Anda di halaman 1dari 35

LAPORAN INDIVIDU

KULIAH KERJA NYATA (KKN)


DARI DESA MEMBANGUN PERADABAN UNTUK NTB GEMILANG

PELAYANAN KESEHATAN SECARA CUMA-CUMA


BAGI MASYARAKAT DI DESA BARABALI

DISUSUN OLEH

WIDIA NINGSIH
NIM 1908060060

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT


UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA NUSA TENGGARA BARAT
AGUSTUS 2022

i
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Hasil Kuliah Kerja Nyata (KKN) Dari Desa Membangun Peradaban
Untuk NTB Gemilang di Desa Barabali Kecamatan Batukliang Kabupaten
Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat dengan Judul Kegiatan
“Pelayanan Kesehatan Secara Cuma-Cuma Bagi Masyarakat di Desa Barabali”
telah diperiksa dan disahkan pada tanggal 31 Agustus 2022.

Dosen Pembimbing Lapangan Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat


Universitas Nahdlatul Ulama Nusa
Tenggara Barat

Kepala,

Wardatul Jannah, M.Sc Mukminah, M.Pd


NIDN 0821078401 NIDN 0829128702

Ketua LPPM UNU NTB

Dr. Lalu Moh. Yudha Isnaini, M.Pd


NIDN 0806059101

ii
LEMBAR PERSETUJUAN

KURANGNYA KESADARAN MASYARAKAT


TERHADAP DUNIA PENDIDIKAN DI DESA BARABALI

WIDIA NINGSIH
NIM : 1908060060

Laporan ini Ditulis Untuk Memenuhi Persyaratan


Untuk Mendapatkan Gelar Sarjana Program Studi Kesehatan

Mataram, 31 Agustus 2022

Menyetujui,
Dosen Pembimbing Lapangan

Wardatul Jannah, M.Sc


NIDN 0821078401

Mengetahui,
Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat
Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat
Kepala PPM

Mukminah, M.Pd
NIDN 0829128702

iii
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan


rahmat serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Invidu
dengan judul “Peran Posyandu Dalam Meningkatkan Kualitas Kesehatan Anak
Balita Di Desa Barabali”, dapat terselesaikan. Penulisan Laporan Individu ini
disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan guna meraih gelar Sarjana
Kesehatan pada program Fakultas Kesehatan, Universitas Nahdlatul Ulama Nusa
Tenggara Barat. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa selama penulisan laporan
individu ini dari awal hingga akhir tidak akan berhasil dengan baik apabila tanpa
adanya bimbingan, dukungan, arahan, dan bantuan dari berbagai pihak, untuk itu
penulis ucapkan terimakasih kepada:

1. Kedua orang tua yang selalu memberi do’a dan motivasi,


2. Wardatul Jannah, M.Sc selaku Dosen Pembimbing Lapangna (DPL),
3. Lalu Ali Junaidi selaku Kepala Desa Barabali yang telah menerima
mahasiswa peserta KKN dengan baik,
4. Ikatan Keluarga Mahasiswa Barabali (IKMB) Desa Barabali Kecamatan
Batukliang Kabupaten Lombok Tengah-NTB
5. Semua Mahasiswa KKN-V UNU NTB di Desa Barabali Tahun 2022 dan
seluruh pihak-pihak terkait yang telah berkontribusi dalam kegiatan KKN
yang belum disebutkan.

Penulis menyadari bahwa Laporan Individu KKN-V Universitas Nahdlatul


Ulama Nusa Tenggara Barat di Desa Barabali Kecamatan Batukliang Kabuapten
Lombok Tengah ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu saran dan kritik yang
sifatnya membangun sangat penulis harapkan. Semoga laporan indivdu ini
bermanfaat bagi semua pihak.
Barabali, 31 Agustus 2022

Penulis,

iv
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN....................................................................... ii
KATA PENGANTAR................................................................................ iv
DAFTAR ISI............................................................................................... v
DAFTAR TABEL...................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR.................................................................................. vii
DAFTAR LAMPIRAN.............................................................................. viii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................... 1
A.Permasalahan................................................................................ 1
B.Pendekatan yang digunakan......................................................... 2

BAB II GAMBARAN UMUM.................................................................. 3


A.Monografi Desa............................................................................ 3
B.Kondisi Masyarakat Sasaran........................................................ 4

BAB III PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT........... 6


A.Tahapan Pengabdian Kepada Masyarakat................................... 6
B.Partisipasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat.......................... 9
C.Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat......................................... 11
D.Faktor Pendukung dan Penghambat............................................. 14

BAB IV PENUTUP.................................................................................... 16
A.Kesimpulan.................................................................................. 16
B.Saran............................................................................................. 16

DAFTAR PUSTAKA................................................................................. 18
LAMPIRAN................................................................................................ 20

v
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Jadwal Suvey KKN ...............................................................................7


Tabel 2.1 Sosialisasi dan Penyuluhan PHBS dan Gizi Seimbang, Pengobatan
Gratis, Pengecekan Kesehatan Gratis ...................................................7

vi
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Sosialisasi dan Penyuluhan Kesehatan .........................................13

vii
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Log Book................................................................................. 20


Lampiran 2. Berita Acara ............................................................................ 21
Lampiran 3. Daftar Hadir Dosen ................................................................. 22
Lampiran 4. Daftar Hadir Mahasiswa ......................................................... 23

viii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Permasalahan
Seperti yang terdapat dalam GBHN, selain usaha-usaha pencegahan
penyakit, tidak kalah pentingnya adalah usaha penyembuhan dan pemulihan
penyakit. Usaha penyembuhan akan berkaitan erat dengan pemeriksaan dini
dan pengobatan penyakit yang tentunya memerlukan biaya yang jauh lebih
mahal dari usaha pencegahan penyakit. Krisis ekonomi dan krisis
multidimensial yang dialami oleh negara kita menyebabkan tindakan
pengobatan atau penyembuhan penyakit akan memerlukan biaya yang tidak
sedikit bagi kebanyakan orang sulit dijangkau. Untuk itulah kami memilih
kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berupa pelayanan kesehatan
secara cuma-cuma, yang kami lakukan di Desa Barabali Kecamatan
Batukliang Kabupaten Lombok Tengah Provins Nusa Tenggara Barat pada
Tahun 2022.
Hasil survey Mahasiswa KKN-V Universitas Nahdatul Ulama Nusa
Tenggara Barat Tahun 2022 di Desa Barabali Kecamatan Batukliang
Kabupaten Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat menunjukkan
bahwa pengetahuan dan perilaku hidup sehat kelompok usia dewasa masih
rendah. Keberhasilan pembangunan yang meliputi berbagai aspek kehidupan
masyarakat tidak bisa terlepas dari keberhasilan pembangunan di bidang
Kesehatan. yang salah satu diantaranya adalah meningkatkan mutu sumber
daya manusia dan lingkungan yang saling mendukung dengan pendekatan
paradigma sehat yang memberikan prioritas pada upaya peningkatan
kesehatan, pencegahan, penyembuhan, pemulihan dan rehabilitasi sejak
pembuahan dalam kandungan sampai usia lanjut.
Tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini berupa penyuluhan
dan tindakan pengecekan terhadap penyakit yang diberikan secara cuma-
cuma kepada masyarakat di Dusun Kelanjuh Lauq Desa Barabali bertujuan
untuk membantu masyarakat di Desa Barabali yang memerlukan pandangan

1
yang lebih luas tentang kesehatan secara umum sengingga mampu untuk
menjaga diri agar terhindar dari suatu penyakit ,membantu saat kegiatan di
laksanakan seperti pengecekan darah, pengecekan asam urat, cek kolestrol,
berat badan. Sehingga diharapkan juga meningkatkan prodiktifitas
masyarakat.

B. Pendekatan Yang Digunakan


Tahapan kegiatan yang digunakan adalah sosialisasi kesehatan seperti
pengobatan gratis dan pengecekan kesehatan gratis. Untuk membantu
pemecahan masalah kesehatan di Desa Barabali adapun langkah-langkah
yang di ambil adalah sosialisasi tentang kesehatan kepada masyarakat di Desa
Barabali agar dapat menghindari diri dari suatu penyakit, pemeriksaan
kesehatan secara gratis, selain itu juga diberikan penyuluhan kesehatan yang
bersifat individual kepada mereka yang sakit untuk meningkatkan
kesehatannya.
Dari proses kegiatan yang di lakukan oleh peserta KKN-V Universitas
Nahdlatul Ulama di Dusun Kelanjuh Lauq Desa Barabali kegiatan berupa
pengecekan Kesehatan kemudian di lanjutkan dengan sosialisi kesehantan
serta pengobatan geratis. Kemudian didapatkan Peserta yang yang mengikuti
kegiatan tersebaut sebanyak 50 peserta. Kemudian dari beberapa peserta yang
telah mengituti kegiatan sosialisasi sesekaligus pengecekan kesehatan secara
cuma-cuma dapat menambah pengetahuan serta respon yang didapat Ketika
melakukan pengecekan kesehatan kepada masyarakat di Dusun Kelanjuh
Lauq terkait tikat kesehatan badan mereka. Kemudian beberapa pesan yang
diberikan terkait kesehatan yang diberikan oleh peserta KKN-V Universitas
Nahdlatul Ulama Nusa Tenggra Barat Tahun 2022 di Desa Barabali
Kecamatan Kabupaten Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat saat
melakkukan pengecekan kesehatan kepada masyarakat di Dusun Kelanjuh
Lauq berupa olahraga teratur, menguranggi konsumsi (garam belebih, rokok,
minuman keras, olahan daging, dan bumbu-bumbu masakan yang berlebihan)
bagi penderita hipertensi, menjaga kebersihan lingkungan dan badan.

2
BAB II
GAMBARAN UMUM

A. Monografi Desa
1. Asal Usul Nama Desa Barabali
“Berdasarkan cerita dari pelinsir Desa pada zaman Pulau Lombok
dikuasai oleh Raja Anak Agung masa terdahulu Desa Barabali masih
berupa hutan belantara yang ditanami pohon keras dan padang ilalang
yang cukup luas. Raja Anak Agung Gde Ngurah sangat tertarik dengan
keadaan geografis yang sangat cocok dengan peternakan kuda, oleh
karena itu dipakailah sebagai tempat memelihara kuda secara terbuka.
Disekitar Barabali (Gunung Barabali) dibuatlah kandang kuda yang
cukup luas sebagai tempat pemeliharaan kuda, karena kuda peliharaan
Anak Agung sangatlah liar. Maka kuda-kuda tersebut diumpan dengan
rumput yang dimasukkan kekandang (erot=tabur), setelah kuda-kuda
tersebut masuk barulah pintunya ditutup sehingga prajurit dapat
menangkap kuda yang liar tersebut. Kandang kuda tersebut sangatlah
terkenal dan megah sehingga nama Barabali diambil dari kata
(Bare=Kandang, Bali=Orang Bali) yang dalam bahasa sasaq bernama
BAREBALI, dan disebelah timur gunung Barabali berdiri tegak sebuah
bukit yang dinamakan GUNUNG PANGGUNG tempat Anak Agung
Gede Ngurah melakukan persembahyangan dan peristirahatan.”
(Hasil wawancara dengan Lalu subadi yang dikutip dari H. Idham)

2. Sejarah Tokoh/Pemimpin Desa Barabali


Pada jaman dahulu sesuai dengan sejarah yang diketahui pada
saat sekarang, Desa Barabali bukan merupakan pemekaran Desa
Mantang yang dilakukan oleh Hindia Belanda pada tahun 1939 yang
dipimpin oleh seorang Kepala Desa yang secara berurutan sebagai
berikut:

3
1. H. LALU UMAR : tahun 1939 – 1955
2. LALU WIRAKSE : tahun 1955 - 1956
3. LALU RIDWAN : tahun 1956 - 1961
4. LALU YUSUF : tahun 1961 - 1966
5. LALU KEDAR : tahun 1966 - 1973
6. LALU SATRIA UTAMA : tahun 1973 - 1978
7. Drs. H. L. YUSUF UMAR : tahun 1978 - 1979
8. LALU NUJUM : tahun 1979 - 1983
9. H. LALU ADIL : tahun 1983 - 2001
10. JAPUN : tahun 2001 - 2006
11. Ir. AKHMAD : tahun 2006 - 2012
12. KI AGUS AZHAR, SH : tahun 2012 – 2018
13. LALU ALI JUNAIDI : tahun 2018- sekarang

B. Kondisi Masyarakat Sasaran


a. Aspek Ekonomi
Perekonomian Desa Barabali secara umum di dominasi pada
sektor pertanian yang sistem pengelolaanya sudah ada yang semi
tradisional dan masih ada yang tradisional (pengolahan lahan, pola tanam
mapun pemilihan komoditas produk pertaniannya).
Produk unggulan pertanian Desa Barabali adalah hasil pertanian.
Oleh karenanya harus ada langkah strategis untuk menanam tanaman
alternatif yang sesuai deangan tekstur tanah desa Barabali,sehingga dapat
ikut menunjang perekonomian desa. Perbaikan sistem pertanian
pengunaan teknologi tepat guna; perbaikan pola tanam dan pemilihan
komoditas alternatif dengan mengkomunikasikannya kepada pihak-pihak
terkait (dinas pertanian), untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
Langkah alternatif yang bisa dilakukan untuk mengatasi hal
tersebut adalah melakukan penyuluhan-penyuluhan untuk meningkatkan
pemanfaatan lahan; pengadaan bibit-bibit tanaman produktif dengan

4
melibatkan instasi terkait (dinas kehutanan, dinas pertanian dan
perkebunan).
b. Aspek Sosial Budaya
Kondisi sosial budaya masyarakat ditunjukan masih rendahnya
kualitas dari sebagian SDM masyarakat di Desa Barabali, serta
cenderung masih kuatnya budaya paternalistik. Meskipun demikian pola
budaya seperti ini dapat dikembangkan sebagai kekuatan dalam
pembangunan yang bersifat mobilisasi masa. Di samping itu masyarakat
Desa Barabali yang cenderung memiliki sifat ekspresif, agamis dan
terbuka dapat dimanfaatkan sebagai pendorong budaya transparansi
dalam setiap penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan
pembangunan.
c. Aspek Pendidikan, Kesehatan & Kesejahteraan Sosial
Desa Barabali dalam penyelenggaraan pendidikan saat ini cukup
mantap, hal ini ditunjukkan dengan minimnya jumlah penduduk buta
huruf. Sedangkan sarana pendidikan formal cukup memadai, dalam
rangka meningkatkan kualitas peserta didik, Pemerintah Desa beserta
warga masyarakat sedang melakukan peningkatan sarana pendidikan
berupa rehabilitasi sarana pendidikan.
d. Aspek Pemuda Dan Olah Raga
Masalah pemuda dan kepemudaan yang merupakan hasil dari
besarnya jumlah penduduk dengan komposisi usia muda, memerlukan
perhatian serius. Mengingat munculnya permasalahan-permaslahan
kenakalan remaja, pengangguran, penyalahgunaan obat-obat terlarang
dan tindak kriminal, bagaimanapun juga akan menjadi ancaman dalam
kegiatan pembangunan desa.

5
BAB III
PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

A. Tahapan Pengabdian Kepada Masyarakat


Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan di Desa
Barabali Kecamatan Praya Kabupaten Lombok Tengah Provinsi Nusa
Tenggara Barat yang berupa penyuluhan dan tindakan pengobatan terhadap
penyakit yang diderita masyarakat dan diberikan secara cuma-Cuma, dalam
menyelaikan laporan hasil kegiatan yang diharuskan bagi setiap individu
sebagai bukti nyata dalam pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata yang
telah dilaksanakan, maka penulis melakukan beberapa tahap pengabdian,
diantaranya dengan cara melakukan survey di Desa Barabali, setelah survey
dilakukan kemudian menyimpulkan hasil survey dengan cara menyusun
program kerja, selanjutnya melakukan tahap pelaksanaan kegiatan.
Setiap mahasiswa merealisasikan tridarma perguruan tinggi yang salah
satunya adalah berupa pengabdian kepada masyarakat, membantu masyarakat
di Desa Barabali Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah yang
memerlukan pandangan yang lebih luas tentang kesehatan kesehatan secara
umum sehingga mampu untuk menjaga diri agar terhindar dari suatu
penyakit, membantu masyarakat Desa Barabali yang memerlukan pengobatan
saat kegiatan ini dilaksanakan, sehingga diharapkan juga meningkatkan
produktivitas masyarakat Desa Barabali dalam hal meringankan biaya
pengobatan karena kegiatan ini tidak dipungut biaya. Sebelum Pelaksanaan
Sosialisasi dan Penyuluhan di Bidang Kesehatan dan Sosial sesuai dengan
Program Kerja KKN-V Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat di
Desa Barabali dilaksanakan, terslebih dahulu penulis memaparkan jadwal
survey sesuai dengan yang ada di program kerja sebagai berikut :

6
Tabel 1.1 Jadwal Suvey KKN

NO WAKTU DUSUN/TEMPAT/LOKASI KET

1. Rabu, 13 Juli 2022 Kantor Desa Barabali


2. Selasa, 19 Juli 2022 Kepala Dusun Kelanjuh Lauq
3. Rabu, 20 Juli 2022 Kepala TPQ, Remaja (IKMB),
PIK R
4. Kamis, 21 Juli 22 Kepala Sekolah SDN, Marbot Ma
sjid Dusun Kelanjuh Lauq
5. Jum’at, 22 Juli 2022 TP. PKK/Kader Posyandu
6. Kamis, 28 Juli 2022 Marbot Masjid Dusun Kelanjuh
Lauq

Adapun kegiatan yang dilakukan dalam kegiatan di Bidang Kesehatan


dan Sosial KKN-V Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat Tahun
2022 di Desa Barabali Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah
Provinsi Nusa Tenggara Barat sesuai dengan judul laporan individu
“Sosialissi Pelayanan Kesehatan Secara Cuma-Cuma Bagi Masyarakat di
Desa Barabali” sebagai berikut :

Tabel 2.1 Sosialisasi dan Penyuluhan PHBS dan Gizi Seimbang,


Pengobatan Gratis, Pengecekan Kesehatan Gratis, Terapi Kesehatan Gratis
NO. KEGIATAN WAKTU PEMANDU KET
1. Ceking Peserta 07:30-08:30 Panitia
2. - Pembukaan 08:30-08:35 MC
- Pembacaan Kalam 08:35-09:40
Ilahi (Lalu Muhlis
Harja) Peserta KKN
- Sambutan dari Ketua 09:40-09:45
KKN Desa Barabali
(Kamran)

7
- Sambutan dari 09:45-10:00
Pemerintah
Desa/Perangkat
Desa/Mewakili.
3. Materi : Moderator /
Penyuluhan PHBS, Gizi Pemateri
10:00-12:00
Seimbang, Penyakit
Gangguan dan Kesehatan
4. Quis Peserta dengan
memberikan pertanyaan
kepada peserta :
1. Sebutkan nama
lengkap Bapak Kepala
Dusun Kelanjuh Lauq
12:00-12:20 Panitia
2. KKN Keberapa UNU
NTB Tahun 2022 di
Desa Barabali
3. Sebutkan
Kepanjangan UNU
NTB
5. Melanjutkan Materi Moderator /
12:20-12:40
Pemateri
6. Do’a (Tokoh Agama 12:40-12:50 Tokoh
Dusun Kelanjuh Lauq) Agama
7. Penutup 12:50-13:00 MC
8. Sesi Foto Bersama 13:00-13.10 Peserta
KKN dan
Udangan

B. Partisipasi dan Pelibatan Masyarakat Sasaran

8
Peduli sosial dalam kehidupan masyarakat lebih kental diartikan
sebagai perilaku baik seseorang terhadap orang lain di sekitarnya. Menurut
Darmiyati Zuchdi (2011: 170) peduli sosial merupakan sikap dan tindakan
yang selalu ingin memberi bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Menurut Elly M. Setiadi, dkk (2012: 66), lingkungan sosial merujuk pada
lingkungan dimana seseorang melakukan interaksi sosial, baik dengan
anggota keluarga, teman, dan kelompok sosial lain yang lebih besar. Furqon
(2010: 34) menguraikan beberapa indikator yang dapat digunakan untuk
mendeskripsikan karakter peduli sosial, antara lain:
1. Peduli pada orang lain
2. Menghargai orang lain
3. Menghormati hak-hak orang lain
4. Bekerja sama
5. Membantu dan menolong orang lain
Berdasarkan kajian teori diatas indikator karakter peduli sosial yang
digunakan adalah sebagai berikut:
1. Bertindak santun
2. Mau terlibat dalam kegiatan masyarakat
3. Mampu bekerjasama
4. Peduli pada orang lain.
Dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini, yang menjadi sasaran
adalah masyarakat Desa Barabali Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok
Tenah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Sedangkan yang menjadi target
kegiatan pengabdian masyarakat ini, melalui penyuluhan dan bakti sosial
berupa pemeriksaan kesehatan secara gratis di wilayah Dusun Kelanjuh Lauq
Desa Barabali telah tercapai, ditunjukan dengan partisipasi masyarakat dalam
pelaksanaannya. Dari hasil pelaksanaan kegiatan Pengabdian Masyarakat
dengan sosialisasi dan penyuluhan ini diketahui bahwa kegiatan ini
memberikan manfaat yang signifikan bagi Pemerintah Desa Barabali
Kecamatan Batukliang Kabupaten Lomobk Tengah. Dengan Sosialisasi dan
Penyuluhan Kesehatan memberikan manfaat kebersihan dan kenyamanan

9
sehingga masyarakat sekitar yang berdagang pun merasa nyaman. Hal
demikian memberi manfaat ekonomis bagi masyarakat sekitar Desa Barabali
secara umum.
Sebelum pelaksanaan kegiatan dilakukan terlebih dahulu melakukan
diskusi ketika pelaksanaan survey dilaksanakan bersama tokoh masyarakat
(Kepala Dusun Kelanjuh Lauq) Desa Barabali. Dalam melakukan survey dan
sosialiasi program di lokasi KKN dimusyawarahkan mengenai waktu
pelaksanaan kegiatan dengan memperhatikan masukan dari anggota Dosen
Pembimbilangan dan Kepala Desa Barabali. Kegiatan Bidang Kesehatan dan
Sosial dalam program kerja KKN yang akan dilaksanakan adalah berupa
Penyuluhan PHBS dan Gizi Seimbang, Pengobatan Gratis, Pengecekan
Kesehatan Gratis, Terapi Kesehatan Gratis.
Salah satu program pengabdian yang dilakukan adalah dalam bidang
Kesehatan dan Sosial. Bidang Kesehatan dan Sosial ini merupakan wadah
pembekalan mahasiswa untuk menyalurkan minat dan bakatnya dalam
mengamalkan profesionalisme disiplin ilmu ke tengah masyarakat. Manfaat
lain dari Bidang Kesehatan dan Sosial adalah menciptakan rasa kepekaan
terhadap sesama yang membutuhkan khsusnya untuk menunjang kesehatan
masyarakat. Seiring dengan perkembangan teknologi dan informasi,
keberadaan masyarakat tradisonal dan masyarakat pedesaan makin hari makin
kurang diperhatikan, baik dari kalangan pemerintahan ataupun dari kalangan
orang-orang yang bisa dikatakan berkecukupan atau berada dari sisi ekonomi
dan pekerjaan. Berbagai persepsipun kian membuming ditelinga kita tentang
kondisi masyarakat yang semakin merosot dan kurang mendapatkan perhatian
dari pemerintah setempat. baik dari segi pendapatan, ataupun dari segi
lapangan pekerjaan sangat kurang sekali diperhatikan, sehingga tidak jarang
jikalau hari ini mareka terjadi berbagai macam penyakit yang berdampak
pada system lingkungan dan kemungkinan akan menimbulkan berbagai gejala
macam penyakit yang akan merugikan masyarakat itu sendiri. Itu semua
dilakukan oleh masyarakat semata-mata untuk menghidupkan keluarga atau
sanak family mereka. Dan salah satu cara untuk menenggulangi hal tersebut

10
adalah dengan meningkatkan perhatian kita baik pemerintah maupun
kalangan orang berada juga mahasiswa untuk senantiasa memberikan
kontribusi dan dharma bakti kepada masyarakat sekitarnya yang memerlukan
bantuan atau santunan.
Untuk memberikan pengabdiannya dan tambahan ilmu terkait
kesehatan yang terdapat berbagai permasalahan kesehatan yang terjadi pada
masyarakat sekitar khususnya di Dusun Kelanjuh Lauq. Memberikan
pengecekan kesehatan yang optimal adalah langkah yang harus dilakukan
untuk membantu masyarakat dan mencegah terjadinya ketidakpedulian
masyarakat terhadap kesehatan. Tingkat pelayanan kesehatan umumnya
masyarakat Desa Barabali masih jauh dari kata puas terutama bagi
masyarakat yang kurang mampu dari segi ekonomi. Oleh karena itu, sebagai
perwujudan nyata kepedulian kami sebagai Lembaga Pemerintah dalam
rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, kami akan
menyelenggarakan kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis di wilayah
Kelurahan Marunda Kota Jakarta Utara. Kami akan memberikan kepada
masyarakat yang kurang mampu untuk mendapat pemeriksaan dan
pengobatan umum secara gratis. Kami berharap kegiatan tersebut mampu
memberikan kemudahan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat sekitar
yang menderita berbagai macam penyakit dan sedikit meringankan beban
mereka.

C. Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat


Pengabdian kepada masyarakat merupakan kegiatan Sivitas Akademika
Universitas Nahdlatu Ulama Nusa Tenggara Barat dalam mengamalkan dan
membudayakan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk memajukan
kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Seperti yang telah
diketahui sebelumnya bahwa dalam struktur sosial masyarakat, kondisi
lingkungan umumnya menonjolkan kultur budaya yang selalu berbeda. Hal
ini hanya tidak terjadi dalam ruang lingkup kecil namun telah menjadi global
sehingga memicu terjadinya jarak antar kelompok masyarakat. Salah satunya

11
di dunia kesehatan. Salah satu pelaku yang terlibat dalam pengembangan
dibidang kesehatan. Selain karena kondisi lingkungan yang kurang
mendukung, faktor ekonomi juga memberikan pengaruh yang cukup besar
terhadap minimnya pengembangan kesehatan bagi masyarakat yang kurang
mampu. Melalui program kesehatan dan sosial ini diharapkan dapat sedikit
memberi informasi segar kepada masyarakat untuk dapat terus meningkat
wawasan khususnya dibidang kesehatan. Adapun hasil pengabdian kepada
masyarakat, mahasiswa KKN-V Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara
Barat di Desa Barabali Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah
Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2022 sebagai berikut :
1. Memberikan penyuluhan tentang kesehatan kepada masyarakat Desa
Barabali Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok TEngah agar dapat
menghindarkan dirinya dari suatu penyakit
2. Penyuluhan Dengan memberikan pengarahan pada masyarakat akan
pentingnya menjaga kepedulian kesehaan terhadap masyarakat sekitar
khusunya di lingkungan wilayah Desa Barabali
3. Memberikan pelayanan kesehatan berupa pemeriksaan kesehatan oleh
tenaga dokter dan pemberian obat secara cuma-cuma kepada masyarakat
di Desa Barabali Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok TEngah
yang menderita sakit
4. Pemeriksaan dan pelayanan kesehatan ini dilakukan di Desa Barabali
Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah sehingga masyarakat
yang memerlukan pengobatan tidak memerlukan sarana transportasi
untuk mencapainya
5. Selain itu diberikan juga penyuluhan kesehatan yang bersifat individual
kepada mereka yang sakit untuk meningkatkan pengetahuan
kesehatannya. Diharapkan dengan melakukan kegiatan ini, tingkat
kesehatan dan kesehatan secara umum dari masyarakat di Desa Barabali
Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah dapat ditingkatkan.
Selama berlangsungnya pengabdian, masyarakat sempat antusias
berpartisipasi dalam pelaksanaan penyuluhan kesehatan berupa pemeriksaan

12
kesehatan secara gratis di wilayah Desa Barabali yang dilakukan oleh tim
pelaksana pengabdian dari awal sampai berakhirnya acara. Pada dasarnya
masyarakat menyadari akan pentingnya menjaga kepedulian sosial guna
melestarikan dan meningkatkan kualitas kesejahteraan sosial. Namun dalam
pelaksanaan meningkatkan pemahaman tersebut, dibutuhkan motivasi lebih
lanjut baik dari pemerintah maupun dari organisasi. Dari kegiatan yang
dilakukan selama pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat di Desa
Barabali, mahasiswa KKN tidak lupa mengambil dokumentasi pelaksanaan
kegiatan, adapun dokumentasi tersebut adalah sebagai berikut :

Gambar 1.1 Sosialisasi dan Penyuluhan Kesehatan

D. Faktor Pendukung dan Penghambat


Selama pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa
Barabali Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah terdiri dari dua

13
faktor, yaitu faktor pendukung dan faktor penghambat, adapun faktor tersebut
sebagai berikut :
1. Faktor Pendukung
a. Antusias dari warga Desa Barabali khususnya Dusun Kelanjuh Lauq
dalam mengikuti semua kegiatan yang diadakan oleh Kader
Posyandu dan Peserta KKN-V Universitas Nahdlatul Ulama Nusa
Tenggara Barat memberi kesan tersendiri selama kegiatan.
b. Mudahnya pengkoordinasian warga untuk mengikuti kegiatan,
menjadi penyemangat bagi Mahasiswa KKN
c. Kedisiplinan dan solidaritas yang tingg dari dari seluruh warga
masyarakat dan Mahasiswa KKN menjadi kunci penting dalam
keberhasilan program kerja.
d. Kerjasama yang harmonis, selaras dan seimbang antara Mahasiswa
KKN masyarakat di masing-masing Dusun sangat mendukung
kegiatan.
e. Motivasi dan dorongan seluruh komponen untuk menjadi yang
terabaik dan menjadikan KKN-V UNU NTB di Desa Barabali Tahun
2022 berhasil.
f. Kerjasama, kebersamaan, rasa kekeluaragaan yang tinggi dan respon
yang positif dari Ikatan Keluarga Mahasiswa Barabali (IKMB),
menjadikan kegiatan KKN-V UNU NTB Tahun 2022 sebagai
pengalaman yang sangat berharga dan tidak akan pernah terlupakan,
kedekatan Kepala Dusun Kelanjuh Lauq, warga, pemuda dan anak-
anak dengan mahasiswa KKN mempermudah pelaksanaan Program
Kerja dan kenyamanan bertempat tinggal di Dusun Kelanjuh Lauq.
g. Bimbingan dan arahan dari Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)
serta masukan dari Kepala Dusun Kelanjuh Lauq dan warga sangat
membantu proses kegatan KKN.
2. Faktor Penghambat
a. Tersitanya waktu pelaksanaan kegiatan.

14
b. Sulitnya mengumpulkan warga karena mempunyai
kegiatan/kesibukan yang berbeda-beda.
c. Kurangnya koordinasi disetiap keiatan yaitu pemberitahuan kegiatan
yang mendesak disetiap acara.
d. Keterbatasan sarana dan prasarana dalam pelaksanaan kegiatan
KKN.

15
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengabdian kepada masyarakat di Desa Barabali
Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah yang telah dilakukan
dalam KKN ini maka diperoleh beberapa kesimpulan, antara lain:
1. Kinerja pemerintahan Desa Barabali Kecamatan Batukliang Kabupaten
Lombok Tengah dalam pengalokasian Anggaran Pendapatan dan Belanja
Desa di bidang kesehatan masih kurang efektif dikarenakan masih
banyaknya program pembangunan desa khususnya di bidang kesehatan
dalam perencanaan tetapi dalam hal pelaksanaan belum sepenuhnya
berjalan dengan baik. Program di bidang kesehatan di desa Barabali
Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah yang tidak terlaksana
seperti pembangunan Puskesdes, penyediaan Ambulance desa,
pemeriksaan gratis bagi ibu-ibu hamil dan adanya Kelompok Gizi
Masyarakat (KGM).

B. Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah dikemukakan, maka sebagai tindak
lanjut dari pengabdian kepada masyarakat ini disarankan sebagai berikut:
1. Dalam mendukung tercapainya peningkatan kesejahteraan masyarakat
dalam bidang kesehatan diperlukan kerjasama yang kuat antara
masyarakat, pemerintah desa serta tenaga kesehatan. Salah satu faktor
yang terpenting adalah pengalokasian Anggaran Pendapatan dan Belanja
Desa haruslah sesuai dengan kebutuhan bidang kesehatan. Kemudian
dalam melaksanakan program-program di bidang kesehatan pihak-pihak
yang bertanggung jawab harus memiliki perencanaan yang matang dan
mewujudkannya dalam pelaksanaan.

16
2. Sesuai dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat tentunya
pembangunan infrastruktur sangat mempengaruhi namun dalam bidang
kesehatan juga harus diseimbangkan. Kekurangan fasilitas (obat-obatan
dan ambulance desa) di bidang kesehatan tentunya juga harus dipenuhi
agar hak-hak masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan juga
terpenuhi. Selain itu, semua pihak harus memiliki kepedulian dalam
meningkatkan kesadaran tentang PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat) sehingga masyarakat sendiri dapat merasakan pelayanan
kesehatan yang baik.
3. Pengalokasian Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa lebih
ditingkatkan dari anggaran tahun sebelumnya agar program
pembangunan dalam bidang kesehatan dapat berjalan dengan lancar.

17
DAFTAR PUSTAKA

Elly M. Setiadi, dkk. 2012. Ilmu sosial dan Budaya Dasar. Jakarta: Kencana
Darmiyati, Zuchdi. 2011.

Pendidikan Karakter dalam Prespektif Teori dan Praktek. Yogyakarta: UNY


Press. Hidayatullah, Furqon. 2010.

Pendidikan Karakter: Membangun Peradaban Bangsa. Surakarta: Yuma Pustaka.


Republik Indonesia. 2012. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 Tentang
Pendidikan Tinggi. Lembaran Negara RI Tahun 2012, Nomor 158.
Kementrian Sekretariat Negara RI. Jakarta. Astutik, Endri Dwi. 2013.

18
LAMPIRAN

19
Lampiran 1. Log Book

20
Lampiran 2. Berita Acara

21
Lampiran 3. Daftar Hadir Dosen

22
Lampiran 4. Daftar Hadir Mahasiswa

23
Lampiran 5. Foto Kegiatan

24
25
26
27

Anda mungkin juga menyukai