Anda di halaman 1dari 75

LAPORAN

PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA (KKN) POSDAYA


UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
PERIODE JANUARI-FEBRUARI 2017
DESA KARANGREJA KECAMATAN KARANGREJA
KABUPATEN PURBALINGGA

Dosen Pembimbing Lapangan:


Dra. Eva Vaulina Y. D., M.Si.

Disusun Oleh:
Syifa Fauziah A1C013008
Fahmi Husain D1E013185
Agung Setiawan E1A113103
Aef Nandi Setiawan F1F013080
Aditya Pratama G1A013076
Muhammad Hilmy Fathin H1G013023
Dwie Andrie Setyawan I1F015027
Sustriyani I1F015068

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
2017
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Pertanggungjawaban KKN ini disusun berdasarkan hasil kegiatan
KKN POSDAYA UNSOED
Periode Januari-Februari 2017
Di Desa Karangreja, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga

Syifa Fauziah A1C013008


Fahmi Husain D1E013185
Agung Setiawan E1A113103
Aef Nandi Setiawan F1F013080
Aditya Pratama G1A013076
Muhammad Hilmy Fathin H1G013023
Dwie Andrie Setyawan I1F015027
Sustriyani I1F015068

Koordinator Mahasiswa Desa Koordinator Mahasiswa Kelompok


Karangreja Karangreja 1

Aditya Pratama Aef Nandi Setiawan


G1A013076 F1F013080

Kepala Desa Karangreja Dosen Pembimbing Lapangan

Sujarwo Dra. Eva Vaulina Y D., M.Si.


NIP. 19640713 199103 2002
IDENTITAS POSDAYA

No. Identitas Keterangan

1 Nama POSDAYA POSDAYA Mandiri

2 Tanggal Tahun Berdiri Maret 2009

3 Alamat POSDAYA Dusun Purwasari RT 3 RW 2

4 Kontak POSDAYA

Nama Puji Astuti

Jabatan di POSDAYA Ketua

No. HP 085878630285

5 Wilayah Binaan POSDAYA Dusun Purwasari

6 Jumlah KK Binaan 30 KK

7 Kelas POSDAYA POSDAYA Semi-Mandiri

8 Pilar POSDAYA yang Paling Aktif POSYANDU

9 Produk Unggulan POSDAYA Sapu Glagah

iii
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan

hidayah-Nya serta limpahan inspirasi, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan

dari Kuliah Kerja Nyata Pos Pemberdayaan Keluarga (KKN POSDAYA) Universitas

Jenderal Soedirman 2017 yang bertempat di Desa Kaarangreja, Kecamatan Karangreja,

Kabupaten Purbalingga pada 18 Januari 21 Februari 2017. Selama masa pelaksanaan

kegiatan KKN ini, banyak bantuan dan dukungan dari semua pihak, maka pada

kesempatan ini tim KKN POSDAYA ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Pemerintah Kabupaten Purbalingga, atas izin yang telah diberikan untuk

melaksanakan kegiatan KKN di Desa Karangreja.

2. Camat Karangreja atas dukungan dan fasilitas yang telah diberikan selama

kegiatan KKN POSDAYA ini.

3. Dra. Eva Vaulina Y. D., M.Si., sebagai dosen pembimbing lapangan yang

telah memberikan bimbingan serta perhatian penuh selama berlangsungnya

kegiatan ini.

4. Bapak Sujarwo selaku Kepala Desa Karangreja yang telah memberikan

izin dan dukungan baik berupa moral maupun materil selama kegiatan

KKN.

5. Perangkat Desa Karangreja yang telah memberikan bantuan dan informasi

penunjang selama kegiatan KKN.

iv
6. Keluarga Bapak Bambang dan Ibu Yuni selaku induk semang dari tim

KKN POSDAYA Desa Karangreja 1 atas kesediaannya menjadikan rumah

sebagai tempat tinggal selama kegiatan KKN berlangsung.

7. Seluruh warga Desa Karangreja atas dukungan dan partisipasinya sehingga

kegiatan POSDAYA dapat berjalan dengan baik dan lancar.

8. Semua pihak yang telah memberikan dukungan baik moril dan materil

sehingga kegiatan KKN POSDAYA dapat berjalan dengan lancar.

Karangreja, Februari 2017

Tim KKN POSDAYA Desa Karangreja

v
DAFTAR ISI

Halaman

IDENTITAS POSDAYA ................................................................................. iii


KATA PENGANTAR ..................................................................................... iv
DAFTAR ISI .................................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... vii

I. PENDAHULUAN .................................................................................... 1
II. PELAKSANAAN PROGRAM KERJA DAN PEMBAHASAN ............. 8
III. PENUTUP................................................................................................. 51
LAMPIRAN ..................................................................................................... 52

vi
DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman
1. Sosialisasi Program POSDAYA .................................................................. 12
2. Sosialisasi AD/ART ..................................................................................... 14
3. Pembuatan Penunjuk Jalan........................................................................... 16
4. Pendampingan POSDAYA .......................................................................... 18
5. Pembuatan AD/ART .................................................................................... 20
6. Sosialisasi Kanker Serivks ........................................................................... 22
7. Pemeriksaan Tekanan Darah ........................................................................ 25
8. Senam Lansia ............................................................................................... 27
9. Sosialisasi Kanker Serviks ........................................................................... 29
10. Sosialisasi Pendampingan PAUD .............................................................. 31
11. Pengadaan Kelompok Belajar .................................................................... 33
12. Pendampingan PAUD ................................................................................ 35
13. Lomba Mewarnai ....................................................................................... 37
14. Sosialisasi Gerakan Menabung .................................................................. 39
15. Sosialisasi Koperasi Pekerja ...................................................................... 41
16. Pendampingan Gerakan Menabung ........................................................... 43
17. Sosialisasi Sampah Organik-Anorganik .................................................... 45
18. Kerja Bakti ................................................................................................. 47
19. Penyuluhan Pupuk Kompos ....................................................................... 49

vii
I. PENDAHULUAN

Indonesia hingga saat ini masih tergolong ke dalam negara berkembang yang

masih memerlukan banyak pembangunan di berbagai sektor. Perencanaan

pembangunan pada dasarnya merupakan suatu bentuk upaya pemerintah menuju

pencapaian misi yang diinginkan. Salah satu bentuk kebijakan pemerintah sebagai

perencanaan program peningkatan pembangunan adalah pelaksanaan pemberdayaan

masyarakat. Berdasarkan keadaan sumber daya alam dan manusia yang ada, maka

masyarakat desa lah yang dianggap masih perlu diberdayakan sebagai subjek dan objek

pembangunan. Atas dasar pelaksanaan pembangunan di Indonesia bukan tugas

pemerintah saja melainkan juga oleh seluruh lapisan masyarakat, maka perguruan

tinggi sebagai lembaga ilmiah juga harus turut berperan. Banyak upaya yang dilakukan

perguruan tinggi untuk membantu pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan salah

satunya adalah dengan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN).

KKN merupakan suatu kegiatan di mana mahasiswa turun langsung ke

masyarakat untuk dapat menerapkan semua yang telah dipelajari sesuai bidang

keilmuannya, sehingga dengan adanya kegiatan tersebut dapat memberikan alternatif

dan solusi terhadap berbagai permasalahan yang ada di masyarakat. Mahasiswa harus

dapat memberdayakan masyarakat untuk dapat mengatasi masalah kesehatan,

ekonomi, pendidikan, dan lingkungan secara mandiri dan berkelanjutan. Berdasarkan

uraian tersebut maka kegiatan KKN dianggap sangat perlu dilakukan untuk kemajuan

bangsa Indonesia.
2

A. Kondisi Umum Desa Karangreja

1. Keadaan Geografis Desa Karangreja

Wilayah Desa Karangreja terletak di wilayah Kecamatan Karangreja,

Kabupaten Purbalingga. Desa Karangreja terdiri dari 5 RW. Luas wilayahnya

sebesar 4,3 km2. Batas-batas wilayahnya sebagai berikut:

Sebelah Utara : Kabupaten Purbalingga

Sebelah Selatan : Desa Tlahab Kidul

Sebelah Barat : Desa Siwarak

Sebelah Timur : Desa Gondang

Wilayah Desa Karangreja terbagi menjadi 4 dukuh, yaitu Dukuh Suradadi,

Dukuh Purwasari, Dukuh Kedoya, dan Dukuh Siaren. Wilayah binaan Posdaya

kelompok Karangreja 1 yaitu RW 1, 2, dan 3 ada di wilayah yang strategis karena

letaknya merupakan daerah pemerintahan desa yang masyarakatnya perlu

diberdayakan dan dikembangkan lebih baik lagi.

2. Kependudukan Desa Karangreja

Jumlah Penduduk : 5.848 orang

Jumlah Kepala Keluarga : 1625 KK

3. Keadaan Ekonomi

Penduduk di Desa Karangreja secara umum bermata pencaharian berupa:

a. Petani
3

b. Pedagang/Wiraswasta/Pengusaha

c. PNS

d. Pengerajin

e. Buruh

Sektor pertanian merupakan sektor yang paling banyak memberikan

kontribusi terhadap perekonomian Desa Karangreja. Hal tersebut dapat dilihat

dari luas lahan yang dimanfaatkan sebagai lahan pertanian dan besarnya jumlah

penduduk yang bermata pencaharian sebagai petani.

B. Permaslahan POSDAYA di Desa Karangreja dan Pemecahannya

Berdasarkan data-data yang diperoleh, Dukuh Karangreja memiliki

beberapa potensi yang dapat dikembangkan namun masih terdapat beberapa

permasalahan jika ditinjau dari bidang kesehatan, ekonomi, pendidikan, dan

lingkungan.

1. Bidang Kelembagaan

Desa Karangreja khususnya Dusun 1 Purwasari telah memiliki POSDAYA

yang dibentuk beberapa tahun yang lalu oleh KKN Unsoed. POSDAYA tersebut

hingga saat ini masih aktif membina keluarga di Dusun Purwasari. Meskipun

demikian, anggaran dasar dan rumah tangga yang dimiliki sudah tidak relevan.

Setelah mengetahui permasalahan kelembagaan yang ada di Desa

Karangreja, maka langkah-langkah yang dapat diambil antara lain:


4

Program kerja non fisik:

1. Sosialisasi program kerja POSDAYA

Program kerja fisik:

1. Pembuatan plang posko, banner, buku tamu, dan penunjuk jalan.

2. Pembuatan AD/ART

3. Pendampingan POSDAYA dan pembentukan struktrus organisasi

2. Bidang Kesehatan

Permasalahan yang dihadapi posyandu adalah kurangnya kesadaran

masyarakat lanjut usia dalam menjaga kesehatan. Selain itu, kepedulian

masyarakat akan kebersihan lingkungan juga masih rendah. Upaya untuk

mengatasi permasalahan tersebut dilakukan dengan cara meningkatkan

kesadaran masyarakat akan pentingnya posyandu dengan cara penyuluhan

mengenai kesehatan.

Setelah mengetahui permasalahan kesehatan yang ada di Desa Karangreja,

maka langkah-langkah yang dapat diambil antara lain:

Program kerja non fisik:

1. Penyuluhan HIV dan Kesehatan Reproduksi

Program kerja fisik:

1. Senam lansia

2. Pendampingan POSYANDU
5

3. Bidang Pendidikan

Keadaan pendidikan di Desa Karangreja belum cukup baik, hal ini

ditunjukkan dengan sarana pendidikan yang masih belum lengkap, keadaan

bangunan belum memadai, dan metode pembelajaran yang belum baik. Sarana

pendidikan yang ada di Desa Karangreja antara lain PAUD, Taman Kanak-

Kanak (TK), Sekolah Dasar, SMP, dan SMA. Upaya untuk mengatasi

permasalahan tersebut salah satunya dapat dilakukan dengan memberikan

metode pembelajaran yang efektif dan efisien agar anak-anak lebih antusias

dalam mengerjakan pekerjaan rumah dari sekolah.

Setelah mengetahui permasalahan pendidikan yang ada di Desa

Karangreja, maka langkah-langkah yang dapat diambil antara lain:

Program kerja non fisik:

1. Sosialisasi kelompok belajar

2. Sosialisasi pendampingan PAUD

Program kerja fisik:

1. Pengadaan kelompok belajar

2. Pendampingan pengajaran pada PAUD

3. Lomba mewarnai TK

4. Bidang Ekonomi

Potensi ekonomi Desa Karangreja sangat baik karena sudah banyak

masyarakat yang bergerak dalam kegiatan kerajinan pembuatan paku. Namun,


6

masyarakat masih belum memahami betul bagaimana sebaiknya usaha tersebut

dijalankan agar menghasilkan keuntungan.

Setelah mengetahui permasalahan ekonomi yang ada di Desa Karangreja,

maka langkah-langkah yang dapat diambil antara lain:

Program kerja non fisik:

1. Sosialisasi gerakan menabung

2. Penyuluhan koperasi pekerja

Program kerja fisik:

1. Pendampingan gerakan menabung

5. Bidang Lingkungan

Kondisi lingkungan Desa Karangreja masih belum terjaga kebersihannya.

Diperlukan pembinaan kepada masyarakat setempat untuk menumbuhkan

kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal.

Selain itu juga perlu dilakukan pengadaan pembuatan tempat sampah yang

memisahkan antara sampah organic dan anorganik di lungkungan tempat tinggal

masyarakat.

Setelah mengetahui permasalahan lingkungan yang ada di Desa

Karangreja, maka langkah-langkah yang dapat diambil antara lain:

Program kerja non fisik:

1. Penyuluhan sampah organik dan anorganik


7

Program kerja fisik:

1. Kerja bakti

2. Penyuluhan pembuatan pupuk kompos


II. PELAKSANAAN PROGRAM KERJA DAN PEMBAHASAN

A. Matrik Program Kerja dan Realisasi

Jumlah Dana Jadwal Penanggungjawab


No Program Kerja Vol Sasaran Total
Desa Mahasiswa
A. Bidang
Kelembagaan
Non Fisik
1. Perangkat
Sosialisasi program
1x Desa Rp. 200.000 Rp. 200.000 Hari Ke-3 Agung
Kerja POSDAYA
Karangreja
Fisik
1. Pembuatan plang
posko, banner, buku
1x Masyarakat Rp. 160.000 Rp. 160.000 Hari Ke-2 Agung
tamu, dan penunjuk
jalan
2. Pendampingan
POSDAYA dan Kader
1x Rp. 0 Hari Ke-18 Agung
pembentukan struktur POSDAYA
organisasi
3. Kader
Pembuatan AD/ART 1x Rp. 220.000 Rp. 220.000 Hari Ke-18 Agung
POSDAYA
B. Bidang Kesehatan
9

Non Fisik
1. Penyuluhan
Kesehatan 1x Kader
Rp. 100.000 Rp. 100.000 Hari Ke-18 Aditya
Reproduksi (Ca Posyandu
Serviks)
Fisik
1. Pemeriksaan
Hari Ke-18
Kesehatan (Tekanan 2x Posyandu Rp. 50.000 Rp. 50.000 Dwi Andrie
dan 21
Darah)
2. Hari Ke-6,
Pendampingan
4x Posyandu Rp. 50.000 Rp. 50.000 18, 21, dan Dwi Andrie
posyandu
26
C. Bidang Pendidikan
Non Fisik
1. Sosialisasi pengadaan
1x Siswa SD Rp. 0 Hari Ke-4 Sustriyani
kelompok belajar
2. Sosialisasi Siswa
1x Rp. 0 Hari Ke-6 Sustriyani
pendampingan PAUD PAUD
Fisik
1. Hari Ke-6, 8,
Pengadaan kelompok 13, 15, 20,
8x Siswa SD Rp. 50.000 Rp. 50.000 Syifa
belajar 22, 27, dan
29
2. Hari Ke-7, 9,
Pendampingan Siswa
8x Rp. 55.000 Rp. 55.000 14, 16, 23, Syifa
Pengajaran PAUD PAUD
28, dan 30
3. Lomba Mewarnai
1x TK Rp. 170.000 Rp. 170.000 Hari Ke-23 Syifa
TK
10

D. Bidang Ekonomi
Non Fisik
1. Sosialisasi Gerakan
1x Masyarakat Rp 50.000 Rp 50.000 Hari Ke-5 Aef
Menabung
2. Sosialisasi koperasi Karang
1x Rp. 50.000 Rp. 50.000 Hari Ke-12 Aef
pekerja Taruna
Fisik
1. Pendampingan Hari Ke-5,
gerakan menabung 4x Masyarakat Rp. 50.000 Rp. 50.000 12, 19, dan Aef
26
E. Bidang Lingkungan
Non Fisik
1. Penyuluhan sampah
organik dan an- 1x Masyarakat Rp. 200.000 Rp. 200.000 Hari Ke-19 Hilmi
organik
Fisik
1. Hari Ke-5,
Karang
Kerja bakti 5x Rp. 300.000 Rp. 300.000 12, 19, 26, Hilmi
Taruna
dan 33
2. Penyuluhan Kelompok
1x Rp. 44..000 Rp. 44.000 Hari Ke-17 Fahmi
pembuatan pupuk Usaha Tani
TOTAL Rp. 1.749.000 Rp. 970.000 Rp. 779.000
11

B. Uraian Pelaksanaan dan Pembahasan

1. Bidang Kelembagaan

A. Program Kerja Non Fisik

1. Sosialisasi Program Posdaya

a. Waktu Pelaksanaan

Program ini dilaksanakan pada tanggal 20 January 2017. Kegiatan

dilakukan bersamaan dengan acara forum pengurus desa, di Dusun Siaren,

dengan mengikutsertakan Pak Kedes.

b. Tujuan dan Manfaat

Memperkenalkan program-program kerja kepada masyarakat desa

Karangreja. Desa Karangreja sebelumnya telah memiliki POSDAYA dan

masih berjalan sampai saat ini, hanya saja terjadi permasalahan di

Pengurusnya, dimana tidak ada kejelasan siapa saja yang menjadi

Pengurusnya dan kekosongan dibeberapa Pilar Posdaya. Target dari kegiatan

in adalah untuk membentuk kembali ke-Pengurusan Posdaya desa

Karangreja

c. Capaian

Kegiatan dilakukan satu kali diikuti oleh pengurus RT dan RW

berjumlah 30 orang.
12

Gambar 1. Sosialisasi Program POSDAYA

d. Faktor pendorong dan penghambat

Faktor pendukung kegiatan

Faktor pendukung kegiatan yaitu antusias yang cukup besar

diberikan oleh warga desa Karangreja, dan dibeikannya kesempatan

untuk kita membentuk kembali kepengurusan Posdaya.

Faktor penghambat kegiatan

Faktor penghambat kegiatan yaitu ada beberapa perangkat desa dan

masyarakat Desa Karangreja yang tidak datang tepat waktu dan harus

dijemput terlebih dahulu.


13

e. Dana dan Sumber Dana

Dalam Kegiatan ini biaya yang dikeluarkan sebesar Rp. 200.000 dari

Desa.

f. Koordinator

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Agung Setiawan.

g. Rekomendasi Perbaikan Kegiatan

Panitia harus lebih mempersiapkan acara lebih matang, dan sebelum

kegiatan hendaklah melakukan brifieng terlebih dahulu.

2. Sosialisasi AD/ART

a. Waktu Pelaksanaan

Program ini dilaksanakan pada tanggal 4 Februari 2017. Kegiatan

dilakukan dengan ikutserta dalam kumpulan bulanan Posdaya, dengan

mengikut sertakan seluruh anggota Posdaya dan Kepengurusanya

b. Tujuan dan Manfaat

Sosialisasi pembuatan AD/ART Posdaya untuk mengetahui apakah

AD/ART yang ada atau yang lama masih relevan atau tidak dengan

perubahan dan pertumbuhan-pertumbuhan ekonomi, sosial dan lingkungan

yang ada saat ini.

c. Capaian

Kegiatan dilakukan satu kali diikuti oleh pengurus POSDAYA

berjumlah 12 orang.
14

Gambar 2. Sosialisasi AD/ART

d. Faktor pendorong dan penghambat

Faktor pendukung kegiatan

Faktor pendukung kegiatan yaitu kematangan anggota dan

pengurus-pengurus Posdaya sehingga acara dapat berjalan dengan

lancar dan tanpa kendala.

Faktor penghambat kegiatan

Faktor penghambat kegiatan yaitu ada beberapa anggota yang tidak

datang dan datang terlambat dikrenakan cuaca yang ssat itu sedang

hujan lebat (deras).


15

e. Dana dan Sumber Dana

Dalam Kegiatan ini biaya yang dikeluarkan sebesar Rp 220.000,00

dari Posdaya.

f. Koordinator

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Agung Setiawan.

g. Rekomendasi Perbaikan Kegiatan

Anggota harus lebih disiplin agar kegiatan berjalan tepat waktu dan

tidak ada anggota yang tidak berangkat (kecuali keadaan mendesak).

B. Program Fisik

1. Pembuatan Plang Posko, Banner, Buku Tamu, dan Penunjuk Jalan

a. Waktu Pelaksanaan

Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 19 Januari 2017 pada pukul

13.00 sampai selesai.

b. Tujuan dan Manfaat

Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk memenuhi syarat

administrasi KKN serta memberikan penunjuk lokasi POSKO KKN

sehingga dapat mempermudah mahasiswa, dosen, dan masyarakat yang

ingin berkunjung.

c. Capaian

Kegiatan ini diikuti oleh Tim KKN POSDAYA Karangreja 1

berjumlah enam orang.


16

Gambar 3. Pembuatan Penunjuk Jalan

d. Faktor yang Mempengaruhi

Faktor Pendorong Kegiatan

Faktor pendorong kegiatan ini adalah luasnya area Kecamatan

Karangreja dengan medan yang cukup sulit.

Faktor Penghambat Kegiatan

Faktor penghambat kegiatan ini adalah cuaca yang tidak

mendukung dengan curah hujan yang tinggi menyebabkan Tim KKN

kesulitan pada saat pemasangan penunjuk jalan


17

e. Dana dan Sumber Dana

Dana yang dikeluarkan dalam kegiatan ini sebesar Rp. 160.000 yang

bersumber dari dana pribadi Tim KKN.

f. Koordinator

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Agung Setyawan.

g. Rekomendasi Perbaikan Kegiatan

Disarankan untuk melihat cuaca sekitar sebelum melaksanakan

kegiatan dan menempatkan plang penunjuk jalan dengan lebih strategis.

2. Pendampingan Posdaya dan Pembentukan Struktur Organisasi

a. Waktu Pelaksanaan

Program ini dilaksanakan sebanyak satu kali yaitu Pada 4 Februari

2017 bertempat tinggal di kediaman Bu Mahmud pada pukul 16.00 WIB.

Dengan dihadiri anggota dan pengurus-pengurus Posdaya.

b. Tujuan dan Manfaat

Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan diri kepada anggota

Posdaya dan pembentukan Stuktur Organisasi dan pemberian nama Posdaya.

Pada acara ini ditentukan Ketua Posdaya : Ibu Puji Astuti dan Nama Posdaya

ini adalah MANDIRI, nama tersebut diambil dari sejarah Posdaya ini

sendiri, dimana Posdaya ini berdiri secara MANDIRI.


18

Manfaat dari acara ini untuk memperjelas kepengurusan yang ada

dalam Posdaya MANDIRI sehingga Posdaya dapat berjalan dengan jelas,

kaena adanya kepengurusan yang jelas.

c. Capaian

Kegiatan ini dilakukan satu kali diikuti oleh pengurus POSDAYA

berjumlah 12 orang.

Gambar 4. Pendampingan POSDAYA

d. Faktor pendorong dan Penghambat

Faktor pendukung kegiatan

Faktor pendukung kegiatan yaitu kematangan anggota dan

pengurus-pengurus Posdaya sehingga acara dapat berjalan dengan

lancar dan tanpa kendala.


19

Faktor penghambat kegiatan

Faktor penghambat kegiatan yaitu ada beberapa anggota yang tidak

datang dan datang terlambat dikrenakan cuaca yang ssat itu sedang

hujan lebat (deras).

e. Dana dan Sumber Dana

Dalam Kegiatan ini biaya yang dikeluarkan sebesar Rp 220.000,00

dari Posdaya.

f. Koordinator

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Agung Setiawan.

g. Rekomendasi Perbaikan Kegiatan

Anggota harus lebih disiplin agar kegiatan berjalan tepat waktu dan

tidak ada anggota yang tidak berangkat (kecuali keadaan mendesak).

3. Pembuatan AD/ART

a. Waktu Pelaksanaan

Program ini dilaksanakan pada tanggal 4 Februari 2017. Kegiatan

dilakukan dengan ikutserta dalam kumpulan bulanan Posdaya, dengan

mengikut sertakan seluruh anggota Posdaya dan Kepengurusanya

b. Tujuan dan Manfaat

Tujuan pembutan AD/ART karean AD/ART yang lama atau yang

telah ada sudah tidak relevan dan perlu di revisi agar sesuai dengan

perubahan-perubahan yang ada pada zaman sekarang.


20

Manfaat dengan adanya AD/ART yang baru dan sesuai dengan

perubahan-perubahan yang ada pada masa sekarang, diharapkan Anggota

dan Pengurus Posdaya dalam menjalankan Posdaya MANDIRI dapat

lebih mantap dan tenang, karena telah ada peraturan yang mengikat mereka

secara kuat.

c. Capaian

Kegiatan dilakukan satu kali diikuti oleh pengurus POSDAYA

berjumlah 12 orang.

Gambar 5. Pembuatan AD/ART


21

d. Faktor penghambat dan Pendukung

Faktor pendukung kegiatan

Faktor pendukung kegiatan yaitu kematangan anggota dan

pengurus-pengurus Posdaya sehingga acara dapat berjalan dengan

lancar dan tanpa kendala.

Faktor penghambat kegiatan

Faktor penghambat kegiatan yaitu ada beberapa anggota yang tidak

datang dan datang terlambat dikrenakan cuaca yang ssat itu sedang

hujan lebat (deras).

e. Dana dan Sumber Dana

Dalam Kegiatan ini biaya yang dikeluarkan sebesar Rp. 0.

f. Koordinator

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Agung Setiawan.

g. Rekomendasi Perbaikan Kegiatan

Anggota harus lebih disiplin agar kegiatan berjalan tepat waktu.

2. Bidang Kesehatan

a. Program Kerja Non Fisik

1. Penyuluhan Kesehatan Reproduksi (Ca Serviks)

a. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 4 Februari 2017 pukul 09.00

WIB di Dusun Siaren.


22

b. Tujuan dan Manfaat

Program ini bertujuan memberikan informasi kepada masyarakat

tentang bahaya penyakit kanker leher rahim (ca serviks). Penyuluhan ini

berisi informasi tentang pengertian kanker leher rahim, tanda dan gejala,

faktor risiko, bahaya, serta cara deteksi dan screening kanker leher rahim.

c. Capaian

Kegiatan dilakukan satu kali dengan sasaran kader posyandu dan

masyarakat usia remaja dengan jumlah peserta 20 orang.

Gambar 6. Sosialisasi Kanker Serviks


23

d. Faktor yang Mempengaruhi

Faktor Pendorong

Kader posyandu mendukung penuh serta mengizinkan diadakannya

kegiatan penyuluhan ini. Pada saat dilaksanakan kegiatan penyuluhan,

kader posyandu dan masyarakat usia remaja sebagai sasaran penyuluhan

fokus dan antusias.

Faktor Penghambat

Suasana saat kegiatan penyuluhan tidak kondusif karena

dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan posyandu lansia, posbindu,

dan prolanis sekaligus. Pada sesi tanya jawab yang diharapkan bisa

menjadi indikator keberhasilan kegiatan penyuluhan, banyak peserta

yang justru tertarik membahas permasalahan kesehatan lain.

e. Dana dan Sumber Dana

Dalam kegiatan ini dana yang dikeluarkan sejumlah Rp 100.000 yang

berasal dari sumber dana pribadi Tim KKN.

f. Koordinator

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Aditya Pratama.

g. Rekomendasi Kegiatan

Diharapkan selanjutnya kegiatan serupa tetap dilaksanakan dengan

melibatkan sasaran yang lebih tepat, serta dilaksanakan tidak bersamaan

dengan kegiatan lain sehingga kegiatan penyuluhan bisa lebih kondusif.


24

b. Program Kerja Fisik

1. Pemeriksaan Kesehatan (Tekanan Darah)

a. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 4 Februari 2017 pukul 09.00

WIB di Dusun Siaren dan pada tanggal 7 Februari 2017 pukul 09.00 WIB di

Dusun Purwasari.

b. Tujuan dan Manfaat

Program ini bertujuan sebagai upaya deteksi dini terjadinya penyakit

tidak menular (non-communicable disease) pada masyarakat usia lansia

seperti hipertensi, diabetes melitus, penyakit jantung koroner dan lain-lain.

c. Capaian

Kegiatan dilakukan dua kali dengan sasaran peserta posyandu lansia

di Dusun Siaren dan Dusun Purwasari masing-masing sebanyak kurang lebih

15 orang.
25

Gambar 7. Pemeriksaan Tekanan Darah

d. Faktor yang Mempengaruhi

Faktor Pendorong

Bidan desa mendukung penuh serta mengizinkan diadakannya

kegiatan penyuluhan ini sekaligus membantu pelaksanaan program

posyandu lansia, posbindu, dan prolanis yang rutin dilaksanakan oleh

pihak desa.

Faktor Penghambat

Suasana saat kegiatan kurang kondusif karena jobdesk yang saling

bertabrakan antara peserta KKN, kader posyandu dan bidan desa pada

saat kegiatan.
26

e. Dana dan Sumber Dana

Dalam kegiatan ini dana yang dikeluarkan sejumlah Rp 50.000 yang

berasal dari sumber dana pribadi (mahasiswa).

f. Koordinator

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Dwi Andrie Setiawan.

g. Rekomendasi Kegiatan

Diharapkan selanjutnya kegiatan serupa tetap dilaksanakan dengan

didahului briefing/pengarahan yang jelas terkait pelaksanaan kegiatan

pemeriksaan kesehatan.

2. Pendampingan Posyandu

a. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 4 Februari 2017 pukul 09.00

WIB di Dusun Siaren (Posyandu Lansia), tanggal 7 Februari 2017 pukul

09.00 WIB di Dusun Purwasari (Posyandu Lansia) dan pada tanggal 14

Februari 2017 pukul 09.00 di Dusun Purwasari (Posyandu Balita)

b. Tujuan dan Manfaat

Kegiatan pendampingan posyandu bertujuan untuk membantu

kegiatan yang ada di posyandu setempat. Dengan adanya mahasiswa KKN

diharapkan dapat membantu kegiatan posyandu yang ada di desa Karangreja

khususnya di Dusun Siaren dan Dusun Purwasari.


27

c. Capaian

Kegiatan dilakukan tiga kali dengan sasaran peserta posyandu lansia

dan posyandu balita di Dusun Siaren dan Dusun Purwasari masing-masing

sebanyak kurang lebih 15 orang.

Gambar 8. Senam Lansia

d. Faktor yang Mempengaruhi

Faktor Pendorong

Bidan desa mendukung penuh serta mengizinkan diadakannya

kegiatan penyuluhan ini sekaligus membantu pelaksanaan program

posyandu lansia dan posyandu balita yang rutin dilaksanakan oleh pihak

desa.
28

Faktor Penghambat

Suasana saat kegiatan kurang kondusif karena jobdesk yang saling

bertabrakan antara peserta KKN, kader posyandu dan bidan desa pada

saat kegiatan.

e. Dana dan Sumber Dana

Dalam kegiatan ini dana yang dikeluarkan sejumlah Rp 50.000 yang

berasal dari sumber dana pribadi (mahasiswa).

f. Koordinator

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Dwi Andrie Setiawan.

g. Rekomendasi Kegiatan

Diharapkan selanjutnya kegiatan serupa tetap dilaksanakan dengan

didahului briefing/pengarahan yang jelas terkait pelaksanaan kegiatan

pemeriksaan kesehatan.

3. Bidang Pendidikan
a. Program Kerja Non Fisik
1. Sosialisasi pengadaan kelompok belajar

a. Waktu Pelaksanaan

Sosialisasi pengadaan kelompok belajar dilaksanakan pada tanggal 21

januari 2017. Kegiatan dilakukan setelah kegiatan belajar mengajar selesai.

b. Tujuan dan manfaat

Tujuan diadakan sosialisasi pengadaan kelompok belajar yaitu

memberikan informasi terkait pengadaan kelompok belajar bagi siswa SD


29

Karangreja, sedangkan manfaat yang didapat yaitu tersampaikannya

informasi kepada sasaran terkait pengadaan kelompok belajar

c. Capaian

Kegiatan dilakukan satu kali dengan peserta yaitu Siswa SDN

Karangreja 1 Kelas 5A berjumlah 34 orang.

Gambar 9. Sosialiasasi Kelompok Belajar

d. Faktor yang Mempengaruhi

Faktor Pendorong Kegiatan

Faktor pendorong kegiatan yaitu diberikannya kesempatan serta

adanya dukungan untuk program pengadaan kelompok belajar dari

Kepala SD Karangreja 1.
30

Faktor Penghambat Kegiatan

Faktor penghambat kegiatan yaitu karena kegiatan dilakukan pada

jam istirahat maka ada beberapa siswa yang kurang fokus dalam

mengikuti sosialisasi dan meminta izin untuk keluar kelas.

e. Dana dan Sumber Dana

Dana yang dikeluarkan dalam kegiatan ini sebesar Rp. 0,-.

f. Koordinator

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Syifa fauziah dan Sustriyani.

g. Rekomendasi perbaikan kegiatan

Pelaksana kegiatan harus dapat menciptakan suasana yang lebih


menarik dalam memberikan sosialisai pengadaan kelompok belajar.

2. Sosialisasi Pendampingan Pembelajaran PAUD

a. Waktu pelaksanaan

Sosialisasi pendampingan pembelajaran PAUD dilaksanakan pada

tanggal 23 januari 2017. Kegiatan dilakukan bersamaan dengan kegiatan

belajar PAUD Putra Bangsa Desa Karangreja.

b. Tujuan dan manfaat

Tujuan diadakan sosialisasi yaitu memberikan informasi terkait

pendampingan pembelajaran PAUD sedangkan manfaat yang didapat dari

program kerja ini yaitu tersampaikannya informasi kepada sasaran terkait

pendampingan pembelajaran PAUD


31

c. Capaian

Kegiatan dilakukan satu kali dengan peserta siswa PAUD Putra

Bangsa Desa Karangreja dengan jumlah 28 orang.

Gambar 10. Sosialisasi Pendampingan PAUD

d. Faktor yang Mempengaruhi

Faktor Pendorong Kegiatan

Faktor pendorong kegiatan yaitu adanya dukungan dan kesempatan

yang diberikan pihak PAUD Putra Bangsa Desa Karangreja untuk

program pendampingan pembelajaran PAUD.


32

Faktor Penghambat Kegiatan

Faktor penghambat kegiatan yaitu tingkat keaktivan siswa yang

terlalu tinggi menyebabkan suasana sosialisai menjadi kurang kondusif.

e. Dana dan sumber dana

Dana yang dikeluarkan dalam kegiatan ini sebesar Rp. 0,-.

f. Koordinator

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Syifa fauziah dan Sustriyani.

g. Rekomendasi perbaikan kegiatan

Pelaksana kegiatan harus dapat menciptakan suasana yang lebih


menarik dalam memberikan sosialisai pengadaan kelompok belajar.

b. Program Kerja Fisik


1. Pengadaan Kelompok Belajar
a. Waktu Pelaksanaan
Pengadaan kelompok belajar dilaksanakan pada tanggal 23 Januari 13

Februari 2017. Kegiatan dilakukan secara mandiri di POSKO KKN

POSDAYA Karangreja 1.

b. Tujuan dan Manfaat

Tujuan diadakan pengadaan kelompok belajar yaitu menciptakan

semangat belajar dan membantu anak-anak Sekolah Dasar dalam

pembelajaran,sedangkan manfaat yang di dapat dari program kerja ini yaitu

menumbuhkan rasa akan pentingnya belajar.


33

c. Capaian

Kegiatan dilakukan delapan kali pada tanggal 23 Januari 13 Februari

2017 dengan peserta siswa kelas 1-6 SDN 1 Karangreja.

Gambar 11. Pengadaan Kelompok Belajar

d. Faktor yang mempengaruhi

Faktor Pendorong Kegiatan

Faktor pendorong kegiatan ini adalah antusias siswa SDN 1

Karangreja dalam mengikuti kegiatan pengadaan kelompok belajar

Faktor Penghambat Kegiatan

Faktor penghambat kegiatan ini adalah kurangnya tenaga pengajar

dari tim KKN.


34

e. Dana dan Sumber Dana

Dana yang dikeluarkan dalam kegiatan ini sebesar Rp. 50.000 yang

bersumber dari dana pribadi Tim KKN.

f. Koordinator

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Syifa fauziah dan Sustriyani.

g. Rekomendasi Perbaikan Kegiatan

Sebaiknya tenaga pengajar lebih diperbanyak agar kegiatan pengadaan

kelompok belajar dapat berjalan secara efektif.

2. Pendampingan Pengajaran PAUD

a. Waktu Pelaksanaan

Pendampingan pengajaran PAUD dilaksanakan pada tanggal 23

Januari 13 Februari 2017. Kegiatan dilakukan secara mandiri di POSKO

KKN POSDAYA Karangreja 1.

b. Tujuan dan Manfaat

Tujuan di adakan pendampingan pengajaran PAUD yaitu membantu

pengajar/guru PAUD dalam memberikan pengajaran kepada anak PAUD

dan memberikan motivasi pada anak PAUD dalam melakukan

pembelajaran. sedangkan manfaat yang di dapat dari program kerja ini yaitu

menciptakan rasa semangat belajar pada anak PAUD dari usia dini.
35

c. Capaian

Kegiatan dilakukan sebanyak delapan kali dengan peserta siswa

PAUD Putra Bangsa Desa Karangreja sebanyak 25 orang. Kegiatan

dilakukan bersamaan dengan kegiatan belajar mengajar.

Gambar 12. Pendampingan PAUD

d. Faktor yang Mempengaruhi

Faktor Pendorong Kegiatan

Faktor pendorong kegiatan ini adalah kurangnya tenaga

pengajar/guru pada PAUD Putra Bangsa Desa Karangreja.


36

Faktor Penghambat Kegiatan

Faktor penghambat kegiatan kegiatan ini adalah tingkat keaktivan

siswa yang begitu tinggi sehingga pada awalnya tim KKN merasa

kesulitan namun tetap bisa dikendalikan.

e. Dana dan Sumber Dana

Dana yang dikeluarkan dalam kegiatan ini sebesar Rp. 55.000 yang

bersumber dari dana pribadi Tim KKN.

f. Koordinator

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Syifa fauziah dan Sustriyani.

g. Rekomendasi Perbaikan Kegiatan

Disarankan untuk memperbanyak metode belajar yang disenangi

siswa PAUD agar kegiatan belajar mengajar menjadi menyenangkan

3. Lomba Mewarnai

a. Waktu Pelaksanaan

Kegiatan lomba mewarnai dilaksanakan pada tanggal 9 Februari 2017.

Kegiatan dilakukan setelah kegiatan belajar mengajar selesai.

b. Tujuan dan Manfaat

Tujuan diadakan lomba mewarnai yaitu mewadahi anak TK dalam

megembangkan kreatifitas, sedangkan manfaat yang didapat dari program

kerja ini yaitu membentuk kreatifitas pada anak TK.


37

c. Capaian

Kegiatan lomba mewarnai diikuti oleh siswa TK Pertiwi 1 Desa

Karangreja sebanyak 29 orang.

Gambar 13. Lomba Mewarnai

d. Faktor yang Mempengaruhi

Faktor Pendorong Kegiatan

Faktor pendorong dalam kegiatan ini adalah adanya antusias dan

bakat dari siswa TK Pertiwi 1 Desa Karangreja dalam bidang seni.

Faktor Penghambat Kegiatan

Faktor penghambat dalam kegiatan ini adalah materi gambar yang

digunakan terlalu sulit dikerjakan sehingga ada beberapa siswa yang

mengalami kelelahan dalam mengerjakannya.


38

e. Dana dan Sumber Dana

Dana yang dikeluarkan dalam kegiatan ini sebesar Rp. 170.000 yang

bersumber dari dana pribadi Tim KKN.

f. Koordinator

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Syifa fauziah dan Sustriyani.

g. Rekomendasi Perbaikan Kegiatan

Disarankan untuk membuat tema lomba sehingga lebih menarik.

4. Bidang Ekonomi

h. Program Kerja Non Fisik

2. Sosialisasi Gerakan Menabung

a. Waktu dan Tempat

Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 22 Januari 2017 pukul 13.00

WIB di RT 2/3 Desa Karangreja serta pada tanggal 4 Februari 2017 pukul

16.00 WIB di Sekretariat POSDAYA Mandiri Dusun Purwasari.

b. Tujuan dan Manfaat

Kegiatan ini bertujuan menumbuhkan kesadaran masing-masing KK

(Kepala Keluarga) di tiap-tiap RT untuk ikut serta dalam gerakan menabung

yang terintegrasi dengan program serupa yang sudah diinisiasi oleh pihak

desa yakni GEMUTUS (Gerakan Lima Ratus). Nantinya, hasil dari tabungan

masyarakat Desa Karangreja akan dimanfaatkan untuk kepentingan

masyarakat kembali.
39

c. Capaian

Kegiatan dilakukan dua kali dengan sasaran pengurus RT, pengurus

RW dan kader posdaya dengan jumlah peserta masing-masing 30 orang.

Gambar 14. Sosialisasi Gerakan Menabung

d. Faktor Pendorong dan Penghambat

Faktor Pendorong

Pihak pengelola Desa Karangreja, pengurus RT/RW dan Kader

Posdaya mendukung penuh serta mengizinkan diadakannya kegiatan

sosialisasi pengurus RT/RW dan Kader Posdaya ini. Pada saat

dilaksanakan kegiatan sosialisasi, pengurus RT/RW dan Kader Posdaya

sebagai sasaran sosialisasi fokus dan antusias.


40

Faktor Penghambat

Tidak ada hambatan yang berarti dalam pelaksanaan kegiatan

sosialisasi ini.

e. Dana dan Sumber Dana

Dalam kegiatan ini dana yang dikeluarkan sejumlah Rp 50.000 yang

berasal dari sumber dana pribadi (mahasiswa).

f. Koordinator

Penanggung jawab dalam kegiatan ini adalah Aef Nandi Setiawan.

g. Rekomendasi Kegiatan

Diharapkan selanjutnya kegiatan serupa tetap dilaksanakan dengan

melibatkan sasaran yang lebih tepat, serta bekerjasama dengan pihak terkait

di bidang ekonomi.

2. Sosialisasi Koperasi Pekerja

a. Waktu pelaksanaan

Program kerja dilaksanakan pada Minggu, 12 Februari 2017 di

sekretariat Akarpala desa Karangreja. Akarpala adalah komunitas pecinta

alam yang beranggota anak muda desa, sehingga sesuai seperti yang

direncanakan sebelumnya.

b. Tujuan dan mamfaat

Tujuan dari kegaitan ini adalah mensosialisasikan koperasi untuk

anak muda, khususnya anggota komunitas Akarpala. Sehingga mereka


41

menyadari pentingnya semangat berwirausaha dalam bentuk ekonomi

kolektif, yaitu koperasi.

Mamfaat dari kegiatan ini adalah tumbuhnya kesadaran pentingnya

koperasi. Selain itu, diharapkan agar mereka dapat berpartisipasi dan

mendukung gerakan koperasi yang sudah ada di desanya. Sehingga dengan

adanya dukungan anak muda koperasi bisa berjalan dengan maksimal sesuai

harapan.

c. Capaian

Kegiatan sosialisasi dihadiri anggota Akarpala yang berjumlah 15

orang.

Gambar 15. Sosialisasi Koperasi Pekerja


42

d. Faktor pendorong dan penghambat

Faktor pendorong

Faktor pendorong dari kegiatan ini adalah adanya kordinasi yang

baik antara kordinator program, kepala desa dan ketua Akarpala. Selain

itu anggota bersikap antusias dan partisipastif sehingga kegiatan yang

direncakan berjalan degan lancar.

Faktor Penghambat

Faktor penghambat kegiatan lebih kepada tempat yang kurang

representatif karena terlalu keci.

e. Dana dan sumber dana

Dana yang dikeluarkan dalam kegiatan ini sebesar Rp. 50.000 yang

bersumber dari Desa.

f. Kordinator

Kordinator kegiatan ini adalah Aef Nandi Setiawan, Mahasiswa

Sastra Inggris angkatan 2013.

g. Rekomendasi perbaikan kegiatan

Kegiatan dimasa mendatang perlu ada beberapa perbaikan,

diantaranya jumlah peserta yang lebih banyak serta melibatkan mengundang

pengurus koperasi di desa.


43

i. Program Kerja Fisik

3. Pendampingan Gerakan Menabung

a. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 22 Januari 2017 pukul 13.00

WIB di RT 2/3 Desa Karangreja serta pada tanggal 4 Februari 2017 pukul

16.00 WIB di Sekretariat POSDAYA Mandiri Dusun Purwasari.

b. Tujuan dan Manfaat

Kegiatan ini bertujuan memberikan pendampingan kepada masing-

masing KK (Kepala Keluarga) di tiap-tiap RT untuk ikut serta dalam gerakan

menabung yang terintegrasi dengan program serupa yang sudah diinisiasi

oleh pihak desa yakni GEMUTUS (Gerakan Lima Ratus).

Gambar 16. Pendampingan Gerakan Menabung


44

c. Capaian

Kegiatan dilakukan dua kali dengan sasaran pengurus RT, pengurus

RW dan kader posdaya dengan jumlah peserta masing-masing 30 orang.

d. Faktor Pendorong dan Penghambat

Faktor Pendorong

Pihak pengelola Desa Karangreja, pengurus RT/RW dan Kader

Posdaya mendukung penuh serta mengizinkan diadakannya kegiatan

pendampingam gerakan menabung kepada pengurus RT/RW dan Kader

Posdaya ini.

Faktor Penghambat

Tidak ada hambatan yang berarti dalam pelaksanaan kegiatan

sosialisasi ini.

e. Dana dan Sumber Dana

Dalam kegiatan ini dana yang dikeluarkan sejumlah Rp 50.000 yang

berasal dari sumber dana pribadi (mahasiswa).

f. Koordinator

Koordinator kegiatan ini adalah Aef Nandi Setiawan.

g. Rekomendasi Kegiatan

Diharapkan selanjutnya kegiatan serupa tetap dilaksanakan dengan

melibatkan sasaran yang lebih tepat, serta bekerjasama dengan pihak terkait

di bidang ekonomi.
45

5. Bidang Lingkungan

a. Program Kerja Non Fisik

1. Penyuluhan Sampah Organik dan Anorganik

a. Waktu dan Tempat

Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 10 Februari 2017 pukul 15.30

WIB di rumah Ibu Muryono.

b. Tujuan dan Manfaat

Program ini bertujuan sebagai upaya pembinaan kepada masyarakat

setempat untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga

kebersihan lingkungan tempat tinggal.

Gambar 17. Sosialisasi Sampah Organik-Anorganik


46

c. Capaian

Kegiatan dilakukan sati kali dengan sasaran Dasawisma Melati di

Dusun Purwasari sebanyak 25 orang.

d. Faktor yang Mempengaruhi

Faktor Pendukung Kegiatan

Dasawisma mendukung penuh serta mengizinkan diadakannya

kegiatan penyuluhan ini sekaligus membantu pelaksanaan program tong

sampah organik dan anorganik oleh pihak desa.

Faktor Penghambat Kegiatan

Pada saat sesi tanya jawab yang diharapkan bisa menjadi indikator

keberhasilan kegiatan penyuluhan, banyak peserta yang justru tertarik

membahas permasalahan kesehatan lain.

e. Dana dan Sumber Dana

Dana yang dikeluarkan dalam kegiatan ini sebesar Rp. 200.000 yang

bersumber dari Desa.

f. Koordinator

Koordinator kegiatan ini adalah Muhammad Hilmy Fathin.

g. Rekomendasi Perbaikan Kegiatan

Diharapkan selanjutnya kegiatan serupa tetap dilaksanakan dengan

menambah materi mengenai pemanfaatan dan teknik-teknik mengolah

sampah yang baik dan benar.


47

a. Program Kerja Fisik

1. Kerja Bakti

a. Waktu dan Tempat

Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 22 Januari 2017 dan 29 januari

pukul 08.00 WIB di Desa Karangreja.

b. Tujuan dan Manfaat

Program ini bertujuan mempererat tali persaudaraan, meringankan

beban, memberikan semangat, dan motivasi antar masyarakat.

c. Capaian

Kegiatan dilakukan satu kali dengan sasaran masyarakat dengan

jumlah peserta 35 orang.

Gambar 18. Kerja Bakti


48

d. Faktor yang Mempengaruhi

Faktor Pendukung Kegiatan

Masyarakat mendukung penuh serta mengizinkan diadakannya

kegiatan kerja bakti ini. Pada saat dilaksanakan kegiatan, masyarakat

sebagai sasaran kerja bakti fokus dan antusias.

Faktor Penghambat Kegiatan

Tidak adanya halangan atau kesulitan dalam kegiatan kerja bakti

ini.

e. Dana dan Sumber Dana

Dana yang dikeluarkan dalam kegiatan ini sebesar Rp. 300.000 yang

besumber dari dana Desa.

f. Koordinator

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Muhammad Hilmy Fathin.

g. Rekomendasi Perbaikan Kegiatan

Diharapkan selanjutnya kegiatan serupa tetap dilaksanakan dengan

melibatkan sasaran yang lebih tepat, serta dilaksanakan tidak bersamaan

dengan kegiatan lain sehingga kegiatan kerja bakti bisa lebih kondusif.

2. Penyuluhan Pembuatan Pupuk Kompos

a. Waktu dan Tempat

Kegiatan penyuluhan dilakukan pada tanggal 3 Februari 2017.

Kegiatan dilakukan bersamaan dengan acara perkumpulan bulanan.


49

b. Tujuan dan Manfaat

Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk memberikan

pengetahuan dan keterampilan para peternak dalam mengolah kotoran sapi

menjadi pupuk organik. Sehingga dengan adanya pengetahuan dan

keterampilan akan hal tersebut diharapkan para peternak dapat memecahkan

permasalahan mengenai kotoran sapi yang sebelumnya tidak dapat

ditangani.

c. Capaian

Kegiatan penyuluhan diikuti oleh delapan orang pengurus inti

GAPOKTAN Jlegong Jaya.

Gambar 19. Penyuluhan Pupuk Kompos


50

d. Faktor yang Mempengaruhi

Faktor Pendorong Kegiatan

Faktor pendorong kegiatan ini adalah adanya permasalahan yang

timbul pada peternak sapi di Desa Karangreja yaitu tidak tertanganinya

limbah peternakan berupa kotoran sapi karena minimnya lahan yang

dimiliki dan kurangnya pengetahuan mengenai penanganan limbah

peternakan.

Faktor Penghambat Kegiatan

Faktor penghambat kegiatan ini adalah cuaca Desa Karangreja yang

tidak menentu dengan curah hujan yang tinggi menyebabkan kegiatan

menjadi lebih sulit.

e. Dana dan Sumber Dana

Dana yang dikeluarkan dalam kegiatan ini sebesar Rp. 44.000 yang

bersumber dari dana pribadi Tim KKN.

f. Koordinator

Penanggung jawab kegiatan ini adalah Fahmi Husain.

g. Rekomendasi Perbaikan Kegiatan

Disarankan agar menyiapkan terlebih dahulu lokasi yang tepat dan

baik untuk dilakukannya penyuluhan pembuatan pupuk kompos terkait

dengan cuaca.
III. PENUTUP

a. Kesimpulan

1. Desa Karangreja adalah salah satu desa yang terletak di Kecamatan

Karangreja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah.

2. Pilar yang menjadi target dalam KKN POSDAYA telah sesuai dengan

yang ada di POSDAYA Mandiri Dusun Purwasari yaitu bidang meliputi

aspek Kesehatan, Pendidikan, Ekonomi, dan Lingkungan.

3. Program fisik dan non fisik yang direncanakan telah terlaksana dengan baik

dan realisasi program kerja 100% dan melibatkan masyarakat yang ada di

Desa Karangreja khususnya Dusun Purwasari dan Dusun Siaren.

4. Kepala Desa, Perangkat Desa, Kepala Dusun, Ketua RT/RW, Tokoh

Masyarakat, serta Masyarakat Desa Karangreja memiliki antusias dan

dedikasi yang cukup tinggi terhadap program-program yang dijalankan

baik oleh Desa maupun Tim KKN.

b. Saran

1. Perlu adanya pembentukkan kembali Karang Taruna Desa Karangreja

periode 2017.

2. Perlu ditingkatkan keaktivan remaja Desa dalam segala kegiatan yang

berkaitan dengan kemajuan Desa Karangreja.

3. Perlu pembinaan kewirausahaan untuk industri rumahan guna

meningkatkan potensi Desa Karangreja.


52

Lampiran 1. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga POSDAYA

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA


POSDAYA MANDIRI KARANGREJA
DESA KARANGREJA, KEC. KARANGREJA, KAB. PURBALINGGA

PEMBUKAAN ANGGARAN DASAR


Dengan Rahmat Allah SWT Tuhan seru sekalian alam. Kami menyadari

sepenuhnya tugas dan tanggung jawab kami sebagai masyarakat yang berada di tengah-

tengah bangsa dan negara.

Sebagai masyarakat yang percaya kepada Allah SWT Tuhan seu sekalian alam.

Kami bertekad untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang di

dalamnya terselenggara masyarakat Indonesia yang berdaulat di bidang Ekonomi,

berdikari di bidang pendidikan, dan berkepribadian di bidang Kebudayaan, maka

dengan ini kami menyusun suatu organisasi Pos Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA)

Desa Karangreja, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, sebagai berikut:


53

BAB I

NAMA, WAKTU, DAN TEMPAT KEDUDUKAN

PASAL 1

1. Organisasi ini bernama POSDAYA MANDIRI Desa Karangreja, Kecamatan

Karangreja, Kabupaten Purbalingga.

2. Organisasi ini didirikan pada Maret 2009, untuk waktu yang tidak ditentukan

lamanya.

3. Organisasi ini berkedudukan di Dusun Purwasari RT 3 RW 2 Desa Karangreja,

Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga.

BAB II

AZAS

PASAL 2

1. POSDAYA KARANGREJA MANDIRI berazaskan Pancasila dan UUD 1945.

2. Pancasila dan UUD 1945 yang dimaksud dalam ayat (1) pasal ini sebagai Azas

Pendirian dan Azas Kerja POSDAYA KARANGREJA MANDIRI.


54

BAB III

MAKSUD DAN TUJUAN

PASAL 3

1. POSDAYA dibentuk dengan maksud sebagai forum silaturahmi, komunikasi,

advokasi, pendidikan dan wadah kegiatan penguatan fungsi-fungsi keluarga secara

terpadu yang terdiri dari 5 (lima) bidang, yakni bidang kesehatan, bidang

pendidikan, bidang ekonomi, bidang kelembagaan, dan bidang lingkungan, agar

keluarga bisa tumbuh mandiri di desanya. POSDAYA mewujudkan masyarakat

yang sehat dan berkharisma sesuai nilai-nilai sosial budaya bangsa Indonesia.

2. Tujuan POSDAYA adalah :

a. Memberdayakan keluarga untuk mencapai keluarga berkharisma serta mandiri.

b. Menumbuhkan dan mengembangkan sikap sosial dan budaya yang ada dalam

masyarakat untuk memberdayakan keluarga.

c. Sebagai wadah organisasi sosial yang dapat memberi dan menerima

pembaharuan.

d. Terlaksananya program dan kegiatan dinamis untuk mencapai tujuan.


55

BAB IV

MOTTO

PASAL 4

POSDAYA KARANGREJA MANDIRI mempunyai motto Bangkit untuk

Bersinar.

BAB V

USAHA

PASAL 5

Untuk mencapai maksud dan tujuannya, POSDAYA dapat menjalankan usaha sebagai

berikut:

1. Mendirikan lembaga pendidikan, pengembangan dan pelatihan di bidang

kesehatan, pendidikan, ekonomi dan lingkungan.

2. Menyelenggarakan penyuluhan dibidang kesehatan, pendidikan, ekonomi dan

lingkungan.

3. Menjalankan usaha-usaha lain yang sejalan dengan maksud dan tujuan POSDAYA

serta tidak bertentangan dengan UUD 1945 dan Pancasila.


56

BAB VI

KEANGGOTAAN

PASAL 6

ANGGOTA

1. Anggota POSDAYA KARANGREJA MANDIRI adalah semua warga

Desa Karangreja yang memenuhi dan menerima syarat-syarat yang telah

ditetapkan.

2. Syarat-syarat yang dimaksud dalam pasal 6 ayat (1) ditetapkan dalam

Anggaran Rumah Tangga (ART).

PASAL 7

HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA

1. Hak-hak Anggota:

a) Hak bicara dan hak suara

b) Hak memilih dan hak dipilih

c) Hak membela diri

d) Hak mendapat perlindungan dari organisasi

2. Kewajiban Anggota:

a) Mentaati AD/ART, peraturan serta disiplin organisasi

b) Menjunjung tinggi nama dan kehormatan organisasi


57

BAB VII

STRUKTUR ORGANISASI DAN WEWENANG PENGURUS

PASAL 8

STRUKTUR ORGANISASI

1. Struktur organisasi POSDAYA terdiri atas penasehat, pembina, pengurus harian

dan koordinator bidang serta anggota bidang.

2. Struktur badan pengurus organisasi POSDAYA diangkat melalui rapat anggota

badan pengurus selama 1 (satu) tahun dan ditetapkan kedudukan mereka masing-

masing serta dapat diberhentikan sewaktu-waktu oleh rapat anggota badan

pengurus karena alasan tertentu.

3. Keanggotaan Badan Pengurus dapat berakhir karena:

a. meninggal dunia;

b. atas permintaan sendiri;

c. diberhentikan oleh Rapat Badan Pengurus dengan alasan kurangnya kinerja

pengurus, melakukan suatu Tindak Pidana, dan melanggar norma-norma

asusila.

4. Jika terjadi lowongan, maka anggota-anggota Badan Pengurus lainnya dapat

mengajukan calon-calon untuk mengisi lowongan tersebut kepada ketua melalui

rapat badan pengurus.


58

PASAL 9

WEWENANG

1. Pengurus berkewajiban menjalankan segala ketetapan-ketetapan musyawarah

anggota POSDAYA KARANGREJA MANDIRI dan

mempertanggungjawabkan segala kebijakannya dalam musyawarah anggota

POSDAYA KARANGREJA MANDIRI berikutnya.

2. Tata cara pengambilan keputusan ditetapkan dalam ART.

BAB VIII

PERMUSYAWARATAN

PASAL 10

Permusyawaratan terdiri dari :

1. Musyawarah anggota POSDAYA KARANGREJA MANDIRI

2. Musyawarah Badan Pengurus

PASAL 11

MUSYAWARAH ANGGOTA POSDAYA KARANGREJA MANDIRI

Status Musyawarah Anggota :

1. Musyawarah tertinggi dalam organisasi POSDAYA KARANGREJA

MANDIRI.
59

2. Diselenggarakan selama1 (satu) kali dalam 1 (satu) tahun.

3. Dapat mengadakan perubahan terhadap AD/ ART.

4. Menyusun dan menetapkan Garis-Garis Besar Program Kerja (GGBPK)

organisasi untuk 1 (satu) tahun berikutnya.

5. Memilih dan menetapkan Ketua POSDAYA KARANGREJA MANDIRI.

6. Mengukuhkan dan menetapkan keputusan pemberhentian keanggotaan

anggota.

7. Menilai pertanggungjawaban pengurus periode sebelumnya.

8. Tata cara musyawarah anggota PODAYA KARANGREJA MANDIRI

diatur dalam ART.

BAB IX

PERUBAHAN ANGGARAN DASAR

PASAL 12

Perubahan Anggaran Dasar hanya dapat dilakukan melalui musyawarah anggota

POSDAYA KARANGREJA MANDIRI dengan mendapat persetujuan dari

sekurang-kurangnya 2/3 dari peserta yang hadir.


60

BAB X

KETENTUAN PERALIHAN

PASAL 13

Segala sesuatu yang dalam Anggaran Dasar (AD) belum diatur, akan diatur dalam

Anggaran Rumah Tangga (ART), Peraturan dan Kebijakan Organisasi lainnya.

BAB XI

KETENTUAN PENUTUP

PASAL 14

1. Anggaran dasar ini disertai Anggaran Rumah Tangga (ART) merupakan bagian

tak terpisahkan.

2. Anggaran dasar ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.


61

ANGGARAN RUMAH TANGGA POSDAYA KARANGREJA MANDIRI

DESA KARANGREJA, KECAMATAN KARANGREJA, KABUPATEN

PURBALINGGA

BAB I

KEANGGOTAAN

PASAL 1

Anggota POSDAYA KARANGREJA MANDIRI adalah warga Desa Karangreja

dengan tidak membeda-bedakan latar belakang suku, agama, etnis, golongan, dan

status sosial.

PASAL 2

SYARAT-SYARAT KEANGGOTAAN

1. Mengajukan permohonan tertulis kepada Badan Pengurus POSDAYA

KARANGREJA MANDIRI dan menyatakan setia kepada Negara Kesatuan

Republik Indonesia (NKRI), Pancasila, UUD 1945, AD/ART serta peraturan-

peraturan organisasi lainnya.

2. Telah berusia 18 tahun dan atau sudah menikah.

3. Diwajibkan membayar iuran yang besarnya ditetapkan dalam peraturan internal

Badan Pengurus POSDAYA KARANGREJA MANDIRI.


62

4. Sanggup menerima dan melaksanakan amanah yang diberikan serta bersedia mentaati

peraturan yang ada dalam AD/ART.

PASAL 3

HAK-HAK ANGGOTA

1. Mengeluarkan pendapat, mengajukan saran, atau pertanyaan.

2. Mengikuti kegiatan yang diadakan POSDAYA KARANGREJA MANDIRI.

3. Mempunyai hak bicara dan hak suara dalam musyawarah anggota POSDAYA

KARANGREJA MANDIRI.

4. Menjadi pengurus atau pemimpin dalam POSDAYA KARANGREJA

MANDIRI.

5. Mendapat perlindungan organisasi sepanjang berkaitan dengan pelaksanaan tugas

dan kebijakan organisasi.

PASAL 4

KEWAJIBAN ANGGOTA

1. Mentaati AD, ART, Peraturan, dan Keputusan serta ketentuan lainnya dalam

organisasi.

2. Menjunjung tinggi kehormatan dan nama baik organisasi.

3. Aktif melaksanakan maksud, tujuan, usaha, dan program-program organisasi.

4. Membayar uang iuran Anggota yang besarnya ditetapkan melalui kebijakan Badan

Pengurus.
63

PASAL 5

KEHILANGAN KEANGGOTAAN

1. Bukan warga Desa Karangreja lagi.

2. Bertempat tinggal diluar wilayah Desa Karangreja dan tidak melaporkan

kepindahannya dalam tenggang waktu 1 (satu) tahun.

3. Atas permintaan sendiri yang diajukan secara tertulis kepada Badan Pengurus.

4. Melanggar hal-hal yang bersifat pidana, asusila, dan tidak dapat ditolerir.

5. Meninggal dunia.

BAB II

PENGURUS POSDAYA KARANGREJA MANDIRI

PASAL 6

1. Kepengurusan bersifat kolektif yang dipimpin oleh seorang Ketua.

2. Jumlah pengurus sekurang-kurangnya 12 (dua belas) orang.

3. Pengurus dipilih dan ditetapkan dalam musyawarah anggota POSDAYA

KARANGREJA MANDIRI

4. Badan Pengurus menjabat maksimal 2 (dua) kali masa kepengurusan.

5. Pada masa akhir jabatan Badan Pengurus menyampaikan Laporan Pertanggung

Jawaban (LPJ) dalam musyawarah anggota POSDAYA KARANGREJA

MANDIRI.
64

PASAL 7

TUGAS DAN WEWENANG

1. Melaksanakan program-program kerja.

2. Melakukan pemberhentian kepada anggota.

3. Bertugas memimpin kegiatan organisasi.

4. Melaporkan LPJ dalam melaksanakan programnya selama 1 (satu) tahun.

BAB III

PERMUSYAWARATAN

PASAL 8

MUSYAWARAH ANGGOTA POSDAYA KARANGREJA MANDIRI

1. Diselenggarakan oleh Badan Pengurus POSDAYA KARANGREJA MANDIRI.

2. Musyawarah anggota POSDAYA KARANGREJA MANDIRI sah apabila

dihadiri 2/3 dari anggota yang ada.

3. Ketetapan-ketetapan musyawarah anggaran POSDAYA KARANGREJA

MANDIRI pada dasarnya diambil dengan menggunakan musyawarah untuk

mufakat.

4. Jika ayat 3 tidak dapat dilaksanakan maka ketetapan dianggap sah apabila disetujui

2/3 peserta yang hadir.


65

BAB IV

DISIPLIN ORGANISASI

PASAL 9

1. Dilarang melakukan kegiatan yang mencemarkan kehormatan dan nama baik

organisasi.

2. Dilarang melakukan tindakan yang dapat menimbulkan pertentangan dan

perpecahan dalam tubuh organisasi serta tindakan lainnya yang menyimpang dari

kebijakan organisasi.

3. Dilarang menyebarluaskan isu serta fitnah yang dapat menimbulkan permusuhan

diantara anggota organisasi dan masyarakat pada umumnya.

4. Larangan sebagaimana dalam ayat (1), (2), (3) tersebut diatas berlaku bagi seluruh

anggota tanpa membeda-bedakan jenjang jabatan dalam organisasi.

PASAL 10

PELAKSANAAN TINDAKAN DISIPLIN

1. Badan pengurus dapat melakukan pemberhentian keanggotaan sementara terhadap

anggota yang melakukan pelanggaran disiplin.

2. Pemberhentian keanggotaan dan pengembalian seluruh tanggung jawab diputuskan

dalam musyawarah anggota POSDAYA KARANGREJA MANDIRI.


66

BAB V

KEKAYAAN ORGANISASI

PASAL 11

1. Yang dimaksud dengan kekayaan organisasi adalah seluruh harta benda yang

dimiliki oleh organisasi.

2. Organisasi berkewajiban memelihara harta benda dan diinventarisasikan secara

baik.

BAB VI

KEUANGAN

PASAL 12

Keuangan organisasi diperoleh dari iuran anggota, sumbangan yang tidak mengikat

dan usaha-usaha yang tidak bertentangan dengan AD/ART.

BAB VII

HIRARKI PERATURAN ORGANISASI

PASAL 13

Tata urutan peraturan organisasi disusun secara hierarkis sebagai berikut:

1. AD/ART
67

2. Ketetapan musyawarah anggota POSDAYA KARANGREJA MANDIRI.

3. Keputusan musyawarah Badan Pengurus.

4. Instruksi ketua.

BAB VIII

KETENTUAN PERALIHAN

PASAL 14

Segala sesuatu yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga (ART) ini akan

diatur dalam peraturan dan kebijakan organisasi POSDAYA KARANGREJA

MANDIRI lainnya.

BAB IX

KETENTUAN PENUTUP

PASAL 15

1. ART ini merupakan bagian tak terpisahkan dari AD.

2. ART ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.


68

Lampiran 2. Program Kerja Posdaya

RENCANA PROGRAM KERJA POSDAYA MANDIRI 1 TAHUN KEDEPAN

A. Bidang Pendidikan
1. Taman baca
2. Pengembangan PAUD
3. Sosialisasi Peran Serta Orang Tua dalam Mendidik Anak

B. Bidang Kesehatan
1. Sosialisasi PHBS
2. Sosialisasi Pentingnya Cek Gula Darah dan Kolesterol
3. Peningkatan Kegiatan Posyandu

C. Bidang Ekonomi
1. Penyuluhan pembuatan kerajinan dari sampah plastik dan cangkang krece
(kerang sungai), beserta praktiknya
2. Pemasaran Azola

D. Bidang Pemberdayaan Lingkungan


1. Penyuluhan penanganan dan pengelolaan limbah plastik dan krece
2. Kerja bakti rutin
3. Pembuatan papan batas RT/RW
4. Pembuatan Bank Sampah
5. Pembuatan selokan jalan

Anda mungkin juga menyukai