(LPK-DESA)
TINGKAT DESA/KELURAHAN
KULIAH KERJA NYATA TIM II TAHUN 2014
KELURAHAN/DESA : BATURSARI
KECAMATAN : BATANGAN
KABUPATEN : PATI
Disusun oleh :
Maka kami mengajukan pengesahan atas LPK tingkat desa yang telah disusun.
Semarang, 25 Agustus 2014
Mengetahui,
Kepala Desa Batursari Koordinator Desa
Alhamdulillah, Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Pelaksanaan Kegiatan Kuliah
Kerja Nyata Universitas Diponegoro (KKN UNDIP) Tim II Tahun 2014 Desa Batursari
Kecamatan Batursari Kabupaten Pati.
Penulis menyadari, dalam penyusunan Laporan Pelaksanaan Kegiatan ini tidak lepas
dari bantuan berbagai pihak. Untuk itu, penulis menyampaikan terima kasih kepada :
1. Pusat Pelayanan Kuliah Kerja Nyata (P2KKN) atas bimbingan dan bantuan yang telah
menerjunkan Tim II KKN UNDIP 2014 Kecamatan Batursari.
2. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada (LPPM) atas bimbingan dan bantuan
pusat koordinasi antara mahasiswa dengan pihak Kecamatan Batursari.
3. Ir. Purwamto, M. T selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Kecamatan Batangan
Kabupaten Pati
4. Achmad M. Masykur, S.psi, M.A selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)
Kecamatan Batangan Kabupaten Pati
5. Dra. Wiwek Sundari, M. Hum selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)
Kecamatan Batangan Kabupaten Pati
6. Kepala Kecamatan Batursari yang telah mengizinkan pelaksanaan kegiatan dari Tim
II KKN UNDIP 2014 tingkat kecamatan.
7. Kepala Desa Batursari yang telah membantu proses pelaksanaan kegiatan dari Tim II
KKN UNDIP 2014 tingkat desa.
8. Teman-teman Tim II KKN UNDIP 2014 Desa Batursari yang telah bekerja sama dan
berkoordinasi dalam penyusunan LPK.
9. Semua pihak yang telah membantu dengan ikhlas yang tidak dapat penulis sebutkan
satu persatu.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penyusunan laporan ini masih jauh dari
sempurna, untuk itu kritik dan saran sangat penulis harapkan. Semoga Laporan Pelaksanaan
Kegiatan KKN PPM bermanfaat. Amin
Desa Batursari
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL................................................................................... I
LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................... II
DAFTAR ISI................................................................................................... III
I. PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
A. Latar Belakang ................................................................................ 1
B. Masalah .......................................................................................... 2
C. Tujuan Kuliah Kerja Nyata ............................................................. 3
D. Metodologi/ Langkah Kerja ............................................................ 4
PENDAHULUAN
1.2 Masalah
Berdasarkan survey yang dilakukan di Desa Batursari Kecamatan Batursari
Kabupaten Pati sebelum KKN UNDIP dilaksanakan ditemukan permasalahan-
permasalahan kemasyarakatan yang dapat diangkat dan ditinjaklanjuti sebagai potensi
memperbaiki kehidupan di Desa Batursari. Di bawah ini merupakan permasalahan yang
kami angkat dalam kegiatan program Kuliah Kerja Nyata Universitas Diponegoro,
yaitu :
No Pemilihan masalah Alasan Pemilihan Program
23. Banyak usaha kecil namun Desa ini memiliki banyak usaha
kurang dalam pengembangan masyarakat yang merupakan potensi
kewirausahaan. desa tersebut, namun belum
dikembangkan secara maksimal baik
secara kewirausahaannya maupun
untuk pendaftaran merk usahanya.
1.3 Tujuan
Kuliah kerja nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat secara umum bertujuan
untuk:
Proses pemecahan masalah dalam KKN ini dilakukan dengan cara mengidentifikasi
masalah melalui survey, pengumpulan informasi dan wawancara terhadapa perangkat desa,
masyarakat, maupaun dinas/stakeholder diwilayah desa, sebagai bahan analisis untuk
menetapkan dan menyusun program sebagai bentuk dari solusi masalah yang ada. Pendekatan
partisipatif terwujud dalam pelaksanaan program-program mahasiswa dimana perangkat desa
maupun masyarakat terlibat dan berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan KKN mahasiswa.
BAB II
Desa Batursari adalah salah satu desa yang terlatak di Kecamatan Batangan
Kabupaten Pati Provinsi Jawa Tengah. Desa Batursari bmemiliki batas wilayah melip[uti
batas sebelah utara yang berbatasan dengan Desa Mangunlegi, sebelah Selatan adalah Desa
Kedalon, sebelah Timur berbatasan denagn Desa Gajah Kumpul, dan sebelah Barat
berbatasan dengan Desa Mangunlegi, Lengkong dan Jembangan.
Desa Batursari memiliki luas wilayah menurut pengunaan yang di bagi menjadi luas
pemukiman 35.881 ha/m2, luas persawahan 123.255 ha/m2, luas kuburan 4.312 ha/m2, luas
pekarangan 5.212 ha/m2, perkantoran 7.030 ha/m2, luas prasarana umum lainnya 1.542 ha/m2
sehingga dapat disimpulkan secara umum total luas wilayah menurut penggunaannya sebesar
177.232 ha/m2.. Jumlah penduduk kecamatan desa Batursari pada Bulan Agustus 2014
berjumlah 2.428 jiwa dengan jumlah kepala keluarga sebanyak 797 kepala keluarga.
Sebagian masyarakatnya bermata pencaharian sebagai petani. Berikut adalah rincian data
kependudukan desa Batursari:
a. Jenis Kelamin
c. Kewarganegaraan
2) WNA : - orang
b. Kristen : -
c. Katholik : 30 Orang
d. Hindu : -
e. Budha : -
c. PNS : 35 orang
f. Nelayan : 45 orang
g. Montir : 6 orang
i. TNI : 5 orang
j.POLRI : 4 orang
2.2.1. Mahasiswa
b. Pemerintah dari tingkat pusat sampai daerah memperoleh bantuan pemikiran dan tenaga
dalam merencanakan dan melksanakan pembangunan.
c. Kelompok masyarakat tertentu dengan jalinan kerjasama yang baik antara perguruan
Tinggi pelaksana dengan lembaga, pengusaha, klub atau perkumpulan yang dapat
mensinergikan dan memberdayakan kemampuan masing-masing untuk keuntungan bersama.
Desa Batursari, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, memiliki potensi sumber Desa/
Komunitas sebagai berikut:
PELAKSANAAN KEGIATAN
3. Terapi Puisi
a. Waktu dan lokasi Program/ Kegiatan
Hari/ Tanggal : Kamis, 14 Agustus 2014
Waktu : 10.00 – 11.00
Lokasi : SDN Batursari 01, Ds. Batursari
b. Tujuan
Tujuan
Tujuan dari pelaksanaan program kegiatan kreativitas terapi puisi ini adalah untuk
melatih keterampilan motorik anak. Hal tersebut dikarenakan anak akan belajar
menggunakan ekspresi dan emosi nya dalam membaca puisi dengan baik dan benar
sesuai perasaan yang dihadapi pada saat itu.
Sasaran
Sasaran pada program ini adalah siswa-siswi kelas VI SDN Batursari 01
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp30,000
d. Rincian Kegiatan
Sebelum memulai kegiatan, saya mengawalinya dengan sesi perkenalan dan
pemanasan dengan membaca puisi dengan ekspresinya. Setelah itu saya meminta
anak-anak untuk menulis puisi. Kemudian setelah itu saya mengkoreksi puisi dan
yang bagus, berhak mendapat reward. Adapun uraian kegiatan sebagai berikut:
4. Manajemen Stres
a. Waktu dan lokasi Program/ Kegiatan
Hari/ Tanggal : 20Agustus 2014
Waktu : 19.00 - 20.00
Lokasi : Rumah Bapak H.M Subur (Kepala Desa Batursari)
b. Tujuan
Tujuan
Tujuan kegiatan penyuluhan ini adalah untuk mensosialisasikan kepada para
remaja untuk mengatasi cara stres.
Sasaran
Sasaran pada program ini adalah karang taruna Ds. Batursari
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesarRp 60,000
d. Rincian Kegiatan
Para remaja karang taruna pada awalnya di berikan penjelasan mengenai apa
itu manajemen stres, setelah itu saya menjelaskan mengenai pentingnya
menjaga kesehatan akibat stres, bagaimana langkah-langkah awal menjaga
stres, dan apa saja akibat yang akan terjadi apabila tidak menjaga penyakit
stress tersebut.
Adapun uraian kegiatan sebagai berikut:
6. Reboisasi
1
06/08/14 Koordinasi dengan guru di PAUD
.
Kegiatan Sosialisasi Motivasi Belajar dan Pembuatan Alat Peraga “Papan Motivasiku”
3. Story Telling
a. Waktu dan lokasi Program/ Kegiatan
Hari/ Tanggal : Selasa, 12 Agustus 2014
Waktu : 08.00 – 10.00
Lokasi : SD Batursari 01, Ds. Batursari
b. Tujuan
Tujuan
Story telling merupakan metode membacakan cerita atau dongeng kepada siswa
supaya siswa dapat melatih kemampuan bahasanya dan dapat digunakan sebagai
sarana untuk menanamkan nilai-nilai pada anak. Tujuan story telling adalah untuk
melatih kemampuan verbal anak, melatih daya tangkap dan daya konsentrasi anak,
serta menanamkan budi pekerti pada anak.
Sasaran
Sasaran pada program ini adalah siswa-siswi kelas VI, SD Batursari 01
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp 15.000
d. Rincian Kegiatan
Pelaksanaan program Story Telling ini terlaksana cukup efektif. Program ini di ikuti
oleh 36 siswa. Program ini pada awalnya bertujuan untuk memberikan metode
membacakan cerita atau dongeng kepada siswa supaya siswa dapat melatih
kemampuan bahasanya dan dapat digunakan sebagai sarana untuk menanamkan nilai-
nilai budi pekerti pada anak. Program dimulai dengan menceritakan sebuah kisah
moral yaitu ‘Puasa Oji’. Cerita dibuat agar mudah dipahami dan mampu diambil nilai
positifnya. Setelah selesai bercerita, anak-anak diberi kuis seputar cerita dan nilai
moral yang diselipkan didalamnya. Program ini diakhiri dengan memberikan kenang-
kenangan kepada masing-masing anak sambil diiringi lagu yang dinyanyikan bersama-
sama. Adapun uraian kegiatan sebagai berikut:
Pelaksanaan program terlaksana dengan baik, terlihat dari keaktifan siswa selama
jalannya program. Program ini bermanfaat untuk melatih kemampuan verbal anak,
melatih daya tangkap dan daya konsentrasi anak, serta menanamkan budi pekerti pada
anak.
f. Dokumentasi
Tujuan
Tujuan kegiatan permainan edukatif bermain playdoh adalah melatih keterampilan
motorik sekaligus kemampuan kognitif sebab dalam bermain playdoh, sang anak
akan membuat berbagai macam bentuk melalui media playdoh menggunakan tangan
dimana dalam hal ini akan membantu motorik anak. Dan kemampuan dalam
membuat berbagai bentuk dapat melatih kemampuan kognitif anak.
Sasaran
Sasaran pada Program ini adalah anak-anak PAUD.
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp. 30.000
d. Rincian Kegiatan
Pertama-tama para anak diberikan berbagai warna playdoh. Kemudian mahasiswa
KKN menginstrusikan kepada anak-anak untuk bebas membentuk apapun sesuai
keinginannya dan tentu saja sesuai dengan kreativitas yang dimiliki. Setelah kegiatan
bermain playdoh, selesai para anak diberi reward karena sudah berpartisipasi dalam
kegiatan.Adapun uraian kegiatan sebagai berikut:
g. Dokumentasi
Kegiatan permainan edukatif playdoh di POS PAUD Kamboja
b. Tujuan
Tujuan
Tujuan kegiatan sosialisasi motivasi belajar bahasa inggris ini adalah untuk
mendorong para siswa agar lebih giat dalam belajar bahasa Inggris, karena pada
umumnya bahasa Inggris adalah mata pelajaran yang sulit bagi anak-anak, karena
anak-anak sudah terbiasa untuk selalu berbicara bahasa Indonesia.
Sasaran
Sasaran pada program ini adalah siswa-siswi kelas VI, SD Batursari 01
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp. 77.000
d. Rincian Kegiatan
f. Dokumentasi
Kegiatan sosialisasi motivasi belajar bahasa inggris di SD Batursari 01
3. Sosialisasi Menabung
b. Tujuan
Tujuan
Tujuan kegiatan sosialisasi menabung ini adalah untuk membentuk perilaku menabung
dari kecil sehingga akan menjadi kebiasaan sampai tumbuh besar.
Sasaran
Sasaran pada program ini adalah siswa-siswi TK Dharma Wanita, Ds. Batursari.
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp. 10.000
d. Rincian Kegiatan
Pelaksanaan program sosialisasi menabung ini terlaksana dengan baik. Program ini
diikuti oleh 33 siswa. Pada awalnya, program ini dilakukan dengan memberikan setiap
4 orang anak 1 buah kaleng. Lalu pertama-tama kaleng tersebut ditempel dengan kertas
minyak maupun karton sesuai dengan kreativitas mereka kemudian mereka bebas
untuk menghiasnya. Setelah kaleng tersebut jadi, maka akan diberikan penjelasan
mengenai pentingnya menabung dan bagaiman menabung. Ketika proses sosialisasi
ini, para anak terlihat sangat bersemangat memasukkan uang ke dalam tabungan.
Adapun uraian kegiatan sebagai berikut:
13/08/14 Sharing-sharing
6.
Pelaksanaan program terlaksana dengan baik, terlihat dari keaktifan siswa-siswi saat
membuat tabungan dan memasukkan uang ke dalam tabungan. Dari adanya
sosialisasi menabung ini, dapat membentuk pola kebiasaan menabung sejak dini
terhadap anak-anak. Apalagi kebiasaan ini terus berlanjut, maka kebiasaan menabung
dapat terus dilakukan hingga anak tumbuh besar.
f. Dokumentasi
Kegiatan sosialisasi menabung di TK Dharma Wanita
Waktu : 08.00-10.00
b. Tujuan
Tujuan
Tujuan kegiatan sosialisasi ini adalah agar para generasi muda mengetahui bahaya
dari free sex yang saat ini sedang marak di kalangan pemuda.
Sasaran
Sasaran pada program ini adalah karang taruna Ds. Batursari.
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp. 10.000
d. Rincian Kegiatan
Kegiatan penyuluhan bahaya free sex terlaksana dengan baik, terlihat dari antusiasme
para angggota karang taruna dalam bertanya. Program ini diikuti oleh sebanyak 20
pemuda karang taruna. Program ini dilakukan pertama-tama dengan memberika
leaflet yang berisi materi mengenai bahaya free sex. Setelah itu, materi juga
ditampilkan melalui proyektor. Setelah pemaparan selesai, dibuka sesi tanya jawab.
e. Hasil dan Manfaat
Program terlaksana dengan baik dan terlihat aktifnya para pemuda dalam bertanya
selama berlangsungnya program. Melalui program ini, diharapkan para pemuda dapat
mengetahui bahaya dari dilakukannya free sex dan sebagai upaya pencegahan agar para
pemuda tidak melakukan hal tersebut. Karena pada dasarnya, di era globalisasi seperti
ini, banyak sekali pemuda yang sudah melakukan free sex.
f. Dokumentasi
b. Tujuan
Tujuan
Mengembangkan jiwa kreativitas pada ibu-ibu PKK sehingga dapat
menumbuhkan semangat berwirausaha.
Sasaran
Sasaran pada program ini adalah ibu-ibu PKK Ds. Batursari
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp 200,000
d. Rincian Kegiatan
Pelaksanaan program sosialisasi dalam mengembangkan inovasi yang berguna dalam
berwirausaha ini ditujukan kepada ibu-ibu PKK Ds. Batursari. Program kegiatan ini
dapat terlaksana dengan baik hal tersebut terlihat dari antusiasme ibu-ibu saat
mengikuti kegiatan. Sosialisasi disampaikan dalam bentuk pemaparan materi yang
kemudian dilanjutkan dengan pembagian sample bakso dan pudding rumput laut.
Adapun uraian kegiatan sebagai berikut:
6. Reboisasi
b. Tujuan
Tujuan
Memberikan penyuluhan mengenai kesadaran (awareness) untuk menjaga lingkungan
yang nantinya dapat berpengaruh pada kesehatan psikologis
Sasaran
Sasaran pada program ini adalah masyarakat Ds. Batursari
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp 250,000
d. Rincian Kegiatan
Pelaksanaan program reboisasi ini dimulai dengan pemberian sosialisai mengenai
kesadaran untuk menjaga lingkungan. Hal ini perlu dilakukan mengingat pentingnya
lingkungan yang baik maka akan dapat mempengaruhi kesehatan psikologis pula.
Kemudian dilanjutkan dengan penanaman pohon di lingkungan sekitar dukuh celelek
Ds. Batursari. Penanaman pohon ini dilakukan oleh seluruh anggota tim II KKN
Undip Desa Batursari dan dibantu oleh masyarakat sekitar.
Tujuan dari program Brain gym atau senam otak adalah membantu guru atau siswa
untuk melakukan gerakan sederhana dengan menggunakan keseluruhan otak karena
merupakan penyesuaian dengan tuntutan sehari-hari sehingga belajar jadi riang dan
senang.
Sasaran
Sasaran pada program kegiatan senam otak “brain gym” ini adalah siswa-siswi TK
Dharma Wanita Desa Batursari.
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp. 30.000
d. Rincian Kegiatan
Memberikan pelatihan senam otak atau Brain Gym kepada anak-anak peserta didik
dan para guru. Mahasiswa menjadi contoh atau instruktur di depan yang kemudian
diikuti oleh para peserta dan guru TK. Setelah itu memberikan penjelasan singkat
kepada orang tua dan guru tentang manfaat Brain Gym. Pada akhir sesi, mahasiswa
menyediakan modul mengenai Brain Gym mengenai manfaat dan macam-macam
gerakan yang dapat dilakukan kepada guru TK. Adapun uraian kegiatan sebagai
berikut:
2. Finger Painting
a. Waktu dan lokasi Program/ Kegiatan
Hari/ Tanggal : Selasa, 13 Agustus 2014
Waktu : 07.00 – 10.00 WIB
Lokasi : TK Dharma Wanita Desa Batursari
b. Tujuan
Tujuan
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan syaraf motorik halus pada anak yang
berada di jari anak – anak TK. Kegiatan syaraf motorik halus adalah awal ketika anak akan
memegang sesuatu menggunakan tangannya, dan pada akhirnya dapat meningkatkan
kecerdasan dari anak tersebut.
Sasaran
Sasaran pada program kegiatan finger painting ini adalah siswa-siswi TK Dharma
Wanita Desa Batursari.
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp72.000
d. Rincian Kegiatan
Para siswa dibentuk menjadi beberapa kelompok besar dan siswa diberikan
kesempatan untuk menggambar di atas kertas sesuai dengan yang diinginkandengan
mencoretkan warna menggunakan jari. Setelah itu memberikan penjelasan singkat
kepada orang tua dan guru tentang manfaat finger painting. Adapun uraian kegiatan
sebagai berikut:
3. Sosialisasi HIV
a. Waktu dan lokasi Program/ Kegiatan
Hari/ Tanggal : 23 Agustus 2014
Waktu : 18.00 – 22.00 WIB
Lokasi : Rumah Bapak H.M Subur (Kepala Desa Batursari)
b. Tujuan
Tujuan
Tujuan sosialisasi ini adalah untuk mensosialisasikan kepada para remaja tentang
penanggulangan penyakit HIV di lingkungan sekitar.
Sasaran
Sasaran program ini adalah karang taruna Desa Batursari
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp 40.000
d. Rincian Kegiatan
Para remaja karang taruna awalnya di berikan penjelasan mengenai arti penyakit HIV,
setelah itu menjelaskan mengenai penanggulangan penyakit HIV serta langkah –
langkah awal untuk menanggulangi penyakit HIV di lingkungan sekitar.
Adapun uraian kegiatan sebagai berikut:
24/08/2014
9. Penyusunan laporan
6. Reboisasi
f. Dokumentasi
5. Program Monodisiplin dan Multidisiplin (Mutiara Herin)
Program Multidisiplin
1. Permainan Edukatif “Ular Tangga”
a. Waktu dan lokasi Program/ Kegiatan
Hari/ Tanggal : Selasa, 12 Agustus 2014
Waktu : 07.00 – 10.00
Lokasi : TK Dharma Wanita Ds. Batursari
b. Tujuan dan Sasaran
Tujuan
Tujuan dari program kegiatan permainan edukatif “ular tangga” ini adalah
Anak diharapkan dapat mewujudkan kecerdasan kinestetik melalui gerak melompat,
berjalan, dan meliuk. Anak diharapkan dapat mewujudkan kecerdasan musikal
dengan mengenal jenis-jenis alat musik dan cara memainkannya. Anak diharapkan
dapat mewujudkan kecerdasan eksistensial dengan cara memberikan stimulasi
gambar-gambar perilaku baik dalam kehidupan sehari-hari.
Sasaran
Sasaran pada program kegiatan permainan edukatif “ular tangga” ini adalah siswa-
siswi TK Dharma Wanita Desa Batursari.
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp. 153.000,00
d. Rincian Kegiatan
Pada permulaan permaianan anak diminta untuk berdiri di dalam kotak start,
kemudian dadu di lempar untuk mengetahui anak berjalan berapa langkah. Ketika
anak telah sampai di kotak tujuan (sesuai dengan angka dadu yang muncul), anak
diminta untuk menceritakan dan menjelaskan gambar yang ada di dalam kotak
tersebut. Apabila anak tidak dapat menjelaskan gambar di dalam kotak, maka
fasilitator akan membantu menjelaskan gambar tersebut. Ketika anak bertemu dengan
gambar tangga, maka anak diminta untuk berjalan dengan satu kaki. Ketika anak
menemui gambar ular maka anak akan bergerak meliuk sambil berjalan. Sedangkan,
apabila anak bertemu dengan gambar terompet makan anak harus berjalan sambil
bernyanyi. Apabila anak sudah mencapai kotak finish maka anak akan mendapatkan
reward dari fasilitator. Adapun uraian kegiatan sebagai berikut:
f. Dokumentasi
f. Dokumentasi
6. Reboisasi
f. Dokumentasi
6. Program Monodisiplin dan Multidisiplin (Novia Mungawanah)
Program Monodisiplin
1. Sosialisasi “Kekerasan Dalam Rumah Tangga”
a. Waktu dan lokasi Program/ Kegiatan
Hari/ Tanggal : Selasa, 9 Agustus 2014
Waktu : 19.00 – 20.00
Lokasi : Rumah Kepala Desa Batursari
f. Dokumentasi
Program Kegiatan Sosialisasi “Tertib Lalu Lintas Sejak Untuk Anak Usia Dini”
di TK Dharma Wanita Desa Batursari
6. Reboisasi
2. Pendidikan Kewarganegaraan
a. Waktu dan Lokasi Program/Kegiatan
Hari/Tanggal : Rabu, 13 Agustus 2014
Waktu : Pukul 10.30 s/d 12.30 WIB
Lokasi : SDN Batursari 01
b. Tujuan dan Sasaram
Tujuan
Mengenalkan sejak dini mengenai arti dan sifat kewarganegaraan yang baik, agar
sejak dini mereka sudah menekankan pada diri mereka sendiri bahwa nasionalisme
itu penting agar kita menjadi warga Negara yang baik
Sasaran
Sasaran pada program ini adalah siswa siswi kelas 4 SDN Batursari 01
c. Rincian Biaya
Biaya yang dibutuhkan dalam pelaksanaan program ini adalah Rp. 100.000,- . dana ini
bersumber dari mahsiswa.
d. Rincian Kegiatan
Metode yang dilakukan adalah dengan mengobservasi dan diskusi dengan kepala
sekolah dan guru kelas 4 SDN Batursari 01. Kemudian didapat informasi mengenai
pengetahuan para siswa SDN Batursari 01 terutama kelas 4 tentang arti dan makna
nasionalisme. Selanjutnya dipilih metode penyampaian yang paling efektif yaitu
melalui audio visual dengan mengajarkan dengan menggunakan gambar. Kemudian
diadakan sesi tanya jawab mengenai materi yang disampaikan. Selain itu para siswa
diminta untuk mereview tentang jiwa nasionalisme yang telah mereka pahami.
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp 200,000.
d. Rincian Kegiatan
Pelaksanaan program ini terlaksana dengan cukup baik, terlihat dari antusias para ibu-
ibu PKK. Program ini berbentuk pemaparan materi dilanjutkan dengan pembagian
sampel bakso dan pudding kepada ibu-ibu PKK dengan maksud agar para ibi-ibu
PKK dapat mengembangkan apa yang telah disampaikan mahasiswa KKN. Adapun
uraian kegiatan sebagai berikut:
Pelaksanaan Program Reboisasi berjalan dengan baik, terlihat dari masyarakat sekitar
yang antusias saat berlangsungnya program. Program ini bermanfaat untuk menjaga
lingkungan dan melakukan penghijauan di sekitar Ds. Batursari.
f. Dokumentasi
Pelaksanaan Program Pelatihan Origami dan Insfrastruktur TK
d. Rincian Kegiatan
Para siswa diberi penjelasan materi mengenai pentingnya memiliki dan mengenal
bahasa nasional kita yaitu Bahasa Indonesia. Penyampaian materi berupa apa itu
Bahasa Indonesia, apa hakekat dari bahasa dan fungsi dari bahasa itu sendiri.
Penyampaian materi juga diiringi dengan cerita riil yang bersangkutan dengan cinta
bahasa. Setelah penyampaian materi anak diberikan sesi sharing dan tanya-jawab pada
saat kelas menjelang istirahat. Setelah selesai, diadakan test kemampuan anak dalam
mencerna materi yang telah disampaikan dengan cara membuat artikel tentang ‘Cinta
Bahasaku, Indonesia’. Anak di minta menyampaikan hasil karyanya ke depan kelas
secara bergilir. Adapun uraian kegiatan sebagai berikut:
g. Dokumentasi
f. Dokumentasi
Pelaksanaan Program Sosialisasi Penggunaan Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar
Program Multidisiplin
6. Reboisasi
f. Dokumentasi
3. Sosialisasi dari rumah satu kerumah dan rumah aparat desa berkaitan dengan
budaya kebersihan
a. Waktu dan lokasi Program/ Kegiatan
Hari/ Tanggal : Minggu, 17 Agustus 2014
Waktu : 18.30 – selesai
Lokasi : Rumah kepala desa Batursari
b. Tujuan
Tujuan
Sasaran
Masyarakat dukuh Celelek desa batursari pada khususnya ibu-ibu PKK.
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp 85.000 untuk membeli
makanan ringan dan peralatan yang dibutuhkan.
d. Rincian Kegiatan
Pelaksanaan program ini kurang begitu efektif. Ini karena dalam program ini ibu-ibu
cenderung kurang memperhatikan. Terlebih program ini dilaksanakan berbarengan
dengan arisan rutin yang biasanya diselenggarakan oleh ibu-ibu. Tetapi walaupun
kurang kondusif ada beberapa ibu yang tertarik untuk enyimak sampai selesai. Pertama
mahasiswa KKN menerangkan terlebih dahulu lalu sesi Tanya jawab dengan
disuguhkan beberapa makanan ringan. Adapun uraian kegiatan sebagai berikut:
Tgl Uraian Kegiatan
No
13/08/14 Perizinan pelaksanaan program
1.
16/08/14 Mencari bahan untuk sosialisasi
2.
16/08/14 Menyiapkan materi sosialisasi
3.
17/08/14 Persiapan makanan ringan
4.
17/08/14 Pelaksanaan Kegiatan Program sosialisasi
5.
17/08/14 Evaluasi program yang telah dilaksanakan
6.
19/08/14 Penyusunan laporan
7.
Tujuan dari kegiatan ini adalah selain memang sebagi kegiatan rutin bulanan
program ini juga bertepatan pada waktu menjelang 17 agustusan. Selain itu
program ini bertujuan memelihara kebersihan lingkungan.
Sasaran
Sasaran pada program ini adalah warga sekitaran dukuh Celelek Ds. Batursari.
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp 95.000 untuk makanan
ringan dan peralatan yang dibutuhkan.
d. Rincian Kegiatan
Pelaksanaan program ini berbentuk kegiatan gotong royong dengan harapan
agar warga dan mahasiswa KKN dapat guyub dan mengenal satu sama lain. Program
iini dimulai pagi dengan agenda bersih-bersih serta mengecat bebrapa tiang bendera
yang digunakan sebagai 17 agustusan. Lalu selesai kegiatan menikmati makanan
ringan yang sudah disiapkan. Adapun uraian kegiatan sebagai berikut:
Program Multidisiplin
1. Ayo, berwirausaha “Bakso dan Puding Rumput Laut”
c. Rincian Biaya
Rincian biaya program yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp 200,000.
d. Rincian Kegiatan
Pelaksanaan program ini terlaksana dengan cukup baik walaupun ada beberapa yang
kurang antusias. Program ini dalam satu kesempatan disambung dengan sei-sesi
program lain sehingga dalam satu waktu ada beberapa program yang dijalankan.
Program ini berbentuk pemaparan materi dilanjutkan dengan pembagian sampel bakso
dan pudding kepada ibu-ibu PKK dengan maksud agar para ibu-ibu PKK dapat
mengembangkan apa yang telah disampaikan mahasiswa KKN. Adapun uraian
kegiatan sebagai berikut:
2. Reboisasi
a. Waktu dan lokasi Program/ Kegiatan
Hari/ Tanggal : Minggu, 10 Agustus 2014
Waktu : 06.00 – 09.00
Lokasi : Lingkungan sekitar Dukuh Celelek Ds. Batursari
b. Tujuan
Tujuan
Reboisasi berguna untuk meningkatkan kualitas kehidupan manusia dengan
menyerap polusi dan debu dari udara, membangun kembali habitat dan ekosistem
alam, mencegah pemanasan global dengan menangkap karbon dioksida dari udara,
serta dimanfaatkan hasilnya.
Sasaran
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp 250,000. Untuk
pembelian beberapa bibit pohon.
d. Rincian Kegiatan
Pelaksanaan program dibersamaan dengan program minggu bersih. ini diawali dengan
penyampaian materi tentang menjaga lingkungan, lalu mengadakan kegiatan
penanaman pohon di sekitar Ds. Batursari Adapun uraian kegiatan sebagai berikut:
Pelaksanaan Program Reboisasi berjalan dengan baik, terlihat dari masyarakat sekitar
yang antusias saat berlangsungnya program dan program iini bias mengakrabkan
antara warga dengan mahasiswa KKN. Program ini bermanfaat untuk menjaga
lingkungan dan melakukan penghijauan di sekitar Ds. Batursari.
10. Program Monodisiplin dan Multidisiplin (Divta Pratam Y)
Program Monodisplin
1. Pengenalan Laut
a. Waktu dan Lokasi Program/Kegiatan
Hari/Tanggal : Senin, 11 Agustus 2014
Waktu : Pukul 09.15 s/d 11.15 WIB
Lokasi : SDN Batursari 01
b. Tujuan dan Sasaram
Tujuan
Memberikan pengetahuan tentang laut kepada anak SD supaya mengerti akan
kekayaan laut Indonesia
Sasaran
Sasaran pada program ini adalah siswa siswi kelas 1 SDN Batursari 01
c. Rincian Biaya
Dalam kegiatan ini tidak menggunakan biaya, karena penyampaian hanya
menggunakan PPT saja.
d. Rincian Kegiatan
Metode survey yaitu dengan metode wawancara terhadap kepala sekolah dan
wali kelas SD kelas 1. Metode pelaksanaan yaitu anak kelas 1 SD sebagai peserta
yang diberi sosialisasi.
3 11/8/2014 Persiapan SD
9 11/8/2014 Persiapan SD
Program Multidisiplin
1. Ayo Berwirausaha ( Pembuatan Bakso Rumput Laut)
a. Waktu dan Lokasi Program/Kegiatan
Hari/Tanggal : Minggu, 17 Agustus 2014
Waktu : Pukul 07.30 s/d 09.00 WIB
Lokasi : Rumah Kepala Dusun Celelek Desa Batursari
b. Tujuan dan Sasaran
Tujuan
Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pelatihan terhadap ibu-ibu PKK
dalam pembuatan bakso yang berbahan dasar dari rumput laut. Sehingga
nantinya produk bakso rumput laut ini dapat dijadikan sebgai peluang usaha
bagi ibu-ibu PKK di desa Batursari
Sasaran
Sasaran pada program ini adalah ibu-ibu PKK Desa Batursari
c. Rincian Biaya
Biaya yang dibutuhkan dalam pelaksanaan program ini adalah Rp. 200.000,- .
dana ini bersumber dari mahsiswa.
d. Rincian Kegiatan
Metode yang dilakukan adalah dengan metode sosialisasi langsung kepada
ibu-ibu PKK. Pertama-tama diskusi program dengan ketua dan sekertaris PKK
Desa Batursari. Dilanjutkan dengan sosialisasi dan pengenalan program kepada
ibu-ibu PKK. Pelaksanaan program dilakukan dengan demo pembuatan bakso
rumput laut. Setelah itu ibu-ibu PKK dipersilahkan untuk membantu dalam
pembuatan bakso rumput laut kemudian dipersilahkan untuk mencicipinya.
2. Reboisasi
a. Waktu dan lokasi Program/ Kegiatan
Hari/ Tanggal : Minggu, 10 Agustus 2014
Waktu : 06.00 – 09.00
Lokasi : Lingkungan sekitar Dukuh Celelek Ds. Batursari
b. Tujuan
Tujuan
Reboisasi berguna untuk meningkatkan kualitas kehidupan manusia dengan
menyerap polusi dan debu dari udara, membangun kembali habitat dan ekosistem
alam, mencegah pemanasan global dengan menangkap karbon dioksida dari udara,
serta dimanfaatkan hasilnya.
Sasaran
c. Rincian Biaya
Rincian biaya yang diperlukan dalam program ini sebesar Rp 250,000.
d. Rincian Kegiatan
Pelaksanaan program ini diawali dengan penyampaian materi tentang menjaga
lingkungan, lalu mengadakan kegiatan penanaman pohon di sekitar Ds. Batursari,
Adapun uraian kegiatan sebagai berikut:
Pelaksanaan Program Reboisasi berjalan dengan baik, terlihat dari masyarakat sekitar
yang antusias saat berlangsungnya program. Program ini bermanfaat untuk menjaga
lingkungan dan melakukan penghijauan di sekitar Ds. Batursari.
12. Program Monodisiplin dan Multidisiplin (Nur Fitria Indriatni)
Program Monodisplin
1. Bioskop Dolphino
a.Waktu dan Lokasi Program/Kegiatan
Hari/Tanggal : Senin, 11 Agustus 2014
Waktu : Pukul 10.00 s/d 12.00 WIB
Lokasi : SDN Batursari 01
b. Tujuan dan Sasaram
Tujuan
Tujuan dari kegiatan ini adalah mengenalkan biota-biota yang hidup di laut
kepada siwa kelas 4 melalui media audio visual agar para siswa mengenal
lebih dalam kekayaan sumber daya hayati laut Indonesia
Sasaran
Sasaran pada program ini adalah siswa siswi kelas 4 SDN Batursari 01
c. Rincian Biaya
Biaya yang dibutuhkan dalam pelaksanaan program ini adalah Rp. 50.000,- . dana
ini bersumber dari mahsiswa.
d. Rincian Kegiatan
Metode yang dilakukan adalah dengan mengobservasi dan diskusi dengan
kepala sekolah dan guru kelas 4 SDN Batursari 01. Kemudian didapat informasi
mengenai pengetahuan para siswa SDN Batursari 01 terutama kelas 4 tentang
biota-biota laut. Selanjutnya dipilih metode penyampaian yang paling efektif yaitu
melalui audio visual dengan membuat bioskop mini. Kemudian bioskop mini
dilaksanakan dengan memutarkan 2 film tentang biota-biota yang hidup di dalam
laut kepada siswa 4 SDN Batursari 01 kemudian diberikan sedikit penjelasan dan
tanya jawab mengenai flm yang diputarkan. Selain itu para siswa diminta untuk
mereview film yiang telah diputar.
4. Manajemen Stres
Analisa SWOT
Kekuatan Para remaja lebih mengerti tentang pentingnya
me manajemen stres dirinya.
Kelemahan Terkadang suasananya kurang kondusif untuk
membicarakan dalam waktu yang lama.
Peluang Para remaja karang taruna bersikap terbuka
terhadap informasi baru sehingga lebih mudah
mensosialisasikan kepada mereka mengenai
apa itu manajemen stres.
Ancaman Kurang diserapnya manfaat dari kegiatan
penyuluhan oleh beberapa peserta.
3.3.2 Program Monodisiplin dan Multidisiplin (Gina Saraswati)
1. Mewarnai Gambar
Analisa SWOT
Kekuatan Anak dapat mengembangkan keterampilan dan
kreativitasnya
Melatih keterampilan motorik dan kemampuan
kognitif
Menggunakan alat mewarnai secara tepat dan
otot-otot tangannya menjadi terlatih.
Otak turut menganalisa warna pada gambar
sesuai pengamatan.
Kelemahan Anak mudah bosan
Sebagian anak belum dapat mewarnai dengan
rapi
Suasana kelas kurang kondusif
Peluang Terdapat pensil warna yang memadai
jumlahhnya sehingga setiap anak dapat
mewarnai secara leluasa
Anak tinggal mewarnai gambar yang tersedia
dengan tidak perlu menggambar lagi
Ancaman
3. Story Telling
Analisa SWOT
Kekuatan Sikap positif berupa semangat dan keaktifan
siswa saat program story telling berlangsung
Kelemahan Ruangan yang kurang kondusif saat
berlangsungnya bercerita
Peluang Program ini dapat membantu meningkatkan
daya ingat dan daya konsentrasi siswa-siswi
kelas VI, SD Batursari 01
Ancaman Karena saat program diselipkan memberikan
kenang-kenangan kepada siswa,
dikhawatirkan akan menumbuhkan sikap
terlalu mengharapkan reward di setiap
pembelajaran kelas.
2. Finger Painting
Analisa SWOT
Kekuatan Dapat meningkatkan kreativitas anak
Dapat menumbuhkan pemahaman kepada
anak–anak bahwa menggambar merupakan
kegiatan yang menyenangkan.
Melatih syaraf motorik anak. Bentukcara
belajar yang inovatif di kelassehingga anak
tidak bosan. Membuatprogram pengajaran
baru bagi guru TK.
Kelemahan Tidak efektif bagi anak–anak yang tidak kreatif
dan inovatif dalam pemanfaatan barang–barang
di lingkungan sekitar.
Tidak efektif bagi anak yang
memilikikekurangan dalam segi
motoriknyaserta dapat membuat baju anak
kotorjika tidak ada pengawasan yang
kurangdari para guru.
Peluang Dengan adanya kegiatan menggambar bersama
diharapkan dapat menggali kreativitas anak.
Menjadikan anak cerdas dalam mencarisolusi
karena syaraf motorik halusadalah syaraf
awal untuk melakukansesuatu, misalnya
memgang benda.
Ancaman Kurangnya support dari keduaorangtua,
karena mungkin jikadilakukan di rumah
akanmenghabiskan banyak uang dan
dapatmengotori baju anak.
3. Sosialisasi HIV
Analisa SWOT
Kekuatan Para remaja lebih mengerti tentang
pentingnya menanggulangi HIV
Kelemahan Terkadang suasana jadi kurang kondusif
Peluang Para remaja akhirnya mengetahui tentang arti
penyakit HIV serta penanggulangannya dan
mereka bersikap terbuka terhadap informasi
baru sehingga dapat membantu dalam proses
pemahaman yang lebih mendalam.
Ancaman Kurang diserapnya manfaat dari program
kegiatan sosialisai ini oleh beberapa remaja.
2. Pendidikan Kewarganegaraan
Analisa SWOT
Kekuatan Kelemahan
- Sarana dan prasarana tersedia - Kurang dapat menerapkannya
- Banyak siswa yang sudah
mengetahui apa saja sifat sifat
yang merupakan sifat warga
Negara yang baik
Peluang Hambatan
- Para siswa sangat antusias - Bahasa bahasa yang terlalu berat
dengan program yang diberi
Analisa SWOT
Kekuatan Anak dapat mengembangkan kecerdasan
melalui seni melipat dengan berbagai
macam bentuk.
Anak dapat mengembangkan
ketrampilannya melalui seni melipat dalam
berbagai ragam dan macam bentuk.
Anak dapat mengembangkan kerajian dan
kejelian anak dengan melalui kemampuan
anak dalam melipat.
Kelemahan Kurangnya kemampuan anak untuk cepat
tanggap dalam mengikuti alur pelatihan
origami. Banyak anak yang menyerah
sebelum mencoba.
Anak sangat sulit di atur sehingga sulit
untuk mengkondisikan.
Peluang Terdapat beberapa basic dalam kemampuan
melipat pada TK B. Mempunyai peralatan
yang cukup memadai guna kelangsungan
program.
Ancaman Anak-anak dirasa susah di atur dan mudah
menyerah ataupun kurang bisa cepat
tanggap dalam pelaksanaan program.
Analisa SWOT
Kekuatan Siswa dapat memahami secara meluas
tentang materi yang telah disampaikan.
Siswa mempunyai antusias yang besar
tehadap kemampuan cinta Bahasa
Indonesia.
Mempunyai pandangan positif dengan
materi yang telah di sampaikan.
Mempunyai kecerdasan dalam menuliskan
kembali materi yang disampaikan dengan
cara menulis artikel.
Kelemahan Diperlukan pembelajran lebih mendalam
mengenai Bahasa Indonesia.
Anak mengalami sedikit kesulitan dalam
menulis kembali materi yang telah
disampaikan.
Masih terdapat beberapa siswa yang tidak
dapat mengikuti post test mandiri secara
baik.
Peluang Terdapat buku panduan yang berasal dari
SD secara memadai sehingga memudahkan
dalam penyampaian materi.
Banyak anak yang antusias akan materi
yang disampaikan.
Analisa SWOT
Kekuatan Melatih keterampilan siswa dalam meulis
Mengembangkan jiwa nasionalisme dengan
mengenal dan memahami bahasa Indonesia
dengan baik dan benar.
Melaantuksanakan seluruh tahapan program
dengan sangat antusias.
Kelemahan Anak kurang cepat menangkap materi yang
disampaikan.
Anak kurang dapat mengarang ataupun
meulis dengan baik.
Peluang Banyaknya buku panduan yang dapat
digunakan untuk mendampingi siswa dalam
mengikuti program.
Kurangnya perlengkapan siswa guna
memperlancar jalannya program.
Ancaman Banyak siswa yang kurang peduli akan
pentingnya tata bahasa yang baik dan benar.
3. Sosialisasi dari rumah satu kerumah dan rumah aparat desa berkaitan dengan
budaya kebersihan
Analisa SWOT
Kekuatan Penanaman budaya kebersihan pada ibu-ibu
akan lebih baik jika nantinya dapat juga
ditanamkan pada anak-anaknya.
Kelemahan Kurang kondisifnya suasana dan ibu-ibu asik
sendiri pada saat sosialisasi berlangsung.
Peluang Program ini dapat membantu dan memberikan
wawasan tentang bagaimana menjaga
kebersihan nantinya bias menjadi sebuah
budaya.
Ancaman Kurangnya antusias ibu-ibu pada sosialisasi
program ini ditakutkan program ini kurang
begitu tertanam pada masing-masing individu.
5. Ayo Berwirausaha
6. Reboisasi
6. Reboisasi
Kekuatan Kelemahan
- Menambah motivasi masyarakat - Kurangnya partisipasi masyarakat
sekitar untuk menjaga lingkungan
dan melakukan penghijauan
Peluang Hambatan
- Menghidupkan go green di Ds. - Lingkungan desa yang gersang
Batursari dibutuhkan bibit pohon yang tahan
pada kondisi ekstrem
BAB IV
KESIMPULAN
19 %
program Monodisiplin
Program Multidisiplin
81 %
29 %
program Monodisiplin
Program Multidisiplin
71 %
29 %
71 %
Rekapitulasi Waktu Pelaksanaan KKN
an. Divta Pratama , 26020110130114
22 % program Monodisiplin
78 % Program Multidisiplin
26 %
program Monodisiplin
Program Multidisiplin
73.%
Rekapitulasi Waktu Pelaksanaan
KKN
an. Gina Saraswati, 15010110141074
20 %
program Monodisiplin
Program Multidisiplin
80 %
Rekapitulasi Waktu Pelaksanaan
KKN
an. Meilia Putri S, 15010111120006
20 %
program Monodisiplin
Program Multidisiplin
80 %
21 %
program Monodisiplin
79 % Program Multidisiplin
30 %
program Monodisiplin
Program Multidisiplin
70 %
Rekapitulasi Waktu Pelaksanaan
KKN
an. Fatihah Zain N. R, 13010111130025
29 %
program Monodisiplin
Program Multidisiplin
71 %
22 % program Monodisiplin
Program Multidisiplin
78 %
BAB V
SARAN/ REKOMENDASI
Warga Desa Batursari adalah warga dengan karakteristik yang khas, sehingga perlu
pendekatan yang mendalam untuk dapat masuk dan diterima oleh warga. KKN PPM yang
hanya berlangsung selama 32 hari telah dilaksanakan dengan seefektif mungkin, namun bila
pemberdayaan masyarakat diinginkan memiliki dampak yang menyeluruh maka perlu
dilaksanakan lebih intensif, longitudinal dan merata dan sistematis.