Anda di halaman 1dari 13

Sekolah : SMA Negeri 2 Probolinggo

Mata Pelajaran : Matematika Wajib


Kelas/Semester : X/Satu
Materi Pokok : Sistem Pertidaksamaan Linier Dua Variabel (SPtdLDV)
Alokasi Waktu : 1 Pertemuan (2 JP)

A. Kompetensi Inti
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

No. KD Indikator
3.4 Menjelaskan dan menentukan pe- - Menjelaskan konsep lambang
nyelesaikan sis-tem pertidaksa-maan pertidaksamaan SPtdLDV
- Menentukan pembatas grafik
dua variabel (linear-kuadrat dan SPtdLDV
kuadrat-kuadrat) - Menerapkan metode yang efektif
dalam penentuan himpunan
penyelesaian SPtdLDV
4.4 Menyajikan dan menyelesaikan masalah - Memodelkan masalah ke bentuk
yang berkaitan dengan sistem SPtdLDV
- Menyelesaikan masalah nyata yang
pertidaksamaan dua variabel (linear- berkaitan dengan metode
kuadrat dan kuadrat-kuadrat) penyelesaian SPtdLDV
- menyajikan masalah nyata dari
bentuk SPtdLDV

C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah kegiatan kelompok siswa menemukan konsep SPtdLDV.
2. Dengan membuat beberapa grafik sistem pertidaksamaan linier dua variabel, siswa dapat
mengidentifikasi garis batas daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan linier pada
diagram kartesius.
3. Setelah
4. Dengan penjelasan beberapa metode dalam menentukan himpunan penyelesaian
SPtdLDV, siswa diharapkan dapat memilih dan menerapkan metode yang efektif dalam
menentukan himpunan penyelesaian SPtdLDV.
5. Dengan tiap-tiap kelompok diminta untuk berdiskusi tentang permasalahan pada
SPtdLDV, siswa diharapkan dapat berkolaborasi memecahkan masalah aktual dengan
grafik SPtdLDV.
6. Dengan tiap-tiap kelompok diminta untuk berdiskusi menyajikan kasus sehari-hari ke
bentuk SPtdLDV dan menyelesaikannya, siswa diharapkan dapat berkolaborasi
memecahkan masalah dengan metode yang efektif.
Fokus penguatan karakter:
1. Bekerja sama

D. Materi Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran reguler
a) Lambang Pertidaksamaan linier
b) Garis batas daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan linier dua variabel.
c) Himpunan penyelesaian sistem pertidaksamaan linier dua variabel menggunakan metode
grafik.
d) Masalah nyata dalam model matematika serta penyelesainnya.
2. Materi Pembelajaran Pengayaan
a) Pemoodelan matematika dari sistem pertidaksamaan linier dua variabel.
3. Materi Pembelajaran Remidial
a) Masalah nyata dalam model matematika serta penyelesainnya.

E. Metode Pembelajaran
Pembelajaran dengan metode scientific

F. Media dan Bahan


1. Media
a) Microsoft Office Power Point
b) Model : STAD
c) Chart : beberapa permasalahan dalam sistem pertidaksamaan linier dua variabel
d) Gambar : Lahan parkir kendaraan beserta ukurannya dan bahan-bahan untuk membuat
membuat pakaian (wol dan katun) beserta ukurannya.
2. Bahan
a) Kertas manila A3 sebanyak 5 lembar dan spidol.

G. Sumber Belajar
1. Buku Guru: Kemendikbud. 2016. Matematika untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Pusat
Kurikulum Penerbitan
2. Buku siswa :
Kemendikbud. 2016. Matematika untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta: Pusat Kurikulum
Penerbitan
Sukino. 2014. Matematika Jilid 1A untuk SMA/MA Kelas X Semester 1. Jakarta:
Erlangga
3. Buku referensi: Ari, Rosihan, Indriyastuti. 2014. Perspektif Matematika 1. Solo: Platinum.

H. Langkah-langkah Pembelajaran
No. Kegiatan Guru Waktu
1 Tahap Persiapan 4
1. Membuka pelajaran dengan salam dan berdoa serta mengecek kehadiran 1
siswa.
2. Menyampaikan tujuan pembelajaran dan pokok-pokok materi yang akan 2
dipelajari pertemuan hari ini. Serta memberitahukan model pembelajaran
yang akan dilakukan pada pertemuan ini yaitu dengan Student Teams
Achievement Division (STAD) sehingga membuat siswa berminat mengi-
kuti pembelajaran.
3. Memberikan motivasi berupa ilustrasi, sebenarnya materi SPtdLDV ini 1
sangat membantu siswa menyelesaikan permasalahan sehari-hari. Misal-
nya saat kita akan berbisnis menjual sesuatu. Kita bisa mengaplikasikan
ilmu SPtdLDV ini untuk mencari keuntungan maksimal yang didapatkan.
Sehingga siswa berminat mengikuti pembelajaran.
2 Tahap Penyampaian 37
No. Kegiatan Guru Waktu
1. Memberikan contoh fenomena dalam kehidupan sehari-hari yang berkai- 5
tan dengan topik yang akan dibahas, yaitu dengan meminta siswa melihat
gambar dan permasalahn tentang luas lahan parkir yang disajikan pada
bagian awal PPT guru. Sehingga diharapkan siswa memunculkan
pertanyaan
mengapa kita harus memahami permasalahan itu? dan bagaimana cara
menyelesaikannya?
2. Membagi siswa menjadi 5 kelompok yang beranggotakan 7-8 siswa 1
secara acak dengan tingkat kemampuan yang berbeda.
3. Memberikan Lembaran kertas yang berisi persamaan dan pertidaksamaan 1
linier dua variabel ke masing-masing kelompok
4. Meminta siswa untuk mengamati dari beberapa sistem persamaan dan 15
pertidaksamaan tersebut serta mencatat poin-poin penting atau
perbedaannya. Sehingga dapat memunculkan pertanyaan dari siswa apa
maksud dari lambang ini? dan pertanyaan lainnya.
5. Menjelaskan dan membantu siswa dalam berbagai metode penyelesaian 15
dari sistem pertidaksamaan linier dua variabel; serta meminta setiap
kelompok menganalisis berbagai metode tersebut sehingga dapat
menyimpulkan metode mana yang efektif dalam menentukan
permasalahan SPtdLDV
3 Tahap Pembelajaran Kelompok 31
1. Menjelaskan tata cara/maksud pembelajaran yang akan dilakukan 1
kemudian membagikan kertas manila A3 ke tiap kelompok serta meminta
siswa mengeluarkan peralatan alat tulis berupa bolpoin, penggaris, dan
busur.
2. Meminta siswa untuk mengerjakan kegiatan diskusi masing-masing 30
kelompok berupa proyek menyajikan kasus sehari-hari ke bentuk
SPtdLDV serta membimbing siswa dalam kegiatan diskusi tersebut.
4 Tahap Pemeriksaan terhadap Hasil Kelompok 12
1. Sebelum kegiatan presentasi berlangsung, meminta masing-masing 5
kelompok saling berkunjng ke kelompok lain agar dapat mengetahui dan
menganalisis hasil pekerjaan kelompok lain.
No. Kegiatan Guru Waktu
2. Meminta perwakilan salah satu kelompok untuk mempresentasikan hasil 7
diskusi dari proyek menyajikan kasus sehari-hari ke bentuk SPtdLDV
5 Tahap Penghargaan Kelompok 1
1. Memberikan reward berupa snack kepada kelompok yang kinerjanya 1
baik

6 Tahap Penutup 5
1. Menyimpulkan hasil pembelajaran hari ini dan memberi penguatan bahwa 3
belajar matematika itu menyenangkan sehingga siswa dapat termotivasi
semakin giat belajar dan saling membantu dalam kebaikan
2. Memberitahukan materi pembelajaran yang akan diajarkan di pertemuan 2
selanjutnya. Kemudian guru menutup pembelajaran dengan doa, dan
mengucapkan salam.
I. Penilaian

1. Teknik penilaian

a. Sikap sosial
No. Teknik Bentuk Instrumen Contoh Butir Waktu Keterangan
Instrumen Pelaksanaan
Observasi Pengamatan Lihat Saat Penilaian untuk
Lampiran 1 pembelajaran dan pencapaian
berlangsung pembelajaran
(assessment for
and of learning)

b. Pengetahuan

No. Teknik Bentuk Instrumen Contoh Butir Waktu Keterangan


Instrumen Pelaksanaan
1 Lisan Pertanyaan (lisan) Saat Penilaian untuk
dengan jawaban pembelajaran pembelajaran
terbuka berlangsung (assessment for
learning)
2 Tertulis Pertanyaan dan/atau Lihat Setelah Penilaian
tugas tertulis Lampiran 2 pembelajaran pencapaian
berbentuk esei usai pembelajaran
(assessment of
learning)
c. Keterampilan

No. Teknik Bentuk Instrumen Contoh Butir Waktu Keterangan


Instrumen Pelaksanaan
Proyek Tugas besar Lihat Selama atau Penilaian untuk,
Lampiran 3 usai sebagai,
pembelajaran dan/atau
berlangsung pencapaian
pembelajaran
(assessment for,
as, and of
learning)
Lampiran 1
Kompetensi Dasar Indikator Soal Jawaban Skor
- Menentukan grafik Dengan diagram cartesius tentukan a. x 0 dan y 0 10
SPtdLDV daerah (arsirlah) yang memenuhi
Y
sistem pertidaksamaan:
7
a. x 0 dan y 0
b. x + 2y 10

3 4 x
b.
Menjelaskan dan
Y
menentukan pe- 5
10
nyelesaikan sis-tem
pertidaksa-maan dua
variabel (linear-
kuadrat dan kuadrat- 2
10 x
kuadrat)
x + 2y 10

- Menerapkan metode Tentukan himpunan penyelesaian 30


yang efektif dalam yang memenuhi sistem Y
menentukan him- pertidaksamaan x 0 , y 0 , x
4
punan penyelesaian + y 4 dan x + 2y 6
SPtdLDV 3

5 4 6 x
Menyajikan dan me- - Menyelesaikan masa- Diketahui luas lahan parkir di Terlebih dahulu kita terjemahkan permasalahan 50
nyelesaikan masalah lah nyata yang sebuah tempat hiburan 360 m2. tersebut ke dalam model matematika dengan cara
berkaitan dengan Sebuah mobil dan sebuah bus, membuat tabel berikut.
yang berkaitan metode penyelesaian masing-masing membutuhkan
dengan sistem per- SPtdLDVt lahan 6 m2 dan 24 m2. Daerah Mobil (x) Bus (y) Persediaan
parkir itu tidak dapat memuat lebih
tidaksamaan dua Luas 6 24 360
dari 30 kendaraan. Tentukan
variabel (linear- sistem pertidaksamaan dari kasus Lahan
kuadrat dan kuadrat- di atas. Daya 1 1 30
kuadrat) Tampung
misalkan banyak mobil adalah x dan banyak bus
adalah y. dari tabel di atas dapat dibuat model
matematika berikut.
Kendala:
6 + 24 30 atau + 4 60
+ 30
0
0
,
Kita tentukan titik potong garis + 4 = 60 dan
+ 30 dengan sumbu koordinat cartesius,
seperti terlihat pada kedua tabel berikut.
+ 4 60
x 0 60
y 15 0
(x,y) (0, 15) (60, 0)

+ 30
x 0 30
y 30 0
(x,y) (0, 30) (30, 0)
Lampiran 2
INSTRUMEN OBSERVASI PENILAIAN SIKAP
Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Kelas/Semester : X/1
Tahun Pelajaran : 2017/2018
Waktu Pengamatan : .... Maret 2017

Indikator sikap aktif dalam pembelajaran Sistem Pertidaksamaan Linier


1) Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2) Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
ajeg/konsisten
3) Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok
secara terus menerus dan ajeg/konsisten
Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
1) Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
2) Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok
tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3) Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan kelompok
secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
1) Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah
yang berbeda dan kreatif.
2) Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
3) Sangat baik jika menunjukkansudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Bubuhkan tanda pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

Sikap
No Nama Siswa
Aktif Bekerjasama Toleran
KB B SB KB B SB KB B SB

Keterangan:
KB : Kurang baik
B : Baik
SB : Sangat baik
Lampiran 3
Menyajikan Kasus Sehari-hari ke Bentuk SPtdLDV

A. Persiapan
Pastikan kalian menguasai
1. Materi pertidaksamaan linier dua variabel;
2. Pemodelan matematika.
B. Peralatan
Kertas Manila A3 dan Sepidol
C. Tujuan
Menyajikan kasus sehari-hari ke bentuk SPtdLDV dan menyelesaikannya.
D. Kegiatan Proyek
Lakukanlah!
1) Carilah permasalahan sehari-hari yang menurut kalian dapat disajikan dalam
SPtdLDV
2) Formulasikan masalah tersebut dengan mendefinisikan variabel-variabel terkait dan
mencari permasamaan atau pertidaksamaan yang menyatakan hubungan antarvariabel
tersebut.
3) Selesaikan sistem yang kamu peroleh, dan interpretasikan hasilnya.
E. Tugas
Buat laporan atas kegiatan kalian ini dan paparkan hasilnya di kertas Manila A3 serta
menempelnya di tempat yang disediakan oleh guru.
Instrumen Pensekoran Tugas Proyek

Kriteria /
Tahap No Aspek Skor Keterangan
3 2 1
1 Topik Tepat = 3
2 Tujuan Kurang tepat = 2
Persiapan Tidak tepat = 1
3 Alasan
6 Daftar Pertanyaan
7 Pengumpulan informasi Tepat = 3
Kurang tepat = 2,
Tidak tepat = 1
8 Keakuratan Akurat = 3
data/informasi Kurang = 2
Tidak akurat = 1
9 Kelengkapan data Lengkap = 3
Pelaksanaan Kurang = 2
Tdak lengkap = 1
10 Analisis data Baik = 3
Cukup = 2
Kurang = 1
11 Kesimpulan Tepat = 3
Kurang tepat = 2
Tidak tepat = 1
12 Sistematika laporan Baik = 3
Kurang Baik = 2
Pelaporan Tidak Baik = 1
Hasil 15 Tampilan Menarik = 3
Kurang Menarik = 2
Tidak menarik = 1
Skor Nilai

N = (Skor pencapaian : Skor maksimal) x 100


N = (Skor pencapaian : 45 ) x 100
N = 45/45 x 100
N = 100

Anda mungkin juga menyukai