(RPP)
A. Kompetensi Inti
Kompetensi sikap : menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya,
menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4 Menjelaskan dan 3.4.1 Menjelaskan dan menentukan penyelesaian
menentukan sistem pertidaksamaan dua variabel dalam
penyelesaian sistem bentuk linier kuadrat
pertidaksamaan dua 3.4.2 Menjelaskan dan Menentukan
variabel (linier kuadrat penyelesaian sistem pertidaksamaan dua
dan kuadrat kuadrat) variabel dalam bentuk kuadratkuadrat
4.4 Menyajikan dan 4.4.1 Menyusun sistem pertidaksaman dua
menyelesaikan masalah variabel dalam bentuk linierkuadrat dan
yang berkaitan dengan kuadrat kuadrat
sistem pertidaksaman 4.2.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
dua variabel (linier dengan sistem pertidaksaman dua variabel
kuadrat dan kuadrat dalam bentuk linierkuadrat dan kuadrat
kuadrat) kuadrat
C. Tujuan Pembelajaran
Fase 6: Generalization
Fase 6: Generalization
PERTEMUAN IV
Alokasi
Kegiatan Langkah Pembelajaran
Waktu
1. Guru mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan
dengan:
Memasuki kelas dengan ngucapkan salam dengan wajah
yang ramah dan ceria
P Mengajak peserta didik berdoa.
E Mengecek kebersihan kelas dan pakaian peserta dididk
N Mengecek kehadiran peserta didik
D Melakukan Ice breacking (jika diperlukan)
A 2. Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan
H manfaatnya bagi kehidupan
U 3. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan
L kegiatan yang akan dilakukan
U 4. Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang
A akan digunakan
N 5. Guru membagi pesera didik ke dalam beberapa kelompok
dengan masing-masing kelompok terdiri dari 3-5 orang yang
heterogen
6. Guru meminta peserta didik duduk sesuai kelompoknya
masing-masing
K Fase 1 : Stimulation
E 7. Guru memberikan stimulus melalui bacaan , tentang materi
G sistem pertidaksamaan dua variabel linier kuadrat dan
I kuadrat kuadrat
A 8. Peserta didik membaca stimulus yang diberikan guru
T berupa bacaan tentang sistem pertidaksamaan dua variabel
A linear kuadrat dan kuadrat kuadrat dengan teliti dan
N sungguh- sungguh
Fase 2: Problem Statement
I 9. Guru meminta peserta didik untuk menemukan permasalahan
N tentang system pertidaksamaan dua variabel linier kuadrat
T dan kuadrat kuadrat
I 10. Peserta didik menanyakan hal-hal yang belum difahami
tentang system pertidaksamaan dua variabel linier kuadrat
dan kuadrat kuadrat
11. Guru memfasilitasi peserta didik untuk menanyakan hal yang
tidak dipahami , dan memberi kesempatan peserta didik lain
untuk menanggapi.
12. Peserta didik lain menanggapi pertanyaan yang diajukan
temannya dengan santun
13. Guru memotivasi peserta didik dengan mengajukan
pertanyaan yang bersifat memancing pertanyaan, jika peserta
didik tidak bertanya.
14. Peserta didik lain merespon pertanyaan yang diajukan guru
dengan santun
15. Guru meminta masing masing kelompok berdiskusi untuk
mencari informasi sesuai materi system pertidaksamaan dua
variabel linier kuadrat dan kuadrat kuadrat dengan
menugaskan peserta didik membaca dan mencari dari internet
16. Peserta didik pada masing-masing kelompok berbagi tugas
membaca dan mencari informasi lain tentang materi system
pertidaksamaan dua variabel linier kuadrat dan kuadrat
kuadrat yang ditugaskan guru dengan tanggung jawab.
17. Peserta didik mencatat informasi penting yang dibutuhkan
dengan teliti.
18. Peserta didik pada masing-masing kelompok berdiskusi untuk
merumuskan masalah berdasarkan hasil informasi yang
diperoleh, dengan toleransi.
19. Guru meminta masing-masing kelompok untuk merumuskan
masalah
Fase 3: Data Collecting
20. Guru meminta masing-masing kelompok mengumpulkan informasi
yang menunjang dalam penyelesaian masalah yang telah
dirumuskan dengan menugaskan peserta didik membaca sumber
lain sesuai materi system pertidaksamaan dua variabel kuadrat
kuadrat
21. Peserta didik mengumpulkan informasi yang menunjang dalam
penyelesaian masalah yang telah dirumuskan dengan membaca
sumber lain sesuai materi system pertidaksamaan dua variabel
kuadrat kuadrat ditugaskan guru dengan sungguh-sungguh.
22. Peserta didik mencatat informasi penting yang dibutuhkan dengan
akurat.
23. Masing-masing kelompok berdiskusi untuk merumuskan
alternative pemecahan masalah dengan toleransi.
Fase 4: Data Processing
24. Guru menugaskan peserta didik berdiskusi dengan teman
sekelompoknya untuk mengolah informasi sesuai materi
system pertidaksamaan dua variabel kuadrat kuadrat
dengan menugaskan peserta didik menjawab soal-soal.yang
terdapat pada buku siswa/penunjang.
25. Masing masing kelompok bekerjasama mengolah informasi
berbagi tugas menyelesikan soal yang ditugaskan guru
dengan disiplin dan sungguh-sungguh.
Fase 5: Verification
26. Guru meminta masing-masing kelompok untuk mengecek
kebenaran hasil pengolahan data dengan mencari sumber
yang relevan, baik dari buku atau sumber lain, dan
mengasosiasikannya menjadi suatu kesimpulan
27. Peserta didik pada masing masing kelompok mengecek
kebenaran hasil pengolahan data dengan mencari sumber
yang relevan, baik dari buku atau sumber lain, dan
mengasosiasikannya menjadi suatu kesimpulan, dengan
teliti.
Fase 6: Generalization
28. Guru meminta masing-masing kelompok untuk
menyimpulkan hasil diskusinya.
29. Masing-masing kelompok menyimpulkan tentang materi
system pertidaksamaan dua variabel linier kuadrat dengan
sungguh-sungguh.
1. Guru meminta peserta didik merangkum materi yang telah
dipelajari
2. Peserta didik merangkup materi pelajaran yang telah
dilaksanakan dengan sungguh-sungguh.
3. Guru memberikan test yang dikerjakan secara individu,
untuk penilaian harian, dilanjutkan dengan melakukan
penilaian
P 4. Peserta didik menyelesaikan tes yang diberikan guru
E dengan jujur
N 5. Peserta didik memberikan pendapat demi perbaikan
U pembelajaran selanjutnya.
T 6. Guru memberikan penguatan terhadap kesimpulan yang
U telah disampaikan peserta didik.
P 7. Peserta didik mencatat tugas PR yang diberikan guru
dengan disiplin.
8. Peserta didik menyimak dan mencatat informasi dan tugas
yang diberikan guru dengan teliti.
9. Guru menyampaikan informasi rencana pembelajaran
selanjutnya dan menugaskan peserta didik untuk
mempelajari.
10. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.
I. Penilaian
1. Teknik Penilaian
a. Penilaian sikap : Observasi
b. Penilaian pengetahuan : Tes Tertulis
c. Penilaian keterampilan : Observasi
2. Bentuk Penilaian
a. Observasi : lembar pengamaan aktivitas peserta didik
b. Tes Tertulis : Uraian
3. Instrumen Penilaian (Terlampir)
4. Remidial
a. Pembelajaran remidial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya
belum tuntas
b. Tahapan pembelajaran remidial dilaksanakan melalui remidial teaching
(klasikal) atau tutor sebaya atau tugas dan diakhiri dengan tes
c. Tes remidial dilakukan sebanyak dua kali dan apabila setelah dua kali tes
remidial belum mencapai ketuntasan, maka remidial dilakukan dalam bentuk
tugas tanpa tes tertulis.
5. Pengayaan
Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
a. Siswa yang mencapai nilai () < < ()diberikan
materi yang masih dalam lingkup KD dengan pendalaman sebagai
pengetahuan tambahan
b. Siswa yang mencapai nilai > ()diberikan materi melebihi
cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
LAMPIRAN MATERI
Grafik dari = 2 + 12 membagi sumbu koordinat menjadi dua daerah. Pilihlah titik
yang berada di daerah tersebut, misal (0,0). Lalu substitusikan kedua titik ke persamaan
fungsi. Dengan menggunakan uji titik,kita memperoleh bahwa daerah tersebut merupakan
daerah pertidaksamaan > 2 + 12
Grafik dari = 2 + 12 membagi sumbu koordinat menjadi dua daerah. Pilih dua
titik yang berada di daerah tersebut, misal (4,0). Lalu substitusikan kedua titik ke
persamaan fungsi. Dengan menggunakan uji titik,kita memperoleh bahwa daerah tersebut
merupakan daerah pertidaksamaan 2 + 12
Sistem Pertidaksamaan Dua Variabel Linear Kuadrat
Contoh soal:
<1
2 4
Penyelesaian
Gambar grafik = 1 dengan menentukan dua titik yang dilalui garis tersebut.
Gambar grafik
2 4 = 0
( + 2)( 2) = 0
1 = 2, 2 = 2
2 + 2
2 + 2 + 6
1. = 2 + 2
2. = 2 + 2 + 6
Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Bubuhkan tanda pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan
Sikap
No Nama Aktif Kerja Sama Toleransi
KB B SB KB B SB KB B SB
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Keterangan:
KB : Kurang baik
B : Baik
SB : Sangat baik
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN PENGETAHUAN
=3
Tentukan :
Titik potong =0
a. titik potong garis
= 03
pada sumbu dan
= 3
sumbu
b. titik potong =0
b. titik potong kurva
pada sumbu dan = x x6
2
sumbu 0 = x2 x 6
c. titik puncak kurva ( + 3)( 2)
d. titik potong antara = 3 dan = 2
garis dengan kurva
Titik potong =0
= x2 x 6
= 02 0 6
= 6
= x2 x 6
2
1 1
=( ) 6
2 2
1 1
= 6
4 2
1 2 24
=
4
25
=
4
1 25
Maka titik potongnya ( 2 , 4 )
d. Titik potong garis dan kurva
= 3 dan = x 2 x 6
2 + 6 = 3
2 + 6 + 3 = 0
2 3 = 0
= 3
=4
Tentukan :
Titik potong terhadap sumbu y adalah
a. titik potong masing
(0,4)
masing kurva
Titik potonng terhadap sumbu x, y = 0
pada sumbu dan
0 = 2 + 4
sumbu
2 = 4
b. titik puncak masing
= 2
masing kurva
Titik potong terhadap sumbu x adalah
c. titik potong antara
(2,0) dan (-2, 0)
kedua kurva
untuk
kurva y x2 2x 1
titik potong terhadap sumbu y, x = 0
= (0)2 2(0) + 1
=1
Titik potong terhadap sumbu y adalah
(0,1)
Titik potong terhadap sumbu x, y = 0
0 = 2 2 + 1
( 1)( 1) = 0
=1
Titik potong terhadap sumbu x adalah
(1,0)
24+8
1,2 =
2.2
212
1,2 = 4
23,46
1,2 = 4
5,46
1 = = 1,365
4
1,46
2 = 4 = 0,365
Sehingga
1 = 2(1,365)2 2(1,365) 3
1 = 2(1,863) 2(1,365) 3
1 = 2.004
2 = 2(0,365)2 2(0,365) 3
2 = 2(0,133) + 2(0,365) 3
2 = 2.004
Jadi titik potongnya bertemu di
(1,356;-2,004) dan (-0,365;-2,004)
3. Arsirlah daerah 10
penyelesaian sistem
pertidaksamaan dari y -
x2 dan y x2 4
4. Gambar dan arsirlah daerah a). Dari kurva y x2 didapat titik titik 30
penyelesaian dari sistem x = -2 maka y = 4
pertidaksamaan y x2 dan x = -1 maka y = 1
y -x2 - 3x x = 0 maka y = 0
x = 1 maka y = 1
x = 2 maka y = 4
Titik puncak
b (3) 3
x=
2a 2(1) 2
y = -x2 - 3x
3 3
=
3
2 2
3 9
= 6
2 2
3
Jadi titik puncaknya adalah ( , 6)
2
1. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi
pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan Sistem Pertidaksamaan Dua
Variabel
2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan
strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan Sistem Pertidaksamaan Dua
Variabel
3. Sangat terampill, jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan konsep/prinsip
dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan Sistem Pertidaksamaan
Dua Variabel
Keterampilan
Menerapkan konsep/prinsip dan strategi
No Nama Siswa
pemecahan masalah
KT T ST
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20