Anda di halaman 1dari 25

LEMBAR PENGESAHAN

Garut, 05 Oktober 2017

PROPOSAL
IZIN OPERASIONAL PENDIRIAN MADRASAH
MIS. Al-IMTIYAZ

Diajukan :

Ketua Yayasan Sekretaris


‘Inayatudlu’afa Wal-aitam Kecamatan Singajaya

H. Syahid Abdulloh, S.Pd.I Hj. Yeti Mulyati, S.IP

Mengetahui / Menyetujui :

Kepala Kantor Urusan Agama Kepala Desa Sukawangi


Kecamatan Singajaya Kecamatan Singajaya - Garut

Camat Kecamatan Singajaya

Heri Junaeri, S.Sos


19620330 1992031004
PROPOSAL
IZIN OPERASIONAL
PENDIRIAN MADRASAH IBTIDAIYAH (MIS)
AL-IMTIYAZ
KABUPATEN GARUT

DISAMPAIKAN OLEH :
TEAM PENDIRI
MADRASAH IBTIDAIYAH (MIS)
AL-IMTIYAZ
Kp. Anclahan RT. 04 RW. 07 Desa Sukawangi Kecamatan Singajaya - 44173
Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat
2017
YAYASAN ‘INAYATUDDLU’AFA WAL-AITAM
PONDOK PESANTREN RIYADLUL HUDA
SINGAJAYA – GARUT – JAWA BARAT – INDONESIA
Akte Notaris : Hj Ema Nurohima SH. No 23. C-2057.HT.-01.02. TH 2006

Sekretariat : Jl. Surapati Kp. Sindangsari Rt. 02 Rw. 01 Ds. Sukawangi Kec.
Singajaya 44173 Kab.Garut Jawa Barat Tlp. 081381173107

Nomor : MIS
Lampiran : 1 (satu) berkas
Hal : Permohonan Izin Operasional

Kepada Yth
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama
Kabupaten Garut
di
Garut

Assalamu’alaikum, Wr.Wb

Teriring salam dan do’a semoga Allah SWT. Senantiasa memberikan kekuatan,
kesehatan, taufiq dan hidayah-Nya kepada Bapak/ Ibu serta stafnya dalam
melaksanakan tugas sehari-hari.Amin

Sehubungan dengan adanya desakan aspirasi yang datang dari Masyarakat, yang
menginginkan dengan segera didirikan MIS. Al-Imtiyaz di Desa Sukawangi
Kecamatan Singajaya dan dalam rangka menyukseskan Program Pemerintah
Wajib Belajar 12 tahun, maka kami memohon kiranya diberi ijin operasional
untuk mendirikan MIS. Al-Imtiyaz.

Sebagai bahan pertimbangan Bapak/ Ibu bersama ini kami sampaikan sebuah
proposal, semoga Bapak/ Ibu dapat secepatnya memberikan ijin operasional atas
pendirian MIS. Al-Imtiyaz tersebut.

Demikianlah proposal ini kami sampaikan, semoga Bapak/ Ibu maklum adanya.

Wallohul muwafiq ila aqwamith thoriq


Wassalamu’alaikum. Wr, Wb

Singajaya, 05 Oktober 2017


Ketua Yayasan ‘Inayatudlu’afa Wal-aitam
Ketua

H. Syahid Abdulloh, S.Pd.I


PROPOSAL
PENGAJUAN IJIN OPERASIONAL
MIS. Al-IMTIYAZ

A. Dasar Pemikiran
Berangkat dari asumsi bahwa manusia dalam sistem dan struktur sosial yang pada
dasarnya mengalami apa yang disebut “dehumanisasi” karena berlangsungnya eksploitasi
kelas sosial, dominasi gender maupun karena adanya hegemoni dan dominasi budaya. Oleh
karena itu pendidikan dicita-citakan sebagai sebuah sarana untuk “memproduksi” kesadaran,
untuk mengembalikan kemanusiaan manusia, dan dalam kaitan ini pendidikan berperan untuk
membangkitkan kesadaran kritis sebagai prasyarat upaya untuk pembebasan baik peserta
didiknya ataupun terutama pendidiknya itu sendiri.
Pendidikan tidak akan pernah berdiri sendiri tanpa berkaitan secara dialektis dengan
lingkungan dan sistem sosial dimana pendidikan diselenggarakan. Oleh karena itu, proses
pendidikan sebagai proses pembebasan tidak pernah pula terlepas dari sistem dan struktur
sosial, yakni konteks sosial yang menjadi penyebab atau yang paling banyak menyumbangkan
proses “dehumanisasi” dan keterasingan pada waktu pendidikan itu diselengarakan.
Pada saat ini pendidikan dihadapkan pada tantangan bagaimana mengkaitkan
konteks dan analisis isinya untuk memahami langgam sosial yang sedang berlangsung secara
kritis serta mendorong proses belajarnya menjadi peka terhadap persoalan ketidak adilan
sosial dengan memperkokoh visi dan misi sesuai dengan formasi sosial serta Mampu
menerjemahkannya kedalam metodologi dalam penyelenggaran proses pendidikan.
Dalam prespektif pendidikan dihadapkan pada tantangan bagaimana mengkaitkan
konteks dan analisis isinya untuk memahami langgam sosial yang sedang berlangsung secara
kritis serta mendorong proses belajarnya menjadi peka terhadap persoalan ketidak adilan
sosial dengan memperkokokh visi dan misi sesuai dengan Reformasi sosial serta mampu
menerjemahkannya ke dalam penyelenggaran proses pendidikan.
Dalam prespektif pendidikan kritis, tugas pendidikan adalah melakukan refleksi
kritis terhadap sistem sosial dan “idiologi dominan” yang tengah berlangsung di masyarakat,
serta menantang sistem tersebut untuk memikirkan sistem alternatif kearah tranformasi, sosial
menuju suatu masyarakat yang adil. Tugas ini dimanifestasikan dalam bentuk kemampuan
menciptakan ruang agar muncul sikap kritis terhadap sistem dan struktur ketidakadilan sosial,
serta melakukan dekontruksi terhadap dominasi siste
m ketidakadilan.
Hal tersebut harus dilakukan sebagai bukti pemihakan lembaga pendidikan kepada
rakyat kecil dan tertindas untuk menciptakan sistem sosial baru yang lebih adil dengan cara
mengembalikan lagi lembaga pendidikan kita kepada komunitas rakyat sehingga menjadi
benar benar sekolah punya rakyat (community college),
Mengapa harus Madrasah Ibtidaiyah?
Bagi kami pendidikan yang berbasis agama bernuansa pondok pesantren justru
paling strategis bagi pengembangan pendidikan kritis yang membebaskan, karena ternyata
hari ini agama yang kita anut, kita ajarkan dan kita jelaskan pun sering bukan menjadi bagian
dari penyelesaian dan itulah persoalannya. Padahal agama seharusnya mampu membebaskan
dari ketidak adilan, sebab agama dengan spiritualitasnya dilahirkan untuk membangkitkan
kesadaran kritis dan membebaskan dari belenggu sistem sosial yang korup dan tidak adil.
Sekarang pengajaran agama pada tingkat dasar menjadi a-historis tersebut dari akar
sejarahnya karena pengajaran agama tergerus oleh sistem pendidikan yang berbau potitivistik,
dalam prespektif ini penyelenggara pendidikan sudah merupakan proses “fabrasi”dan
“mekanisasi” pendidikan hanya untuk memproduksi keluaran (out put) pendidikan yang harus
sesuai dengan “pasar kerja”. Proses belajar yang diselenggarakan pun mejadi mengisolasi
banyak variable yang seharusnya tidak linier. Peserta didik akhirnya harus tunduk pada
struktur sosial yang ada dan mencari cara dimana peran agama, norma dan nilai dipaksa
diintegrasikan dalam krangka melanggengkan sistem sosial itu. Sehingga diasumsikan bahwa
masalahnya bukan pada sistem pendidikan tetapi kreativitas, motivasi dan keahlian teknis
peserta didik. Akhirnya kesalahan semuanya ditipahkan pada peserta didik sebgai objek dari
pendidikan.
Dan secara tegas bahwa lembaga pendidikan MIS. Al-Imtiyaz tidak untuk kearah itu,
lembaga ini menganut paham bahwa peserta didik adalah subjek yang menjadi sumber dan
inspirasi terhadap adanya transformasi sosial yang membebaskan dan mengembalikan
pengajaran agama ke akar sejarahnya sebagai agama yang menuntun dan memberikan nilai-
nilai yang mendorong pada keyakinan dan tujuan. Dan nilai ini bagi kami dipercaya sebagai
sesuatu yang sangat penting bagi kita sebagai manusia, karena nilai dari agama akan member
makna terhadap kehidupan yang dimiliki manusia, nilai akan memberikan jiwa yangmemberi
perasaan kepada manusia, dan nilai adalah esensi kemanusiaan, sehingga dalam segala
macam upaya apapun jangan pernah kehilangan nilai, jangan kehilangan jiwa tujuan manusia,
dan jangan pernah kehilangan kemanusiaannya sendiri.

B. Maksud dan Tujuan


Sesuai dengan perjalanan sejarahnya bahwa diselenggarakannya MIS. Al-Imtiyaz
dikarenakan banyaknya usulan/permintaan dari masyarakat baik dari lingkungan MIS. Al-
Imtiyaz maupun Masyarakat dari luar kepada pengurus Yayasan ‘Inayatudlu’afa Wal-aitam
Jayabakti Desa Sukawangi untuk mendirikan sekolah pada jenjang yang lebih tinggi dari
jenjang sebelumnya yang sudah mengeluarkan lulusan, sehingga siswa-siswi dari Pendidikan
Anak Usia Dini (PAUD) yang ada di sekitar Desa Sukawangi Kec. Singajaya dapat meraih
pendidikan 9 Tahun.
Adapun tujuannya adalah :
- Mengembalikan Lembaga Pendidikan kepada rakyat (community College)
- Menyelenggarakan Pendidikan Berbasis pondok pesantren yang kokoh dan kuat sesuai
dengan harapan masyarakat.
- Menyelenggarakan Pendidikan yang, Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan.
C. Visi dan Misi MIS. Al-Imtiyaz
MIS. Al-Imtiyaz sebagai lembaga pendidikan berciri khas Islam perlu
mempertimbangkan harapan peserta didik, orang tua peserta didik, lembaga pengguna lulusan
madrasah dan masyarakat dalam merumuskan visinya. MIS. Al-Imtiyaz juga diharapkan
merespon perkembangan dan tantangan masa depan dalam ilmu pengetahuan dan teknologi;
era informasi dan globalisasi yang sangat cepat. MIS. Al-Imtiyaz mewujudkan harapan dan
respon dalam visi berikut :

Visi MIS. Al-Imtiyaz


Terwujudnya Iulusan yang Religius, Berkualitas, Kompetitif dan Berakhlak Mulia

Misi MIS. Al-Imtiyaz


1. Membina pencapaian akhlak / budi pekerti luhur dan taat beribadah.
2. Mewujudkan potensi yang amanah, trampil, dedikatif serta ber-etos kerja tinggi.
3. Menumbuhkembangkan sikap, perilaku, dan sikap amaliah yang berlandaskan agama
Islam di madrasah.
4. Menumbuhkan semangat keunggulan secara intensif dan daya saing yang sehat kepada
seluruh warga sekolah baik prestasi akademik maupun non akademik.
5. Me ncetak siswa yang santun dan memiliki jiwa sosial yang tinggi.

Indikator Visi MIS. Al-Imtiyaz


1. Unggul dalam Prestasi
 Kompetitif dalam UAN
 Kompetitif dalam olimpiade IPA
 Kompetitif dalam berpidato bahasa Inggris Maupun Bahasa Arab
 Kompetitif dalam kegiatan lomba pramuka
 Kompetitif dalam lomba seni & olahraga
2. Beriman
 Membudayakan bacaan-bacaan takbir, tahmid, tahlil, istigfar, dan doa-doa pendek
dalam kehidupan sehari-hari.
 Mengadakan Tadarusan menjelang pelajaran dimulai.
 Mengawali dan mengakhiri kegiatan belajar serta akktifitas sehari-hari dengan berdoa.
 Melaksanakan Sholat Berjamaah Duhur di Sekolah.
3. Berakhlak Mulia
 Selalu menjaga silaturahmi antar sesama warga sekolah baik murid, guru serta
personal sekolah lainnya..
 Tidak melakukan perbuatan yang dapat merugikan orang lain, lingkungan atau pun diri
sendiri.
 Menghindari ucapan-ucapan buruk yang bertentangan dengan nilai dan norma agama
serta lingkungan.
 Selalu menerapkan perilaku jujur baik dalam bersikap atau pun berucap.
4. Mampu Menyongsong Globalisasi
 Mampu berkomunikasi dengan menggunakan bahasa inggris dan bahasa arab baik
secara lisan atau pun tulisan.
 Mampu menyelesaikan pekerjaan atau tugas belajar dengan menggunakan komputer.
 Mampu berkomunikasi jarak jauh dengan memanfaakan ketersediaan perangkat
teknologi berbasis internet.

D. Bentuk, Nama dan Lokasi Sekolah


1. Sekolah yang akan didirikan berbentuk Madrasah Ibtidaiyah Al-Imtiyaz berlokasi di
wilayah Kp. Anclahan RT 05 RW 04 Desa Sukawangi Kecamatan Singajaya – 44173 Kab.
Garut dengan nama Madrasah Ibtidaiyah Al-Imtiyaz
2. Keadaan lokasi sekolah secara geografis cukup strategis karena berada di dekat jalan raya
dan mudah dijangkau dengan jalan kaki dan kendaraan.

E. Perkiraan Daya Dukung Siswa


Sangat didasari bahwa mendirikan sekolah baru tidak bisa dengan keinginan yang
spekulatif, tetapi perlu dipertimbangkan aspek pendukungnya, yaitu adanya daya dukung
siswa yang memadai. Oleh karena itu langkah yang diambil untuk mendirikan MIS. Al-
Imtiyaz, merupakan hasil kajian yang sudah matang dengan mempertimbangkan daya dukung
siswa yang berasal dari MIS. Al-Imtiyaz yang sudah terlebih dahulu berdiri.

F. Manajemen Sekolah
Untuk terjaminnya mutu pendidikan yang baik sejalan dengan program pendidikan/
Kurukulum Tingkat Satuan MIS. Al-Imtiyaz yang bergengsi, maka sesuai hasil musyawarah
Panitia, para alim ‘ulama tokoh masyarakat, para sarjana yang ada di Desa Sukawangi dan
pihak pemerintah yang diselenggarakan pada tanggal 1 Juli 2014, bertempat di MIS. Al-
Imtiyaz telah disepakati bersama bahwa segala hal yang berkaitan dengan teknik edukatif dan
administrative semuanya diserahkan kepada induk sekolah MIS. Al-Imtiyaz. Namun
demikian, panitia akan tetap membantu dan berjuang sepenuhnya sampai terbentuknya MIS.
Al-Imtiyaz yang defintif.

G. Prospek
Rencana pendirian MIS. Al-Imtiyaz sudah merupakan rencana yang panjang dan
matang. Pendidikan MIS. Al-Imtiyaz ini telah dibicarakan dan dikaji untuk mewujudkannya,
termasuk lokasi pembangunan gedung sekolah.

H. Komponen Pendukung
Rencana pendirian MIS. Al-Imtiyaz adalah hasil pemikiran dan persetujuan bersama
berbagai komponen yang ada di Desa SukawangiKecamatan Singajaya. Melalui pertemuan
khusus yang difasilitasi oleh tokoh masyarakat. Semua komponen dapat hadir dalam
pertemuan tersebut, semuanya mendukung untuk segera diwujudkannya MIS. Al-Imtiyaz di
Kp. Anclahan RT 04 RW 07 Desa Sukawangi Kecamatan Singajaya – 44173 Kab. Garut yang
direncanakan.
Pendukung terdiri dari :
1. Lembaga Pendidikan Formal dan Non Formal
a. Pengurus Yayasan ‘Inayatudlu’afa Wal-aitam
b. Ketua MUI Desa Sukawangi
2. Kepala Desa Sukawangi
3. Tokoh Masyarakat
Dalam pertemuan ini dibentuknya panitia pendirian MIS. Al-Imtiyaz, susunan panitia
terlampir. Semua yang hadir dalam musyawatah dipandang sudah tidak perlu lagi ditunda-
tunda lagi, karena kebutuhan yang mendesak untuk memajukan pendidikan dan peningkatan
kualitas sumber daya manusia masyarakat. Selain itu makin pesatnya laju pendidikan di
Indonesia pada masa sekarang ini tidak bisa lagi dihiraukan, oleh karena itu kami panitia dan
segenap masyarakat terdekat menginginkan secepatnya diberi ijin pendirian Madrasah
Ibtidaiyah Al-Imtiyaz

I. Penutup
Usulan untuk segera diberi surat ijin pendirian MIS. Al-Imtiyaz sudah keputusan
segenap komponen seluruh Masyarakat dan pengurus Yayasan. Dengan demikian semoga
Allah SWT meridhoinya akan harapan dan rencana yang dihadapi Masyarakat, oleh karena
itu pendirian MIS. Al-Imtiyaz jangan sampai tertunda-tunda lagi supaya segera terwujudkan.
Demikianlah proposal ini kami sampaikan untuk bahan pertimbangan dan
mendapat perhatian dari berbagai unsur terkait. Harapan kami dari Bapak Kepala
Kementrian Agama Kantor Wilayah Propinsi Jawa Barat berkenan memberikan Piagam
ijin operasional, MIS. Al-Imtiyaz tersebut.
Wassalamu’alaikum. Wr. Wb.

Singajaya, 05 Oktober 2017


Pengurus
Yayasan ‘Inayatudlu’afa Wal-aitam
Ketua

H. Syahid Abdulloh, S.Pd.I


YAYASAN ‘INAYATUDDLU’AFA WAL-AITAM
PONDOK PESANTREN RIYADLUL HUDA
SINGAJAYA – GARUT – JAWA BARAT – INDONESIA
Akte Notaris : Hj Ema Nurohima SH. No 23. C-2057.HT.-01.02. TH 2006

Sekretariat : Jl. Surapati Kp. Sindangsari Rt. 02 Rw. 01 Ds. Sukawangi Kec.
Singajaya 44173 Kab.Garut Jawa Barat Tlp. 081381173107
PROGRAM KERJA
MIS. AL-IMTIYAZ

A. Pendahuluan
Madrasah Ibtidaiyah adalah salah satu lembaga pendidikan dasar, setingkat dengan
SMP yang bercirikan agama Islam. Maka dengan dasar itu kami bagian dari tokoh
Masyarakat yang ada di Desa Sukawangiikut serta berupaya membangun Manusia dalam
kependidikan, oleh karenanya diharapkan lahir muslim paripurna sebagai kader
pembangunan yang memiliki bekal kepribadian dan budi pekerti yang luhur, patriotism,
idealism, daya kreasi, kepemimpinan dan keterampilan sehingga mereka Mampu menjadi
motivator dan inovator pembangunan.
Dengan mengucapkan bismillaahirrahmanirrohim, dibuka sekolah baru yang
bernama MIS. Al-Imtiyaz di bawah Yayasan ‘Inayatudlu’afa Wal-aitam. yang berlokasi di
Kp. Anclahan RT 04 RW 07 Desa Sukawangi Kecamatan Singajaya – 44173 Kab. Garut.
Sesuai dengan fungsinya MIS. Al-Imtiyaz siap mendidik siswa-siswi menjadi kader
pembangunan yang beriman, bertaqwa, cerdas, terampil dan berakhlak mulia.

B. Maksud dan Tujuan


Sebagaimana diutarakan di atas bahwa tujuan mendirikan sekolah baru adalah untuk
menyukseskan wajib belajar 9 tahun, serta mendidik perserta didik yang dimiliki bekal
kepribadian dan budi pekerti yang luhur, patriotism, idealism, daya kreasi, kepemimpinan
dan keterampilan sehingga mereka mampu menjadi motivator dan innovator pembangunan
yang berakhlak mulia.

C.Visi dan Misi MIS. Al-Imtiyaz


MIS. Al-Imtiyaz sebagai lembaga pendidikan berciri khas Islam perlu
mempertimbangkan harapan peserta didik, orang tua peserta didik, lembaga pengguna lulusan
madrasah dan masyarakat dalam merumuskan visinya. MIS. Al-Imtiyaz juga diharapkan
merespon perkembangan dan tantangan Masa depan dalam ilmu pengetahuan dan teknologi;
era informasi dan globalisasi yang sangat cepat. MIS. Al-Imtiyaz mewujudkan harapan dan
respon dalam visi berikut :
Visi Misi Al-Imtiyaz

Terwujudnya Generasi Berakhlak Rabbani, Berprestasi dan Berwawasan Lingkungan

Misi MIS. Al-Imtiyaz


1. Membina pencapaian akhlak / budi pekerti luhur dan taat beribadah.
2. Mewujudkan potensi yang amanah, trampil, dedikatif serta ber-etos kerja tinggi.
3. Menumbuhkembangkan sikap, perilaku, dan sikap amaliah yang berlandaskan agama
Islam di madrasah.
4. Memciptakan pembelajaran yang aktif, kreatif dan inovatif.
5. Menumbuhkan semangat keunggulan secara intensif dan daya saing yang sehat kepada
seluruh warga sekolah baik prestasi akademik maupun non akademik.
6. Mencetak siswa yang santun dan memiliki jiwa sosial yang tinggi.

Indikator Visi MIS. Al-Imtiyaz


1. Unggul dalam Prestasi
 Kompetitif dalam olimpiade IPA
 Kompetitif dalam olimpiade IPS
 Kompetitif dalam KIR
 Kompetitif dalam berpidato bahasa Inggris maupun Bahasa Arab
 Kompetitif dalam kegiatan lomba pramuka
 Kompetitif dalam lomba seni & olahraga
2. Beriman
 Membudayakan bacaan-bacaan takbir, tahmid, tahlil, istigfar, dan doa-doa pendek dalam
kehidupan sehari-hari.
 Mengadakan Tadarusan menjelang pelajaran dimulai.
 Mengawali dan mengakhiri kegiatan belajar serta akktifitas sehari-hari dengan berdoa.
 Melaksanakan Sholat berjamaah Duhur di Sekolah.
 Membayar infak setiap hari Jum’at.
 Mengadakan kegiatan solat Duha.
3. Berakhlak Mulia
 Selalu menjaga silaturahmi antar sesama warga sekolah baik murid, guru serta personal
sekolah lainnya.
 Tidak melakukan perbuatan yang dapat merugikan orang lain, lingkungan atau pun diri
sendiri.
 Menghindari ucapan-ucapan buruk yang bertentangan dengan nilai dan norma agama
serta lingkungan.
 Selalu menerapkan perilaku jujur baik dalam bersikap atau pun berucap.
 Menghormati yang lebih tua dan sayang kepada yang lebih muda serta toleran kepada
sesama.
 Selalu menjaga kepercayaan orang lain dengan selalu bersikap dan berperilaku jujur serta
tidak melakukan perbuatan curang.
4. Mampu Menyongsong Globalisasi
 Mampu berkomunikasi dengan menggunakan bahasa inggris dan bahasa arab baik secara
lisan atau pun tulisan.
 Mampu menyelesaikan pekerjaan atau tugas belajar dengan menggunakan komputer.
 Mampu berkomunikasi jarak jauh dengan memanfaakan ketersediaan perangkat
teknologi berbasis internet.
 Mampu menyampaikan informasi melalui layanan E-Mail;
 Mampu mengumpulkan informasi malalui media berita online.
D. Keadaan Sekolah
1. Struktur Organisasi Sekolah
Kepala Sekolah : Atip Abdul Latip, S.Pd.I
Kepala TU : Siti Aisyah
2. Lokasi
Alamat : Kp. Anclahan RT 05 RW 07 Desa Sukawangi
Kecamatan Singajaya – 44173 Kabupaten Garut
3. Keadaan Siswa
Jumlah Kelas dan Rombel (VII+VIII+IX)
Tahun Ajaran
I II
2016/2017 15 - 15
2017/2018 8 15 8
Rombel 1 1 23

4. Keadaan Ruangan
a. Ruang Belajar
- Kelas I = 1 ruang
- Kelas II = 1 ruang
b. Ruang Kepala Sekolah
- Kepala Sekolah = 1 ruang
- Guru = 1 ruang
- Tata Usaha = 1 ruang
- Mesjid = 1 ruang
- WC/Toilet = 1 ruang

5. Keadaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan


a. Pendidik
Tempat Tanggal Pendidikan
No Nama Lengkap JK
Lahir Lahir Terakhir
1 Lesi Darmayanti Garut 21/06/1975 p S.1
2 Susan Fatimatul H. Jayabakti 21/06/1990 P S.1
3 Siti Aisyah S.Pd.I Singajaya 10/06/1988 L S.1

b. Tenaga Kependidikan

Tempat Tanggal Pendidikan


No Nama Lengkap JK
Lahir Lahir Terakhir
1 Epul Saepullah Singajaya 10/06/1988 L SLTA
2 Elis Fatimah Garut 06/06/1973 L SLTA

6. Kondisi Personil Sekolah


Jenis Personil
No Jenis Pendidikan Jumlah
KS Guru TU Pembantu
1 Sarjana (S.1/A.IV) 1 15 - - 16
2 DiploMa (D.2) - - - - -
3 DiploMa (D.1) - - - - -
4 SLTA - - 2 - 2
5 SMP - - - - -
Jumlah 1 15 2 - 18

7. Sarana Prasarana
No Jenis Sarana/Prasarana Jumlah Keterangan
1 Ruang Kepala Sekolah 1 Baik
2 Ruang Guru 1 Baik
3 Ruang BP/ Kesiswaan - -
4 Ruang Belajar 3 Baik
6 Ruang UKS - -
7 Ruang Osis - -
8 WC. Guru 1 Cukup
9 WC. Siswa 1 Rusak Ringan
10 Mesjid 1 Baik
12 Kantin Sekolah - -
13 Lapangan Upacara 1 Baik
14 Tempat Parkir 1 Baik

8. Peralatan Perlengkapan Madrasah

No Nama Barang Jumlah No Nama Barang Jumlah


1 Meja Murid 35 Buah 11 Stempel Madrasah 1 Buah
2 Kursi Murid 75 Buah 12 Papan Monografi 1 Buah
3 Meja Guru 3 Buah 13 Buku Tamu 1 Buah
4 Kursi Guru 6 Buah 14 Buku Induk 1 Buah
5 Meja Tamu 1 Buah 15 Absen Siswa/Kelas 1 Buah
6 Kursi Tamu 1 Buah 16 Daftar Hadir Guru 1 Buah
7 LeMari 1 Buah 17 Jadwal Pelajaran 1 Buah
8 Papan Tulis 3 Buah 18 Leger 3 Buah
9 Rak Buku 3 Buah 19 Lapangan Olahraga 1 Buah
10 Meja/Kursi TU 2 Buah 20 Papan Nama 1 Buah

E. Managemen Pelaksanaan
1. Kerangka Kerja
Dalam rangka pencapaian tujuan, kerangka kerja strategis dilaksanakan melalui
proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dan pola komunikasi antara staf pengajar
dengan peserta didik yang didukung oleh pasilitas terkait dalam pelaksanaan program
Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).
2. Tenaga Pengajar
Tenaga pengajar terdiri dari para staf lulusan perguruan tinggi di dalam negeri
dan seluruhnya berdomisili di wilayah kabupaten garut. Adapun fasilitas yang dimili
MIS. Al-Imtiyaz antara lain :
a. Gedung ruangan belajar milik sendiri
b. Mesjid

F. Program Pengembangan Madrasah Ibtidaiyah (MIS) Al-Imtiyaz


Beranjak dari Visi dan Misi MIS. Al-Imtiyaz serta adanya indikasi yang kuat akan
tuntutan kebutuhan saat ini, sebagai lembaga yang bertugas menghasilkan sumber daya
manusia yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat serta tuntutan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi yang begitu pesat pertumbuhannya. Maka MIS. Al-Imtiyaz perlu
melaksanakan program sekolah yang disertai dengan pengadaan sarana dan prasarana yang
akan dilaksanakan tahun 2016/2017 sebagai berikut :

1. Program Jangka Pendek


Untuk tahun ajaran 2016/2017 yang menjadi prioritas dan sangat mendesak adalah :
a. Menambah/ membuat Ruang Kelas Baru
b. Pengadaan sarana dan prasarana mebelair
c. Pengadaan sarana dan prasarana olah raga.
d. Melengkapi kebutuhan media pembelajaran berbasis IT
e. Melengkapi buku perpustakaan
f. Penambahan kursi dan meja perpustakaan
g. Penambahan toilet
h. Penambahan komputer kantor.

2. Program Jangka Panjang


a. Mnyelenggarakan program keahlian peserta didik pintar dalam berbicara bahasa arab,
berbicara bahasa inggris dan menterjemahkan kitab kuning.
b. Menyiapkan SDM yang siap berbakti di masyarakat melalui pendidikan akademik
Maupun non akademik.
c. Pengadaan sarana dan prasarana yang relevan dengan tuntutan Kurikulum dua ribu tiga
belas (Kurtilas)

G. Analisis Potensi dan Tantangan

1. Potensi dan Kelemahan Internal Yang Dimiliki MIS. Al-Imtiyaz


a. Potensi yang dimiliki MIS. Al-Imtiyaz
1) Memiliki rencana pengembangan sekolah induk di atas tanah 2600 m2 milik sendiri.
2) Pendidikan yang diselenggarakan berbasis pondok pesantren yang mendalami kitab
kuning (sekolah satu atap)
3) Memiliki sumber daya manusia yang profesional lulusan pergruan tinggi negeri dan
swasta ( lulusan S1)
4) Beasiswa kuliah gratis bagi pendidik dan peserta didik yang berprestasi dalam
hafidz Al-Qur’an serta menguasai kitab kuning.
5) Menyelenggarakan pendidikan geratis dari pendaftaran sampai dibagikannya ijazah.

b. Kelemahan yang dimiliki MIS. Al-Imtiyaz


1) Belum memiliki pasilitas pembelajaran yang memadai ( Ruanga Lab. Bahasa, Lab.
Kimia, Lab. Fisika dan Lab. Komputer ) sesuai dengan tuntutan kebutuhan.
2) Ruang kelas yang dimiliki saat ini tidak sesuai dengan target.
3) Tidak ada pemasukan SPP dari peserta didik tiap bulannya dikarenakan di
geratiskan.

2. Potensi dan KeleMahan Eksternal Yang Dimiliki MIS. Al-Imtiyaz


a. Potensi eksternal yang dimiliki MIS. Al-Imtiyaz
Ada program pembangunan dan pengembangan MIS. Al-Imtiyaz Tahun Ajaran
2016/2017 memiliki komite sekolah dan yayasan
1) Animo masyarakat masuk MIS. Al-Imtiyaz meningkat
2) Dukungan orang tua cukup tinggi.
3) Lingkungan fisik sekolah nyaman dan tenang.
4) Lingkungan sosial sekolah kondusif
5) Dana operasional sekolah sepenuhnya masih ditanggung oleh yayasan
b. Kelemahan eksternal yang dimiliki MIS. Al-Imtiyaz
1) Dukungan dana untuk pengembangan sekolah dari pemda kabupaten garut sangat
kurang bahkan cendrung tidak ada.
2) Bantuan dari orang tua melalui SPP pada umumnya tidak ada.

H. Analisis Kondisi dan Kebutuhan Sumber Daya dan Dana Untuk Mendukung
Pelaksanaan Program Pengadaan Sarana dan Prasarana MIS. Al-Imtiyaz
Setelah mengadakan analisis pada kondisi sekolah, munculah berbagai hal yang
baerkaitan dengan kondisi objektif MIS. Al-Imtiyaz pada saat ini dengan berbagai persoalan
yang harus di selesaikan dengan segera. Untuk mengatasi berbagai permasalahan yang
muncul berkaitan dengan rencana pengadaan program pengembangan MIS. Al-Imtiyaz.
Maka dengan adanya permasalahan tersebut kami selaku panitia pengembang sarana dan
prasarana MIS. Al-Imtiyaz akan menilai terlebih dahulu dengan menggunakan skala
prioritas kondisi yang terlebih dahulu diperbaiki ataupun dibangun.

1. Jangka pendek sebagai berikut :


a. Rapat dengan pengurus komite sekolah.
b. Menganalisis kebutuhan sarana dan prasarana yang disesuaikan dengan kebutuhan
pembelajaran.
c. Membuat daftar kebutuhan sarana dan prasarana madrasah
d. Mengajukan kebutuhan sarana dan prasarana ke pemda, dinas pendidikan dan
kementrian agama.
e. Membangun Ruang Kelas Baru (RKB).
f. Mengajukan kebutuhan sarana dan prasarana madrasah kepada dinas pendidikan dan
kementrian agama pusat.

2. Jangka panjang sebagai berikut :


a. Mengalokasikan dana APBM untuk kebutuhan ambal swadaya.
b. Mengupayakan rehabilitasi gedung madrasah.
c. Mengupayakan pembangunan gedung serbaguna.
d. Mengupayakan pembangunan laboratorium yang memadai.

3. Rencana Pendanaan
Untuk dapat terlaksananya program pengembangan yang telah kami rencanakan
diperlukan dana yang perolehannya berasal dari :
a. Komite sekolah dan yayasan
b. APBN, APBD Provinsi Jawa Barat dan APBD Kabupaten Garut melalui Kementrian
Agama.
c. Proyek Bantuan Sosial/ Hibah Daerah.

Singajaya, 05 Oktober 2017


Kepala Madrasah,

ATIP ABDUL LATIP, S.Pd.I


RENCANA KERJA TAHUNAN
MIS. Al-Imtiyaz
TAHUN PELAJARAN 2017/ 2018

YAYASAN ‘INAYATUDLU’AFA WAL-AITAM


MIS. Al-Imtiyaz
Alamat : Kp. Anclahan RT 05 RW 04 Desa Sukawangi
Kecamatan Singajaya - 44173
Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat
2016/2017
YAYASAN ‘INAYATUDDLU’AFA WAL-AITAM
PONDOK PESANTREN RIYADLUL HUDA
SINGAJAYA – GARUT – JAWA BARAT – INDONESIA
Akte Notaris : Hj Ema Nurohima SH. No 23. C-2057.HT.-01.02. TH 2006

Sekretariat : Jl. Surapati Kp. Sindangsari Rt. 02 Rw. 01 Ds. Sukawangi


Kec. Singajaya 44173 Kab. Garut Jawa Barat Tlp. 081381173107

PROGRAM KERJA TAHUNAN


MADRASAH IBTIDAIYAH (MIS) AL-IMTIYAZ
KABUPATEN GARUT
TAHUN AJARAN 2017-2018

A. Bidang Kurikulum
Kegiatan-kegiatan yang diprogramkan dalam bidang ini adalah :
1. Menyusun kurikulum.
2. Mengadakan pembagiatan tugas mengajar / pembina / pembimbing guru-guru
3. Menyusun jadwal kegiatan belajar.
4. Mengisi hari – hari pertama Masuk sekolah.
a. Siswa baru Masa Orientasi Siswa (MOS)
b. Kegiatan ekstra kurikuler bagi kelas VII dan VIII kelas IX.
c. Merencanakan dan melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar meliputi :
1) Penyiapan administrasi kelas dan guru Mapel, buku sumber yang relevan bagi guru
dan siswa.
2) Penyusunan analisis program semester
3) Penyusunan program semester
4) Penyusunan analisis Materi pembelajaran
5) Penyusunan modul pembelajaran
6) Penyusunan silabus muatan lokal
7) Penyusunan kumpulan soal UAN
8) Penyajian program yang telah disusun
5. Pelaksanaan supervisi kelas oleh kepala
6. Pendataan guru – guru yang belum mengikuti penataran
7. Kegiatan evaluasi yang terdiri atas ulangan harian, ulangan umum dengan rangka
kegiatan :
a. Penyusunan perangkat soal ( Kisi – kisi, kartu soal dan pedoman penilaian )
b. Menyusun jadwal bimbel Mapel yang di UN kan.
c. Pelaksanaan Try Out
d. Pemerikasaan dan pengolahan hasil Try Out.
e. Tindak lanjut hasil evaluasi melalui kegiatan perbaikan dan pengayaan.
8. Kegiatan Ujian Nasional
a. Pembentukan panitia Ujian Nasional
b. Tata tertib peserta / pengawas ruang.
c. Penyiapan jadwal UN, jadwal pengawas dan pembagian peserta UN
d. Penyiapan dan penyusunan perangkat soal ( Kisi – kisi, kartu soal dan pedoman
penilaian )
e. Pelaksanaan UN
f. Pemeriksaan LJK UN ( Nama, Tempat Tanggal Lahir Peserta UN dan Nomor Peserta
UN)
g. Rapat kelulusan.
h. Pengumuman kelulusan.
i. Penyusunan program hasil UN
j. Penulisan dan penyerahan STTB lulusan
9. Kenaikan kelas meliputi :
a. Membuat program UAS/UKK
b. Rapat penentuan kenaikan kelas
c. Pembagian raport dan pengumuman kenaikan kelas
d. Menyusun dokumen program UAS/UKK
10. Merencanakan dan melaksanakan kegiatan BK, meliputu :
a. Menyusun program BK
b. Analisis Program BK
c. Pelaksanaan program BK
d. Tindak lanjut.

B. Bidang Ketenagaan
Kegiatan-Kegiatan yang diprogramkan dalam bidang ini adalah :
1. Analisa kebutuhan guru dan pegawai
2. Membuat absen siswa, guru dan karyawan madrasah
3. Membuat agenda kelas
4. Peningkatan profesional guru dan pegawai
5. Usulan kenaikan pangkat / angka kredit
6. Membuat surat (surat undangan rapat, mutasi siswa, dan lain-lain)

C. Bidang Kesiswaan
Keguatan-kegiatan yang diprogramkan dalam bidang ini adalah :
1. Pembentukan panitia penyelenggaraan penerimaan peserta didik baru
2. Penyiapan dan penyediaan administrasi PPDB
3. Penyebaran brosur PPDB
4. Pelaksanaan seleksi calon siswa baru apabila pendaftaran melebihi daya tampung
5. Pengumuman hasil seleksi calon peserta didik baru
6. Pelaporan kegiatan PPDB
7. Pembagian siswa berdasarkan program pilihan
8. Pembinaan kegiatan ekstrakurikuler melalui osis meliputi :
a. Pramuka
b. Koperasi siswa
c. Olah raga
d. Marching Band
e. Musabaqoh Tilawatil Qur’an
f. Remaja Musola
g. Paskibra
h. Sanggar Seni
9. Pembinaan peningkatan ketaqwaan terhadap Alloh Subhanahu Wata’ala

D. Bidang Sarana / Prasarana dan Keuangan


Kegiatan-Kegiatan yang diprogramkan dalam bidang ini adalah :
1. Pengaturan penggunaan, pemeliharaan dan penataan ruang belajar dan perlengkapannaya
2. Pengaturan penggunaan, pemeliharaan dan penataan ruang perpustakaan dan
perlengkapannaya
3. Pengaturan penggunaan, pemeliharaan dan penataan ruang penunjang dan
perlengkapannaya
4. Pembuatan dan pemeliharaan padar dan gerbang sekolah
5. Rehabilitasi tiang bendera untuk upacara dan perlengkapannya
6. Pengaturan penggunaan, pemeliharaan media pembelajaran
7. Penataan taman sekolah
8. Pengaturan penggunaan, pemeliharaan dan penataan ruang ibadah (Mushola) dan
perlengkapannaya
9. Pengadaan dan pemeliharaan alat – alat KBM
10. Inventarisasi buku paket
11. Penyusunan dan penyampaian RAKT
12. Penyiapan rencana penerimaan dan penggunaan uang
13. Penyiapan tempat penyimpanan uang, pemeliharaan dan penggunaan keuangan
14. Penyiapan dan penyampaian SPJ dan laporan keuangan
15. Pengadaan dokumen keuangan
16. Penetapan, penarikan dan penyetoran komite sekolah
17. Pengawasan buku kas dan penarikan buku kas

E. Bidang Hubungan Masyarakat


Kegiatan-kegiatan yang diprogramkan dalam bidang ini adalah :
1. Pembuatan dan pemajangan struktur organisasi sekolah dan pemantapan penambahan
wakil Manajemen mutu dan disiplin KBM
2. Penyusunan dan pemajangan serta pengarsipan kalender pendidikan
3. Penyusunan program kerja Madrasah dan pengarsipannya
4. Penyusunan dan pengarsipan RAKT
5. Pengadaan, pencatatan pokok-pokok pembinaan personil dan hasilnya
6. Pengadaan buku catatan hasil supervisi kepala sekolah dan instrumen kegiatan-kegiatan
supervisi kepala sekolah dan pengarsipannya
7. Pengadaan DP3 guru dan pegawai, pengisian serta pengarsipannya
8. Pengadaan buku tamu, buku pengumuman dan buku notulen rapat
9. Penyiapan, pengadaan dan pengarsipan administrasi kurikulum antara lain :
a. Daftar pembagian tugas guru
b. Jadwal pelajaran
c. Jurnal kelas / kemajuan kelas
d. Perangkat soal
e. Daftar grafik kelulusan siswa
f. Leger / daftar kelas
g. Buku laporan pendidikan (buku raport)
10. Penyiapan, pengadaan dan pengarsipan administrasi BP/BK
a. Struktur organisasi dan rincian tugas
b. Program kerja dan jadwal tugas
c. Format-Format alat pengumpulan data
d. Format-Format perjanjian pemberitahuan, home visit, panggilan orang tua/wali,
pernyataan, skorsing
e. Laporan
11. Penyiapan pengadaan dan pengarsipan administrasi perpustakaan :
a. Struktur organisasi dan rincian tugas
b. Pedoman pengelolaan perpustakaan
c. Katalog
d. Tata tertib
e. Kartu anggota
f. Buku pinjaman
g. Diagram/ grafik peminjaman
h. Daftar inventaris ruangan
i. Laporan kegiatan
12. Penyiapan pengadaan dan pengarsipan administrasi kesiswaan :
a. Buku penerimaan peserta didik baru
b. Buku kalper siswa
c. Buku induk siswa
d. Buku mutasi
e. Daftar hadir siswa
f. Daftar peserta ujian nasional
g. Daftar lulusan ujian nasional
h. Buku penerimaan STTB
i. Program kerja
13. Penyiapan pengadaan dan pengarsipan administrasi personil :
a. Buku induk pegawai
b. Daftar urut kepangkatan
c. Daftar hadir
d. Buku pembinaan
e. Daftar penilaian pelaksanaan pekerjaan (DP3)
f. Blanko-blanko administrasi
14. Penyiapan pengadaan dan pengarsipan administrasi keuangan :
a. Buku kas
b. Daftar penerimaan gaji, honor, dan uang lembur
c. Berkas spj
d. Unit produksi sekolah
e. Komite
f. Brandkas
15. Penyiapan pengadaan dan pengarsipan perlengkapan administrasi :
a. Buku induk perlengkapan
b. Buku non inventaris
c. Buku golongan barang
d. Buku pembelian
e. Bukupenerimaan barang
f. Buku/ daftar pengeluaran barang
g. Kartu strok barang
h. Buku mutasi barang inventaris
i. Buku pemeliharaan
j. Buku dokumen srat-surat berharga
k. Berkas penghapusan
l. Laporan inventaris
16. Penyiapan pengadaan dan pengarsipan administrasi persuratan :
a. Buku agenda Masuk dan keluar
b. Buku ekspedisi
c. Filing sistem
d. Kartu kendali
e. Lembar disposisi
f. Data statistik
g. Laporan bulanan/triwulan
17. Penyiapan pengadaan dan pengarsipan administrasi hubungan masyarakat :
a. Buku agenda pertemuan/rapat dengan orang tua siswa/ wali, pemerintah dan
Masyarakat
b. Notulen agenda pertemuan agenda/rapat dengan orang tuasiswa/ wali, pemerintah dan
Masyarakat
c. Program komite
d. Iuran komite

F. Rencana Anggaran / Investasi Yayasan ‘Inayatudlu’afa Wal-aitam


Pembelanjaan pendidikan (educational expenditures) merupakan bagian dari
pembelanjaan pendidikan dan pembelanjaan umum dari Yayasan ‘Inayatudlu’afa Wal-aitam,
yang terkait langsung dengan kepentingan pembelajaran dan kesejahtraan siswa. Secara
konseptual besarnya biaya yang digunakan (misalnya untuk kegiatan akademik dan
pembinaan kesiswaan) dan kemampuan dalam penyediaannya merupakan petunjuk
kelayakan sebuah institusi persekolahan. Institusi pendidikan dan pelatihan harus didukung
oleh kemampuan finasial yang memadai. Yayasan ‘Inayatudlu’afa Wal-aitam pada dasarnya
tidak menerima dana dari sumber lain (biaya sendiri).
Pendidikan pada dasarnya bersumber dari pemerintah, orang tua dan Masyarakat
(pasal 33 No. 2 tahun 1989).

G. Rencana Biaya Investasi Penyelenggaraan MIS. Al-Imtiyaz


Jumlah Jangka
No Kebutuhan Pembiayaan Harga Satuan Total
Waktu
1 Pembangunan Gedung 3 Lokal / 5 Thn 90.000.000 270.000.000
2 Meubelair 3 Lokal / 1 Thn 30.000.000 90.000.000
3 Biaya PPDB 1 Pkt / 1 Thn 3.000.000 3.000.000
4 Biaya Penyusunan Kurikulum 1 Paket / 3 Thn 3.000.000 9.000.000
5 Biaya Perizinan 1 Paket / 1 Thn 2.500.000 2.500.000
6 Biaya Pengembangan 1 Paket / 5 Thn 1.900.000 9.500.000
7 Biaya Honor Pendidik dan 15 Orang / 1 Thn 420.000 14.120.000
Tenaga Kependidikan
8 Biaya Administrasi 1 Tahun 325.000 3.900.000
9 Kaos Olah Raga 1 Tahun 100.000 1.500.000
10 Perlengkapan Siswa 1 Tahun 100.000 1.500.000
12 Dana Kpramukaan 1 Tahun 1 Tahun 100.000 1.200.000
13 Baju Batik 1 Tahun 75.000 1.125.000
14 Bahan Celana / Rok 1 Tahun 120.000 1.800.000
15 Dana Sosial/Siswa 3 Tahun 50.000 27.000.000
16 Biaya Keagamaan 1 Tahun 100.000 1.200.000
Jumlah Inventaris untuk 5 Tahun 462.245.000

Terhitung : Empat Ratus Enam Puluh Dua Juta Dua Ratus Empat Puluh Lima Ribu
Rupiah

H. Penutup
Pelaksanaan dari suatu program yang telah dilaksanakan dengan baik dan terarah
tidak akan terrelisasikan, apabila seluruh komponen yang berada di MIS. Al-Imtiyaz tidak
memiliki keinginan untuk kemajuan sekolah tersebut.
Untuk itu kami mengharapkan bahwa program kerja ini merupaakan landasan untuk
bertindak dari seluruh aparat yang berada di MIS. Al-Imtiyaz dengan dukungan dari
masyarakat Desa Sukawangiyaitu dengan terciptanya insanberilmu yang terampil, kreatif,
Mandiri yang diridhoi Allah SWT.
Kami maklum bahwa program kerja ini masih jauh dari sempurna tetapi kami
percaya pula bahwa setiap individu yang berkenan membaca program kerja ini akan
memberikan saran dan kritik yang membangun sehingga ada perbaikan kea rah yang lebih
baik di masa yang akan dating.
Dengan dukungan sumber biaya dari masyarakat di tambah dengan bantuan dana
dari pemerintah serta keimanan dan ketaqwaan dan kejujuran dari pengelola keuangan, maka
program kerja ini akan terlaksana dengan baik sesuai dengan yang direncanakan sehingga
insya Allah akan menghantarkan siswa didik ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Amin

Singajaya, O5 Oktober 2017


Kepala Madrasah,
ATIP ABDUL LATIP, S.Pd.I

SURAT KEPUTUSAN KETUA YAYASAN ‘INAYATUDLU’AFA WAL-AITAM


KECAMATAN SINGAJAYA KABUPATEN GARUT
Nomor : MTs.BQ.3/001/S.Y/III/2017

TENTANG
STRUKTUR MANAJEMEN PERSONALIA MADRASAH
PENDIRIAN MIS. AL-IMTIYAZ
DESA SUKAWANGIKECAMATAN SINGAJAYA KABUPATEN GARUT

‫بسم ا الرحمن الر حيم‬


Pimpinan Yayasan ‘Inayatudlu’afa Wal-aitam Singajaya Kabupaten Garut

Menimbang : 1. Bahwa dalam meningkatkan peran serta Masyarakat dalam penyelenggaran


pendidikan yang berbasiskan Pondok Pesantren, Panitia Pembangunan MIS.
Al-Imtiyaz Desa Sukawangi Kec. SingajayaKab. Garut telah mengajukan usulan
Pendirian MIS. Al-Imtiyaz;
2. Bahwa usulan pendirian tersebut dipadang telah memenuhi persyaratan
pendirian dan pembukan madrasah;
3. bahwa untuk Maksud butir 1 dan 2 diatas, dipandang perlu ditetapkan dalam
surat keputusan Ketua Yayasan ‘Inayatudlu’afa Wal-aitam Desa Singajaya Kec.
Singajaya Kab. Garut.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang SISDIKNAS.


2. Peraturan Pemerintah No. 56 Tahun 1998 Tentang Pendidikan dasar
3. Keputusan Metri Pendidikan Nasional Nomor 060/v/202 Tentang pedoman
Pendirian Sekolah
4. Keputsan Bupati Garut Nomor 330 tahun 2003 Tentang Petujuk Pelaksanaan
Pendiran Sekolah Di Kabupaen Garut.
5. Keputusan Mentri Pendidikan Nasional No. 053/V/2001 tentang Pedoman
Penyusunan Standar Pelayanan Pendidikan Dasar Dan Menengah.
Memperhatikan : 1. Usulan panitia pendirian MIS. Al-Imtiyaz Desa Singajaya Kecamatan Singajaya
Kabupaten Garut.
2. Rapat pimpinan Yayasan ‘Inayatudlu’afa Wal-aitam Desa Singajaya Kec.
Singajaya Kab. Garut

Dengan mengharap Taufiq, Hidayah dan Ridlho Allah SWT

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Mendirikan MIS. Al-Imtiyaz, Desa Singajaya Kecamatan Singajaya Kabupaten
Garut.
Kedua : Berhubungan dengan pelaksana madrasah, agar meyelesaikan segala sesuatu
yang berkaitan dengan penyelenggaraan madrasah
Ketiga : Surat keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan, akan segera diperbaiki seperlunya.

Ditetapkan di : Singajaya
Taggal : 20 Maret 2017

YAYASAN ‘INAYATUDLU’AFA WAL-AITAM


Ketua,

H.SYAHID ABDULLOH, S.Pd.I

Tembusan :
1. Kepala Kementrian Agama Kab. Garut
2. Pengurus Yayasan ‘Inayatudlu’afa Wal-aitam
3. Arsif

SUSUNAN PANITIA PENDIRIAN


MIS. AL-IMTIYAZ SINGAJAYA
KABUPATEN GARUT

H. PENGAWAS / PENASIHAT : KETUA YAYASAN ‘INAYATUDLU’AFA WAL-AITAM


KEPALA DESA SUKAWANGI

II. PELAKSANA : KETUA : ATIP ABDUL LATIP, S.Pd.I


SEKRETARIS : BABAN, S.Pd.I
BENDAHARA : SUSAN FATIMAH
ANGGOTA : TATA TAJUDIN
UJER
ENGKOS
DAUD
WAJIH

Ditetapkan di : Singajaya
Taggal : 05 Oktober 2017

YAYASAN ‘INAYATUDLU’AFA WAL-AITAM


Ketua,

H. SYAHID ABDULLOH, S.Pd.I

KEMENTRIAN AGAMA
KANTOR KABUPATEN GARUT
Jalan Pahlawan No. 65 Telpon (0262) FaVII. 233037 Kode Pos 44151

HASIL SURVEY PENDIRIAN MADRASAH


I. Identitas Madrasah
Nama Madrasah : MIS. Al-Imtiyaz
Alamat : Kp. Anclahan RT 05 RW 04 Desa Sukawangi
Kec. Singajaya – 44173 Kab. Garut Provinsi Jawa Barat
Nama Yayasan : ‘Inayatudlu’afa Wal-aitam
Nama Kepala : ATIP ABDUL LATIP, S.Pd.I
II. Kelengkapan Data Madrasah
1. Jumlah Siswa : 23
Kelas 1 : 8 Orang
Kelas 2 : 15 Orang
Jumlah : 23 Orang
2. Jumlah Rombongan Belajar : 2 Rombel
3. Jumlah Ruang Kelas : 3 Lokal
4. Jumlah Tenaga Pengajar : 3 Orang
5. Jumlah Tenaga Tata Usaha : 2 Orang
6. Jumlah WC Siswa : 1 Buah
7. Jumlah WC Kepala dan Guru : 1 Buah
8. Memiliki Ruang Kepala Sendiri : Ada / Tidak Ada
9. Memiliki Ruang Guru Sendiri : Ada / Tidak Ada
10.Memiliki Ruang Tata Usaha Sendiri : Ada / Tidak Ada
11.Memiliki Ruang Perpustakaan : Ada / Tidak Ada
12.Memiliki Gedung Sebaguna : Ada / Tidak Ada
13.Memiliki Surat Tanah Yang Sah : Ada / Tidak Ada
14.Memiliki Akte Notaris : Ada / Tidak Ada
15.Kelengkapan Fasilitas Madrasah : Ada / Tidak Ada
16.Memiliki Daftar Inventaris Kekayaan Madrasah : Ada / Tidak Ada
17.Melaksanakan Kurikulum Nasional : Melaksanakan / Tidak
III. Kelengkapan Penunjang
18.Rekomendasi Dari Kelurahan : Ada / Tidak Ada
19.Rekomendasi Dari KecaMatan : Ada / Tidak Ada
20.Rekomendasi Dari KKM : Ada / Tidak Ada
21.Rekomendasi Dari Pengawas : Ada / Tidak Ada
22.Rekomendasi Dari Kementrian Agama : Ada / Tidak Ada

Pengawas

Drs. Aceng Toha, M.Pd.


NIP. 195807121980031007

Anda mungkin juga menyukai