kurang namun mempunyai
keuntungan antara lain : toksisitas sistemik minimal, iritasi
lokal sedikit, sterilisasi mudah, durasinya pendek, murah.
• Kurangnya toksisitas sistemik dan durasi yang pendek
dikarenakan oleh dihidrolisa dengan cepat oleh
pseudokolin esterase.
• Kalah bersaing dengan golongan amide
Tetrakain HCl : (pontocaine, pantocaine,
amethocaine)
• Kekuatannya lebih tinggi
• Daya kerja lebih lama
• Toksisitas sistemik lebih besar karena dihidrolisa dengan pelan
di dalam plasma
• Tetrakain untuk injeksi dalam larutan 0,1% untuk satu kali
pemakaian dengan dosis maksimal 100mg.
Dibukain HCl :
Etidokain
• Struktur seperti lidokain dengan potensi lebih besar
dan masa kerja lebih lama.
TOKSISITAS OBAT ANESTESI
REGIONAL
Gejala intoksikasi berupa :
Gejala sistemik
• Sistem Saraf Pusat : Eksitasi & Depresi
• Sistem kardiovaskuler : Hipertensi, Hipotensi, Syok sampai
dengan cardiac arrest
Gejala Lokal
• Kerusakan saraf
• Gangguan otot
Gejala lain-lain
• Alergi
• Methemoglobi
• nemia
• Adiksi
PERSYARATAN IDEAL
ANESTESI REGIONAL
• Poten dan bersifat sementara (reversible)
• Tidak menimbulkan reaksi lokal, sistemik dan
alergi.
• Mula kerja cepat dengan durasi memuaskan
• Stabil dan dapat disterilkan
• Harganya murah
KEUNTUNGAN ANESTESI KEKURANGAN ANESTESI
REGIONAL REGIONAL