Anda di halaman 1dari 11

Kumpulan Soal Perencanaan Tambang

1. Penentuan persyaratan teknik untuk mencapai tujuan dan sasaran kegiatan yang
sangat penting serta urutan teknis pelaksanaanya, merupakan pengertian dari
a. Perencanaan Tambang
b. Perencanaan
c. Perancagan
d. Penambagan
Jawaban : b.
Penjelasan : Perencanaan adalah Penentuan persyaratan teknik untuk mencapai
tujuan dan sasaran kegiatan yang sangat penting serta urutan teknis
pelaksanaannya.
2. Yang merupakan tujuan dari sebuah Perencanaan Tambang adalah
a. Membuat suatu rencana produksi tambang untuk sebuah cebakan bijih dengan
biaya yang semurah mungkin.
b. Menentukan kualitas dan kuantitas
c. Mentukan batas-batas penambangan pada suatu cebakan bijih.
d. Menentukan bentuk 3D cadangan dalam ruang sehingga dapat diketahui metode
penambangan yang akan digunakan.
Jawaban : a.
Penjelasan : Tujuan Perencanaan Tambang adalah membuat suatu rencana
produksi tamabng untuk sebuah cebakan bijih atau batubara yang akan :
- Menghasilkan tonase bijih pada tingkat produksi yang telah ditentukan dengan
biaya semurah mungkin.
- Menghasilkan aliran kas (cast flow) yang akan memaksimalkan beberapa kriteria
ekonomik seperti rate of retrun atau net present value.

3. Yang bukan fungsi dari Perencanaan adalah


a. Untuk mengurangi ketidak pastian
b. Pengarah kegiatan bagi pelakasanaan kegiatan dalam mencapai tujuan
c. Menetukan umur tambang
d. Kesempatan untuk memilih kemungkinan terbaik.
Jawaban : c.
Penjelasn : Fungsi dari Perencanaan
- Pengarah kegiatan bagi pelaksanaan dalam pencapaian tujuan
- Usaha untuk mengurangi ketidak pastian
- Kesempatan unutk memilih kemungkinan terbaik
- Penyusun urutan kepentingan tujuan
- Alat pengukur atau dasar ukuran dalam pengawasan dan penilaian.
4. Factor factor yang harus diperhatikan dalam penentuan system penambangan
adalah,kecuali
a. Faktor teknik
b. Faktor teknologi
c. Factor ekonomis
d. Factor density
Jawaban : d.
Penjelasan : Dalam penentuan system penambangan terdapat beberapa factor
yang harus diperhatikan :
- Letak kedalam endapan apakah dekat dengan permukaan bumi atau jauh dari
permukaan
- Factor ekomonis yang tujuannya untuk memperoleh keuntungan yang maksimal
dengan Mining Recovery yang maksimal dan relative aman
- Factor teknis
- Factor teknologi
5. Penetuan persyaratan, spesifikasi dan kriteria teknik yangrinci dan pasti untuk
mencapai tujuan dan sasaran kegiatan serta urutan teknik pelaksanaan,
merupakan pengertian dari..
a. Perencanaan
b. Perancangan
c. Penambagan
d. Pertambangan
Jawaban : b.
Penjelasan :
- Perencanaan adalah penentuan persyartan teknik untuk mencapai tujuan dan
sasaran kegiatan yang sangat penting serta urutan teknis pelaksanaanya.
- Perancangan adalah penetuan persyaratan spesifikasi dan kriteria teknik yang
rinci dan pasti untuk mencapai tujuan dan sasaran kegiatan serta urutan teknik
pelaksanaannya.
- Penambagan adalah kegiatan pengambilan mineral serta batuan yang
mempunyai nilai ekonomis tinggi
6. Berikut ini yang merupakan salah satu pengertian Kadar Batas / COG (Cut Of
Grade) adalah
a. Perolehan pendapatan yang tepat sama dengan biaya-biaya yang dikeluarkan
atau tudak untung dan tidak rugi.
b. Kadar (kekayaan) endapan bahan galian terendah yang masih memberikan
keuntungan apabila ditamabang.
c. Perbandingan antara jumlah material penutup yang harus dikupas terhadap
jumlah bahan galian yang akan ditambang.
d. Kadar terendah yang masih dapat di tambang.
Jawaban : b.
Penjelasan : Pengertian Kadar Batas / COG (Cut Of Grade) :
- Kadar (kekayaan) endapan bahan galian terendah yang masih memberikan
keuntungan apabila ditambang.
- Kadar rata-rata terendah dari endapan bahan galian yang masih meberikan
keuntungan apabila ditambang.
7. Berikut ini yang merupakan pengertian dari Striping Ratio (SR) adalah
a. Perolehan pendapatan yang tepat sama dengan biaya-biaya yang dikeluarkan
atau tudak untung dan tidak rugi.
b. Kadar (kekayaan) endapan bahan galian terendah yang masih memberikan
keuntungan apabila ditamabang.
c. Perbandingan antara jumlah material penutup yang harus dikupas terhadap
jumlah bahan galian yang akan ditambang.
d. Kadar terendah yang masih dapat di tambang.
Jawaban : c.
Penjelasan : Striping Ratio adalah perbandingan antara jumlah material penutup
yang akan dikupas terhadap bahan galian yang akan ditambang.
8. Berikut ini adalah factor yang mepengaruhi cadangan dari aspek
geologi, kecuali
a. Geometri atau Volume
b. Density atau tonnage factor
c. Striping Ratio
d. Tenor atau kadar
Jawaban : c.
Penjelasan : Factor yang mempengaruhi cadangan dari aspek geologi adalah :
- Geometri atau volume
- Density atau tonnage factor
- Tenor atau kadar
- Lokasi keterdapatan cadangan

9. Yang bukan merupakan tujuan perhitungan cadangan adalah


a. Menetukan kuantitas dan kualitas
b. Memperkirakan bentuk 3D cadangan dalam ruang sehingga dapat diketahui
metode penambangan dan urutan penambangan
c. Umur tambang
d. Menentukan Batas Kadar / COG (Cut Of Grade)
Jawaban : d.
Penjelasan : Tujuan perhitungan cadangan :
- Menetukan kuantitas dan kualitas
- Memperkirakan bentuk 3D cadangan dalam ruang sehingga dapat diketahui
metode penambangan dan urutan penambangan
- Umur tambang
- Menentukan Batas Kadar / COG (Cut Of Grade)
10. Factor yang mendasari penaksiaran cadangan dianggap penting
adalah, kecuali
a. Penaksiran cadangan memberikan taksiran dari kuantitas dan kualitas dari
candangan.
b. Penaksiran cadangan memberikan bentuk dua dimensi dari cadangan.
c. Penaksiran cadangan memberikan batas batas kegiatan penambanga (pit limit).
d. Penaksiran cadangan memberikan jumlah cadangan sehingga dapat menentukan
umur tamabang.
Jawaban : b.
Penjelasan : factor yang mendasari penaksiran cadangan sangat penting :
- Penaksiran cadangan memberikan taksiran dari kuantitas dan kualitas dari
candangan.
- Penaksiran cadangan memberikan bentuk tiga dimensi dari cadangan serta
distribusi ruang dari nilainya.
- Penaksiran cadangan memberikan batas batas kegiatan penambanga (pit limit).
- Penaksiran cadangan memberikan jumlah cadangan sehingga dapat menentukan
umur tamabang.
11. Syarat-syarat untuk dapat melaksanakan penaksiran cadangan suatu daerah
penambangan adalah, kecuali
a. Suatu taksiran harus mencerminkan kondisi geologi dan karakter atau sifat dari
mineralisasi
b. Model candangan yang akan digunakan untuk perancangan harus konsisten
dengan metode penambangan dan teknik perencanaan tambang yang akan
diterapkan
c. Taksiran yang baik harus didasarkan pada data factual yang diolah secara
objektif
d. Metode penaksiran yang digunakan tidak haru memberikan hasil yang dapat
diuji ulang.
Jawaban : d.
Penjelasan : Syarat-syarat untuk dapat melaksanakan penaksiran cadangan suatu
daerah penambangan adalah :
- Suatu taksiran harus mencerminkan kondisi geologi dan karakter atau sifat dari
mineralisasi.
- Model candangan yang akan digunakan untuk perancangan harus konsisten
dengan metode penambangan dan teknik perencanaan tambang yang akan
diterapkan.
- Taksiran yang baik harus didasarkan pada data factual yang diolah secara
objektif.
- Metode penaksiran yang digunakan harus memberikan hasil yang dapat diuji
ulang atau diverifikasi.
12. Yang bukan merupakan Metode estimasi konvensional
a. Metode Poligon
b. Metode kriging
c. Metode cross section
d. Metode triangular
Jawaban : b.
Penjelasan : Metode kriging adalah salah satu metode estimasi cadangan block
model dengan cara memakai pendekatan bahwa data yang dianalisis dianggap
sebagai suatu realisasi dari suatu variabel acak, dan keseluruhan variable acak
dalam suatu daerah yang dianalisis tersebut akan membentuk suatu fungsi acak
dengan menggunakan model structural variogram atau kovariogram.
13. Metode yang memanfaatkan garis kontur dalam mengestimasi cadangan
adalah
a. Metode isoline
b. Metode triangular
c. Metode cross section
d. Metode included dan extended
Jawaban : a.
Penjelasan : Metode Isoline adalah metode estimasi cadangan dengan cara
menghitung luasan daerah yang terdapat didalam garis contur.
14. Berikut ini yang merupakan factor yang menyebabkan suatu daerah dikatakan
potensial adalah
a. Penyebaran batuan yang tidak merata
b. Jumlah cadagan yang besar
c. Lapisan batubara yang tidak merata
d. Terdapat banyak gambut.
Jawaban : b.
Penjelasan : beberapa factor yang menyebabkan suatu daerah dikatakan sangat
potensial :
- Penyebaran batuan yang merata
- Jumlah cadangan yang besar
- Lapisan batubara yang tebal
- Kualitas batubara yang baik
15. Longsoran yang biasa terjadi pada lereng dengan batuan yang sudah mengalami
pelapukan, tanah atau batuan yang ikatan antara butirnya relative lemah
disebut
a. Longsoran bidang
b. Longsoran busur
c. Longsoran baji
d. Longsoran guling
Jawaban : b.
Penjelasan : Longsoran busur adalah longsoran yang biasa terjadi pada lereng
dengan batuan yang sudah mengalami pelapukan tanah atau batuan yang ikatan
antara butirnya relative lemah.
16. Berikt ini, keterangan yang benar tentang nilai Fk pada perhitungan kemantapan
lereng adalah
a. Fk < 1 berarti lereng tidak aman
b. Fk > 1 berarti lereng dalam keadaan stabil
c. Fk = 1 berarti lereng labil
d. Fk > 1 berarti lereng aman
Jawaban : d.
Penjelasan :
- Nilai Fk > 1 berarti lereng aman
- Nilai Fk = 1 berarti lereng dalam keadaan aman
- Nilai Fk < 1 berarti lereng tidak aman / tidak stabil
17. Beberapa factor yang mempengaruhi kemantapan lereng diantaranya
adalah. Kecuali
a. Geometri lereng
b. Struktur geologi
c. Factor waktu
d. Factor teknis
Jawaban : d.
Penjelasan : beberapa factor yang mempengaruhi kemantapan lereng adalah:
- Geometri lereng
- Sifat fisik dan mekanik tanah/batuan
- Struktur geologi
- Pengaruh air tanah
- Pengaruh gaya gaya luar
- Kedudukan lereng terhadap bidang perlapisan batuan
- Factor waktu
18. Upacaya untuk mencegah atau mengeluar air yang masuk atau mengenangi
suatu daerah penambangan yang terdapat aktivitas penamabang, adalah
pengertian dari
a. Pemompaan
b. Penirisan tambang
c. Settling pond
d. Sump
Jawaban : b.
Penjelasan : Penirisan tambang adalah upayah unutk mencegah atau
mengeluarkan air yang masuk atau mengenangi suatu daerah penambangan yang
terdapat aktivitas penambagan dengan cara pembuatan drainage/ saluran air,
pemompaan, atau pembutan sumur.
19. Berapa persenkah kemiringan jalan angkut tambang biasanya dibuat.?
a. 2 % - 5 %
b. 8 % - 15 %
c. 1 % - 10 %
d. 8 % - 20 %
Jawaban : b.
Penjelasan : jalan angkut tamabang biasanya dibuat dengan kemiringan antara 8
% - 15 %
20. Mengapa rancangan switchback sangat dihindari dalam sebuah perncangan jalan
tambang.?
a. Pembuatan jalan yang rumit
b. Memakan banyak biaya dalam pembuatannya
c. Memperlambat lalu lintas
d. Perawatan jalan yang rumit.
Jawabana : c.
Penjelasan : Rancangan switchback dihindari sebisa mungkin, karena cenderung
memperlambat lalu lintas, juga ban akan lebih cepat aus dan perawatan ban akan
lebih besar, dan factor keamanan.
21. Dalam pembuatan jalan keluar tambang, factor yang paling diperhatikan
adalah
a. Topografi
b. Geologi
c. Kondisi lingkungan
d. Model endapan mineral / batubara
Jawaban : a.
Penjelasan : Topografi merupakan factor yang penting dalam penentuan jalan
keluar tambang, karena akan sulit sekali bagi truck untuk keluar dari pit ke
medan yang curam.
22. Jika diketahui lebar truck HD 773D Cat adalah 5,076 m maka berapakah lebar
minum jalan angkut yang harus di buat jika jumlah jalur yang akan dipakai
adalah 2 jalur.?
a. 19,76 m
b. 17,77 m
c. 18,15 m
d. 15,77 m
Jawaban : b.
Penjelasan : Lmin = n.Wt + (n + 1) (1/2 x Wt)
= 2(5,076) + (2+1) (1/2 x 5,076)
= 10,152 + 3 (2,537)
= 10, 152 + 7,614 = 17,77 m
23. Dasar perhitungan lebar jalan angkut pada belokan adalah
a. Lebar truck
b. Panjang juntai truck
c. Jarak dari kedua tepi jalan
d. Lebar jalan angkut pada jalan lurus
Jawaban : c.
Penjelasan : Dasar pehitungan lebar jalan angkut pada belokan adalah :
- Lebar jejak ban
- Lebar juntai alat angkut bagian depan dan belakang pada saat belokan.
- Jarak antara alat angkut pada saat bersimpangan
- Jerak dari keduu tepi jalan
24. Lebar sebuah ban pada kondisi bermuatan dan bergerak pada jalan lurus adalah
0,70 m. jarak antara kedua pusat ban 3,30 m. pada saat membelok meniggalkan
jejak diatas jalan selebar 0,80 m untuk ban depan dan 1,65 m untuk ban
belakang. Bila jarak antara truk sekitar 4,50 m. maka berapakah lebar jalan
angkut pada belokan.?
a. 20,25 m
b. 21,75 m
c. 22,85 m
d. 23.00 m
Jawaban : b.
Penjelasan :
Dik. Lebar jejak roda = 3,30 m
Lebar juntai depan = 0.80 m
Lebar juntai belakang = 1,65 m
Jarak antara kendaraan = 4,50 m
Dit. Lebar jalan angkut pada belokan.?
Penyelesaian : Wmin = 2(U + Fa + Fb + Z ) + C

Lebar tepi jalan (Z) =

=
= 2,875
Wmin = 2 (3,30 + 0,80 + 1,65 + 2,875) + 4,50
= 21, 75 m
25. Lebar jalan angkut tambang tergantung pada
a. Lebar alat angkut
b. Panjang jalan yang akan dibuat
c. Produksi alat muat
d. Lebar tepian jalan
Jawaban : a.
26. Jari jari tikungan jalan angkut tergantung pada..
a. Lebar jalan angkut
b. Jarak poros roda depan dan belakang dan sudut penyimpangan roda depan
c. Kemampuan maneuver alat angkut
d. Tergantung pada skill operato kendaraan
Jawaban : b.
27. Makin besar kecepatan alat angkut pada radius yang besar maka..
a. Superelevasi menjadi kecil
b. Superelevasi menjadi besar
c. Superelevasi tidak berubah
d. Superelevasi tetap
Jawaban : a.
28. Untuk menghindari kecelakaan pada jalan angkut maka
a. Kondisi tidak aman harus dihindarkan
b. Kecepatan alat angkut dikurangi
c. Produksi alat angkut dikurangi
d. Jumlah alat angkut dikurangi
Jawaban : a.
29. Manakah yang benar
a. Jarak pandang operator harus sama dengan jarak berhenti alat
b. Jarak pandang operator harus lebih kecil dari jarak berhenti alat
c. Jarak pandang operator harus lebih besar dari jarak berhenti alat
d. Jarak pandang operator tidak berpengaruh pada jarak berhenti alat
Jawaban : b.
30. Rambu lalu lintas jalan angkut ditempatkan pada daerah..
a. Mudah dilihat dan jelas
b. Dekat denga lokasi tambang
c. Pada jalan angkut, mudah dilihat dan jelas
d. Dekat pada pintu masuk jalan tambang
Jawaban : c.

31. Batas kecepatan aman tergantung pada..


a. Kondisi jalan
b. Operator
c. Jarak pandang
d. Kondisi kendaraan, kemampuan kendaraan tersebut untuk dikendalikan, kondisi
jalan, geometri jalan, jarak pandang.
Jawaban : d.
32. Untuk menghindari kecelakan yang mungkin terjadi karena rem blong maka..
a. Dibuat dua jalur pararel
b. Dibuat jalur pengelak dengan arah menaik
c. Dibuat rambu rambu lalu lintas
d. Dibuat pembatas jalan
Jawaban. b.
33. Apabila jalan angkut tambang tidak menerapkan drainase/penirisan maka..
a. Produksi alat angkut sukar tercapai
b. Mengurangi ongkos perawatan
c. Waktu siklus alat angkut menjadi kecil
d. Lokasi tambang akan becek
Jawaban : a.
34. Salah satu tujuan penirisan adalah..
a. Ongkos operasi alat berat meningkat
b. Mencegah erosi pada daerah yang dilindungi
c. Mempermudah pengawasan operasi pengankutan
d. Menampung air yang masuk ke areh tambang
Jawaban : b.
Penjelasan : Tujuan penirisan adalah untuk mencegah erosi pada daerah yang
dilindungi dan mencegah dan mengurangi masuknya air ke dalam areah
tambang.
35. Salura penirisan harus selalu dirawat agar..
a. Agar curah hujan menjadi kecil
b. Agar selalu kelihatan rapih
c. Agar tidak mengotori alat angkut
d. Agar air tidak tumpah ke jalan angkut tambang
Jawaban : d.
36. Penempatan saluran penirisan harus..
a. Pada daerah yang stabil, hindari bekas daerah urugan
b. Dimana saja lokasinya
c. Harus dekat dengan sungai
d. Harus di luar aerah tambang
Jawaban : a.
37. Tujuan perkerasan jalan angkut tambang adalah..
a. Agar produksi alat angkut dapat tercapai
b. Agar waktu siklus alat angkut menjadi besar
c. Agar beban yang diterima jalan menjadi kecil
d. Agar jalan terlihat rapi
Jawaban : a.
38. Apabila tanah asli cukup keras menahan beban maka..
a. Lapisan perkerasan tidak diperlukan lagi hanya perlu perawatan jalan
b. Lapisan permukaan dan lapisan fondasi bawah harus ditambahkan
c. Hanya lapisan fondasi bawah perlu ditambahkan
d. Tidak perlu dilakukan perawatan jalan.
Jawaban : a.
39. Lapisan permukaan berfungsi sebagai
a. Sebagai lapisan peresapan untuk lapisan bawah
b. Sebagai lapisan yang menyebarkan beban ke lapisan bawah, sehingga dapat
dipikul oleh lapisan lain yang mempunyai daya dukung yang lebih jelek.
c. Sebagai bantalan bagi lapisan fondasi
d. Sebagai lapisan tambahan saja.
Jawaban : b.
40. Menggunakan grafik CBR maka perlu..
a. Data berat kendaraan
b. Data berat kendaraan, lapisan tanah asli
c. Data berat kendaraan dan data data pendukung lainnya
d. Data berat kendaraan dan data operator
Jwabana : c.
41. Factor yang mempengaruhi jalan angkut tambang
a. Kondisi alat angkut
b. Jenis alat angkut yang digunakan
c. Berat alat angkut
d. Kepadatan lalulintas
Jawaban : d.
Penjelasan : Faktor yang mempengaruhi jalan angkut tambang yaitu :
- Kepadatan lalu lintas
- Sifat fisik dan mekanik
- Daya dukung tanah dasar
42. Lapisan perkerasan jalan angkut tambang terdiri dari..
a. Lapisan permukaan, lapisan pondasi atas, lapisan pondasi tengah, lapisan
pondasi bawah
b. Lapisan pondasi atas dan lapisan pondasi bawah
c. Lapisan permukaan dan lapisan pondasi atas
d. Lapisan permukaan, lapisan pondasi atas, dan lapisan pondasi bawah.
Jawaban : d.
Penjelasan : Lapisan perkerasan jalan angkut tambang terdiri dari : lapisan
permukaan, lapisan pondasi atas dan lapisan pondasi bawah.
43. Tujuan pemasangan rambu rambu keselamatan, kecuali
a. Pengemudi dan kendaraan itu sendiri
b. Binatang yang ada disekitar jalan angkut
c. Tanda adanya kecelakaan
d. Tanda adanya perempatan, pertigaan.
Jawaban : c.
Penjelasan : tujuan pemasangan rambu rambu keselamatan :
- Untuk pengemudi dan kendaraan itu sendiri
- Bintang yang ada disekitar jalan angkut
- Masyarakat setempat yang biasa menggunakan jalan tambang
- Tanda adanya perempatan, pertigaan, dan persilangan dengan jalan umum
44. Berikut ini ada lokasi tempat dipasang lampu lampu penerangan jalan, kecuali
a. Tikungan
b. Perempatan atau pertigaan jalan
c. Jembatan
d. Jalur lurus
Jawaban. : d.
Penjelasan : tempat dipasanganya lampu lampu penerangan :
- Tanjakan dan turunan yang curam
- Perempatan dan pertigaan
- Jembatan
- Tikungan
45. Yang bukan factor yang mempengaruhi produktifitas pada pengangkutan..
a. Keadaan jalan pengangkutan
b. Pada saat pengisian material ke alat angkut akan terjadi pertambahan volume
material
c. Kemampuan operator dan jumlah alat angkut yang digunakan
d. Kondisi areah sekitar tambang
Jawaban d.
Penjelasan : produktifitas pengangkutan di pengaruhi oleh factor :
- Keadaan jalan pengangkutan
- Kemampuan operator dan jumlah alat yang digunakan
- Volume material pada saat mengisian ke alat angkut.
46. Tinggi jenjang tergantuk dari..
a. Factor keamanan lereng
b. Tinggi pengalian alat gali
c. Skill operator dalam menggunakan alat gali
d. Tinggi maksimum pengalian dari alat gali dan factor keamanan lereng
Jawaban : d.
47. Kegiatan memuat material ke alat angkut adalah
a. Penggalian
b. Pemuatan
c. Pengangkutan
d. Pembongkaran
Jawaban : b.
48. Kegiatan melepaskan batuan dari batuan induknya adalah..
a. Penggalian
b. Pemuatan
c. Pengangkutan
d. Pembongkaran
Jawaban : d.
49 Kegiatan mengangkut material ke titik dumping atau disposal atau stock pile
adalah
a. Penggalian
b. Pemuatan
c. Pengangkutan
d. Pembongkaran
Jawaban : c.
50. Berikut ini adalah hal terpenting dari perencanaan jalan angkut, kecuali...
a. Kemiringan jalan
b. Ketinggian jalan
c. Panjang jalan
d. Lebar jalan
Jawaban : b.
Penjelasan : hal terpenting dalam perencanaan jalan angkut adalah :
- Lebar jalan
- Kemiringan jalan
- Jari jari tikungan
- Superelevansi
- Cross slope
- Jarak angkut

Anda mungkin juga menyukai