LRK Desa Karangdadap

LAPORAN RENCANA KEGIATAN
(LRK-DESA)
KULIAH KERJA NYATA TIM II TAHUN 2019
KELURAHAN/DESA : KARANGDADAP
KECAMATAN : KARANGDADAP
KABUPATEN : PEKALONGAN
Disusun Oleh :
ANGGER BAGASKARA NIM 24040116140071

PRADERTA WIJAYANTI NIM 24010216120018
IIN „AINUN INAYAH NIM 24030116130104
DINDA MONITA NIM 26020116130106
NADIA SAFANINGRUM NIM 22010116140101
HANA RAHMAWATI NIM 11010116120090
LUSIA KUSUMARATIH P. NIM 14030116120031
ASYIFA DEA KIRANA NIM 12030116140194
M. IHZA REFLIAN M. NIM 12040116140058
ILHAM NUGROHO NIM 12040116140096
PUSAT PELAYANAN KULIAH KERJA NYATA (P2KKN)

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (LPPM)
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG 2019
HALAMAN PENGESAHAN LRK DESA
Dengan selesainya Kegiatan Survey KKN UNDIP TIM II Tahun 2019

Desa/Kelurahan Karangdadap Kecamatan Karangdadap yang beranggotakan:
No. NAMA MAHASISWA No. MHS TANDA TANGAN
1. Angger Bagaskara 24040116140071 1.
2. Praderta Wijayanti 24010216120018 2.
3. Iin „Ainun Inayah 24030116130104 3.
4. Dinda Monita 26020116130106 4.
5. Nadia Safaningrum 22010116140101 5.
6. Hana Rahmawati 11010116120090 6.
7. Lusia Kusumaratih P. 14030116120031 7.
8. Asyifa Dea Kirana 12030116140194 8.
9. M. Ihza Reflian M. 12040116140058 9.
10. Ilham Nugroho 12040116140096 10.
Maka kami mengajukan pengesahan atas LRK yang telah disusun.
Pekalongan, 12 Juli 2019
Mengetahui,
Kepala Desa Karangdadap Koordinator Desa
Khudhor Angger Bagaskara

NIM. 24040116140071
Menyetujui
Dosen Kuliah Kerja Nyata
dr. Siti Fatimah, M.Kes. Drs. Dul Muid, M.Si., Akt. Solikin, S.Si., M.Sc.
NIP. 196106221992032001 NIP. 196505131994031002 NIP. 198506302012121001
ii
KATA PENGANTAR
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu bentuk kegiatan yang memadukan Dharma
Pendidikan dan Penelitian serta Pengabdian kepada masyarakat dalam satu kegiatan. Sebagai
lapangan integral dari proses pendidikan, KKN adalah suatu bentuk pendidikan dengan cara
memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di tengah-tengah masyarakat
di luar kampus, dengan secara langsung mengidentifikasi serta menangani masalah-masalah
pembangunan yang dihadapi.
KKN membantu mahasiswa dalam memahami posisi strategisnya sebagai agent of
change yang dapat mengoptimalkan potensi daerah dan masyarakat melalui program-program
yang memiliki kapasitas keilmuan dan karakter intelektual serta mampu terlibat langsung
dalam perubahan ke arah kemajuan dan peningkatan kesejahteraan. KKN dilaksanakan oleh
perguruan tinggi dalam upayanya meningkatkan isi dan bobot pendidikan bagi mahasiswa,
dan untuk mendapatkan nilai tambah yang lebih besar pada pendidikan tinggi.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan nantinya memberikan nilai positif untuk
mahasiswa dan masyarakat. Bagi mahasiswa dapat meningkatkan kepekaan sosial terhadap
lingkungan sekitar, memberikan kemampuan secara langsung untuk mengidentifikasi serta
menangani masalah-masalah pembangunan yang dihadapi. Bagi masyarakat dapat
memunculkan potensi daerah dan masyarakat melalui program-program yang memiliki
kapasitas dan karakter intelektual yang nantinya dapat terwujud tujuan akhir, yaitu
peningkatan dan pengembangan kesejahteraan desa tempat KKN tersebut .
Tim II KKN Undip Desa Karangdadap
iii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. ii
KATA PENGANTAR ......................................................................................... iii
DAFTAR ISI ....................................................................................................... iv
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... v
I. PENDAHULUAN ......................................................................................... 1
1.1. Analisis Situasi Lokasi KKN .................................................................... 1
1.2. Maksud dan Tujuan Rencana Kegiatan .................................................... 2
1.3. Program Pembangunan Desa/kecamatan yang telah ada ........................... 4
1.4. Metode dan Sistematika Pembahasan ....................................................... 4
II. BIDANG PERMASALAHAN ...................................................................... 6
III. PRIORITAS PERMASALAHAN ................................................................ 12
IV. RENCANA KEGIATAN DAN TARGET LUARAN .................................. 19

4.1. Rencana Program Multidisiplin KKN Undip ............................................ 19
4.2. Rencana Program Monodisiplin KKN Undip ........................................... 20
4.2.1. Program Monodisiplin Angger Bagaskara ...................................... 20
4.2.2. Program Monodisiplin Praderta Wijayanti ..................................... 21
4.2.3. Program Monodisiplin Iin „Ainun Inayah ....................................... 23
4.2.4. Program Monodisiplin Dinda Monita .............................................. 24
4.2.5. Program Monodisiplin Nadia Safaningrum ..................................... 26
4.2.6. Program Monodisiplin Hana Rahmawati ........................................ 29
4.2.7. Program Monodisiplin Lusia Kusumaratih P. ................................. 32
4.2.8. Program Monodisiplin Asyifa Dea Kirana ...................................... 35
4.2.9. Program Monodisiplin M. Ihza Reflian M. ..................................... 38
4.2.10. Program Monodisiplin Ilham Nugroho .......................................... 39
V. PENUTUP ...................................................................................................... 41
LAMPIRAN ........................................................................................................ 42
iv
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
1. Log Sheet .......................................................................................................... 42
2. Dokumentasi ..................................................................................................... 69
3. Jadwal Kegiatan Program Kerja ......................................................................... 71
4. Peta Desa .......................................................................................................... 76
5. Struktur Organisasi Pemerintahan Desa/Kecamatan ........................................... 77
v
I. PENDAHULUAN
1.1. Analisis Situasi Lokasi KKN

Desa Karangdadap merupakan sebuah desa yang terletak di Kecamatan Karangdadap
Kabupaten Pekalongan dan berbatasan langsung dengan Kabupaten Batang. Batas wilayah
Desa Karangdadap sebelah utara adalah Desa Kalilembu, sebelah timur Desa Pandansari,
sebelah selatan Desa Kedungkebo, sebelah barat Desa Pagumenganmas. Sebagian besar
wilayah Desa Karangdadap merupakan daerah perkebunan tebu dan pertanian, sehingga
mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai petani tebu dan padi.
Jumlah penduduk Desa Karangdadap adalah 4.000 jiwa dengan jenis kelamin
perempuan sebanyak 2.800 jiwa dan 1.200 jiwa berjenis kelamin laki-laki. Desa Karangdadap
terbagi menjadi 11 dusun, diantaranya Dusun Jipangan Wetan, Jipangan Kulon, Karanganyar
Kidul, Karanganyar Lor, Kedawung, Welahan, Gumelar, Guntur Tengah, Guntur Lor, Guntur
Kidul dan Kedungdadap.
Terdapat 7 sarana pendidikan formal di Desa Karangdadap, antara lain adalah: 2 PAUD
(Pendidikan Anak Usia Dini), 1 TK (Taman Kanak-Kanak), 1 SD (Sekolah Dasar), 1 MI
(Madrasah Ibtidaiyah), 1 SMP NU (Sekolah Menengah Pertama Nahdatul Ulama), dan 1 MA
NU (Madrasah Aliyah Nahdatul Ulama). Selain sarana pendidikan formal, terdapat sarana
pendidikan non formal di Desa Karangdadap, yakni 4 TPQ (Taman Pendidikan Qur‟an), 4
MaDin (Madrasah Diniyah) dan 3 Ponpes (Pondok Pesantren). Di Desa Karangdadap juga
terdapat sarana kesehatan, yaitu 1 Puskesmas Induk dan 7 Posyandu.
Tabel 1. Batas Wilayah Desa Karangdadap

Batas Desa/Kelurahan Kecamatan
Sebelah utara Kalilembu Karangdadap
Sebelah selatan Kedungkebo Karangdadap
Sebelah timur Pandansari Warungasem
Sebelah barat Pagumenganmas Karangdadap
1
1.2. Maksud dan Tujuan Rencana Kegiatan
Tujuan pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah sebagai berikut:
1. Tujuan Umum
a. Membentuk empati dan kepedulian mahasiswa terhadap masalah yang kompleks
dihadapi masyarakat.
b. Memberikan pendidikan pelengkap kepada mahasiswa dan membantu
pemberdayaan masyarakat, utamanya pemberdayaan ekonomi masyarakat
melalui pengembangan dan peningkatan usaha kecil menengah.
c. Membentuk sarjana penerus pembangunan yang mampu menghayati
permasalahan yang kompleks yang dihadapi masyarakat dan belajar memecahkan
permasalahan secara pragmatis dan interdisipliner.
d. Mendekatkan Lembaga Pendidikan Tinggi pada masyarakat untuk penyesuaian
dengan tuntutan pemberdayaan, pembangunan, dan kebutuhan masyarakat.
e. Membantu pemerintah dalam mempercepat laju pembangunan dan menyiapkan
kader-kader pembangunan, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
f. Mengembangkan kerjasama antardisiplin ilmu dan antar lembaga.
g. Menanamkan nilai kepribadian, yang meliputi Nasionalisme dan Jiwa Pancasila,
Keuletan yang di dasarkan pada etos kerja dan tanggung jawab, serta
kemandirian, kepemimpinan, dan kewirausahaan.
2. Tujuan Khusus
a. Bagi Mahasiswa
1. Memperdalam pengertian dan pengahayatan mahasiswa tentang :
 cara berpikir dan bekerja secara interdisipliner dan lintas sektoral,
 kemanfaatan ilmu, teknologi, dan seni yang dipelajari bagi pemberdayaan
dan pembangunan masyarakat,
 pemahaman kesulitan dan seluk beluk permasalahan di masyarakat dalam
pemberdayaan dan pembangunan yang dilakukan diperkotaan, pedesaan,
dan kelompok masyarakat tertentu.
2. Mendewasakan cara berpikir serta meningkatkan daya penalaran mahasiswa
dalam melakukan penelaahan, perumusan, dan pemecahan masalah secara
pragmatis ilmiah.
2
3. Memberikan ketrampilan kepada mahasiswa untuk melaksanakan program-
program pengembangan, pemberdayaan dan pembangunan masyakat.
4. Melatih mahasiswa sebagai inovator, motivator, dinamisator dan problem
solver.
5. Melalui pengalaman bekerja secara langsung dan nyata akan lebih
menumbuhkan sifat profesionalisme dan kepedulian sosial dalam diri
mahasiswa.
6. Membentuk sikap dan rasa cinta, kepedulian sosial, dan tanggung jawab
mahasiswa terhadap pembangunan dan kemajuan masyarakat.
7. Memberikan pengalaman dan ketrampilan kepada mahasiswa sebagai kader
pembangunan.
b. Masyarakat dan Pemerintah
1. Minimal memperoleh bantuan pemikiran dan tenaga untuk merencanakan serta
melaksanakan program pembangunan.
2. Meningkatkan kemampuan berfikir, bersikap dan bertindak agar sesuai dengan
program pembangunan.
3. Memperoleh pembaharuan-pembaharuan yang diperlukan dalam
pembangunan di daerah.
4. Membentuk kader-kader pembangunan di masyarakat sehingga terjamin
kesinambungan pembangunan.
c. Perguruan Tinggi
1. Perguruan tinggi lebih terarah dalam mengembangkan ilmu pengetahuan
teknologi dan seni (IPTEKS) kepada mahasiswa, dengan adanya umpan balik
sebagai hasil integrasi mahasiswa dengan masyarakat.
2. Tenaga pengajar memperoleh berbagai macam kasus yang dapat dimanfaatkan
sebagai bahan pembelajaran dalam proses belajar-mengajar (pendidikan).
3. Perguruan tinggi dapat menjalin kerjasama dengan instansi pemerintah atau
departemen lainnya dalam melaksanakan pembangunan dan pengembangan
IPTEKS.
4. Perguruan tinggi dapat mengembangkan penelitian IPTEKS yang lebih
bermanfaat dalam pengelolaan dan penyelesaian berbagai masalah
pembangunan.
3
1.3. Program Pembangunan Desa/Kecamatan yang Telah Ada
Program pembangunan Desa Karangdadap yang suda terlaksana di tahun 2018 terdiri
dari pavling jalan, pembuatan jalan, pembuatan jembatan, pengaspalan jalan dan program
pembangunan yang sedang berjalan adalah perbaikan jalan, saluran drainase, pembuatan
tempat sampah, pembangunan PAUD dan pengelolaan BUMDes.
1.4. Metode dan Sistematika Pembahasan

Adapun rincian metodologi dari pelaksanaan program-program kami adalah sebagai
berikut:
1. Survei Pendahuluan
Kegiatan ini merupakan sebuah langkah pertama yang kita kerjakan sebelum dilakukan
penerjunan kegiatan KKN secara langsung. Sehingga ada gambaran kegiatan apa yang
akan kita lakukan di desa tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan selama 7 hari setelah upacara
penerjunan peserta KKN ke masing-masing desa.
2. Pengumpulan Data dan Permasalahan Desa
Setelah melakukan survey, kita mengumpulkan data tentang permasalahan apa saja yang
ada di desa tersebut. Data dikumpulkan dari pihak-pihak yang terkait pada saat observasi
seperti Kepala Desa, Kepala Dusun, Perangkat Desa Karangdadap, dan masyarakat
sekitar. Data yang didapat berupa permasalahan dan potensi yang ada di Desa
Karangdadap.
3. Analisis Masalah dan Pemilihan Prioritas Masalah
Setelah kita membuat daftar atau list permasalahan yang ada, maka kita melakukan
analisis masalah tersebut, apakah permasalahan tersebut sudah lama ada di desa atau
timbul akibat sebab tertentu sehingga bisa diselesaikan dalam jangka waktu tertentu pula.
Kemudian dilakukan pula penentuan prioritas permasalahan yang akan dikerjakan oleh
Tim KKN yang diterjunkan di lokasi atau desa tersebut. Sehingga tidak semua dikerjakan
namun yang prioritas penting dan mendesak yang bisa dikerjakan dalam jangka waktu
KKN itulah yang dikerjakan.
4. Penentuan Program Kerja
Program ini mulai disusun dengan membaginya menjadi tiga bagian, yaitu pertama,
program kerja multidisiplin yang merupakan program yang berisi gabungan dari minimal
tiga keilmuan yang berbeda atau tiga fakultas untuk dilaksanakan di masyarakat. Kedua,
program kerja monodisiplin, yaitu program keilmuan masing-masing individu yang
diterapkan untuk masyarakat desa setempat dan yang ketiga, program tambahan yang
4
merupakan kegiatan yang dilakukan di desa setempat, mahasiswa KKN membantu
pelaksanaannya sehingga dapat menjalin kedekatan antara mahasiswa dan masyarakat
Desa Karangdadap.
5. Penyusunan Laporan Rencana Kerja (LRK)
Penyusunan Laporan Rencana Kerja (LRK) dilakukan setelah program ditetapkan.
Laporan Rencana Kerja dikerjakan pada minggu pertama penerjunan KKN, yaitu tanggal
8 Juli 2019 – 15 Juli 2019. Kemudian dikumpulkan pada akhir minggu pertama setelah
penerjunan KKN ke desa.
6. Pelaksanaan Program
Pelaksanaan program dilakukan sesuai dengan apa yang direncanakan dalam Laporan
Rencana Kegiatan (LRK) sebelumnya walaupun ada beberapa kegiatan yang berbeda
estimasi waktu dan biaya yang digunakan. Pelaksanaan program KKN mulai dilakukan di
minggu kedua setelah penerjunan ke desa yang bertempat di Desa Karangdadap. Secara
keseluruhan program yang dilaksanakan memiliki nilai keberhasilan di dalamnya baik
secara sasaran, kuantitas, maupun kebermanfaatannya bagi masyarakat desa setempat.
7. Laporan Pelaksanaan Kerja (LPK)
Penyusunan Laporan Pelaksanaan Kerja (LPK) merupakan kegiatan terakhir dari
rangkaian kegiatan KKN. Penyusunan laporan dilakukan sesuai dengan program yang
telah dilakukan. Penyusunan laporan dilakukan setelah program dilaksanakan.
5
II. BIDANG PERMASALAHAN
Penyusunan program kerja ini disesuaikan dengan keadaan masyarakat dan potensi
yang ada di Desa Karangdadap, Kecamatan Karangdadap, Kabupaten Pekalongan
sehingga dilaksanakan survey yang bertujuan untuk pengumpulan informasi dan data-data
yang dibutuhkan untuk penyusunan rencana program kegiatan KKN TIM II TAHUN 2019.
Informasi yang diperoleh berdasarkan paparan dari perangkat desa, masyarakat sekitar,
maupun instansi terkait. Berikut adalah tabel hasil survey:
Tabel 2. Rekapitulasi Identifkasi Seluruh Permasalahan Tingkat Desa
Sumber
No. Permasalahan* Lokasi
(P/M/D)**
Beberapa lokasi di Desa Karangdadap mempunyai
Desa
1. permasalahan sampah, yaitu tidak terkontrolnya M
Karangdadap
jumlah sampah
Warga desa belum melek akan teknologi khususnya Desa
2. M
internet Karangdadap
Warga desa belum mengetahui cara mengelola Desa
3. M
barang bekas/sampah menjadi barang yang berguna Karangdadap
Banyaknya anak-anak yang belum sadar pentingnya Desa
4. M
belajar sains semenjak dini Karangdadap
Belum sadarnya masyarakat akan potensi SDA yang Desa
5. P
ada di Desa Karangdadap Karangdadap
Pasar Baru yang dibangun kurang diminati Desa
6. P
masyarakat Karangdadap
Belum terisinya papan monografi Desa Karangdadap
tentang jumlah penduduk, tingkat pendidikan,
kondisi sosial budaya, agama, sarana prasarana dan
Desa
7. lain sebagainya untuk tahun 2019 di balai desa. P,M
Karangdadap
Selain itu, masih belum terolahnya data guna
mengisi papan monografi desa (masih berupa data
mentah)
Belum adanya informasi secara visual berupa Desa
8. P,M
infografis yang menjelaskan pendeskripsian data Karangdadap
6
secara statistik tentang potensi penduduk Desa
Karangdadap, yaitu meliputi data kependudukan,
data sumber daya alam dan data sumber daya
manusia dengan tampilan berupa grafik atau diagram
Masih terdapat perangkat Desa Karangdadap yang
kesulitan dalam menggunakan Teknologi Informasi, Desa
9. P
seperti menggunakan aplikasi Microsoft office, Karangdadap
penggunaan internet, dan lain-lain
Tidak adanya buku panduan tetap sebagai pedoman
Desa
10. dalam penggunaan Ms. Office untuk pengolahan P
Karangdadap
data
Belum tersedianya modul pembelajaran matematika
secara ringkas dan menarik serta masih terdapat Desa
11. M
siswa-siswi SD atau MI yang sulit dalam mengingat Karangdadap
rumus-rumus matematika
Sulitnya siswa-siswi SD atau MI Karangdadap untuk
mengingat berbagai rumus serta kurangnya buku Desa
12. M
belajar Matematika yang menarik pada siswa-siswi Karangdadap
SD atau MI di Desa Karangdadap
Kurangnya kesadaran masyarakat dalam pengolahan Desa
13. P,M
limbah daun tebu sebagai alternatif detergen alami Karangdadap
Kurangnya pengetahuan tentang pentingnya kualitas Desa
14. P,M
perairan sebagai sarana konsumsi publik Karangdadap
Minimnya kesadaran masyarakat sekitar dalam
Desa
15. konservasi lingkungan sampah organik sebagai P,M
Karangdadap
bahan pupuk kompos
Kurangnya optimalisasi pengolahan limbah jerami Desa
16. P,M
padi sebagai kertas alami Karangdadap
Pengelolaan sampah yang belum terintegrasi dengan Desa
17. P,M
baik Karangdadap
Minimnya lampu jalan menuju desa sehingga
Desa
18. aktivitas warga di malam hari dapat menimbulkan M
Karangdadap
bahaya
7
Pola kebersihan lingkungan :
- Pembuangan sampah rumah tangga masih sering
dibakar dan dibuang ke sungai
Desa
- Belum ada pengolahan sampah yang tepat di dalam P,M
Karangdadap
desa, seperti :
1. Tempat sampah
2. Kelompok yang mau mengurus sampah
Beberapa kegiatan usaha di desa dapat menimbulkan
Desa
19. limbah, salah satunya adalah limbah dari pembuatan M
Karangdadap
tahu rumahan
Kurangnya pengetahuan mengenai pencemaran Desa
20. P,M
bahan rumah tangga Karangdadap
Pengelolaan sampah di Pasar Baru Karangdadap
Desa
21. kurang baik, terdapat tumpukan sampah yang tidak M
Karangdadap
dikelola
Program pembuatan peta sanitasi di Desa Desa

22. D
Karangdadap belum tercapai 100% Karangdadap
Desa
23. Kurangnya kesadaran akan penyakit stunting P,D
Karangdadap
Desa
24. Belum rutinnya dilakukan kegiatan kunjungan lansia D
Karangdadap
Desa
25. Belum terbentuknya posyandu untuk remaja D
Karangdadap
Belum adanya data mengenai warga yang mengalami Desa
26. P
stunting Karangdadap
Kurangnya kesadaran ibu hamil untuk melakukan Desa

27. D
pemeriksaan kehamilan Karangdadap
Masih banyak masyarakat Desa Karangdadap yang Desa

28. M
melakukan pernikahan dini Karangdadap
Kurangnya kesadaran masyarakat mengenai rambu- Desa

29. M
rambu lalu lintas dan peraturan lalu lintas Karangdadap
8
Desa
30. Banyak terjadi pernikahan pada usia dini M
Karangdadap
Desa
31. Perlunya pemahaman hukum sejak dini M
Karangdadap
Kurangnya pemahaman masyarakat desa mengenai
Desa
32. perlindungan hukum bagi pekerja rumahan di Desa P
Karangdadap
Karangdadap
Adanya miss communication antara warga dengan Desa
33. M
pihak desa terkait masalah sertifikasi tanah Karangdadap
Kurangnya pemahaman masyarakat mengenai
Desa
34. pentingnya pencatatan administrasi kependudukan M,P
Karangdadap
tiap warganya
Kurangnya pemahaman warga mengenai batas Desa
35. M
minimal usia menikah Karangdadap
Masih kurangnya kesadaran mengenai pengolahan Desa
36. M,P
sampah rumah tangga Karangdadap
Masih belum ada perdes yang mengatur mengenai Desa
37. M,P
BUMDes Karangdadap
Masih terbatasnya sumberdaya manusia yang Desa
38. P
berkompeten dalam membuat sebuah peraturan Karangdadap
Kurangnya sosialisasi mengenai bahaya pernikahan Desa
39. M,P,D
di bawah umur Karangdadap
Kurangnya keterikatan untuk bekerja sama dan Desa
40. M,D
gotong royong antar warga desa Karangdadap
Kurang optimalnya promosi pengelolaan sampah,
Desa
41. baik itu sampah yang mudah terurai dan yang sulit P
Karangdadap
terurai
Desa
42. Promosi kesehatan yang kurang menarik P
Karangdadap
Kurangnya sosialisasi kepada masyarakat desa Desa
43. P,M
tentang program desa selanjutnya Karangdadap
9
Kurangnya penyaluran informasi tentang desa Desa
44. P
kepada pihak luar Karangdadap
Kurangnya pengetahuan dan kesadaran warga
Desa
45. terhadap pengelolaan keuangan dari kegiatan usaha M
Karangdadap
yang dijalankannya
Kurangnya kesadaran dan pengetahuan warga desa
mengenai pentingnya pembukuan dalam Desa
46. M
menajalankan kegiatan usaha khususnya dalam Karangdadap
BUMDes
Kurangnya pengetahuan dan kesadaran warga akan
Desa
47. investasi karena hanya ada beberapa warga yang M
Karangdadap
menjadi investor atau pemodal di BUMDes
Kurangnya pengetahuan dan informasi anggota
BUMDes mengenai bagaimana merencanakan Desa
48. P
rancangan anggaran sebagai dasar dari pelaksanaan Karangdadap
BUMDes
UMKM desa masih dalam skala mikro dan belum Desa
49. P,M
modern Karangdadap
Terdapat 2 pasar pada Desa Karangdadap, yang
Desa
50. berakibat belum optimalnya kegiatan jual beli pada P
Karangdadap
kedua pasar tersebut
Kegiatan Industri konveksi pada desa masih
Desa
51. terbilang kecil, terpencar-pencar, dan tanpa memiliki P
Karangdadap
suatu badan hukum yang menaunginya
Desa
52. Penyaluran Zakat masih secara individual P
Karangdadap
Desa
53. Belum adanya koperasi yang dimiliki oleh desa P
Karangdadap
Kurang pekanya warga terhadap perkembangan Desa
54. M
teknologi internet Karangdadap
10
Marketing dari rumah produksi menggunakan proses Desa
55. M
yang masih konvensional Karangdadap
Pengelolaan zakat (zakat fitrah dan zakat maal) yang Desa

56. P,M
masih belum tertata Karangdadap
Karang taruna desa tidak aktif selama dua tahun Desa

57. P
terakhir Karangdadap
Pemuda desa hanya aktif untuk dusun masing- Desa

58. M
masing Karangdadap
* Tuliskan semua permasalahan yang ditemukan selama sosialisasi

** P =Perangkat desa, M=Masyarakat, D= Dinas Instansi Vertikal/Stakeholder instansi
Vertikal/Stakeholder
11
III. PRIORITAS PERMASALAHAN
Berdasarkan permasalahan yang telah ditemukan di Desa Karangdadap yang diperoleh

dari berbagai sumber, maka alasan pemilihan masalah yang diprioritaskan, antara lain yaitu:
Tabel 3. Rekapitulasi Prioritas Pemilihan Permasalahan Tingkat Desa
No. Permasalahan Alasan Pemilihan
Sampah yang terdapat di Desa Karangdadap
akan lebih bermanfaat jika digunakan dan
Warga desa belum mengetahui cara diolah menjadi sebuah barang yang
1. mengelola barang bekas/sampah bermanfaat, barang yang bermanfaat tersebut
menjadi barang yang berguna salah satu contohnya adalah menjadi
eksperimen sains sederhana yang ramah
lingkungan
Ilmu Sains adalah ilmu alam yang mendasari
Banyaknya anak-anak yang belum
semua cabang ilmu, maka dari itu sangat
2. sadar pentingnya belajar sains
penting ilmu sains diajarkan sejak dini agar
semenjak dini
pemikiran mengenai dunia bisa lebih terbuka
Data merupakan elemen penting dalam proses
analisis terhadap suatu permasalahan dan
membantu memberikan informasi dan
masukan dalam rangka pembuatan kebijakan
Belum adanya informasi secara desa, penyajian data yang lengkap, sistematis
visual berupa infografis yang dan praktis untuk dapat membantu para
menjelaskan pendeskripsian data perangkat desa dan masyarakat dalam
secara statistik tentang potensi memperoleh gambaran tentang kondisi terkini
3. penduduk Desa Karangdadap yaitu potensi desa berupa kependudukan, Sumber
meliputi data kependudukan, data Daya Manusia dan Sumber Daya Alam di
sumber daya alam dan data sumber Desa Karangdadap, sehingga informasi lebih
daya manusia dengan tampilan mudah ditangkap dan dimengerti,
berupa grafik atau diagram. memudahkan dalam proses analisis untuk
pengambilan kebijakan tertentu, serta
membuat proses pengambilan keputusan
menjadi lebih cepat dan akurat. Selain itu juga
data monografi dari Desa Karangdadap
12
tentang potensi desa belum tersaji secara
visual dengan grafik atau diagram
Belum terisinya papan monografi Dalam pemerintahan desa, diperlukan adanya
Desa Karangdadap tentang jumlah data monografi desa yang sistematis, lengkap,
penduduk, tingkat pendidikan, akurat, dan terpadu. Akan tetapi di Desa
kondisi sosial budaya, agama, Karangdadap ini belum terdapat informasi
sarana prasarana dan lain akan hal tersebut, selain itu data untuk
4.
sebagainya untuk tahun 2019 di mengisi papan monografi juga belum diolah.
balai desa. Dan masih belum Sehingga apabila data-data yang ada di balai
terolahnya data guna mengisi desa sudah diolah, dapat digunakan untuk
papan monografi desa (masih mengisi papan monografi desa yang tersedia
berupa data mentah). di balai desa
Potensi tanaman perkebunan yang banyak
ditemukan di Desa Karangdadap adalah
pohon tebu. Namun tingkat pengolahan
Kurangnya optimalisasi
limbah daun tebu kering belum terlalu banyak
5. pengolahan limbah jerami padi
dimanfaatan. Limbah tersebut yang hanya
menjadi kertas alami
berakhir dengan pembakaran baik dalam
jumlah besar maupun kecil dapat dialihkan
menjadi kertas alami
Dalam kesehariannya, masyarakat kurang
memerhatikan kelestarian lingkungan dari
penggunaan bahan kimia secara terus-
Kurangnya kesadaran masyarakat
menerus seperti penggunaan detergen.
dalam pengolahan limbah daun
6. Sehingga dengan adanya limbah daun tebu
tebu sebagai alternatif detergen
kering yang melimpah dimungkinkan untuk
alami
dimanfaatkan sebagai alternatif detergen yang
alami dan ramah lingkungan bagi masyarakat
sekitar
Pola kebersihan lingkungan Sampah dapat menjadi ancaman bagi
- Pembuangan sampah rumah kehidupan makhluk hidup di sekitarnya.
7.
tangga masih sering dibakar dan Terlebih lagi apabila sampah dibuang ke
dibuang ke sungai sungai, maka dapat bermuara di lautan dan
13
- Belum ada pengolahan sampah termakan oleh biota disana. Untuk mencegah
yang tepat di dalam desa, seperti: hal itu terjadi di desa ini, maka saya memilih
1. Tempat sampah permasalahan ini dengan membuat program
2. Kelompok yang mau membuat spot selfie dari ecobrick yang dibuat
mengurus sampah dari sampah botol plastik yang nantinya akan
dipasang pada obyek wisata yang dikelola
oleh BUMDes
Limbah ampas tahu yang dihasilkan dari
sekali penggodogan bisa mencapai 1-2
karung. Ampas tahu ini dijual untuk dijadikan
pakan ternak dengan harga yang sangat
Beberapa kegiatan usaha di desa terjangkau. Selain menjadi pakan ternak,
dapat menimbulkan limbah, salah ternyata ampas tahu juga bisa dijadikan
8.
satunya adalah limbah dari sebagai pakan ikan alternatif. Program ini
pembuatan tahu rumahan saya pilih dikarenakan untuk mendukung
program obyek wisata di BUMDes dan para
pembudidaya di desa ini agar ke depannya
mereka dapat mengurangi limbah ini dan
menjadikannya sesuatu yang menguntungkan
Berdasarkan analisa KUWAT (Kesempatan,
Uang, Waktu, Alat, dan Tenaga),
memungkinkan untuk dijadikan program
kerja KKN. Kesempatan melakukan kegiatan
lebih besar, karena frekuensi bertemu
Kebiasaan warga Desa
masyarakat lebih sering karena ada pengajian
Karangdadap yang masih
ibu dan bapak. Uang, Waktu, Alat dan Tenaga
9. membuang sampah sembarangan
terjangkau
serta melakukan pembakaran
sampah pada tiap rumah
Berdasarkan analisis SWOT
Strength, permasalahan yang sangat
mendasar dan penting bagi kebersihan dan
kesehatan lingkungan
Weakness, kurangnya pemahaman tentang
14
pentingnya pembuangan sampah pada
tempatnya
Opportunity, didukung oleh banyak pihak
(puskesmas, perangkat desa, bidan desa)
Threat, kurangnya kesadaran warga terhadap
dampak lingkungan yang ditimbulkan untuk
ke depannya
Berdasarkan analisa KUWAT (Kesempatan,
Uang, Waktu, Alat, dan Tenaga),
memungkinkan untuk dijadikan program
kerja KKN. Kesempatan melakukan kegiatan
sangat besar, karena bekerja sama dengan
pihak bidan desa serta kader di Desa
Karangdadap. Uang, Waktu, Alat dan Tenaga
terjangkau
Berdasarkan analisis SWOT

Strength, permasalahan yang sangat penting
Kurangnya kesadaran ibu hamil karena dapat menurunkan angka kematian ibu
10. untuk melakukan pemeriksaan dan bayi sesuai dengan tujuan dari program
kehamilan kesehatan nasional
Weakness, kurangnya pemahaman ibu hamil
tentang pentingnya melakukan pemeriksaan
kehamilan untuk mendeteksi apabila ada
gangguan selama kehamilan
Opportunity, didukung oleh banyak pihak
(puskesmas, bidan desa, serta kader
kesehatan)
Threat, kurangnya kesadaran ibu hamil
terhadap dampak yang bisa terjadi jika tidak
melakukan pemeriksaan kehamilan secara
rutin sesuai waktu yang dianjurkan
11. Belum ada kepastian hukum yang Hingga saat ini masih belum terbentuk
15
mengikat dalam pembentukan peraturan desa yang menjadi dasar
BUMDes Desa Karangdadap pembentukan suatu BUMDes di desa
Karangdadap sehingga menurut saya perlu
adanya suatu draft perdes yang mengatur hal
tersebut sehingga dapat mewujudkan
kepastian hukum yang jelas bagi masyarakat
Perangkat desa mengeluhkan mengenai hal ini
karena masih banyak warga yang kurang
Kurangnya pemahaman sadar betapa pentingnya dilakukannya suatu
masyarakat mengenai pentingnya pencatatan administrasi kependudukan.
12.
pencatatan administrasi Padahal dengan adanya pencatatan tersebut
kependudukan tiap-tiap warganya sangat penting berkaitan dengan status hukum
seseorang dan akan berkaitan dengan
pengadministrasian padahal-hal lainnya
Promosi pengelolaan sampah yang baik itu
bukan hanya promosi yang efektif, efisien,
dan tepat sasaran melainkan juga harus
dikemas dengan menarik. Promosi kegiatan
yang monoton akan membosankan dan
Promosi pengelolaan sampah yang mengurangi minat masyarakat untuk
13.
kurang menarik mengikuti kegiatan. Selain itu, membuat
promosi pengelolaan sampah lebih menarik
juga akan meningkatkan citra desa dan
menjaga kebersihan desa. Promosi yang
menarik juga akan berkesan dalam ingatan
dan tetap ada dalam top of mind target
Sejalan dengan harapan desa yang
menjadikan desa Karangdadap sebagai salah
satu desa wisata di kecamatan, maka
Kurangnya penyaluran informasi
14. diperlukannya bantuan dari masyarakat
tentang desa kepada pihak luar
khususnya kaum muda untuk ikut
mempromosikan desa dengan cara menulis
artikel untuk mempromosikan desa dan
16
memberikan informasi desa di media sosial
dan blog desa. Mereka yang selanjutnya
diharap dapat menjadi kader-kader media di
desa Karangdadap
Kurangnya pengetahuan dan BUMDes di desa ini masih sangat baru untuk
informasi pihak BUMDes dikembangkan sehingga masih minim
15. mengenai pembukuan dan cara pengetahuan mengenai bagaimana
membuat rencana anggaran merencanakan anggaran serta bagaimana cara
kegiatan BUMDes pembukuan yang baik dan benar
Ada beberapa warga desa yang memiliki
usaha yang sudah cukup menghasilkan dan
Kurangnya pengetahuan warga memiliki potensi untuk menginvestasikan
16.
desa tentang berinvestasi dananya demi kelangsungan usaha yang lebih
baik, namun sedikit diantara mereka yang
mengetahui tentang apa itu investasi
Dengan terbentuknya suatu badan hukum
Kegiatan Industri Konveksi pada
untuk menyatukan dan menaungi para buruh
desa masih terbilang kecil dan
17. konveksi, diharapkan dapat meningkatkan
terpencar tanpa memiliki suatu
output dan produktivitas serta memberi
badan hukum yang menaungi
peluang untuk melakukan inovasi
Dengan pembentukan koperasi yang dimiliki
oleh desa, diharapkan dapat membantu dalam
Belum adanya koperasi yang
18. meningkatkan kesejahteraan desa. Selain itu,
dimiliki oleh desa
hasil dari koperasi dapat dinikmati secara
bersama oleh masyarakat desa
Semakin berkembangnya zaman maka
masyarakat harus meningkatkan
Marketing dari rumah produksi pengetahuannya dalam hal teknologi. Maka
19. menggunakan proses yang masih dari itu UMKM yang tidak bisa mengikuti
konvensional perkembangan zaman dengan maksimal maka
akan berdampak besar terhadap usaha yang
dilakukannya
20. Pengelolaan zakat (zakat fitrah dan Kurang tertatanya pengelolaan zakat di Desa
17
zakat maal) yang masih belum Karangdadap adalah karena masyarakat yang
tertata masih trauma terhadap kepercayaan amil yang
masih kurang dan kemampuan amil yang
masih minim, sehingga masyarakat lebih
memilih unuk menyalurkannya langsung
kepada yang menurut mereka cocok menjadi
penerima zakat. Maka dari itu banyak
pemberian zakat yang tidak merata
18
IV. RENCANA KEGIATAN DAN TARGET LUARAN
4.1. Rencana Program Multidisiplin KKN UNDIP

Rencana program MULTIDISIPLIN KKN UNDIP yang akan dilaksanakan mengacu
pada permasalahan yang telah dipilih dan dituliskan dalam sebuah tabel. Rencana program ini
terdiri dari program multidisiplin. Berikut merupakan rencana program MULTIDISIPLIN
KKN UNDIP Desa Karangdadap, Kecamatan Karangdadap, Kabupaten Pekalongan:
Tabel 4. Rundown Kegiatan Program KKN Multidisiplin
Waktu
No Kegiatan Keterangan
Jam Kerja
1. Desa Wisata Belik Rowo Buntu
Semua anggota KKN Desa

a. Penyusunan teknis 10 jam
Karangdadap
b. Wawancara masyarakat desa 48 jam Karangdadap dan
Masyarakat desa
c. Pengolahan data wawancara 72 jam
Karangdadap
d. Pembuatan konsep desa wisata 72 jam Karangdadap dan
Perangkat Desa
e. Pembuatan desain desa wisata 120 jam
Karangdadap
f. Pembuatan masterplan 120 jam
Karangdadap
g. Pemaparan masterplan 4 jam Karangdadap dan
Perangkat Desa
JUMLAH 398 jam 10 orang
2. Video Profil Desa Karangdadap
a. Survey UMKM dan Data Desa 50 jam
Karangdadap
b. Screenplay / Writer 50 jam Dea, Dinda, Iin
19
Lusi, Angger, Dinda,
c. Director 50 jam
Derta
d. Producer 50 jam
Karangdadap
e. Editor 50 jam Angger, Ihza, Hana, Nadia
Ilham, Derta, Iin, Lusi,
f. Storyboard 50 jam
Hana
g. Sound Manager 50 jam Angger, Ihza, Nadia
h. Narator 50 jam Dea dan Dinda
i. Cameraman 50 jam Angger, Ihza, Derta
j. Talent 50 jam Karangdadap (kecuali
cameraman)
JUMLAH 500 jam 10 orang
4.2. Rencana Program Monodisiplin KKN UNDIP

Rencana program MONODISIPLIN KKN UNDIP yang akan dilaksanakan mengacu
pada permasalahan yang telah dipilih dan dituliskan pada Tabel 3.
4.2.1. Program Monodisiplin Angger Bagaskara
Nama : Angger Bagaskara
NIM : 24040116140071
Fakultas / Departemen : Sains dan Matematika / S-1 Fisika
Tabel 5. Rundown Kegiatan Program KKN Monodisiplin
Waktu Jam
Kerja
1. Program Radiasi untuk kehidupan
a. Mencari referensi 2 jam

b. Membuat Bahan Presentasi 2 jam
c. Sosialisasi Efek Radiasi HP bagi tubuh 2 jam
Sosialisasi Radiasi yang ada di sekitar
d. 2 jam
kita
20
Sosialisasi pemanfaatan energi matahari
e. 2 jam
untuk menjadi listrik
f. Perancangan model Solar Cell 4 jam
g. Sosialisasi model Solar Cell 2 jam
JUMLAH 16 jam
2. Program Eksperimen Sains Sederhana
a. Mencari Bahan Bekas 2 jam
b. Mencari referensi 2 jam
c. Merangkai eksperimen sederhana 4 jam
d. Uji coba eksperimen sederhana 2 jam
Sosialisasi eksperimen sederhana kepada
e. 2 jam
anak-anak
Sosialisasi eksperimen sederhana kepada
f.
tenaga pengajar
Membuat modul eksperimen sains
g. 2 jam
sederhana
JUMLAH 14 jam
4.2.2. Program Monodisiplin Praderta Wijayanti

Nama : Praderta Wijayanti
NIM : 24010216120018
Fakultas / Departemen : Sains dan Matematika / S-1 Statistika
Waktu Jam
Kerja
1. Data Statistik Potensi Desa Karangdadap Periode Tahun 2019
Survei Lapangan dan Perizinan ke Kepala Desa

a. Karangdadap mengenai proker yang akan 2 jam
dilakukakan
Konsultasi ke Sekretaris Desa dan Sie
b. Pemerintahan yang mengurus pendataan di 2 jam
Desa Karangdadap
21
Permohonan dan permintaan data potensi desa
c. 2 jam
ke perangkat Desa Karangdadap
d. Persiapan pengolahan data 3 jam
e. Pengumpulan data 10 jam
f. Pengolahan data 15 jam
g. Pengecekkan kembali hasil pengolahan data 2 jam
h. Penyetakan hasil pengolahan data 6 jam
Penyerahan dan publikasi ke web desa hasil
i. 2 jam
olahan
j. Pembuatan laporan 10 jam
JUMLAH 54 jam
2. Pengolahan dan Pengisian Data Monografi Desa Karangdadap Tahun 2019
a. Perizinan ke Kepala Desa Karangdadap 2 jam
Perizinan kepada pihak perangkat Desa
b. 2 jam
Karangdadap untuk pelaksanaan program
c. Persiapan pengolahan data 3 jam
Pencarian dan pengumpulan data serta materi
d. 10 jam
yang akan diolah
e. Pengolahan data 15 jam
f. Pengecekkan kembali hasil pengolahan data 2 jam
Penginputan data di seluruh papan monografi
g. 14 jam
desa yang ada di Balai Desa Karangdadap
h. Pembuatan laporan 10 jam
JUMLAH 58 jam
22
4.2.3. Program Monodisiplin Iin „Ainun Inayah
Nama : Iin „Ainun Inayah
NIM : 24030116130104
Fakultas / Departemen : Sains dan Matematika / S-1 Kimia
Waktu
Jam Kerja
1. Aplikasi Pembuatan Kertas Alami Limbah Jerami Padi
Berupa bahan kimia

a. Persiapan bahan 36 jam
sebagai komposisi kertas
b. Persiapan alat 36 jam
Dilakukan sebelum
dipraktekan bersama
c. Uji coba mandiri 48 jam
masyarakat, sebanyak 2x
uji coba
Guna persiapan dalam
d. Koordinasi dengan perangkat desa 6 jam praktek aplikasi program
kerja
Persiapan setiap
e. Persiapan gladi bersih acara 6 jam
keperluan acara
Acara inti berlangsung
f. Hari-H acara 8 jam
selama 3 jam
g. Evaluasi dan Pembuatan laporan 10 jam
JUMLAH 150 jam

2. Aplikasi Pembuatan Detergen Alami Limbah Daun Tebu Kering
Berupa bahan kimia
a. Persiapan bahan 36 jam
sebagai komposisi kertas
b. Persiapan alat 36 jam
Dilakukan sebelum
c. Uji coba mandiri 12 jam dipraktekan bersama
masyarakat, sebanyak 2x
23
uji coba
Guna persiapan dalam
d. Koordinasi dengan perangkat desa 3 jam praktek aplikasi program
kerja
Persiapan setiap
e. Persiapan gladi bersih acara 5 jam
keperluan acara
Acara inti berlangsung
f. Hari-H acara 6 jam
selama 3 jam
g. Evaluasi dan Pembuatan laporan 12 jam
JUMLAH 110 jam
4.2.4. Program Monodisiplin Dinda Monita

Nama : Dinda Monita
NIM : 26020116130106
Fakultas / Departemen : Perikanan dan Ilmu Kelautan / S-1 Ilmu Kelautan
Waktu
Jam Kerja
1. “It‟s Selfie Time” di Belik Rowo Buntu
Dilakukan bersama
a. Survey lokasi 2 jam
dengan ketua BUMDes
Dibuat semenarik
mungkin guna menarik
b. Pembuatan konsep dan desain 4 jam
perhatian para
wisatawan
Pengumpulan alat dan
bahan tambahan selain
c. Persiapan alat dan bahan 12 jam
sampah dari botol
plastik
Dilakukan setelah
d. Membuat ecobrick 12 jam jumlah sampah botol
plastik yang dibutuhkan
24
tercapai
Pengkoordinasian ini
dilakukan untuk
e. Koordinasi dengan BUMDes 4 jam menentukan spot yang
cocok dibangun “It‟s
Selfie Time”
Pembuatan dibantu oleh
f. Membuat “It‟s Selfie Time” di lokasi 24 jam karang taruna dan
BUMDes
Semua yang ikut
berkontribusi dalam
g. Berfoto di “It‟s Selfie Time” 1 jam pembuatan program ini
wajib untuk berfoto
disini
Sebagai bentuk
pertanggungjawaban
h. Evaluasi dan pembuatan LPK 8 jam
dari hasil program yang
sudah dibuat
JUMLAH 67 jam
2. “Tahunya Ikan” sebagai pakan alternatif ikan
Guna mendapatkan
a. Pencarian literatur penunjang 3 jam kualitas pakan alternatif
yang baik
Pembelian bahan utama
b. Persiapan alat dan bahan 12 jam dan bahan-bahan
penunjang lainnya
Pencampuran bahan
utama dengan bahan-
c. Proses pembuatan yang dilakukan sendiri 6 jam
bahan penunjang
lainnya
Pengeringan dilakukan
d. Pengeringan 12 jam agar menyerupai pelet
ikan yang biasa dijual
25
Untuk melihat pengaruh
pakan alternatif
e. Uji coba terhadap ikan hidup 6 jam
terhadap ikan yang ada
di Belik Rowo Buntu
Edukasi ini bertujuan
Edukasi pembuatan “Tahunya Ikan” ke agar masyarakat dapat
f. 4 jam
masyarakat membuat sendiri pakan
alternatif ini
Sebagai bentuk
pertanggungjawaban
g. Evaluasi dan pembuatan LPK 8 jam
dari hasil program yang
sudah dibuat
JUMLAH 51 jam
4.2.5. Program Monodisiplin Nadia Safaningrum

Nama : Nadia Safaningrum
NIM : 22010116140101
Fakultas / Departemen : Kedokteran / S-1 Kedokteran Umum
Waktu
Jam Kerja
Pemberdayaan Masyarakat tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
1.
(PHBS)
Mendiskusikan dengan
bidan desa mengenai
Survei lokasi dan diskusi dengan Bidan masalah kesehatan dan
a. 6 jam
Desa pelaksanaan program
kegiatan kesehatan
masyarakat
Mendiskusikan dengan
Survei lokasi dan diskusi dengan kader kader posyandu desa,
b. 6 jam
Posyandu dan Perangkat Desa kepala desa dan
masyarakat mengenai
26
masalah kesehatan dan
pelaksanaan program
kegiatan kesehatan
masyarakat
Merancang maksud dan
c. Pembuatan Rencana Program kegiatan 6 jam tujuan dari program
yang akan dilaksanakan
Mengajukan konsep
program dan
Diskusi konsep program dengan
d. 4 jam didiskusikan dengan
perangkat desa dan pengelola
perangkat desa dan
pengelola, serta bidan
Menyusun program,
rencana kerja,
Penyusunan Program, Pembuatan Materi
e. 12 jam menyiapkan dan
mengenai PHBS dan Rencana Kerja
mencari materi yang
dibutuhkan
Pemaparan dan diskusi
mengenai pentingnya
Pelaksanaan Program : perilaku hidup bersih
f. Pemberian materi mengenai pentingnya 4 jam dan sehat serta
PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) pemberian materi
kepada warga yang
hadir di balai desa
Membuat laporan dari
g. Pembuatan laporan 12 jam hasil kegiatan yang
telah dilaksanakan
JUMLAH 50 jam
2. Kelas Ibu Hamil
Mendiskusikan
mengenai kondisi
a. Survei lokasi dan pengumpulan data 12 jam
kesehatan ibu hamil
Desa Karangdadap di
27
puskesmas dan
perangkat desa
Diskusi dan koordinasi dengan bidan
b. 6 jam tujuan dari program
desa serta kader kesehatan
c. Pembuatan Rencana Program kegiatan 6 jam tujuan dari program
Menyusun program,
Pembuatan materi mengenai tanda rencana kerja,
c. kehamilan, senam hamil, tanda 10 jam menyiapkan dan
persalinan, serta ASI eksklusif mencari materi yang
dibutuhkan
Pemberian materi
Pelaksanaan Program :
kepada ibu hamil yang
Penyampaian materi mengenai tanda
hadir di balai desa, serta
d. kehamilan, tanda persalinan, serta ASI 4 jam
mengadakan senam
eksklusif dan mengadakan senam hamil
hamil yang dipimpin
bersama bidan desa
oleh bidan desa
Membuat laporan dari
f. Pembuatan laporan kegiatan 12 jam hasil kegiatan yang
telah dilaksanakan
JUMLAH 50 jam
28
4.2.6. Program Monodisiplin Hana Rahmawati
Nama : Hana Rahmawati
NIM : 1010116120090
Fakultas / Departemen : Hukum / Ilmu Hukum
Waktu
Jam Kerja
1. Pendampingan pembentukan peraturan desa tentang BUMDes
Turun langsung ke
Survey lapangan (lokasi pelaksanaan lapangan untuk
a. 4 jam
program) mengumpulkan data
tentang BUMDes
Mencari ide dan nama
program serta
inventarisir peraturan-
b. Pembuatan rencana program kegiatan 4 jam
peraturan yang menjadi
landasan dalam
pembentukan perdes
Mengajukan konsep
program dan
didiskusikan dengan
perangkat desa atau
Perijinan pelaksanaan program kepada
c. 2 jam pengelola, disesuaikan
perangkat desa dan pihak terkait
dengan kebutuhan
warga dan ketentuan
yang diatur dalam
undang-undang
Menyusun materi
terkait dengan teori
d. Penyusunan materi 4 jam
perancangan hukum
dan perdes
e. Penyusunan rumusan awal (drafting 20 jam Menyusun rumusan
29
peraturan) awal peraturan desa
tentang BUMDes
Melakukan pertemuan
dan koordinasi dengan
Koordinasi dengan Perangkat Desa
f. 2 jam perangkat desa terkait
Karangdadap
dengan penyusunan
perdes
Realisasi program yang
g. Pelaksanaan 3 jam
telah direncanakan
Evaluasi keberjalanan
h. Melakukan evaluasi kegiatan 9 jam dan kekurangan
program
i. Pembuatan laporan kegiatan 2 jam
JUMLAH 50 jam
2. Pendampingan pencatatan administrasi kependudukan
Turun langsung ke
lapangan untuk
Survey lapangan (lokasi pelaksanaan mengumpulkan data
a. 9 jam
program) dan fakta di lapangan
nmengenai administrasi
kependudukan warga
Merencanakan program
yang sesuai yang dapat
menyelesaikan masalah
b. Pembuatan rencana program kegiatan 4 jam yang ada serta
merancang maksud dan
tujuan dari program
Mengajukan konsep
program dan
Perijinan pelaksanaan program kepada
c. 2 jam didiskusikan dengan
perangkat desa dan pihak terkait
perangkat desa atau
pengelola, disesuaikan
30
dengan kebutuhan
warga dan ketentuan
yang diatur dalam
undang-undang
Mengerjakan desain
d. Penyusunan program 4 jam program yang akan
dilaksanakan
Mengerjakan materi
yang akan disampaikan
e. Pembuatan materi dan rencana kerja 10 jam
dan menyusun rencana
kerja
Mengkonsultasikan
f. Asistensi 2 jam program yang akan
dibuat
Menyampaikan
program yang meliputi
penyampaian materi
g. Presentasi program dan pelaksanaan 3 jam kepada masyarakat
termasuk mengenalkan
adanya aturan hukum
yang mengatur
Evaluasi keberjalanan
h. Melakukan evaluasi kegiatan 2 jam dan kekurangan
program
i. Pembuatan laporan kegiatan 12 jam
JUMLAH 48 jam
31
4.2.7. Program Monodisiplin Lusia Kusumaratih P.
Nama : Lusia Kusumaratih P.
NIM : 14030116120031
Fakultas / Departemen : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik / Ilmu Komunikasi
Waktu
Jam Kerja
1. KaSik (Karangdadap Resik); Pendampingan pengelolaan sampah
Turun langsung ke lapangan

untuk mengumpulkan data
tentang perilaku masyarakat
dalam membuang sampah,
pengetahuan masyarakat akan
a. Pengumpulan data / Riset 8 jam akibat dari membuang sampah
tidak pada tempatnya, hingga
pengolahan dan promosi yang
dilakukan oleh perangkat desa
dan pengaruh campaign
sebelumnya
Menentukan hal-hal dasar yang
akan dilakukan dalam
b. Penyusunan konsep dasar 4 jam
pendampingan pengolahan
sampah
Mengkonsultasikan program
c. Asistensi 3 jam
yang akan dibuat
Menentukan apa saja
Marccomm tool yang
dilakukan dalam kegiatan,
d. Penyusunan Program 8 jam menentukan strategi, taktik,
dan action yang diperlukan
dalam menunjang promosi
membuang sampah pada
32
tempatnya ini dengan menarik
termasuk dalam rancangan
penciptaan maskot dan logo
kegiatan yang dapat menarik
perhatian warga desa
Menjelaskan dan menyakinkan
seberapa pentingnya program
Menjelaskan pentingnya program ini pada perangkat desa serta
e. 3 jam
kepada Perangkat Desa berdiskusi mengenai rancangan
program yang akan dilakukan
di desa
Meminta izin untuk
dilakukannya kegiatan ini,
sehingga dalam prakteknya
Meminta izin kepada perangkat
f. 3 jam pihak perangkat desa dapat
desa
membantu untuk melakukan
publikasi kegiatan secara masif
pada warga desa
Menyiapkan materi yang akan
g. Persiapan materi 4 jam dijelaskan dan diberikan nanti
pada hari H
Mempersiapkan tempat dimana
program akan dilaksanakan
h. Persiapan tempat 3 jam
dan mempromosikan kegiatan
pada warga
Mempersiapkan alat peraga
i. Persiapan alat peragaan 4 jam yang dibutuhkan dalam
pendampingan kegiatan
Meliputi penyampaian materi
kepada masyarakat termasuk
Pelaksanaan kegiatan
j. 6 jam dalam mengenalkan
pendampingan
pengelolaan sampah kepada
masyarakat
33
Mengevaluasi kegiatan yang
dilaksanakan, apakah goals
yang dirancang di awal
k. Evaluasi pelaksanaan kegiatan 4 jam
penelitian sudah sesuai data
setelah dilakukannya kegiatan
ini
JUMLAH 48 jam
2. NuArsik ( Nulis Artikel Asik ) ; Pendampingan penulisan artikel jurnalistik
Turun langsung ke lapangan
untuk mengumpulkan data
mengenai keadaan web desa,
dan keadaan remaja Desa
a. Riset pengumpulan informasi 7 jam
Karangdadap dalam
menghadapi situasi dimana
pentingnya citizen jurnalistik
di era sekarang
Menentukan program apa yang
b. Penentuan program 3 jam
akan dilakukan
Mencari data mengenai
penulisan artikel jurnalistik
yang sesuai dengan masalah
c. Penyusunan Program 5 jam yang ada (berita feature), cara
pengambilan gambar atau foto
yang baik serta melakukan
design sederhana
Mengkonsultasikan program
d. Asistensi 3 jam
yang akan dibuat
Menjelaskan seberapa
Menjelaskan pentingnya program
e. 4 jam pentingnya program ini pada
kepada Perangkat Desa
perangkat desa
Meminta izin kepada kepala
Mendiskusikan dan meminta izin
f. 3 jam desa untuk melakukan program
kepada Kepala Desa
ini
34
Menyiapkan kembali materi
h. Persiapan materi 4 jam
yang akan dijelaskan nanti
Mempersiapkan tempat dimana
i. Persiapan tempat 3 jam
program akan dilaksanakan
Mempersiapkan alat peraga
j. Persiapan alat untuk peragaan 3 jam yang dibutuhkan dalam
pendampingan kegiatan
Meliputi penyampaian materi
pembuatan artikel jurnalistik,
foto, dan design sederhana, lalu
praktek yang akan dilakukan
Pelaksanaan kegiatan
k. 10 jam oleh warga desa yang
pendampingan
mengikuti kegiatan ini serta
pembahasan mengenai tulisan,
foto, dan design yang telah
dibuat
Mengevaluasi kegiatan yang
l. Evaluasi pelaksanaan kegiatan 3 jam
dilaksanakan
JUMLAH 48 jam
4.2.8. Program Monodisiplin Asyifa Dea Kirana

Nama : Asyifa Dea Kirana
NIM : 12030116140194
Fakultas / Departemen : Ekonomika dan Bisnis / Akuntansi
Waktu
Jam Kerja
1. Pendampingan Pembuatan Rencana Anggaran BUMDes
Turun langsung untuk

Pengumpulan keterangan mengenai
berdiskusi dengan ketua
a. rencana program kerja yang ingin 9 jam
dan bendahara
dilaksanakan oleh BUMDes
BUMDes
35
yang sesuai dan
Pembuatan rencana program kegiatan merancang maksud dan
b. yang akan didiskusikan dengan pihak 4 jam tujuan dari program
BUMDes yang akan dilaksanakan
untuk memecahkan
permasalahan yang ada
Mengajukan dan
Mengurus perizinan pelaksanaan
memaparkan program
c. program kepada perangkat desa dan 2 jam
dan diskusi dengan
pihak terkait
perangkat desa
Mengerjakan program
dengan pihak BUMDes
d. Pembuatan program dengan BUMDes 18 jam untuk merancang
rencana anggaran
BUMDes
Mengkonsultasikan
Konsultasi program dengan Dosen
e. 3 jam program dengan dosen
Pembimbing Lapangan
pembimbing lapangan
Evaluasi
keberlangsungan dan
f. Melakukan evaluasi kegiatan 2 jam
kekurangan program
yang telah dijalankan
g. Pembuatan laporan kegiatan 12 jam
JUMLAH 50 jam
2. Pembekalan Pentingnya Berinvestasi Bagi Warga Desa
Turun langsung untuk
Pengumpulan informasi mengenai
berdiskusi warga sekitar
a. aktivitas bisnis UMKM atau badan usaha 9 jam
mengenai kegiatan apa
yang dimiliki warga desa
saja yang dilakukan
b. Pembuatan rencana program kegiatan 4 jam yang sesuai dan
merancang maksud dan
36
tujuan dari program
untuk memecahkan
permasalahan yang ada
Mengajukan dan
Mengurus perizinan pelaksanaan
memaparkan program
c. program kepada perangkat desa dan 2 jam
dan diskusi dengan
pihak terkait
perangkat desa
Mengerjakan desain
d. Penyusunan program 4 jam program yang akan
dilaksanakan
Mengerjakan materi
yang akan disampaikan
Pembuatan materi dan rencana kerja serta
dan menyusun rencana
e. asistensi dengan dosen pembimbing 12 jam
kerja serta konsultasi
lapangan
dengan dosen
pembimbing lapangan
Menyampaikan
program yang meliputi
penyampaian materi
kepada masyarakat,
yaitu penjelasan
mengenai apa itu
f. Presentasi dan pelaksanaan program 3 jam
investasi, apa saja
jenisnya, bagaimana
mekanismenya, apa saja
keuntungan dan
kekurangan dari
melakukan investasi
Evaluasi
keberlangungan dan
g. Melakukan evaluasi kegiatan 2 jam
kekurangan program
yang telah dijalankan
37
h. Pembuatan laporan kegiatan 12 jam
JUMLAH 48 jam
4.2.9. Program Monodisiplin M. Ihza Reflian M.

Nama : M. Ihza Reflian M.
NIM : 12040116140058
Fakultas / Departemen : Ekonomika dan Bisnis / Ekonomi Islam
No Kegiatan Waktu Jam Kerja Keterangan
Pendampingan Perencanaan Pembentukan Badan Usaha Berupa CV Bagi

1.
Para Buruh Konveksi
a. Pendataan para Buruh Konveksi Desa 5 jam
b. Pelaksanaan Pendampingan 6 jam
c. Pembuatan Modul 5 jam
JUMLAH 16 jam
Pendampingan Perencanaan Pembentukan Badan Usaha Berupa Koperasi
2.
Yang Dimiliki Oleh BUMDES
a. Pelaksanaan Pendampingan 5 jam
b. Pembuatan Modul 5 jam
JUMLAH 10 jam
38
4.2.10. Program Monodisiplin Ilham Nugroho
Nama : Ilham Nugroho
NIM : 12040116140096
Fakultas / Departemen : Ekonomika dan Bisnis / Ekonomi Islam
Waktu
Jam Kerja
Pelatihan Digital Marketing Kepada Rumah Produksi (Tahu/Kecap) Untuk
1.
Menghadapi Era Digitalisasi
Melakukan survey
kepada rumah industri
tahu dan kecap
a. Pengumpulan data dan informasi 10 jam
mengenai proses
marketing yang
dilakukan
Pelatihan dilakukan
untuk memberikan
pencerahan kepada
b. Pelatihan 1 jam
rumah industri
mengenai pentingnya
digitalisasi
Memperkenalkan
c. Praktik dan pembuatan 2 jam instrumen digitalisasi
marketing
Pembuatan dan
d. Penerapan dan pendampingan 5 jam pelaksanaan marketing
digital
Evaluasi kegiatan yang
e. Evaluasi kegiatan 1 jam
telah dilaksanakan
JUMLAH 19 jam
2. Pelatihan Pengelolaan Zakat Kepada Pemuda Dusun
Melakukan survey
a. Pengumpulan data dan informasi 10 jam
kepada perangkat desa
39
dan masyarakat
mengenai efektifitas
amil zakat
Pemuda Desa
b. Pengumpulan pemuda desa 1 jam
Karangdadap
Pelatihan diberikan agar
terbentuknya amil zakat
c. Pelatihan 2 jam yang terstruktur dan
tertata dalam
penyaluran zakat
Evaluasi kegiatan yang
d. Evaluasi 1 jam
telah dilakukan
JUMLAH 14 jam
40
V. PENUTUP
Demikian Laporan Rencana Kegiatan (LRK) Desa KKN Tim II Tahun 2019
Universitas Diponegoro di Desa Karangdadap, Kecamatan Karangdadap, Kabupaten
Pekalongan ini dirancang. Segala macam rencana akan dibicarakan lebih lanjut, serta telah
disesuaikan dengan keadaan dan kondisi masyarakat setempat sehingga diharapkan dapat
tepat guna dan bermanfaat.
41
CATATAN SURVEY KKN TIM II TAHUN 2019
I. Kunjungan Ke :1
II. Hari/Tanggal : Selasa, 9 Juli 2019
III. Tujuan Kunjungan : Calon Tempat Desa Wisata
IV. Catatan yang perlu dilaporkan mengenai kondisi lokasi KKN
1. Tempat benar-benar masih baru dan rata dengan tanah
2. Terletak di pinggir jalan
3. Ada Lahan yang milik desa dan ada lahan yang milik masyarakat
V. Permasalahan yang dihadapi di desa
1. Kurangnya keinginan masyarakat desa untuk makmur bersama
2. BUMDes yang masih baru
3. Keyakinan warga desa akan desa wisata masih rendah
VI. Rencana Kunjungan berikut
a. Hari dan Tanggal : Jumat, 12 Juli 2019
b. Tujuan : Perangkat Desa
Angger Bagaskara
Kepala Desa Dosen KKN
Khudhor dr. Siti Fatimah, M.Kes.

NIP. 196106221992032001
42
I. Kunjungan Ke :I
II. Hari/Tanggal : Selasa, 9 Juli 2019
III. Tujuan Kunjungan : Mengetahui rencana tentang pembangunan Desa Wisata oleh
BUMDes kepada Tim KKN Desa Karangdadap
1. Terdapat sumber mata air yang dapat berpotensi sebagai tempat wisata
2. Dalam satu desa memiliki dua pasar yaitu pasar lama dan pasar baru
1. Tidak banyak warga desa yang mau direlokasi ke pasar baru karena sudah merasa
nyaman berjualan di pasar lama
2. Banyak sampah di pasar lama yang tidak dikelola dengan baik, sehingga
berpotensi besar mengakibatkan pencemaran lingkungan
a. Hari dan Tanggal : Rabu, 10 Juli 2019
b. Tujuan : Konsultasi mengenai program monodisiplin
Praderta Wijayanti

NIP.196106221992032001
43
I. Kunjungan Ke : II
II. Hari/Tanggal : Rabu, 10 Juli 2019
III. Tujuan Kunjungan : Konsultasi mengenai program monodisiplin
1. Menentukan program monodisiplin yang akan dilakukan berdasarkan penjelasan
dan konsultasi dengan ketua BUMDes
2. Penjelasan mengenai keadaan BUMDes saat ini dan bantuan yang dibutuhkan
untuk mengembangkan BUMDes yang dijadikan sebagai program monodisiplin
atau bahkan multidisiplin yang memungkinkan
1. Permasalahan yang dihadapi di desa
1. Masih minimnya jumlah anggota BUMDes dikarenakan BUMDes yang baru
terbentuk
2. Dikarenakan masih baru terbentuk, mengakibatkan belum adanya rancangan
resmi dan jelas terkait dengan program kerja BUMDes
2. Rencana Kunjungan berikut
a. Hari dan Tanggal : Kamis, 11 Juli 2019
b. Tujuan : Pemaparan calon program kerja kepada perangkat desa
setempat
Praderta Wijayanti

NIP.196106221992032001
44
I. Kunjungan Ke : III
II. Hari/Tanggal : Kamis, 11 Juli 2019
III. Tujuan Kunjungan : Pemaparan calon program kerja kepada perangkat desa
setempat
1. Perangkat desa, yaitu kepala desa dan sekretaris desa memberikan beberapa saran
serta masukan terhadap rencana program kerja yang sudah dipaparkan dan
menyetujui rencana program kerja yang dijelaskan oleh tim KKN
2. Masing-masing anggota tim KKN mendapatkan gambaran lebih jelas tentang
program kerja yang akan direncanakan
1. Belum adanya koordinasi antara pihak BUMDes dan warga setempat untuk
mendiskusikan tentang program kerja yang akan direncanakan
a. Hari dan Tanggal : Senin, 15 Juli 2019
b. Tujuan : Diskusi program monodisiplin dan multidisiplin yang
sudah disetujui oleh dosen dengan kepala BUMDes
Praderta Wijayanti

NIP.196106221992032001
45
I. Kunjungan Ke :I
II. Hari/Tanggal : Selasa/9 Juli 2019
III. Tujuan Kunjungan : Lokasi BUMDes
1. Sebagian besar lokasi berupa lahan perkebunan tebu
2. Lokasi langsung berada di pinggir jalan raya dan tepat di samping lokasi pasar
baru
3. Ditemui kolam dari sumber air yang dimungkinkan menjadi BUMDes
1. Hasil perluasan dan pembagian lahan untuk BUMDes
2. Asal sumber mata air belum dapat dipastikan secara pasti
3. Aliran mata air yang kecil
4. Konsep dan perencanaan BUMDes yang belum matang dan tersampikan dengan
baik pada masyarakat
b. Tujuan : Pematangan gambaran masterplan
Iin „Ainun Inayah

NIP.196106221992032001
46
II. Hari/Tanggal : Rabu/10 Juli 2019
III. Tujuan Kunjungan : UMKM Pembuatan Tahu Desa Karangdadap
1. Data UMKM yang diperoleh berupa usaha tahu, kecap dan tempe
2. UMKM berupa usaha kecil dan perorangan milik warga
3. Limbah akhir ampas tahu hanya sebagai pakan ternak
1. Pengolahan limbah ampas tahu yang kurang maksimal
a. Hari dan Tanggal : Sabtu, 13 Juli 2019
b. Tujuan : Survey UMKM Desa lainnya
Iin „Ainun Inayah

NIP.196106221992032001
47
II. Hari/Tanggal : Kamis/11 Juli 2019
III. Tujuan Kunjungan : Balai Desa Karangdadap
1. -
1. Belum adanya estimasi anggaran skala besar terhadap pemaparan program kerja
monodisiplin yang akan dijalankan
b. Tujuan : Memaparkan program kerja yang pasti dan sudah
disesuaikan dengan beberapa masukan yang diberikan
Iin „Ainun Inayah

NIP. 196106221992032001
48
I. Kunjungan Ke :I
III. Tujuan Kunjungan : Blik Rowo Buntu sebagai potensi untuk desa wisata
1. Terdapat sumber mata air alami yang bisa dijadikan sebagai obyek wisata
2. Letaknya strategis karena berada di sisi jalan raya utama desa
1. Belum adanya pembebasan lahan untuk dijadikan sebagai obyek wisata
2. Terkendalanya dana untuk pemanfaatan lokasi tersebut sebagai obyek wisata
a. Hari dan Tanggal : Rabu, 10 Juli
b. Tujuan : Tempat Pembuatan Tahu Rumahan
Dinda Monita

NIP. 196106221992032001
49
III. Tujuan Kunjungan : Tempat Pembuatan Tahu di Desa Karangdadap
1. Pembuatan tahunya masih usaha kecil dan perorangan milik warga
2. Harga limbah ampas tahunya seharga Rp. 5.000/karung
1. Limbah akhir ampas tahu hanya sebagai pakan ternak dan belum dimanfaatkan
lebih lanjut
b. Tujuan : Balai Desa Karangdadap
Dinda Monita

NIP. 196106221992032001
50
III. Tujuan Kunjungan : Balai Desa Karangdadap
1. Program monodisiplin yang disetujui adalah pembuatan spot selfie di Belik Rowo
Buntu dan pembuatan pakan ikan alternatif dari ampas tahu
2. Harga limbah ampas tahunya seharga Rp. 5.000/karung
1. Sampah rumah tangga masih banyak dibuang ke sungai dan dibakar
a. Hari dan Tanggal : Jum‟at, 12 Juli 2019
b. Tujuan : Balai Desa Karangdadap
Dinda Monita

NIP. 196106221992032001
51
I. Kunjungan Ke :I
III. Tujuan Kunjungan : Kunjungan ke rumah Pa Zidni selaku kepala BUMDes untuk
mengetahui potensi Desa dan pengenalan tempat untuk calon
BUMDes, yaitu Belik Rowo Buntu, serta mengetahui
permasalahan yang ada di Desa Karangdadap
1. Akses Desa ke Puskesmas sangat dekat, yaitu sekitar ± 700 m
1. Pengelolaan sampah di Pasar Baru Karangdadap kurang baik, terdapat tumpukan
sampah yang tidak dikelola
2. Kebiasaan warga Desa Karangdadap yang masih membuang sampah sembarangan
serta melakukan pembakaran sampah pada tiap rumah
b. Tujuan : Pemaparan rencana program kerja
Nadia Safaningrum

NIP. 196106221992032001
52
III. Tujuan Kunjungan : Kunjungan ke Puskesmas untuk melakukan pengenalan
terhadap Kepala Puskesmas, Dokter, serta seluruh staff
Puskesmas Karangdadap. Serta mengetahui informasi
mengenai kesehatan
1. Fasilitas Puskesmas Karangdadap sudah lengkap (terdapat fasilitas puskesmas
poned, 8 ruang rawat inap, dan 3 ruang bersalin)
2. Terdapat jumlah pegawai sebanyak 74 orang dan 1 orang Dokter Umum
3. Desa Karangdadap terdapat Desa Siaga serta Desa Forum Kesehatan
4. Terdapat gerakan GEMA BALIVA (Gerakan Bersama Bapak-Bapak untuk
Peduli IVA) dengan tujuan untuk lebih memotivasi Suami agar Istri mau untuk
melakukan skrinning penyakit kanker serviks
1. Program pembuatan peta sanitasi di Desa Karangdadap belum tercapai 100%
Nadia Safaningrum

NIP. 196106221992032001
53
III. Tujuan Kunjungan : Kunjungan ke Bidan Desa Karangdadap
1. Terdiri dari 1 Bidan Desa dan 10 orang Kader Kesehatan di Desa Karangdadap
2. Terdapat berbagai program, seperti: Posyandu, Posyandulansia, Posbindu,
Kegiatan Kunjungan Lansia, serta pelatihan kader
1. Kurangnya kesadaran akan penyakit stunting
2. Belum rutinnya dilakukan kegiatan kunjungan lansia
3. Belum terbentuknya posyandu untuk remaja
Nadia Safaningrum

NIP. 196106221992032001
54
I. Kunjungan Ke : IV
III. Tujuan Kunjungan : Kunjungan ke Balai Desa untuk melakukan pemaparan
rencana program kerja kepada Kepala Desa serta perangkat
Desa
IV. Catatan yang perlu dilaporkan mengenai kondis ilokasi KKN
-
1. Belum adanya data mengenai warga yang mengalami stunting
Nadia Safaningrum

NIP. 196106221992032001
55
I. Kunjungan Ke :I
III. Tujuan Kunjungan : Perkenalan dengan Tokoh Masyarakat mengenai BUMDes
1. Adanya sumber mata air yang direncanakan akan menjadi obyek wisata berupa
desa wisata, yaitu Belik Pitu dan Belik Rowo Buntu
2. Adanya BUMDes yang baru dibentuk per 1 Juni 2019
3. Adanya permasalahan mengenai pengelolaan pasar di Karangdadap, yaitu terdapat
2 pasar yang ada, yaitu pasar lama dan pasar baru
1. Kurangnya pemahaman hukum sejak dini
2. Kurangnya kesadaran masyarakat mengenai rambu-rambu lalu lintas dan peraturan
lalu lintas
3. Banyak terjadi pernikahan pada usia dini
b. Tujuan : Konsultasi mengenai program Monodisiplin
Hana Rahmawati

NIP. 196106221992032001
56
III. Tujuan Kunjungan : Konsultasi mengenai program Monodisiplin
1. Penggambaran mengenai kondisi desa
2. Penggalian permasalahan hukum di Desa Karangdadap
3. Mengerucutkan prioritas masalah yang akan diamgkat
1. Kurangnya pemahaman masyarakat desa mengenai perlindungan hukum bagi
pekerja rumahan di Desa Karangdadap
2. Adanya miss communication antara warga dengan pihak desa terkait masalah
sertifikasi tanah
3. Kurangnya pemahaman masyarakat mengenai pentingnya pencatatan administrasi
kependudukan bagi tiap-tiap warganya
4. Kurangnya pemahaman warga mengenai batas minimal usia menikah
b. Tujuan : Konsultasi Lanjutan Mengenai Program Monodisiplin
Hana Rahmawati

NIP. 196106221992032001
57
II. Hari/Tanggal : Kamis, 11Juli 2019
III. Tujuan Kunjungan : Konsultasi mengenai program Monodisiplin
1. Perlunya dibuat suatu perdes mengenai BUMDes
2. Perlunya edukasi mengenai Tertib Administrasi Kependudukan
1. Masih kurangnya kesadaran mengenai pengolahan sampah rumah tangga
2. Masih belum ada perdes yang mengatur mengenai BUMDes
3. Masih terbatasnya sumberdaya manusia yang berkompeten dalam membuat
sebuah peraturan
b. Tujuan : Follow up program monodisiplin
Hana Rahmawati

NIP. 196106221992032001
58
I. Kunjungan Ke :I
III. Tujuan Kunjungan : Kunjungan ke rumah Bapak Zidni selaku kepala BUMDes
sekaligus tokoh desa, untuk mengetahui potensi desa yang ada, rencana desa ke
depannya, dan pengenalan calon tempat BUMDes di Desa Karangdadap, yaitu Belik
Rowo Buntu, serta untuk mengetahui permasalahan yang ada di desa
1. Akses lokasi calon BUMDes berupa tempat kreasi Belik Rowo Buntu cukup
strategis karena berada di pinggir jalan raya
1. Warga Desa Karangdadap memiliki keterikatan yang kurang antar warga dan lebih
kepada antar dusun
2. Masih kurangnya sosialisasi akan pemindahan lokasi BUMDes Karangdadap pada
warga sekitar
3. Terjadi sedikit miss communication antara warga desa dengan perangkat desa
mengenai BUMDes tersebut
4. Kurangnya penyalur informasi desa kepada pihak luar
b. Tujuan : Mengetahui dengan rinci mengenai permasalahan BUMDes
serta masalah desa lainnya
Lusia Kusumaratih P.
Khudhor dr. Siti Fatimah. M.Kes.

NIP. 196106221992032001
59
III. Tujuan Kunjungan : Mengetahui dengan rinci mengenai permasalahan BUMDes
serta masalah desa lainnya
-
1. Web desa yang tidak berjalan dengan semestinya
2. Munculnya ketidakpastian di warga desa mengenai BUMDes
a. Hari dan Tanggal : 10 Juli 2019
b. Tujuan : Mengetahui permasalahan yang ada di desa
Khudhor dr. Siti Fatimah. M .Kes.

NIP. 196106221992032001
60
III. Tujuan Kunjungan : mengetahui permasalahan yang ada di desa
Dalam perjalanan meuju balai desa, terdapat sampah yang berserakan di pinggir kali,
padahal sudah terdapat tanda larangan membuang sampah sembarangan.
1. Kurangnya pemahaman warga mengenai sisi negatif dari membuang sampah
sembarangan
2. Kurangnya informasi tentang desa kepada pihak luar
a. Hari dan Tanggal : Jum‟at, 12 Juli 2019
b. Tujuan : Mengetahui pola membuang sampah pada masyarakat
Karangdadap
Khudhor dr. Siti Fatimah. M.Kes.

NIP. 196106221992032001
61
I. Kunjungan Ke :I
III. Tujuan Kunjungan : Mengetahui Potensi Desa
1. Terdapat sumber mata air yang dapat berpotensi sebagai tempat wisata
2. Banyak permasalahan yang dihadapi desa
3. Desa memiliki 2 pasar, yaitu pasar lama dan pasar baru
1. Kurangnya pengetahuan dan kesadaran warga akan investasi karena hanya ada
beberapa warga yang menjadi investor atau pemodal di BUMDes
2. Kurangnya pengetahuan dan kesadaran warga terhadap pengelolaan keuangan dari
kegiatan usaha yang dijalankannya
3. Kurangnya kesadaran dan pengetahuan warga desa mengenai pentingnya
pembukuan dalam menjalankan kegiatan usaha khususnya dalam BUMDes
4. Kurangnya pengetahuan dan informasi anggota BUMDes mengenai bagaimana
merencanakan rancangan anggaran sebagai dasar dari pelaksanaan BUMDes
b. Tujuan : Konsultasi program monodisiplin
Asyifa Dea Kirana

NIP. 196106221992032001
62
III. Tujuan Kunjungan : Konsultasi Program Monodisiplin
1. Penjelasan mengenai keadaan BUMDes saat ini dan bantuan yang dibutuhkan
untuk mengembangkan BUMDes yang dijadikan sebagai program monodisiplin
yang memungkinkan
2. Menentukan program monodisiplin yang akan dilakukan berdasarkan penjelasan
dan konsultasi dengan ketua BUMDes
1. BUMDes baru dibentuk sehingga baru memiliki 3 anggota saja
2. Belum ada rancangan yang resmi dan jelas terkait dengan program kerja
BUMDes
b. Tujuan : Pemaparan Program Kerja dengan Perangkat Desa
Asyifa Dea Kirana

NIP. 196106221992032001
63
III. Tujuan Kunjungan : Pemaparan rencana program kerja dengan perangkat desa
1. Perangkat desa dalam hal ini kepala desa dan sekretaris desa menyetujui rencana
program kerja yang dijelaskan oleh tim KKN dan memberikan beberapa saran
serta masukan terhadap program kerja yang dipaparkan
2. Masing-masing anggota tim KKN mendapatkan gambaran lebih jelas tentang
program kerja yang akan direncanakan
V. Permasalahan yang dihadapi desa
1. Belum adanya koordinasi dengan pihak BUMDes untuk mendiskusikan tentang
program yang akan dilaksanakan
a. Hari danTanggal : Senin, 15 Juli 2019
b. Tujuan : Diskusi Program dengan BUMDes
Asyifa Dea Kirana

NIP. 196106221992032001
64
I. Kunjungan Ke :I
III. Tujuan Kunjungan : Untuk mensurvey potensi sumberdaya alam Desa
1. Potensi sumber mata air yang cukup deras
2. Lokasi objek dekat dengan jalan raya
1. BUMDes masih baru dibentuk oleh pihak desa
2. Pembebasan Lahan yang masih terhambat
b. Tujuan : Untuk membuat peta dan survey lebih lanjut
M. Ihza Reflian Muflih

NIP. 196106221992032001
65
III. Tujuan Kunjungan : Untuk mencari tahu kegiatan produksi dan distribusi tahu,
serta pemanfaatan limbah tahu yang sudah dilakukan
1. Proses penjualan tahu menggunakan media pemasaran yang tradisional
2. Sejauh ini limbah tahu hanya dimanfaatkan untuk pakan ternak
1. Belum adanya campur tangan BUMDes untuk meningkatkan produksi dan
distribusi
2. Opsi untuk pemasaran untuk saat ini masih terbatas
b. Tujuan : Untuk menggali lebih dalam potensi pemanfaatan
limbah tahu
M. Ihza Reflian Muflih

NIP. 196106221992032001
66
I. Kunjungan Ke :I
III. Tujuan Kunjungan : Untuk melihat lokasi yang akan dijadikan Desa Wisata
1. Potensi sumber mata air yang sangat melimpah
2. Lokasi yang strategis karena dekat dengan jalan raya
3. Kondisi geografis yang sangat strategis
1. BUMDes yang masih baru dibentuk oleh pihak desa
2. Pembebasan lahan yang masih terhambat
b. Tujuan : Untuk membuat peta lokasi untuk desa wisata
Ilham Nugroho

NIP. 196106221992032001
67
III. Tujuan Kunjungan : Produsen tahu (industry rumahan) untuk mencari informasi
mengenai kegiatan produksi dan distribusi dari rumah industri
tahu tersebut
1. Produsen tahu masih menggunakan proses marketing yang tradisional
2. Limbah tahu yang masih belum dimanfaatkan secara maksimal oleh produsen
1. Belum adanya campur tangan BUMDes untuk meningkatkan tingkat produksi
2. Tempat untuk memasarkan produk yang masih sangat terbatas
b. Tujuan : Untuk mencari info kembali mengenai produksi tahu
Ilham Nugroho

NIP. NIP. 196106221992032001
68
DOKUMENTASI
Upacara pemberangkatan Tim II KKN Pelepasan peserta Tim II KKN UNDIP

UNDIP
Penyambutan Tim II KKN UNDIP di Penyambutan Tim II KKN UNDIP di

Kecamatan Karangdadap Desa Karangdadap
Diskusi bersama Pak Zidny mengenai Survey ke lokasi calon BUMDes

BUMDes dan potensi desa Belik Rowo Buntu
Survey ke lokasi Belik Rowo Buntu Mengikuti kegiatan Puskesmas

Karangdadap dalam acara
“Revitalisasi Puskesmas”
69
Mengikuti kegiatan posyandu bersama Kegiatan diskusi program kerja dengan
bidan desa anggota Tim KKN
Diskusi mengenai program kerja dengan Diskusi program kerja dengan

kepala desa dan perangkat desa perangkat desa
Mengunjungi rumah Kepala Dusun Membantu kegiatan pemuda desa untuk

membuat tribun di lapangan voli
Mengikuti kegiatan Tahlilan Legenonan Diskusi dengan perangkat desa dan tokoh
dan pengenalan terhadap perangkat desa, masyarakat
BPD, serta tokoh masyarakat Desa
Karangdadap
70
JADWAL KEGIATAN PROGRAM KERJA
Tabel 15. Jadwal Kegiatan Program Monodisiplin
Jadwal Kegiatan Program Monodisiplin

Minggu ke-1 Minggu ke-2 Minggu ke-3 Minggu ke-4 Minggu ke-5 Minggu ke-6
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 6 7
Angger Bagaskara
Program
1 Radiasi untuk
kehidupan
Program
Eksperimen
2
Sains
Sederhana
Praderta Wijayanti
Data Statistik
Potensi Desa
1 Karangdadap
Periode Tahun
2019
Pengolahan
2
dan Pengisian
Data
Monografi
Desa 71
Karangdadap
Tahun 2019
Iin „Ainun Inayah

Aplikasi
Pembuatan
1 Kertas Alami
Limbah
Jerami Padi
Aplikasi
2
Pembuatan
Detergen
Alami Limbah
Daun Tebu
Kering
Dinda Monita
“It‟s Selfie
1 Time” di Belik
Rowo Buntu
2
“Tahunya
Ikan” sebagai
pakan
alternatif ikan
Nadia Safaningrum
72
Pemberdayaan
Masyarakat
tentang
1 Perilaku
Hidup Bersih
dan Sehat
(PHBS)
2
Kelas Ibu
Hamil
Hana Rahmawati
Pendampingan
pembentukan
1 peraturan desa
tentang
BUMDes
2
Pendampingan
pencatatan
administrasi
kependudukan
KaSik
(Karangdadap
Resik);
1
Pendampingan
pengelolaan
sampah
73
NuArsik (
2 Nulis Artikel
Asik ) ;
Pendampingan
penulisan
artikel
jurnalistik
Asyifa Dea Kirana
Pendampingan
Pembuatan
1 Rencana
Anggaran
BUMDes
2 Pembekalan
Pentingnya
Berinvestasi
Bagi Warga
Desa
M. Ihza Reflian M.
Pendampingan
Perencanaan
Pembentukan
Badan Usaha
1
Berupa CV
Bagi Para
Buruh
Konveksi
2 Pendampingan
Perencanaan
Pembentukan
Badan Usaha
Berupa
74
Koperasi
Yang Dimiliki
Oleh
BUMDES
Ilham Nugroho
Pelatihan
Digital
Marketing
Kepada
Rumah
1 Produksi
(Tahu/Kecap)
Untuk
Menghadapi
Era
Digitalisasi
2 Pelatihan
Pengelolaan
Zakat Kepada
Pemuda
Dusun
75
PETA DESA
76
STRUKTUR ORGANISASI PEMERINTAHAN DESA/KECAMATAN
SUSUNAN ORGANISASI PEMERINTAH DESA KARANGDADAP

1. Kepala Desa : Khudhor
2. Sekretaris Desa : M. Fatqon
3. Kaur Keuangan : A. Mahrus
4. Kaur Umum dan Perencanaan : Faridah
5. Kasi Pemerintahan : M. Amirudin
6. Kasi Kesejahteraan dan Pelayanan : A. Azali
7. Kadus I : Sholihin
8. Kadus II : Sukbiyanto
9. Kadus III : Usrifah
10. Kadus IV : Sutrisno
11. Kadus V : Daklas
12. Kadus VI : A. Kholiq
SUSUNAN BADAN PERMUSYAWARATAN DESA (BPD)

1. Ketua : Abdul Maskuri
2. Wakil Ketua : Moh. Yasin, SH.
3. Sekretaris : Sugeng Raharjo
4. Anggota : Latifit
5. Anggota : Irham
6. Anggota : Rizaka
7. Anggota : Muksinin Guntur
8. Anggota : Nani
SUSUNAN LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

1. Ketua : Sakeh
2. Wakil Ketua : H. Hairun
3. Sekretaris : Murtadlo, S.Pd.
4. Bendahara : H. Muhtarom
77

LRK Desa Karangdadap

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

LRK Desa Karangdadap

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN RENCANA KEGIATAN

ANGGER BAGASKARA NIM 24040116140071

PUSAT PELAYANAN KULIAH KERJA NYATA (P2KKN)

Dengan selesainya Kegiatan Survey KKN UNDIP TIM II Tahun 2019

Khudhor Angger Bagaskara

Pekalongan, 12 Juli 2019

Tim II KKN Undip Desa Karangdadap

KATA PENGANTAR ......................................................................................... iii

DAFTAR ISI ....................................................................................................... iv

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... v

II. BIDANG PERMASALAHAN ...................................................................... 6

III. PRIORITAS PERMASALAHAN ................................................................ 12

IV. RENCANA KEGIATAN DAN TARGET LUARAN .................................. 19

1.1. Analisis Situasi Lokasi KKN

Tabel 1. Batas Wilayah Desa Karangdadap

Sebelah utara Kalilembu Karangdadap

Sebelah selatan Kedungkebo Karangdadap

Sebelah timur Pandansari Warungasem

Sebelah barat Pagumenganmas Karangdadap

1.4. Metode dan Sistematika Pembahasan

Program pembuatan peta sanitasi di Desa Desa

Kurangnya kesadaran ibu hamil untuk melakukan Desa

Masih banyak masyarakat Desa Karangdadap yang Desa

Kurangnya kesadaran masyarakat mengenai rambu- Desa

Pengelolaan zakat (zakat fitrah dan zakat maal) yang Desa

Karang taruna desa tidak aktif selama dua tahun Desa

Pemuda desa hanya aktif untuk dusun masing- Desa

* Tuliskan semua permasalahan yang ditemukan selama sosialisasi

Berdasarkan permasalahan yang telah ditemukan di Desa Karangdadap yang diperoleh

Berdasarkan analisis SWOT

4.1. Rencana Program Multidisiplin KKN UNDIP

1. Desa Wisata Belik Rowo Buntu

Semua anggota KKN Desa

4.2. Rencana Program Monodisiplin KKN UNDIP

1. Program Radiasi untuk kehidupan

a. Mencari referensi 2 jam

4.2.2. Program Monodisiplin Praderta Wijayanti

1. Data Statistik Potensi Desa Karangdadap Periode Tahun 2019

Survei Lapangan dan Perizinan ke Kepala Desa

1. Aplikasi Pembuatan Kertas Alami Limbah Jerami Padi

Berupa bahan kimia

g. Evaluasi dan Pembuatan laporan 10 jam

JUMLAH 150 jam

4.2.4. Program Monodisiplin Dinda Monita

1. “It‟s Selfie Time” di Belik Rowo Buntu

4.2.5. Program Monodisiplin Nadia Safaningrum

1. Pendampingan pembentukan peraturan desa tentang BUMDes

i. Pembuatan laporan kegiatan 12 jam

1. KaSik (Karangdadap Resik); Pendampingan pengelolaan sampah

Turun langsung ke lapangan

4.2.8. Program Monodisiplin Asyifa Dea Kirana

1. Pendampingan Pembuatan Rencana Anggaran BUMDes

Turun langsung untuk

g. Pembuatan laporan kegiatan 12 jam

4.2.9. Program Monodisiplin M. Ihza Reflian M.

No Kegiatan Waktu Jam Kerja Keterangan

Pendampingan Perencanaan Pembentukan Badan Usaha Berupa CV Bagi

Pekalongan, 10 Juli 2019

Kepala Desa Dosen KKN

Khudhor dr. Siti Fatimah, M.Kes.

Pekalongan, 9 Juli 2019

Kepala Desa Dosen KKN